Chapter 3

Sudah seminggu terlewatkan akhirnya karina dapat panggilan dari perusahaan Adiputra grup, kalau Karina di terima di perusahaan nya.

Karina sangat senang bisa mendapatkan pekerjaan yang dia inginkan di bidang keuangan, ya Karina dulu masuk fakultas ekonomi jadi dia untuk kerja mengambil bidang keuangan.

engga sia sia Karina belajar dengan sungguh-sungguh apalagi perjuangan ayah dan bunda Karina untuk menyekolahkan Karina Samapi sarjana ini.

Karina bener bener berterima kasih kepada ayah dan bunda yang selalu mendukung Karina dengan baik.

akhirnya karina bakal masuk kerja besok di pagi hari. dan sekarang dia sedang beres beres untuk keperluan besok. pas sedang beres beres ada yang mengetuk pintu Karina.

" eh Bun, ada apa " kata Karina,pas menengok ke belakang.

" ayah memanggil mu, kalau sudah selesai ke bawah ya " kata bunda, dan langsung menutup pintu kembali.

Karina langsung cepat cepat untuk beres beresnya, selesai beres beres Karina langsung ke bawah untuk menemui ayah.

" ada apa yah " kata Karina, yang langsung duduk di samping bunda.

" kamu besok sudah mulai masuk kerja, terus juga dari rumah ke tempat kerja nya agak jauh. nah ayah pengen kamu cari kosan Deket tempat kerja mu " kata ayah.

" Karina juga tadi mikir gitu, apalagi kalau Karina lembur Karina juga engga berani pulang. iya deh Karina besok pulang kerja cari kosan di daerah sana " kata Karina.

" bunda antar besok gimana?" kata bunda.

" emang engga cape Bun " kata Karina, yang engga enak sama bunda

" engga ko, bunda ingin tau tempat yang bakal di tinggal Karina nanti layak atau tidaknya " kata bunda , sambil mengelus rambut Karina.

" yasudah deh, besok pulang kerja Karina bakal hubungi bunda " kata Karina, sambil tersenyum.

" yaudah sekarang kita istirahat aja, apalagi besok kamu udah mulai masuk kerja " kata ayah, yang menyuruh kita untuk beristirahat.

" baiklah selamat malam yah,Bun " kata Karina,sambil berjalan ke kamarnya.

" selamat malam juga " kata bunda.

sesampainya di kamar karina langsung tidur karena besok hari pertama dia bekerja.

di pagi hari Karina langsung bergegas untuk mandi. setelah mandi Karina langsung siap siap untuk ke kantor.

" sayang, bunda tau kalau kamu engga bakalan sarapan jadi bunda sudah nyiapin bekal untukmu. jangan lupa di makan oke " kata bunda,yang sudah menyiapkan bekal untuk Karina

" maff Bun,Karina engga bisa ikut sarapan. makasih juga ya buat bekalnya, Karina berangkat duluan bilangin ke ayah ya Bun Karina duluan " kata Karina, sambil menaruh bekalnya di tasnya dan mencium pipi bunda.

" hati hati di jalan nak " kata bunda.

" Karina udah berangkat Bun " kata ayah, yang baru keluar dari kamar nya

" iya yah baru berangkat tadi, bunda nyiapin bekalnya buat sarapan di kantor " kata bunda.

Karina langsung ke halte untuk menunggu bus tujuannya. sesampai bus nya datang Karina langsung naik ke bus yang sangat padat.

setengah jam kemudian akhirnya karina sampe ke kantor,dan di situ Karina langsung bertemu dengan angel yang baru turun dari taxi online nya.

" Angel, kamu baru datang juga " kata Karina, sambil menghampiri Angel.

" hmm, tadi aku agak kesiangan bangunannya, oh ya kamu hari pertama kerja kan, yaudah ayo masuk biar aku tunjukan tempat mu di mana " kata Angel, sambil membawa Karina masuk ke dalam.

di dalam sudah banyak karyawan yang sibuk dengan pekerjaan masing masing, Karina di antar oleh angel ke tempat bidang nya.

sesampainya kami, angel langsung menyapa temannya yang sama bidang dengan Karina.

" David ( teman angel ), ini teman ku yang baru pertama kerja di sini. dan dia juga dapat bidang di sini " kata Angel, sambil mengenalkan Karina ke temannya.

" oh iya, kenalin aku David " kata David, sambil memperkenalkan dirinya ke Karina.

" hallo, aku Karina. tolong bimbingannya " kata Karina, sambil menunduk kepala.

" yaudah Karina, karena udah ada David jadi aku ke bawah lagi ya. entar istirahat kita makan bareng " kata Angel, sambil berpamitan.

" makasih ya, angel udah nganterin " kata Karina. dan angel langsung mengangguk.

" yaudah ayo Karina, ikut saya ke ruangan HRD dulu " kata David, sambil membawa Karina ke ruangan HRD .

" iya, terimakasih " kata Karina, sambil mengikuti jalan David.

sesampainya kami di ruangan, David mengetuk pintunya. setelah di izinkan masuk kami langsung masuk ke dalam ruangan.

" permisi pak, ini ada karyawan baru di bidang sini. " kata David

" oh, kau Karina kan yaudah kamu duduk dulu sebentar " kata kepala HRD itu.

dan David permisi untuk keluar, karena harus mulai bekerja kembali.

beberapa menit kemudian aku di suruh ikut olehnya. untuk memulai bekerja di hari pertama ini.

" oke Karina, kamu tempatnya di sini dan tugasmu menjadi sekretaris Dinar, dia adalah kepala di bidang keuangan ini. " kata HRD, sambil memperkenalkan Karina ke Dinar.

" Dinar ini sekretaris mu, tolong bantuannya " kata HRD.

" baik pak, terimakasih " kata Dinar.

setelah HRD itu keluar, Karina kaget karena baru pertama kerja dia sudah di tempatkan di bagian sekretaris keuangan perusahaan ini.

" hmm, Karina kenapa kamu diam " kata Dinar, yang melihat Karina diam saja

" ehh, maff kan aku, karena aku kaget pertama kerja aku sudah di tempatkan di sini " kata Karina, dengan bersalah.

" jadi itu kamu emang di butuhkan di perusahaan ini. harusnya kamu beruntung untuk menjadi sekretaris di keuangan perusahaan ini karena jadi sekretaris di sini susah" kata Dinar, sambil mengasih berkas berkas yang harus Karina pelajarin.

" oke Karina, aku ngasih kamu waktu seminggu untuk mempelajari tata cara di perusahaan ini dan sebagai sekretaris, jadi untuk ini kamu hanya mempelajari, di hari Senin depan baru aku tes " kata Dinar

" baik, terimakasih " kata Karina, sambil mempelajari tata cara keuangan di perusahaan ini.

" mudah mudahan pas aku tes kamu lolos ya, karena aku butuh banget " kata Dinar , sambil tersenyum kepada Karina.

" hmm, aku usahakan aku bisa lolos " kata Karina dengan semangat nya.

aku sudah memulai mempelajarinya, ternyaman benar ini sangat susah dan membuatku pusing. ya giman engga pusing perusahaan ini perusahaan yang terkenal makannya itu banyak keuangan yang selalu datang di sini.

aku mempelajari nya Samapi jama makan siang.

" Karina lebih baik kamu istirahat dulu, kalau sudah baru mulai lagi " kata Dinar, yang beranjak dari tempat duduknya.

" ahh iya, aku akan istirahat " kata Karina, dia juga beranjak dari tempat duduknya.

pas Karina keluar ruangan, banyak karyawan yang memandang Karina engga suka. Karina bingung emang apa Karina ada kesalahan di hari pertama Karina kerja?

tapi dari pagi sampe siang Karina tidak keluar dari ruangan, Karina sibuk dengan mempelajari berkas berkas yang Dinar kasih tadi. ya sudah lah lebih baik Dinar kebawah saja yang sudah di tunggu oleh angel.

sesampainya di bawah angel sudah menunggu karina, untuk makan siang barang.

Karina langsung menyampari angel yang sudah menunggu.

" maff nunggu lama " kata Karina.

" engga apa apa, pasti anak baru ini lagi sibuk " kata Angel, sambil mengejek Karina.

" kita mau makan di mana " kata Karina, sambil melihat lihat.

" kita makan di kantin saja, di sebelah sana ada kantin " kata Angel, langsung membawa Karina ke sana.

pas sudah sampe di kantin kami langsung mencari tempat duduk, karena kantin ini sangat rame sekali.

akhirnya ketemu tempat duduk yang kosong kami langsung duduk di sana, dan angel memesan makanannya.

" kamu ingin pesan apa?" kata Angel, sambil melihat lihat menu makanan.

" aku bawa bekal, jadi aku pesan minuman saja " kata Karina, menunjukan bekalnya ke angel

" oke lah, sebentar ya aku kesan dulu " kata Angel, sambil memesan makanannya.

beberapa menit kemudian makanan dan minumannya datang. kamu langsung makan karena kami butuh energi kembali untuk bekerja.

" Angel, tadi kan aku pas keluar dari ruangan ku, ko karyawan lain mukanya pada jutek gitu sih emang mukanya emang gitu atau gimana sih " kata Karina, menceritakan tadi pas dia keluar ruangan.

" loh ko kamu di ruangan kerjanya maksud ku tuh di tempat biasa gitu " kata Angel, yang heran

" aku juga kaget bisa langsung naik jabatan, mereka bilang emang lagi butuh sekretaris makannya itu aku ke pilih " kata Karina, yang masih shock bisa dapat jabatan yang tinggi

" jadi kamu emang di butuhkan terus juga di surat lamaran mu juga bagus makannya itu kamu jabatan nya tinggi " kata Angel, yang kagum dengan Karina.

" tapi kenapa mereka kaya engga suka sama ku, emang aku ada salah ya " kata Karina, yang masih memikirkan soal itu

" sudah jangan di pikiran soal itu, dia iri aja dengan mu yang bisa dapat jabatan tinggi " kata Angel.

bener sih engga usah di pikirin soal itu, yang penting Karina niat ke sini untuk kerja bukan untuk sombong dapat jabatan tinggi.

selesai jam istirahat kamu langsung kembali ke tempat masing masing, pas aku sedang ingin naik lift aku berpas pasan dengan Dinar yang ingin naik juga.

kami langsung naik ke atas untuk memulai kerja kembali. Karina benar benar fokus dengan berkas berkas yang di pelajari.

di sore hari waktu pulang kerja, aku berpamitan dengan Dinar untuk pulang duluan. karena bunda tadi sudah telepon Karina yang sudah ada di halte kantor Karina.

Karina langsung bergegas ke bawah untuk menemui bundanya yang sudah menunggu. sesampainya di halte Karina langsung memeluk bundanya.

" ada apa, apa ada masalah di kantor " kata bunda, sambil mengusap punggung Karina.

" cake Bun, apalagi Karina di tempatin di bagian sekretaris keuangan, Karina tadi mempelajari nya. banyak banget " kata Karina, yang sedang curhat ke bundanya.

ya gini Karina engga tau tempat kalau lagi manja dengan bundanya, Karina bilang kalau di meluk bunda itu seperti beban yang ada di pikirannya tuh ilang seketika

" wahh anak bunda jabatannya tinggi juga ya " kata bunda, sambil tersenyum

" iya Bun, mereka bilang karena emang butuh. apalagi perusahaan ini selalu maju makannya itu pasti keuangannya selalu berjalan " kata Karina, langsung melepas pelukannya.

" ya udah deh semangat aja untuk anak bunda ini, oh ya kita jadi kan nyari kos an untuk mu. tapi kalau engga ada kontrakan juga engga apa apa kan " kata bunda, sambil merapikan rambut Karina.

" iya Bun engga apa apa, yang penting engga jauh dari kantor Karina " kata Karina

akhirnya kami mencari kosan terlebih dahulu, bunda dapat rekomendasi dari temannya yang pernah tinggal di dekat daerahnya.

sesampainya kami di sana kami langsung ke temu ibu kosannya. ibunya bilang masih ada satu kosan yang kosong dan kamu langsung melihat kosan itu.

Karina melihat lihat keadaan kosannya, dan Karina menyukai kosan ini tidak terlalu gede tapi nyaman untuk Karina

" Giman Karina suka atau kita cari lagi " kata bunda

" kalau bunda gimana " kata Karina, balik tanya ke bunda.

" bunda sih oke aja, karena dari kamar mandinya sampai ruangan tengah ini bersih dan rapi, terus juga dekat dengan perusahaan mu " kata bunda , yang sambil melihat lihat ruangannya

" apa anak ibu kerja di perusahaan Adiputra grup?" kata ibu kosan.

" iya, anak saya kerja di sana, emang ada apa ya " kata bunda

" engga ada apa ko Bu, karena di kosan saya ini emang banyak dari perusahaan yang anak ibu kerja, mereka bilang dekat dengan kantor nya " kata Bu kosan

" wah bagus tuh, kamu jadi ada teman kalau mau berangkat ke kantor " kata bunda

" yaudah deh Bun, aku ambil kosan ini " kata Karina.

dan akhirnya karina memilih ngekost di sini, apalagi Bu kosan tadi bilang banyak karyawan dari perusahaan Karina kerja ngekos di sini.

setelah ngobrol dengan ibu kos, Karina dan bunda langsung pulang ke rumah, hari sudah gelap dan ayah di rumah sendiri

Karina bakal pindah ke kosan hari Sabtu jadi Karina hanya memegang kuncinya saja, sebenarnya bisa Sam ibu kosan saja yang megang tetapi ibu kos tadi bilang di hari Sabtu dia ada acara makannya itu Karina lah yang memegang.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!