Diriku Ternyata Kembar
Aku ingat,.. saat-saat masih bersamanya. Tapi sepertinya, dia sama sekali tidak menyadari keberadaan ku saat ini.
Cerita ini bermula di sebuah lapangan sedang yang ada di sekolahnya sat ini. Saat itu jam istirahat, Rendy sedang bermain baseball dengan teman-temannya yang lain dan dilihat oleh semua teman sekelasnya. Semua murid perempuan disana, sangat menyukai kepribadian milik Rendy yang bisa dikatakan sangatlah diluar dugaan dan tidak luput pada pandangan matanya yang berbentuk seperti kacang almond sangat indah ketika menatap yang lainnya. Jelas ia seperti diperlakukan layaknya pangeran dalam cerita yang sesungguhnya.
"Baiklah!!!! Kali ini aku akan mencetak hombran!!!" Rendy begitu semangat memukul bola itu hingga terlempar jauh dan mengenai seorang laki-laki pendiam tidak banyak bicara bernama Rindy yang kebetulan sedang lewat di lapangan dan tidak melihat arah datangnya bola yang dipukul oleh Rendy
Melihat dirinya yang kecewa karena tidak bisa bersikap keren di hadapan teman sekelasnya, Rendy segera menghampiri Rindy dengan ekspresi sangat marah.
"Hei kau tidak lihat ya? Tadi, aku hampir saja mencetak homerun tapi kenapa kau malah muncul disini. bikin kesal saja!" Rendy berkata dengan membentak keras pada Rindy hingga terlihat seperti ia sedang mempermalukannya.
"M....maaf aku tidak tahu itu. Maaf" Rindy yang wajah nya masih terlihat polos itu gemetaran, takut untuk melihat langsung ke arah rendy dan berkata dengan gugup.
Rendy kembali membentak, "Sudahlah, Memang kau tak berguna! Lupakan saja apa yang kubilang tadi!"
Karena kesal Rendy pun pergi meninggalkan Rindy yang masih terdiam di sana. Seorang gadis yang seumuran, Berambut coklat panjang agak keriting di bawahnya, menghampiri Rindy yang masih diam di sana dan membantunya untuk berdiri
"Kau tidak apa apa kan?" Gadis itu sambil membantunya untuk berdiri. Rindy heran mengapa gadis itu mau membantunya, belum pernah ada yang melakukan hal ini padanya!
"K...kenapa kau membantuku?" tanya Rindy yang heran melihat itu terjadi
"Maaf ya.....tadi aku sempat melihatmu dengan anak itu, tetapi aku malah diam saja."
"Siapa kau?"
"Ah....maaf aku asal bicara tanpa memperkenalkan diriku. Nama ku karina novi, dari kelas B. Kau pasti rindy yang ada di kelas A itu kan? Aku sering mendengar ceritamu dari rendy. Setiap masuk kelas dia selalu berdiri di atas meja dan bercerita tentang keburukanmu. Tapi....yang kulihat kau tak seperti itu, kau orang yang sangat baik dan ramah aku suka itu."
"Mengapa kau menyukai hal itu?"
"Kau orang yang sangat lugu ya. Aku suka."
Rindy hanya terdiam dan melihat karina tersenyum padanya dan itu membuatnya senang.
"Oh....iya. aku harus kembali ke kelas. Kalau begitu sampai jumpa ya!!"
"Ya!"
Lalu ketika karina berjalan ke kelasnya, sekelompok anak perempuan terdengar sedang membicarakannya. tatapan mata mereka begitu tidak bersahabat ketika melihat Karina
"Bukankah dia itu anak yang bersama rindy tadi? Kenapa dia mau bersama dengan anak itu ya?"
"Paling, dia hanya mencari perhatian saja."
"Iya, rindy kan anak yang paling tidak disukai dikelasnya. Kenapa dia mau menjadi temannya?"
Karina hanya diam saja tak membalas dengan perkataan. Ia terima apa yang teman teman nya katakan dan merasa kalau itu memang benar kenyataan
"Mungkin aku memang tidak diterima oleh mereka" dalam hati Karina.
Sepulang sekolah.......
Di jembatan dekat lampu lalu lintas, hujan begitu deras disana dan jalanan menjadi licin. dengan payungnya, rindy berjalan diatas jembatan dan Rindy melihat seekor anak anjing yang tenggelam di sungai bawahnya. Rindy pun ingin melompat kedalam sungai itu, tetapi ia masih ragu untuk melakukan hal itu.
"Airnya deras sekali.....jika aku tak menyelamatkan anak anjing itu ..ia akan mati nanti."
sebuah mobil yang cukup mewah melintas di hadapan rindy dan Seorang pria dewasa, dengan pakaian yang rapi membuka jendela mobilnya karena melihat apa yang akan rindy lakukan nanti
"Hei kau nak! apa yang akan kau lakukan!? jangan melompat dari jembatan!"
"tapi, ada anak anjing yang terjebak di sungai"
"sudahlah, jangan melompat! biarkan saja anak anjing itu!"
"tapi dia, akan mati nanti"
"sudah lah sayangilah nyawamu nak!! biarkan saja anak anjing itu mati"
"aku tidak akan, membiarkan anak anjing itu mati!!"
Rindy tak memikirkan apa yang pria itu katakan dan memilih untuk menyelamatkan anak anjing itu. Namun pria itu hanya diam tak melakukan apa apa dan kembali pergi. Saat rindy berhasil mendapatkan anak anjing itu, rindy pun berusaha berenang sekuat tenaga untuk sampai ke tepian sungai. Tetapi karena arus yang kuat rindy tak mampu berenang lagi. Karina yang melihat hal itu langsung berlari kearah rindy dan memberikan tangannya.
"Rindy!!! Pegang tanganku!!" Teriak Karina ditepi sungai. Dan akhirnya Karina berhasil menyelamatkan rindy dan rindy berhasil menyelamatkan anak anjing itu.
"Kenapa kau melakukan hal itu rindy? Itu sangat berbahaya!!"
"Tidak apa apa kok lagi pula aku senang bisa menyelamatkan anak anjing ini dan terimakasih ya telah mau membantuku, Karina."
"Aku tak mengerti apa yang kau bicarakan rindy!?"
"Tidak apa apa, Jika kau tak mengerti. Tapi...Karina aku tetap berterima kasih padamu ya"
Wajah Karina pun memerah ketika rindy mengatakan hal itu dan tidak bisa mengatakan apa-apa
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Karina Kurniati
rindy itu cewek atau cowok?
2020-06-10
2
꧁␈☔︎gale.R⃟ i ❣ ꧂🍆
good job
2020-06-10
2