Cinta Beda Agama
Cinta beda agama...
Hari ini ada anak magang baru masuk ke perusahaan tempatku bekerja.
Namanya Citra lestari, gadis Sunda yang cantik dan ayu di balik hijabnya.
Aku Samudra Pranata sebagai supervisor lapangan di sebuah perusahaan ternama di Jakarta, tugasku memantau para pekerja langsung dilapangan. Dan ya terkadang sesekali aku masuk kantor.
Usiaku saat ini 28 tahun tinggi 185 dan masih single dikarenakan sangat sibuk dengan pekerjaan hingga tak sempat mencari pacar.
* * *
"ehh udah tau belum, kita bakalan kedatangan teman baru loh. katanya dia berasal dari Bandung, anaknya cantik dan manis," ucap Mila.
"tau darimana kamu Mila, aku sih udah denger cuma belum tau anaknya gimana," Riska sambil menyeruput kopi cappucino nya.
"Aku liat CV nya kemarin, dan kayaknya dari wajahnya itu kelihatan anaknya agak pemalu, hmm lebih baik kita lihat entar aja deh, aku mau keruangan pak Samudra dulu ya mau antar berkas, mumpung beliau masuk kantor. kan jarang terjadi dia di kantor jadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin ini kesempatan," Mila merapikan rambut dan pakaiannya, ya walaupun gak berantakan.
"ohh gitu, idih kalau sama pak Samudra jangan banyak berharap, dia itu adalah lelaki tercuek versi seantero kantor ini, saran aku jangan terlalu banyak berharap ya Mil, ntar kecewa," Rania memberi saran.
"its oke, namanya juga usaha ya udah saya duluan ya, nggak donk aku udah mempersiapkan diri so tenang aja, yaudah aku pergi dulu ya bye," Mila melambaikan tangan.
"aku udah nebak hasil ending-nya, menurutmu gimana Ris?," tanya Rania.
"iya sama, kita kan sama-sama tau pak Samudra itu cuek nya seperti apa, aku juga mau keruangan pak Pramono dulu ada beberapa berkas yang perlu belaiu tanda tangani, aku duluan ya," lalu Riska berlalu pergi.
"oke deh," Rania pun membalas lambaian tangan Riska.
Tok..tok..tok bunyi suara pintu di ketuk.
"silahkan masuk,"
"maaf pak, saya ingin mengantarkan data-data yang perlu bapak periksa dan tanda tangani," Riska menyerahkan berkas kepada Samudra.
"oh iya taruh meja saja nanti saya periksa, saya masih ada telepon penting. iya baik pak saya sekarang masih memeriksa data yang bapak minta, sudah pak hanya tinggal tanda tangan kontrak saja dan... kamu ngapain matung disitu silahkan keluar saya ada telepon penting, iya pak maaf saya lanjut dulu iya baiklah nanti saya kirim data nya ke bapak untuk verifikasi," samudra menunjuk pintu keluar.
"ba... baiklah lah pak, saya permisi dulu," Riska berjalan keluar dari ruangan Samudra.
[ gagal deh mau pdkt sama pak Samudra, huhuhu emang susah banget mau Deket sama pak Samudra, baiklah kita coba cara lainnya] ucap Riska dalam hati.
* * *
"Citra, ini udah Mama siapin ya bekalnya, jangan lupa dimakan. Mama sama kak Rama pulang dulu hati-hati ya di kost, ada apa-apa langsung telpon Mama, jaga diri baik-baik ya sayang jangan telat makan," Rahayu memeluk erat tubuh anak gadisnya itu.
"iya Ma, Mama sama kak Rama tenang aja aku bakalan baik-baik Disini. maaf gak bisa nganter sampe bandara karena ini hari pertama masuk kerja," Citra memeluk ibunya.
setelah ibu dan kakaknya pergi Citra pun segera berangkat ke kantornya, dan awal perjalanan hidupnya pun di mulai.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments