BGB 14

Ceritakan dia dengan sederhana di depan orang tanpa menyebutkan namanya .

💘

Suasana di mall mulai panas karena kedatangan gadis yang sangat berpengaruh di seantero jagat raya .

Ternyata sedari tadi gadis itu sudah mendengar dengan jelas apa akar dari keributan yang terjadi , dia bahkan berniat untuk membantu flo dan key karena walau hanya mendengar cerita saja dia sudah marah apalagi jika itu terjadi padanya , tentu saja dia tidak mau berlutut minta maaf pada orang yang sebenarnya salah dalam hal ini.

" No...naa milka ". ucap alex terkejut ketika melihat siapa yang datang dan berani ikut campur dalam hal ini

Yahhh gadis yang baru saja datang itu adalah Milka maniv adik kandung dari Fabian Erlando maniv atau bian , dia baru saja pulang dari amereka karena dia sudah selesai kuliah di sana .

Flo hanya diam menatap gadis yang sepertinya seumuran dengannya dengan tatapan datar , flo yang memang tidak tahu siapa milka menjadi sangat penasaran siapa sebenarnya milka sehingga bisa membuat pria yanh sedari tadi memaksanya untuk meminta maaf pada putrinya kini sedang terkejut dan terlihat gugup setelah gadis itu datang.

" Ohhh ternyata tuan alex ". ucap milka dengan santai

" Senang bisa bertemu dengan anda nona milka , maaf sudah menghalangi jalan anda karena kedua orang miskin ini telah bersikap kasar pada putri saya , maka dari itu saya ingin memberi mereka sedikit pelajaran agar mereka tidak mengulangi kesalahan yang sama nona milka ". ucap alex mencari perhatian dan pembelaan dari milka

" Yahh itu benar kaka cantik , mereka berdua mendorongku hingga jatuh , bagaimana kalau sampai kepalaku terbentur lantai , pasti aku akan berakhir di rumah sakit ". acting nia berpura-pura sedih walaupun dia juga tidak tahu siapa sebenarnya milka

" Cihhhh , mereka seperti anjing penjilat ". batin flo merasa jijik dengan drama ayah dan putri di depannya

" Nona berdua apakah benar yang di katakan tuan alex dan putrinya ini ? ". tanya milka yang sebenarnya jijik melihat drama dari alex dan nia yang sedang mencari perhatianya

" Tidak ka , nia yang duluan mendorongku dari belakang tapi malah kami yang harus berlutut minta maaf pada nia oleh tuan ini ". ucap key dengan jujur sambil menunjuk alex yang gelagapan

" Itu benar nona , tuan alex yang tidak tau masalahnya tiba-tiba datang membuat keributan di mall ini dan menyuruh kedua nona ini untuk berlutut minta maaf pada putrinya yang jelas saya sendiri yang melihat dari ruang kontrol kalau putri tuan alex lah yang duluan mendorong gadis kecil ini ". jelas security dengan jujur

" Apa yang kalian bicarakan , apa kalian ingin mencari pembelaan dari nona milka saat ini dan menuduh saya seperti itu hahh ". marah alex tidak terima di pojokkan seperti sekarang

" Bukankah kau yang seperti anjing penjilat karena mencari perhatian dan pembelaan dari gadis ini tuan ". sindir flo dengan pedas

" Kauuuu , dasar miskin ". pekik alex dengan marah

" Cukup tuan alex , aku sebenarnya sudah mendengar semua dari tadi tanpa kalian tau dan tentu saja aku yakin kalau kedua nona gadis ini tidak bersalah , pergilah sekarang juga atau aku akan meminta kakaku untuk membatalkan semua kerja sama di antara perusahan kalian ". ucap milka dengan ancaman

Degggg

Alex tercengang mendengar ancaman dari milka , dia tidak menyangka kalau milka akan membela 2 gadis di depannya , tentu saja dia tidak mau perusahanya bakrut jika bian membatalkan kerja sama dengan perusahannya , bian adalah satu-satunya klien yang sangat penting dalam kesuksesan perusahanya maka dari itu dengan terpaksa dia harus meminta maaf pada kedua gadis di depannya.

Flo yang melihat ketakutan di wajah alex langsung menyunggingkan senyuman tipis yang tidak bisa di lihat orang lain , apalagi dia melihat alex yang sepertinya akan segera minta maaf padanya , tapi disisi lain flo sangat penasaran siapa sebenarnya gadis yang baru saja datang itu apalagi hanya dengan ancaman gadis itu bisa membuat alex ketakutan.

" Kalian berdua , saya minta maaf jika saya salah , ayo nia kita pulang ". ucap alex sebenarnya tidak mau melakukan itu tapi demi perusahaannya dia rela mengucapkan kata maaf pada flo dan key

" akhhh ayah , kenapa ayah menarikku , mereka harus meminta maaf padaku ayah ". teriak nia yang mulai menghilang dari pandangan flo dan lainnya karena di tarik paksa oleh alex

" Kalian semua bubarlah ".perintah milka dengan tegas pada para pengunjung yang sedari tadi menonton mereka

Tanpa hitungan detik mereka semua langsung bubar karena tidak mau mencari masalah dengan putri dari keluarga maniv dan adik dari bian itu.

" Pergilah ". perintah flo pada security mafiosonya

Security itu langsung pergi sesuai perintah Queennya tanpa bantahan.

" terima kasih sudah membantu saya dan kaka saya dari mereka kaka ". ucap terima kasih key dengan tulus pada milka

" Tidak perlu berterima kasih , jika aku jadi kalian tentu saja aku juga tidak mau berlutut minta maaf pada orang yang duluan berbuat salah padaku ". jelas milka tersenyum tipis kearah key

" hehe kaka benar , tapi kenapa setelah kaka datang tuan itu langsung terlihat takut bahkan dia langsung minta maaf dan pergi setelah mendapat ancaman dari kaka , maaf jika aku lancang tapi sebenarnya kaka siapa ? ". tanya key penasaran

" Sepertinya mereka tidak mengenal siapa aku ". batin milka terkejut kalau ada orang yang tidak mengetahui latar bekalang dia dari keluarga maniv dan adik dari bian

" Ahhh itu , tuan alex adalah klien bisnis kakaku , tidak usah di pikirkan ". ucap milka tidak sepenuhnya berbohong

" Bagaimana kalau kita makan di restoran dekat mall , aku akan mentraktir kalian saat ini , ayo ". ajak milka mencoba mengahlikan pembicaraan agar gadis di depannya tidak bertanya terlalu jauh

****

Saat ini flo , key dan milka sedang makan di restoran dekat mall , karena milka terus memaksa flo dan key untuk makan bersamanya.

" Oh ya , kita belum kenalan sejak tadi , namaku milka ". ucap milka memperkenalkan diri disela dia sedang makan

" Nama aku keysia , kaka bisa panggil aku key ". ucap key dengan senyum hangat

" Flo ". ucap flo menyebutkan namanya dengan singkat sebangai perkenalan pertama dengan milka

Tentu saja milka tercengang mendapat jawaban singkat dengan wajah datar dari flo , tapi tidak dengan key yang memang sudah cukup mempelajari bagaimana sifat kaka angkatnya itu.

" Ahhh ya , salam kenal flo , key ". ucap milka sedikit canggung

Mereka melanjutkan makan dengan tenang tanpa ada pembicaraan lagi di antara mereka.

30 menit kemudian akhirnya mereka keluar dari restoran setelah makan tadi , saat ini milka harus segera pulang karena keluarganya terus menelfonya agar segera pulang.

" Flo , key semoga kita bisa bertemu lagi , maaf aku harus segera pulang karena keluargaku terus saja menghubungi untuk pulang ". ucap milka

" Baik kaka , hati-hati di jalan ". ucap key

Sedangkan flo hanya diam dengan wajah datarnya tanpa berkata apapun.

Milka langsung pamit dan pergi menuju mobilnya untuk segera pulang.

Flo dan key juga langsung pulang karena hari sudah semakin sore.

******

Malam ini milka datang untuk mengunjungi kakanya yang sangat dia rindukan , milka memang sangat manja dan di manjakan oleh bian karena hanya milka adik satu-satunya bian.

Milka baru saja memasuki pintu utama mansion mewah milik kakanya dan dia langsung di sambut oleh kepala pelayan susi yang berusia 38 tahun di depan pintu utama.

Susi sudah bekerja sebagai kepala pelayan di mansion bian selama 5 tahun dan dia sudah sangat hafal semua sifat bian yang selalu teliti dan tidak ingin ada kesalahan sedikit pun.

" Selamat datang kembali nona milka , sedang bisa melihat anda lagi setelah sekian lama anda berada di luar negri ".sambut susi dengan ramah dan sopan

" Hai bi susi , aku juga senang bisa melihatmu lagi ". balas milka dengan ramah

" Oh ya bi , apa kaka sudah pulang dari kantor ? ". tanya milka setelah dia duduk di sofa ruang santai

" belum nona , tuan bian akan tiba mungkin 5 menit lagi ". jawab susi

" Baiklah aku akan.... ".

" Kakaaaaaaa ". teriak milka memanggil bian yang ternyata baru saja memasuki pintu mansion

Milka langsung memeluk bian dengan erat , bian yang kaget dengan kehadiran adik kesayangannya spontan membalas pelukan milka .

" Kau ini bikin kaget kaka saja ".

" Kapan kau tiba di indonesia anak nakal ? ". tanya bian dengan membalas pelukan adiknya dengan hangat

Bian yang sangat dingin terhadap orang lain tapi tidak jika sedang bersama adik kesayangannya , dia akan bersikap lembut dan sangat memanjakan milka.

" Tadi pagi ka , aku sangat merindukanmu ". ucap milka dengan manja dalam pelukan bian

" Ya ya ya kaka juga sangat merindukanmu , tapi bisakah kita duduk dulu , kaka lelah bekerja seharian ". ucap bian yang memang sangat kelelahan

" Heheh maaf , ayo duduk ".

Setelah mereka duduk di ruang santai , bian menyuruh susi untuk membuatkan minuman untuk dia dan milka.

" Jadi apakah kamu akan tinggal dan memulai karir sebagai aktris di sini ? ". tanya bian pada milka yang duduk di sampingnya

" Hmm aku akan tinggal disini , aku rasa tidak ada salahnya memulai karir di negara kelahiranku terlebih dahulu ". ucap milka dengan yakin

" Baiklah , kapan kamu akan memulai karirmu , kaka akan membantumu , apa kamu ingin kaka promosikan di perusahan kaka ". tanya bian santai karena perusahan global shine juga ada bergerak di bidang intertaimen

" Aku akan memikirkannya nanti ka ". jawab milka yang memang masih ingin menikamati waktu libur sebentar sebelum memulai karirnya sebagai aktris

" Hmmm baiklah ". ucap bian

" Ka , apa kau ingin mendengar sedikit cerita ku ". tanya milka dengan santai tadi sedikit serius

" Cerita apa , ceritakan saja , kaka akan mendengarkannya ".

" Permisi tuan dan nona ini minumannya ". ucap susi yang datang membawa minuman yang di minta bian tadi

" Letakan di meja saja susi ".

" Baik tuan ".

" Saya permisi ke dapur dulu ".

Setelah susi kembali kedapur , milka berniat melanjutkan ceritanya pada bian yang sempat tertunda karena kedatangan susi.

" Jadi begini ka , tadikan aku sempat pergi ke FAW mall untuk berbelanja , tapi ketika aku berniat untuk pulang aku melihat banyak orang berkerumun melihat adanya keributan di depan pintu masuk mall itu ". jelas milka dengan serius

" Lalu ? ". ucap bian sambil menautkan kedua alisnya karena bingung dan penasaran dengan maksud cerita adiknya

" Ya karena aku penasaran , aku mencoba melewati kerumunan pengunjung dan akhirnya berhasil , ternyata mereka melihat keributan itu dari jauh , ck . aku pikir keributannya di depan mereka ". ucap milka sedikit kesal dengan wajah menggemaskannya

" Hahah jadi itu cerita yang ingin kau ceritakan padaku ". ejek bian dengan tertawa

" Haisss bukan itu inti ceritanya ka , bisa tidak dengarkan dulu sampai aku selesai bercerita ". kesal milka

" Hahaha baiklah , lanjutkan ceritamu ".

" Nahh setelah aku melihat dengan jelas siapa yang tengah membuat keributan itu , ternyata dia adalah tuan alex dari perusahan Weston grup , kaka kenal kan siapa tuan alex". tanya milka

" Hmm perusahannya bekerja sama dengan kaka , memangnya kenapa ? ". tanya bian balik dengan menautkan kedua alisnya bingung

" Hmmm , aku melihat dia sedang marah-marah ketika aku hampir mendekati tempat keributan itu terjadi , dia memarahi 2 orang gadis , gadis pertama sepertinya berusia sama denganku dan yang satunya lagi sekitar usia 15 tahun ".

" Ternyata dia memarahi kedua gadis itu karena putrinya mengadukan pada tuan alex kalau kedua gadis itu telah mendorongnya padahal kenyataannya putri sendiri yang duluan mendorong gadis yang bernama key yang usianya 15 tahun ".

" Dan anehnya tuan alex malah menyuruh kedua gadis yang tidak bersalah itu untuk berlutut minta maaf pada putrinya di depan umum seperti itu , cihhhh . bahkan aku mendengar dia menghina kedua gadis itu dengan sebutan miskin ". jelas milka panjang lebar yang menjadi kesal sendiri

" Heii kenapa jadi kamu yang kesal karena masalah orang lain ". ucap bian bingung dengan adiknya

" Ka , tuan alex dan putrinya sangat sombong hanya karena mereka orang kaya di kota ini , baru saja kaya di kota ini bukan di dunia seperti kaka tapi sombongnya minta ampun ". ucap milka terlihat kesal

" Lalu memangnya kenapa jika dia sombong milka , selama bukan kamu yang dia hina maka biarkan saja , itu urusan mereka ". ucap bian yang tak habis pikir kenapa adiknya yang menjadi kesal karena masalah orang lain

" Ya kaka benar tapi aku tidak ingin melihat orang kecil seperti dua gadis itu di hina di depan umum apalagi mereka tidak bersalah ". ucap milka dengan sungguh-sunguh

" Terus apa yang kau inginkan setelah menceritakan semua ini pada kaka , apa kau ingin kaka membantumu karena kedua gadis itu ? ". tebak bian

" Tidak , bukan begitu maksudku , aku hanya ingin bercerita saja , aku sudah menawarkan hal seperti yang kaka katakan pada flo dan key untuk membantu mereka tapi mereka menolak tawaranku secara terang-terangan ". ucap milka dengan sendu padahal dia sangat ingin bersahabat dengan flo tapi flo tidak menyadari hal itu

Deggg

" Flo ? , apa gadis yang milka maksud adalah flovia ? , ahhhh mungkin hanya sama nama panggilan saja , kenapa juga aku harus memikirkan wanita dingin itu , seperti tidak ada wanita lain saja ". batin bian sedikit kaget

Terpopuler

Comments

Jhon Travolta

Jhon Travolta

Perempuan jadi mcnya kebanyakan bertengkar mulut, ga ada penyelesaiannya. percuma bos besar black sun. Alur ceritanya gk tenang terlalu menggebu gebu. Gimana pendapat kalian bro..???

2024-02-01

1

Hayomi Ayat Anis

Hayomi Ayat Anis

sudah bab 14 blum ada prubhan soal flo dan bian.klamaan maju

2023-06-04

3

Shuhairi Nafsir

Shuhairi Nafsir

maaf Thor ceritanya terlalu lembab dan remes dengan sikapnya Flo

2022-11-11

3

lihat semua
Episodes
1 BGB 1
2 BGB 2
3 BGB 3
4 BGB 4
5 BGB 5
6 BGB 6
7 BGB 7
8 BGB 8
9 BGB 9
10 BGB 10
11 BGB 11
12 BGB 12
13 BGB 13
14 BGB 14
15 BGB 15
16 BGB 16
17 BGB 17
18 BGB 18
19 BGB 19
20 BGB 20
21 BGB 21
22 BGB 22
23 BGB 23
24 BGB 24
25 BGB 25
26 BGB 26
27 BGB 27
28 BGB 28
29 BGB 29
30 BGB 30
31 Episode 31
32 Epidode 32
33 BGB 33
34 BGB 34
35 BGB 35
36 BGB 36
37 BGB 37
38 BGB 38
39 BGB 39
40 BGB 40
41 BGB 41
42 BGB 42
43 BGB 43
44 BGB 44
45 BGB 45
46 BGB 46
47 BGB 47
48 BGB 48
49 BGB 49
50 BGB 50
51 BGB 51
52 BGB 52
53 BGB 53
54 BGB 54
55 BGB 55
56 BGB 56
57 BGB 57
58 BGB 58
59 BGB 59
60 BGB 60
61 BGB 61
62 BGB 62
63 BGB 63
64 BGB 64
65 BGB 65
66 BGB 66
67 BGB 67
68 BGB 68
69 BGB 69
70 BGB 70
71 BGB 71
72 BGB 72
73 BGB 73
74 BGB 74
75 BGB 75
76 BGB 76
77 BGB 77
78 BGB 78
79 BGB 79
80 BGB 80
81 BGB 81
82 BGB 82
83 BGB 83
84 BGB 84
85 BGB 85
86 BGB 86
87 BGB 87
88 BGB 88
89 BGB 89
90 BGB 90
91 BGB 91
92 BGB 92
93 BGB 93
94 BGB 94
95 BGB 95
96 BGB 96
97 BGB 97
98 BGB 98
99 BGB 99
100 BGB 100
101 BGB 101
102 BGB 102
103 BGB 103
104 BGB 104
105 BGB 105
106 BGB 106
107 BGB 107
108 BGB 108
109 BGB 109
110 BGB 110
111 BGB 111
112 BGB 112
113 BGB 113
114 BGB 114
115 BGB 115
116 BGB 116
117 BGB 117
118 BGB 118
119 BGB 119
120 BGB 120
121 BGB 121
122 BGB 122
123 BGB 123
124 BGB 124
125 BGB 125
126 BGB 126
127 BGB 127
128 BGB 128
129 BGB 129
130 BGB 130
131 BGB 131
132 BGB 132
133 BGB 133
134 BGB 134
135 BGB 135
136 BGB 136
137 BGB 137
138 BGB 138
139 BGB 139
140 BGB 140
141 BGB 141
142 BGB 142
143 BGB 143
144 BGB 144
145 BGB 145
146 BGB 146
147 BGB 147
148 BGB 148
149 BGB 149
150 BGB 150
151 BGB 151
152 BGB 152
153 BGB 153
154 BGB 154
155 BGB 155
156 BGB 156
157 BGB 157
158 BGB 158
159 BGB 159
160 BGB 160
161 BGB 161
162 BGB 162
163 BGB 163
164 BGB 164
165 BGB 165
166 BGB 166
167 BGB 167
168 BGB 168
169 BGB 169
170 BGB 170
171 BGB 171
172 BGB 172
173 BGB 173
174 BGB 174
175 BGB 175
176 BGB 176
177 BGB 177
178 BGB 178
179 BGB 179
180 BGB 180
181 BGB 181
182 BGB 182
183 BGB 183
184 BGB 184
185 BGB 185
186 BGB 186
187 BGB 187
188 BGB 188
189 BGB 189
190 BGB 190
191 BGB 191
192 BGB 192
193 BGB 193
194 BGB 194
195 BGB 195
196 BGB 196
197 BGB 197
198 BGB 198
199 BGB 199
200 BGB 200
201 BGB 201
202 BGB 202
203 BGB 203
204 BGB 204
205 BGB 205
206 BGB 206
207 BGB 207
208 BGB 208
209 BGB 209
210 BGB 210
211 BGB 211
212 BGB 212
213 BGB 213
214 BGB 214
215 BGB 215
216 BGB 216
217 BGB 217
218 BGB 218
219 BGB 219
220 BGB 220
221 BGB 221
222 BGB 222
223 BGB 223
224 BGB 224
225 BGB 225
226 BGB 226
227 BGB 227
228 BGB 228
229 BGB 229
230 BGB 230
231 BGB 231
232 BGB 232
233 BGB 233
234 BGB 234
235 BGB 235
236 BGB 236
237 BGB 237
238 BGB 238
239 BGB 239
240 BGB 240
241 BGB 241
242 BGB 242
243 BGB 243
244 BGB 244
245 BGB 245
246 BGB 246
247 BGB 247
248 BGB 248
249 BGB 249
250 BGB 250
251 BGB 251
252 BGB 252
253 BGB 253
254 BGB 254
255 BGB 255
256 BGB 256
257 BGB 257
258 BGB 258
259 BGB 259
260 BGB 260
261 BGB 261
262 BGB 262
263 BGB 263
264 BGB 264
265 BGB 265
266 BGB 266
267 BGB 267
268 Pengumuman guyssss
269 BGB 268
270 BGB 269
271 BGB 270
272 BGB 271
273 BGB 272
274 BGB 273
275 BGB 274
276 BGB 275 (eps terakhir)
277 Pengumuman tambahan
Episodes

Updated 277 Episodes

1
BGB 1
2
BGB 2
3
BGB 3
4
BGB 4
5
BGB 5
6
BGB 6
7
BGB 7
8
BGB 8
9
BGB 9
10
BGB 10
11
BGB 11
12
BGB 12
13
BGB 13
14
BGB 14
15
BGB 15
16
BGB 16
17
BGB 17
18
BGB 18
19
BGB 19
20
BGB 20
21
BGB 21
22
BGB 22
23
BGB 23
24
BGB 24
25
BGB 25
26
BGB 26
27
BGB 27
28
BGB 28
29
BGB 29
30
BGB 30
31
Episode 31
32
Epidode 32
33
BGB 33
34
BGB 34
35
BGB 35
36
BGB 36
37
BGB 37
38
BGB 38
39
BGB 39
40
BGB 40
41
BGB 41
42
BGB 42
43
BGB 43
44
BGB 44
45
BGB 45
46
BGB 46
47
BGB 47
48
BGB 48
49
BGB 49
50
BGB 50
51
BGB 51
52
BGB 52
53
BGB 53
54
BGB 54
55
BGB 55
56
BGB 56
57
BGB 57
58
BGB 58
59
BGB 59
60
BGB 60
61
BGB 61
62
BGB 62
63
BGB 63
64
BGB 64
65
BGB 65
66
BGB 66
67
BGB 67
68
BGB 68
69
BGB 69
70
BGB 70
71
BGB 71
72
BGB 72
73
BGB 73
74
BGB 74
75
BGB 75
76
BGB 76
77
BGB 77
78
BGB 78
79
BGB 79
80
BGB 80
81
BGB 81
82
BGB 82
83
BGB 83
84
BGB 84
85
BGB 85
86
BGB 86
87
BGB 87
88
BGB 88
89
BGB 89
90
BGB 90
91
BGB 91
92
BGB 92
93
BGB 93
94
BGB 94
95
BGB 95
96
BGB 96
97
BGB 97
98
BGB 98
99
BGB 99
100
BGB 100
101
BGB 101
102
BGB 102
103
BGB 103
104
BGB 104
105
BGB 105
106
BGB 106
107
BGB 107
108
BGB 108
109
BGB 109
110
BGB 110
111
BGB 111
112
BGB 112
113
BGB 113
114
BGB 114
115
BGB 115
116
BGB 116
117
BGB 117
118
BGB 118
119
BGB 119
120
BGB 120
121
BGB 121
122
BGB 122
123
BGB 123
124
BGB 124
125
BGB 125
126
BGB 126
127
BGB 127
128
BGB 128
129
BGB 129
130
BGB 130
131
BGB 131
132
BGB 132
133
BGB 133
134
BGB 134
135
BGB 135
136
BGB 136
137
BGB 137
138
BGB 138
139
BGB 139
140
BGB 140
141
BGB 141
142
BGB 142
143
BGB 143
144
BGB 144
145
BGB 145
146
BGB 146
147
BGB 147
148
BGB 148
149
BGB 149
150
BGB 150
151
BGB 151
152
BGB 152
153
BGB 153
154
BGB 154
155
BGB 155
156
BGB 156
157
BGB 157
158
BGB 158
159
BGB 159
160
BGB 160
161
BGB 161
162
BGB 162
163
BGB 163
164
BGB 164
165
BGB 165
166
BGB 166
167
BGB 167
168
BGB 168
169
BGB 169
170
BGB 170
171
BGB 171
172
BGB 172
173
BGB 173
174
BGB 174
175
BGB 175
176
BGB 176
177
BGB 177
178
BGB 178
179
BGB 179
180
BGB 180
181
BGB 181
182
BGB 182
183
BGB 183
184
BGB 184
185
BGB 185
186
BGB 186
187
BGB 187
188
BGB 188
189
BGB 189
190
BGB 190
191
BGB 191
192
BGB 192
193
BGB 193
194
BGB 194
195
BGB 195
196
BGB 196
197
BGB 197
198
BGB 198
199
BGB 199
200
BGB 200
201
BGB 201
202
BGB 202
203
BGB 203
204
BGB 204
205
BGB 205
206
BGB 206
207
BGB 207
208
BGB 208
209
BGB 209
210
BGB 210
211
BGB 211
212
BGB 212
213
BGB 213
214
BGB 214
215
BGB 215
216
BGB 216
217
BGB 217
218
BGB 218
219
BGB 219
220
BGB 220
221
BGB 221
222
BGB 222
223
BGB 223
224
BGB 224
225
BGB 225
226
BGB 226
227
BGB 227
228
BGB 228
229
BGB 229
230
BGB 230
231
BGB 231
232
BGB 232
233
BGB 233
234
BGB 234
235
BGB 235
236
BGB 236
237
BGB 237
238
BGB 238
239
BGB 239
240
BGB 240
241
BGB 241
242
BGB 242
243
BGB 243
244
BGB 244
245
BGB 245
246
BGB 246
247
BGB 247
248
BGB 248
249
BGB 249
250
BGB 250
251
BGB 251
252
BGB 252
253
BGB 253
254
BGB 254
255
BGB 255
256
BGB 256
257
BGB 257
258
BGB 258
259
BGB 259
260
BGB 260
261
BGB 261
262
BGB 262
263
BGB 263
264
BGB 264
265
BGB 265
266
BGB 266
267
BGB 267
268
Pengumuman guyssss
269
BGB 268
270
BGB 269
271
BGB 270
272
BGB 271
273
BGB 272
274
BGB 273
275
BGB 274
276
BGB 275 (eps terakhir)
277
Pengumuman tambahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!