Berlindung di Balik Ketidaktahuan

Kemal menyusuri jalanan yang masih di guyur hujan dengan derasnya. Langit hitam pekat seolah menggambarkan betapa sedihnya Zifa dan kakaknya. Ia terus memacu kuda besinnya dengan kecepatan yang cukup tinggi, air hujan yang cukup deras tidak membuatnya mengurungkan niatnya untuk beteduh, walaupun wajahnya sangat terasa perih dari tamparan air hujan, seolah hujan ini pun tahu hukuman untuknya. Namun ia tidak fokus dengan air hujan yang menampar wajahnya, Kemal lebih mengfokuskan fikiranya bagai mana membantu Zifa tanpa ibu dan keluarganya tahu. Otaknya di peras lebih keras lagi untuk bekerja dan mencari ide agar ia bisa memiliki uang yang cukup. Satu yang ada di fikiranya Zifa harus aman dan jangan sampai dia dalam bahaya sampai dia tau apa yang terjadi dalam hidupnya.

Motor ia palkirkan ditempat biasa, air mata yang sempat menetes bersamaan dengan air hujan ia seka, agar tidak ada yang tahu bahwa hatinya juga tengah sedih seperi alam saat ini.

"Bi tolong ambilkan handuk," ucap Kemal pada assten rumah tangganya yang nampak bersedih.

Kemal akan pura-pura tidak tahu dengan apa yang terjadi di rumah ini.

Bibi pun tergopon dengan membawa handuk tebal dua helai, mengingat baju Kemal sangat basah itu. "Den Kemal kenapa pakaianya basah sekali, memang dari mana?" tanya Bibi, suaranya yang serak seperti orang batuk menambah keyakinan pada Kemal dalam rumah ini ada sesuatu yang tidak ia ketahui.

"Bi di rumah ini ada apa?" tanya Kemal dengan berbisik, jangan sampai Bibi merasa kurang nyaman karena mamih yang tahu bahwa asisten rumah tangganya bergosip.

"E... anu Den, temen kerja Bibi meninggal," ucapnya dengan terisak. Kemal berpura-pura kaget dengan apa yang Bibi ceritakan.

"Meninggal kenapa Bi?" tanya Kemal lagi, berpura-pura tidak tahu adalah cara paling aman. Pikir Kemal.

"Se... serangan jantung Den," jawab Bibi, Kemal tentu bukan anak kemarin sore yang akan percaya begitu saja dengan apa yang asisten rumah tangga di rumah orang tuanya katakan. Nada bicara terbata sudah sangat jelas bahwa Bibi sedang mencoba menyembunyikan sesuatu.

"Di rumah ini?" tanya Kemal lagi, ektingnya sungguh bagus. Padahal bukanya dia sudah tahu kebenaranya semua. Bahkan bisa di bilang lebih tahu dari bibi.

Bibi mengangguk dengan lemah.

"Ya udah Bibi yang sabar yah, semoga keluarga yang di tinggalkan kuat," ucap Kemal. Ia lanjutkan kakinya melangkah. Otaknya memang sedikit menilai ada kejanggalan di rumah ini, tetapi Kemal tidak bisa langsung menanyakan pada mamihnya dan juga jangan menyerang kecuali situasi sedang tidak aman. Dan saat ini situasi sedang sangat rawan. Nomor satu adalah menyingkirkan Zifa agar ia tetap aman dari hal-hal yang bisa saja mamihnya ketahui.

"Kemal, kamu dari mana saja?" tanya mamih dengan wajah curiga, menatap Kemal dari ujung kaki hingga ujung kepala. Terlebih pakaian basah kemal dan tidak hanya basah tetapi juga belepotan kena tanah merah ketika menguburkan ibunya Zifa.

"Huhuhu... mamih, Kemal bingung Mih, Kemal harus gimana, tanpa sengaja tadi... Kemal menabrak anak-anak dan langsung meninggal dunia. Huhuhu... mih Kemal di minta uang damai kalau tidak mereka akan melaporkan Kemal ke kantor polisi," ujar Kemal, ektingnya di perankan dengan sangat apik. Sehingga bukan mamih saja yang kaget dan cemas. Abas, abangnya pun ikut terkejut. Lyra, istri Abas juga sama tidak kalah terkejut.

"Minta berapa dia?" tanya Abas ikut kepo dengan kasus yang menimpa adiknya. Mereka semua yakin, pasalnya wajah Kemal yang sempat menangis ibunya Zifa masih jelas terlihat kesedihanya.

"Minta satu miliar, tapi kalau tidak lima ratus juta, sisanya nanti Kemal akan coba bantu kerja di kantor papih untuk melunasinya," jawab Kemal dengan wajah menunduk penuh penyesalan.

"Tidak usah bekerja. Mamih yang nanti akan membayar semua uang itu, tapi setelah itu kamu usir orang itu jangan tinggal di lingkungan ini. Gunakan uang itu untuk modal keluarga pemeras itu biar tetap hidup. Lalu kamu dan abangmu, Abas pergi ke tempat kakek dan nenekmu sampai keadaan di sini tenang. Biar mamih yang urus semua kekacauan yang kalian buat," ucap mamih dengan penuh perintah tidah bisa dibantah lagi kalau sudah menjadi keputusan mamihnya.

"Ba... baik Mih, Kemal akan ikut keputusan mamih," ucap Kemal agar mamih tidak curiga apapun. Andai Kemal melawan dan menolak kemauan mamihnya pasti mamih akan curiga dengan dia. Dan akan menyelidiki semua kebenaranya, maka aka ketahuan bahwa ia tidak pernah menabrak anak kecil apa lagi sampai meninggal dunia.

Kemal pun meninggalkan tiga orang, yang entah tengah membicarakan apa. Tubuhnya sudah tidak bisa diajak kerja sama, menggigil.

Setidaknya Kemal memiliki uang untuk mengamankan Zifa. Masalah ia harus keluar negri atau kemana itu bukan masalah yang sulit. Karena kalo Zifa tetap ada di lingkungan ini yang ditakutkan hal buruk akan menimpa Zifa. Apalagi kalau Zifa tetap mencari tahu kematiian ibunya, bukan hanya keselamatan Zifa yang terancam tetapi Zara pun bisa terancam. Kemal tahu mamihnya bukan orang yang bisa dinasehati. Dan dia juga termasuk orang yang nekad. Karena hukum bisa dibeli oleh mamih sehingga Kemal memilih mejauhkan Zifa dari hal-hal yang membahayakanya.

Tanpa di ketahui Zifa, tadi Kemal berjanji di atas pusarah ibunya, bahwa akan menjaga Zifa, Zara dan kemungkinan besar ponakanya.

Yah, ibu Zifa bekerja di rumahnya menjadi tukang cuci dan setrika. Apabila dugaan Zifa bahwa kakaknya hamil maka kemungkinan yang melakukanya adalah Abas, kalau Abas yang melakukanya berati anak itu ponakanya. Yah siapa lagi kalo bukan Abas pelakunya? Sedangkan di rumah itu laki-laki hanya ada dua dirinya dan Abas. Sementara papih dan Ghava (Abang nomor 2) tengah di luar negri urusan bisnis. Enggak mungkin kan Kemal pelakunya, sedangkan dia masuh perjaka tulen.

~Jadi Kemal punya dua Abang pertama Abas dan kedua Ghava dan Kemal sendiri anak terakhir.

Terpopuler

Comments

Awang Rokkiah Rokkiah Hussain

Awang Rokkiah Rokkiah Hussain

ye kemal juga majikan ibu zifa

2024-10-01

0

MJ

MJ

Apakah Kemal jg majikan mamanya Zifa?

2023-08-22

0

Wina Yuliani

Wina Yuliani

menunggu abang kemal beraksi... walau dgn cara apapun 💪

2022-09-18

1

lihat semua
Episodes
1 Bahagia Terkikis Duka
2 Duka Bersemayam
3 Bersimpuh Lara
4 Remahan Luka
5 Berlindung di Balik Ketidaktahuan
6 Rengekan Rindu
7 Mencari Zara
8 Dugaan Kemal
9 Merangkai Mimpi
10 Dunia Itu Banyak Warna
11 Terapi Ringan
12 Nasi Goreng Ala Zara
13 Hidup Dibawah Ancaman
14 Ghava dan Kemal
15 Mencari Alasan
16 Misteri Kehidupan
17 Rumah Penuh Kenangan
18 Tipuan
19 Kenangan Masa Kecil
20 Kehidupan Baru
21 Dendam Yang Terencana
22 Kepanikan Zifa dan Kemal
23 Ibu Baru
24 Mantera-Mantera Sihir
25 Keinginan Zara
26 Meminta Maaf
27 Bayi Kembar
28 Cake Ulang Tahun
29 Wajah Bahagia Zara
30 Merasa Tersisih
31 Mencari Jalan Terbaik
32 Berpisah Untuk Berjuang
33 Kehilangan
34 Keberuntungan
35 Menyesuaikan Diri Tanpa Mereka
36 Kesakitan Zara
37 Dokter Alwi
38 Hidup Yang Tertekan
39 Jalan Akan Terbuka
40 Kesaksian Dari Rekan Kerja
41 Keterkejutan Zifa
42 Musuh Paling Bahaya
43 Perubahan Sifat Zifa
44 Harapan yang Terus Mengalir
45 Rencana Untuk Zara
46 Raja dan Ratu
47 Suami pura-pura
48 Keluarga Kecil yang Bahagia
49 Menyambut Anggota Baru
50 Kepulangan Ghava
51 Ingatan yang Mulai Muncul
52 Perjodohan Bisnis
53 Ingatan yang Masih Samar
54 Berpamitan
55 Bukan Wanita Impian
56 Ketinggalan
57 Sopir Taxi Online
58 Tuduhan yang Salah
59 Tidak Biasa
60 Modal Dusta
61 Kepanikan Melanda
62 Perinsip Zifa
63 Tangisan Bayi yang Menarik Hati
64 Belajar Menjadi Daddy
65 Terhipnotis Wanita Cantik
66 Kecemasan Semuanya
67 Tidak Perlu di Cemaskan
68 Foto Profil Yang Membuat Gempar
69 Kisah Masa Lalu
70 Kisah Masa Lalu 2
71 Pejuang Pedagang Online
72 Pertengkaran
73 Posisi yang Sulit
74 Curhatan Antara Kakak dan Adik
75 Misi Zifa Untuk Masa Depan
76 Kekepoan Abas
77 Takdir ditangan Orangtua
78 Negosiasi
79 Kerja Sama
80 Final, Kabar Bahagia
81 Cerai
82 CDD #Episode 82
83 CFD #Episode 83
84 CDD #Episode 84
85 CDD #Episode 85
86 CDD #Episode 86
87 CDD #Episode 87
88 CDD #Episide 88
89 CDD #Episode 89
90 CDD #Episode 90
91 CCDD #Episode 91
92 CDD #Episode 92
93 CDD #Episode 93
94 CDD #Episode 94
95 CDD #Episode
96 CDD #Episode 96
97 CDD #Episode 97
98 CDD #Episode 98
99 CDD #Episode 99
100 CDD #Episode 100
101 CDD #Episode 101
102 CFD #Episode 102
103 CFD #Episode 103
104 CDD #Episode 104
105 CDD #Episode 105
106 CDD #Episode 106
107 CDD #Episode 107
108 CDD #Episode 108
109 CDD #Episode 109
110 CDD #Episode 110
111 CDD #Episode 111
112 CDD #Episode 112
113 CDD #Episode 113
114 CDD #Episode 114
115 CDD #Episode 115
116 CDD #Episode 116
117 CDD #Episode 117
118 CDD #Episode 118
119 CDD #Episode 119
120 CDD #Episode 120
121 CDD #Episode 121
122 CDD #Episode 122
123 CDD #Episode 123
124 CDD #Episode 124
125 CDD #Episode 125
126 CDD #Episode 126
127 CDD #Episode 137
128 CDD #Episide 128
129 CDD #Episode 129
130 CFD #Episode 30
131 CDD #Episode 131
132 CDD #Episode 132
133 CDD #episode 133
134 CDD #Episode 134
135 CDD #Episode 135
136 CDD #Episode 136
137 CDD #Episode 137
138 CDD #Episode 138
139 CDD #Episode 139
140 CDD #Episode 140
141 CDD #Episisode 141
142 CFD #Episode 142
143 CDD #Episode 143
144 CDD #Episode 144
145 CDD #Episode 145
146 CDD #Episode 146
147 CBD #Episode 147
148 CDD #Episode 148
149 CDD #Episode 149
150 CDD #Episode 150
151 CDD #Episode 151
152 CDD #Episode 152
153 CDD #Episode 153
154 CDD #Episode 154
155 CDD #Episode 155
156 CDD #Episode 156
157 CBD #Episode 157
158 CDD #Episode 158
159 CDD #Episode 159
160 CDD #Episode 160
161 CDD #Episode 161
162 CDD #Episode 162
163 CDD #Episode 163
164 CDD #Episode 164
165 CDD #Episode 165
166 CDD #Episode 167
167 CFD #Episode 168
168 CFD #Episode 169
169 CDD #Episode
170 Cinta Diambang Derita
171 Cinta Diambang Derita
172 CDD #Episode
173 Cinta Diambang Derita
174 CDD #Episode 171
175 Cinta Diambang Derita #Episode 175
176 Cinta Diambang Derita #Episode 176
177 Cinta Diambang Derita 178
178 Cinta Diambang Derita 177
179 Cinta Diambang Derita 178
Episodes

Updated 179 Episodes

1
Bahagia Terkikis Duka
2
Duka Bersemayam
3
Bersimpuh Lara
4
Remahan Luka
5
Berlindung di Balik Ketidaktahuan
6
Rengekan Rindu
7
Mencari Zara
8
Dugaan Kemal
9
Merangkai Mimpi
10
Dunia Itu Banyak Warna
11
Terapi Ringan
12
Nasi Goreng Ala Zara
13
Hidup Dibawah Ancaman
14
Ghava dan Kemal
15
Mencari Alasan
16
Misteri Kehidupan
17
Rumah Penuh Kenangan
18
Tipuan
19
Kenangan Masa Kecil
20
Kehidupan Baru
21
Dendam Yang Terencana
22
Kepanikan Zifa dan Kemal
23
Ibu Baru
24
Mantera-Mantera Sihir
25
Keinginan Zara
26
Meminta Maaf
27
Bayi Kembar
28
Cake Ulang Tahun
29
Wajah Bahagia Zara
30
Merasa Tersisih
31
Mencari Jalan Terbaik
32
Berpisah Untuk Berjuang
33
Kehilangan
34
Keberuntungan
35
Menyesuaikan Diri Tanpa Mereka
36
Kesakitan Zara
37
Dokter Alwi
38
Hidup Yang Tertekan
39
Jalan Akan Terbuka
40
Kesaksian Dari Rekan Kerja
41
Keterkejutan Zifa
42
Musuh Paling Bahaya
43
Perubahan Sifat Zifa
44
Harapan yang Terus Mengalir
45
Rencana Untuk Zara
46
Raja dan Ratu
47
Suami pura-pura
48
Keluarga Kecil yang Bahagia
49
Menyambut Anggota Baru
50
Kepulangan Ghava
51
Ingatan yang Mulai Muncul
52
Perjodohan Bisnis
53
Ingatan yang Masih Samar
54
Berpamitan
55
Bukan Wanita Impian
56
Ketinggalan
57
Sopir Taxi Online
58
Tuduhan yang Salah
59
Tidak Biasa
60
Modal Dusta
61
Kepanikan Melanda
62
Perinsip Zifa
63
Tangisan Bayi yang Menarik Hati
64
Belajar Menjadi Daddy
65
Terhipnotis Wanita Cantik
66
Kecemasan Semuanya
67
Tidak Perlu di Cemaskan
68
Foto Profil Yang Membuat Gempar
69
Kisah Masa Lalu
70
Kisah Masa Lalu 2
71
Pejuang Pedagang Online
72
Pertengkaran
73
Posisi yang Sulit
74
Curhatan Antara Kakak dan Adik
75
Misi Zifa Untuk Masa Depan
76
Kekepoan Abas
77
Takdir ditangan Orangtua
78
Negosiasi
79
Kerja Sama
80
Final, Kabar Bahagia
81
Cerai
82
CDD #Episode 82
83
CFD #Episode 83
84
CDD #Episode 84
85
CDD #Episode 85
86
CDD #Episode 86
87
CDD #Episode 87
88
CDD #Episide 88
89
CDD #Episode 89
90
CDD #Episode 90
91
CCDD #Episode 91
92
CDD #Episode 92
93
CDD #Episode 93
94
CDD #Episode 94
95
CDD #Episode
96
CDD #Episode 96
97
CDD #Episode 97
98
CDD #Episode 98
99
CDD #Episode 99
100
CDD #Episode 100
101
CDD #Episode 101
102
CFD #Episode 102
103
CFD #Episode 103
104
CDD #Episode 104
105
CDD #Episode 105
106
CDD #Episode 106
107
CDD #Episode 107
108
CDD #Episode 108
109
CDD #Episode 109
110
CDD #Episode 110
111
CDD #Episode 111
112
CDD #Episode 112
113
CDD #Episode 113
114
CDD #Episode 114
115
CDD #Episode 115
116
CDD #Episode 116
117
CDD #Episode 117
118
CDD #Episode 118
119
CDD #Episode 119
120
CDD #Episode 120
121
CDD #Episode 121
122
CDD #Episode 122
123
CDD #Episode 123
124
CDD #Episode 124
125
CDD #Episode 125
126
CDD #Episode 126
127
CDD #Episode 137
128
CDD #Episide 128
129
CDD #Episode 129
130
CFD #Episode 30
131
CDD #Episode 131
132
CDD #Episode 132
133
CDD #episode 133
134
CDD #Episode 134
135
CDD #Episode 135
136
CDD #Episode 136
137
CDD #Episode 137
138
CDD #Episode 138
139
CDD #Episode 139
140
CDD #Episode 140
141
CDD #Episisode 141
142
CFD #Episode 142
143
CDD #Episode 143
144
CDD #Episode 144
145
CDD #Episode 145
146
CDD #Episode 146
147
CBD #Episode 147
148
CDD #Episode 148
149
CDD #Episode 149
150
CDD #Episode 150
151
CDD #Episode 151
152
CDD #Episode 152
153
CDD #Episode 153
154
CDD #Episode 154
155
CDD #Episode 155
156
CDD #Episode 156
157
CBD #Episode 157
158
CDD #Episode 158
159
CDD #Episode 159
160
CDD #Episode 160
161
CDD #Episode 161
162
CDD #Episode 162
163
CDD #Episode 163
164
CDD #Episode 164
165
CDD #Episode 165
166
CDD #Episode 167
167
CFD #Episode 168
168
CFD #Episode 169
169
CDD #Episode
170
Cinta Diambang Derita
171
Cinta Diambang Derita
172
CDD #Episode
173
Cinta Diambang Derita
174
CDD #Episode 171
175
Cinta Diambang Derita #Episode 175
176
Cinta Diambang Derita #Episode 176
177
Cinta Diambang Derita 178
178
Cinta Diambang Derita 177
179
Cinta Diambang Derita 178

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!