Headline News:
“Telah terjadi kebakaran besar sekitar pukul 04.00 dinihari di Gedung Girsang Corp. Korban jiwa diperkirakan sebelas orang dengan nama-nama sebagai berikut.” kata pembawa berita salah satu televisi nasional merinci setiap nama-nama korban jiwa yang meninggal dalam kebakaran besar di Gedung Girsang Corp.
Jhon terlihat sangat sedih setelah mengetahui dia terlambat untuk menyelamatkan anak buahnya.
Namun hal yang paling membuat dia sedih adalah dia harus melakukan press conference pagi ini untuk mengabarkan kepada seluruh dunia bahwa launching Game Immortal World Of Eden ditunda sampai waktu yang tidak ditentukan.
“Terima kasih rekan-rekan media. Mohon maaf. Saya mengumumkan bahwa hari ini saya memutuskan pensiun dan posisi saya akan diisi oleh partner saya. Mohon doanya untuk staf terbaik yang meninggal pagi ini. Saya mewakili Girsang Corp. telah memberikan santunan kepada keluarga mereka. Semoga jiwa mereka tenang di surga. Mari kita hening sejenak” kata Jhon sembari menundukkan kepalanya untuk hening sejenak bersama orang-orang di ruang press conference .
Di Gedung Illu Techno
Chu-Jung bersama dua orang di ruangan kerjanya begitu bahagia
“Randika, ini ada sedikit hadiah untuk kinerjamu hari ini.” kata Chu-Jung sembari memberikan sebuah amplop
“Terima kasih bos.” ujar Randika.
“Dan ini untukmu Dharma” ujar Chu-Jung sembari memberikan sebuah amplop kepada Dharma.
“Terima kasih banyak bos.” ujar Dharma sembari memberi hormat kepada Chu-Jung.
“Baiklah. Terima kasih atas kinerja kalian. Sekarang saatnya Illu Techno menguasai pasar game di Indonesia ini dan juga di dunia. Jhon sudah mendapatkan apa yang patut dia terima.” kata Chu-Jung dengan tersenyum bahagia
Di dunia lain
Pagi hari di kelas Matematika terjadi kehebohan
“Siapa mahasiswa bernama Habel?” tanya Jerry saat datang ke ruang kelas.
Pak Jerry adalah rektor di salah satu universitas Matematika terbaik di daerah samosir.
“Aku ada dimana? Mengapa aku merasa pusing?”batin Marsel
“Hei Habel, kau dipanggil pak Jerry tuh.”ujar seorang pria disamping Marsel.
“Habel? Siapa dia?”batin Marsel. Tiba-tiba sebuah ingatan muncul di dalam pikiran Marsel. Dia adalah seorang mahasiswa bernama Habel. Saat ini dia sedang mengikuti pelajaran Matematika. Marsel meninggal karena dia meminum racun yang telah dimasukkan seseorang yang tidak dikenal ke dalam minumannya. Jiwa Marsel di dunia lain masuk ke dalam jiwa Habel yang ada di tempat lain.
“Sekali lagi saya tanya, siapa yang bernama Habel? “tanya Jerry dengan tegas.
“Saya pak.”ujar Habel mengangkat tangan
“Kamu ini tidak pernah diajari orang tuamu ya.”ujar Pak Jerry.
“Saya memang tidak memiliki orang tua pak.” ujar Habel. Habel di tempat ini memang tidak memiliki orang tua. Dia dirawat oleh pamannya sejak dia kecil.
“Kamu ini sudah salah masih berani melawan. Kamu ini bangsa Indonesia atau tidak sih? Kenapa nilai pelajaran kebangsaaanmu mendapat nilai 1 ? Untung saja nilaimu yang lain bagus, kalau tidak, saya sendiri turun tangan untuk membuatmu dikeluarkan dari kampus ini. Jangan ulangi lagi seperti ini di semester berikutnya. Segera kau ambil semester pendek bulan depan !!! “ujar Pak Jerry serius
“Baik pak.” jawab Habel tertunduk malu
Teman-temen sekelas di kelas tersebut memandang Habel dengan pandangan merendahkan. Mereka mengetahui bahwa seorang Habel sangat unggul di bidang pelajaran Matematika, bahasa inggris, namun jika pelajaran mengenai Indonesia, dia tidak begitu tertarik.
Habel memang mempunyai alasan tersendiri tidak begitu tertarik mengenai pelajaran mengenai Indonesia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 386 Episodes
Comments
Mir D Horus
kaya gw ini wkwk gatau kenapa kalo ada pelajaran indonesia bisa dpt nilai jelek mlu
2022-04-02
0
Skys
one punch man
2021-06-02
0
Putra Henk
mulai seru gua kasih like
2021-03-20
0