Dukungan Besties

Sudah hampir sebulan Thoriq, Qiara, dan Hanna hidup dalam mahligai pernikahan poligami.

Untuk menghindari fitnah, Thoriq harus memberitahukan pernikahannya yang kedua dengan Hanna pada kerabat. Kakek dan Nenek berencana mengadakan acara kecil mengundang kerabat dekat di Jakarta tepat sebulan pernikahan mereka.

Sementara Thoriq dan Qiara mengharap hari tersebut tidak akan tiba, Hanna menyiapkan segala sesuatu dengan penuh kebahagiaan. Nenek berulang kali mengingatkan untuk menjaga perasaan Qiara karena bagaimana pun Hanna adalah orang ketiga yang masuk ke pernikahan Thoriq-Qiara.

Berita pernikahan Thoriq dengan Hanna akhirnya sampai juga ke telinga keluarga dan sahabat Qiara. Mereka langsung merapatkan barisan mendukung Qiara.

Dengan susah payah Qiara menahan Dhanu, kakaknya, yang ingin menghajar Thoriq ketika memperkenalkan Hanna sebagai istri keduanya.

“Pantesan akhir-akhir ini Mas Dhanu liat kamu sedih terus, Dek. Ternyata kamu dimadu. Memang bedebah kamu, ya Thoriq!” Bentak Dhanu sambil menggebrak meja makan di rumahnya.

Hanna dan Thoriq hanya menunduk. Di bawah meja, Hanna meraih tangan suaminya.

“Aku harus mendukung Mas Thoriq, aku harus nampak menjadi istri yang tahu diri sehingga Mas Thoriq melihatku sebagai istri yang lebih baik daripada Mbak Qiara,” batin Hanna dan mengelus lembut tangan Thoriq.

Thoriq melirik lalu balas memegang tangan Hanna. Senyum tipis mengembang di wajah ayunya namun sedetik kemudian pupus ketika Thoriq mengurai tangan kecil Hanna dari tangannya.

“Mas Dhanu, Qiara. Saya minta maaf karena tidak bisa menolak permintaan Kakek dan Nenek. Saya hanya mohon Qiara mau bertahan dan terus mendampingi.”

Hanna menggigit bibirnya. Pedih karena sekali pun, Thoriq belum mengucapkan kata sayang maupun cinta. Jika pun mereka berhubungan suami istri, Hanna harus diam-diam mencampurkan bubuk obat kuat dalam teh atau kopi yang diminum Thoriq.

Sementara Qiara, cintanya sudah tak lagi utuh. Ia harus merelakan malam-malam tertentu dimana Thoriq pulang ke apartemen. Qiara menghela napas untuk membuang kekecewaan di hatinya.

“Qiara, bilang sama Mas Dhanu, apa kamu masih mau hidup sama manusia mencla-mencle seperti Thoriq? Dan kamu Hanna, apa kamu nggak ada hati sih? Mau-maunya jadi madu?”

“Mas, ini semua keputusan Thoriq.”

Hati Qiara berdenyut mendengar Thoriq membela Hanna. Agaknya rasa sayang mulai tumbuh kepada Hanna. Perih … perih sekali…

“Qia, bilang sama Mas kalau kamu mau pergi meninggalkan suami sontoloyo ini. Kamu nggak usah khawatir, kamu masih muda dan cantik. Banyak teman dokter Mas yang masih sering nanyain kamu.”

Hati Thoriq mendadak panas. Pria itu meraih lalu menggenggam erat tangan istri pertamanya.

“Qia, please janji, ya, jangan tinggalin Mas.” Netra Thoriq bersitatap dengan Qiara. Suaranya bergetar.

“Mas nggak mungkin sanggup hidup tanpa kamu … menikahi kamu adalah keinginan. Menikahi Hanna adalah kewajiban untuk membalas budi kakek dan nenek.”

Air mata mengembang di pelupuk Hanna.

“Kewajiban Mas? Bahkan sudah hampir sebulan kamu belum punya perasaan apapun? Aku harus bekerja lebih keras lagi! Aku harus segera hamil!” Lagi-lagi batin Hanna menjerit.

“Kamu liat Thoriq? Kamu sudah menyakiti dua hati sekaligus. Ingat entah dengan siapa tapi kamu mungkin akan punya anak perempuan. Berdoalah anakmu tidak akan mengalami apa yang adikku rasakan!”

***

Qiara duduk di sebuah kafe gelato, menunggu lima sahabatnya. Mereka adalah sahabat sedari kuliah namun kini mereka bekerja di tempat yang berbeda. Kecuali Ella yang merupakan istri Fauzan, sahabat Thoriq dan Marianne atasan rasa kakak.

“Dor!”

Alya, Cherish, dan Sabrina datang bersamaan. Keempat wanita itu saling berpelukan. Semua sahabat Qiara sudah mendengar berita menyedihkan itu dan hari ini mereka berkumpul untuk mendukung Qiara.

Sambil duduk dan memesan, Alya memeluk erat Qiara.

“Qi, sabar ya … “

Qiara memaksakan diri untuk tersenyum lalu mengangguk.

“Makasi ya kalian udah dateng. Maafin gue nggak cerita-cerita. Gue masih bingung, kecewa, sakit. Bener-bener gue kecolongan Al. Gue nyeseeel banget kemaren nggak ikut ke kampung.”

“Yang penting kamu harus bisa main cantik Qi,” cetus Marianne dan Ella yang tiba-tiba muncul dan langsung duduk.

“Mbak Anne… pikiran aku tuh dah butek banget. Buat aku sekarang kerja adalah hal yang bisa membuat lupa dengan masalahku.”

“Pantesan desain kamu buat butik hotel yang di Bali itu bagus banget Qi. Gila itu si ownernya sampe termehek-mehek.”

“Makasi, Mbak,” balas Qiara sambil terisak.

“Astaga, sini …” Marianne memeluk Qiara erat-erat. Sementara Qiara menangis tergugu.

Keempat sahabatnya ikut berpelukan. Mereka semua sudah menikah dan paham betul bahwa tidak ada rasa sakit yang lebih sakit ketika suami menikah lagi. Dengan atau tanpa sepengetahuan.

Kecuali Marianne. Kisah perkawinannya hampir mirip dengan Qiara. Suaminya berselingkuh dengan adik sepupunya. Namun Marianne memilih untuk bercerai. Walaupun sempat berdarah-darah memperjuangkan hak asuh, namun kini ibu dan anak hidup tenang.

“Terus rencana lu apa Qi?” Tanya Cherish.

“Belum tau Cher. Gue berasa kayak zombie. Hidup segan tapi mati juga belum mau,” cetus Qiara miris.

“Qi, kamu jangan ngluntruk. Kalau perang harus semangat menang. Gimana coba Thoriq liat kamu kayak zombie sementara yang di sebelah sono malah dandan kinclong. Jangan ya, Mbak liat Thoriq masih cinta banget sama kamu lho,” ujar Marianne.

“Masak sih Mbak?”

“Semenjak Mbak denger Thoriq nikah lagi, Mbak suka diem-diem perhatiin interaksi kalian pas Thoriq jemput. Dan Mbak liat Thoriq sekarang makin rajin antar jemput kamu, ya. Mbak bisa liat kok matanya masih bener-bener cinta sama kamu.”

“Sakit Mbak, ngebayangin Mas Thoriq sama Hanna.”

Sabrina meyakinkan Qiara, “Mbak Anne bener Qi. Kalau kamu berniat bertahan, jangan setengah-setengah. Layani Mas Thoriq sepenuh hati. Kamu sama dia sudah punya history lama. Sedang sama Hanna, baru sebulan. Jangan kasih celah Mas Thoriq beneran kepincut sama Hanna.”

“Kadang aku jijik Brin, aku ngebayang Mas Thoriq udah sentuh-sentuh Hanna. Gue bahkan beberapa kali melihat kissmark di tubuh Mas Thoriq. Sakit banget Brin. Asli, sakit banget.”

Kelima wanita itu diam ikut merasakan penderitaan Qiara.

“Tapi kalau kamu mau bertahan, ya kamu harus bisa ngelupain rasa jijik itu waktu sama Mas Thoriq,” sambung Alya.

“Qi, kamu tetap punya opsi. Bertahan atau mundur. Kamu yang tentukan batas, sampai dimana kamu bisa tetap waras menjalani pernikahan kamu. Dulu waktu Mbak cerai dari suami, Mbak udah nggak melihat dia mencintai Mbak. Cara dia mandang Mbak udah beda. Tapi kalau dia liat Sesil, wuiii langsung berbinar-binar penuh cinta. Di situ Mbak memutuskan untuk mundur.”

“Dan, kamu punya kita-kita yang akan selalu ada buat kamu ya, Qi.”

Hape Qiara berbunyi.

“Assalamualaykum Mas…”

“Senyum Qi, senyum …” semua memberi kode pada Qiara untuk tersenyum.

“Waalaykumussalam Cantik, Mas udah bisa jemput? Kamu jadi di Kafe Gelato yang biasa kan?”

“Iya Mas, okey, ini Mas bentar lagi sampai.” Qiara menjawab sambil menerbitkan senyum.

“Mas mau dibeliin gelato strawberry?”

“Mau dong, sekalian beli yang pint ya, buat di rumah.”

“Okay Mas, hati-hati di jalan, ya,” Qiara bicara masih dengan senyum dan suara yang terdengar ringan. Keempat wanita yang duduk bersamanya serentak mengacungkan jempol.

“Mas udah nggak sabar ketemu kamu. I love you Qia.”

“I … I love you too, Mas.”

“Alhamdulillah ya Allah, Mas udah kangen banget denger kamu ngomong itu. Lagi Qia, bilang lagi kalau kamu cinta sama Mas.

“Mas ah, malu aku lagi sama temen-temen…”

“Please Qia, sekaliiii aja.”

Wajah Qiara merona, “Mas ah, I love you Mas Thoriq Aditya.”

“I love you more Qiara Anjani …”

Qiara menyudahi teleponnya.

“Naaah gitu dong. Duuuh Si Eneng. Pokoknya lu jangan mau kalah sama Hanna dodol itu. Lu harus bisa buat cinta Thoriq tetep buat lu, okay. Semangat!” Sabrina mengepalkan tangannya.

“Semangat!” Seru ke enam wanita itu.

***

Terpopuler

Comments

pipi gemoy

pipi gemoy

Danu noh👍👍👍👍👍👍👍
Thoriq dodol sontoloyo plin plan betul kata Danu 👻

2024-06-22

0

🟡𓆉︎ᵐᵈˡ🐬⏤͟͟͞R Asthe Medhi

🟡𓆉︎ᵐᵈˡ🐬⏤͟͟͞R Asthe Medhi

mending pisah

2022-09-21

1

Mamahe 3E

Mamahe 3E

kl aq pilih ngajuin cerai aja

2022-08-03

4

lihat semua
Episodes
1 Tiba-tiba Dimadu
2 Rasanya Sakit Sekali
3 Hidup Dengan Dua Istri
4 Dukungan Besties
5 Persiapan Naik Ke Pelaminan
6 Bertemu Kakek dan Nenek
7 Bulan Madu
8 Cinta yang Tak Utuh
9 Hamil
10 Siasat Hanna
11 Luka Teramat Dalam
12 Hamil 2
13 Aku Ikhlaskan Kamu
14 Terlambat
15 Mati Kutu
16 Tanpa Qia
17 Ibu Bayiku
18 Menjauh Membawa Luka
19 Tegar (itu sulit)
20 Lembaran Baru Tanpamu
21 Hanna Merajalela
22 I Love You Forever …
23 Setelah Berpisah
24 Bukan Jin
25 Demi Debay
26 Terus Melangkah
27 Benih-benih Cinta
28 Dharianne
29 Kalandra Akira Putra Thoriq
30 Aira
31 Aira Putri Aya
32 Ujian Cinta
33 Cukup …
34 Dua Pria Kasmaran
35 Daddy …
36 Wish Me Luck
37 Ternyata Suka
38 Keraguan
39 Lelah
40 Terbuka
41 Mulai Dari Awal
42 Masa Lalu vs Masa Depan
43 Ketemu?
44 Boyfriend ..
45 Siasat Stella
46 Putra Thoriq
47 Pembalasan
48 Hanna
49 Dua Wanita Lucknut
50 Finding Kala
51 Hanna vs Qiara
52 Penyelamatan
53 Tidak Ada Maaf
54 Pemetik Kapas
55 Di Antara Dua Cinta
56 Bingo!
57 Seandainya …
58 Suami Modus
59 Kena Hukuman
60 She’s Back/Jasmine Porter
61 Hadiah
62 Aku Tahu …
63 Nyonya Stella
64 Perjuangan Terakhir
65 Luka di Atas Duka
66 Akankah Bahagia?
67 Memaafkan itu …
68 Suram
69 Akhirnya
70 Alhamdulillaah …
71 Lembaran Baru
72 Pelakor Ada Dimana Saja
73 Aku Cinta Kamu, Nak
74 Batasan
75 Kepedihan Yang Sama?
76 Emak-Emak Kok Dilawan …
77 Surga dan Neraka
78 Nasihat Phil
79 Masa Depan
80 Bonding
81 Terbongkar
82 Moving On
83 Menguatkan Hati
84 Aku Benci Mereka
85 Kasih Slow …
86 Bertemu Mama
87 Ikhlas …
88 Farewell
89 Perjuangan
90 Muhammad Dicky Pahrevi
91 Maaf
92 PDKT
93 Bully
94 Halalkan Atau Lepaskan
95 Hello Kitty
96 Surga Dunia
97 Bikin Anak
98 Menyambut Debay
99 Serangan Hama Wereng
100 Malika
101 Dunia Tipu-tipu
102 Kika Ayang Iwu …
103 Hubungan Kekal
104 Bye Malika …
105 Janji Rahasia
106 Tattoo Macan
107 Cinta Bapak
108 Kisah Mardi
109 Tercyduk!
110 Selamanya … Aamiin
111 Cinta Kita Abadi …
112 Kenalan Lagi
113 Masih Ada Devan
114 Unboxing Aira
115 Tetap Sahabat
116 Soto dan Perkedel
117 Cinta tapi Galau
118 Belum Halal
119 Pejuang Cinta
120 Takkan Pernah Pudar
121 Sahabat Selamanya …
122 Tinggalkan Ragu
123 Ketetapan
124 Azka. Barran. Hayyan.
125 Dipaksa Kawin
126 Captain Marvel
127 Terkaget Nikah
128 EP 1: Ketika Cinta Memilih
129 EP 2: Predator
130 EP 3: Biang Kerok
131 EP 4: Cinta yang Tak Utuh
132 Karya Baru
133 Pengumuman Karya Baru
Episodes

Updated 133 Episodes

1
Tiba-tiba Dimadu
2
Rasanya Sakit Sekali
3
Hidup Dengan Dua Istri
4
Dukungan Besties
5
Persiapan Naik Ke Pelaminan
6
Bertemu Kakek dan Nenek
7
Bulan Madu
8
Cinta yang Tak Utuh
9
Hamil
10
Siasat Hanna
11
Luka Teramat Dalam
12
Hamil 2
13
Aku Ikhlaskan Kamu
14
Terlambat
15
Mati Kutu
16
Tanpa Qia
17
Ibu Bayiku
18
Menjauh Membawa Luka
19
Tegar (itu sulit)
20
Lembaran Baru Tanpamu
21
Hanna Merajalela
22
I Love You Forever …
23
Setelah Berpisah
24
Bukan Jin
25
Demi Debay
26
Terus Melangkah
27
Benih-benih Cinta
28
Dharianne
29
Kalandra Akira Putra Thoriq
30
Aira
31
Aira Putri Aya
32
Ujian Cinta
33
Cukup …
34
Dua Pria Kasmaran
35
Daddy …
36
Wish Me Luck
37
Ternyata Suka
38
Keraguan
39
Lelah
40
Terbuka
41
Mulai Dari Awal
42
Masa Lalu vs Masa Depan
43
Ketemu?
44
Boyfriend ..
45
Siasat Stella
46
Putra Thoriq
47
Pembalasan
48
Hanna
49
Dua Wanita Lucknut
50
Finding Kala
51
Hanna vs Qiara
52
Penyelamatan
53
Tidak Ada Maaf
54
Pemetik Kapas
55
Di Antara Dua Cinta
56
Bingo!
57
Seandainya …
58
Suami Modus
59
Kena Hukuman
60
She’s Back/Jasmine Porter
61
Hadiah
62
Aku Tahu …
63
Nyonya Stella
64
Perjuangan Terakhir
65
Luka di Atas Duka
66
Akankah Bahagia?
67
Memaafkan itu …
68
Suram
69
Akhirnya
70
Alhamdulillaah …
71
Lembaran Baru
72
Pelakor Ada Dimana Saja
73
Aku Cinta Kamu, Nak
74
Batasan
75
Kepedihan Yang Sama?
76
Emak-Emak Kok Dilawan …
77
Surga dan Neraka
78
Nasihat Phil
79
Masa Depan
80
Bonding
81
Terbongkar
82
Moving On
83
Menguatkan Hati
84
Aku Benci Mereka
85
Kasih Slow …
86
Bertemu Mama
87
Ikhlas …
88
Farewell
89
Perjuangan
90
Muhammad Dicky Pahrevi
91
Maaf
92
PDKT
93
Bully
94
Halalkan Atau Lepaskan
95
Hello Kitty
96
Surga Dunia
97
Bikin Anak
98
Menyambut Debay
99
Serangan Hama Wereng
100
Malika
101
Dunia Tipu-tipu
102
Kika Ayang Iwu …
103
Hubungan Kekal
104
Bye Malika …
105
Janji Rahasia
106
Tattoo Macan
107
Cinta Bapak
108
Kisah Mardi
109
Tercyduk!
110
Selamanya … Aamiin
111
Cinta Kita Abadi …
112
Kenalan Lagi
113
Masih Ada Devan
114
Unboxing Aira
115
Tetap Sahabat
116
Soto dan Perkedel
117
Cinta tapi Galau
118
Belum Halal
119
Pejuang Cinta
120
Takkan Pernah Pudar
121
Sahabat Selamanya …
122
Tinggalkan Ragu
123
Ketetapan
124
Azka. Barran. Hayyan.
125
Dipaksa Kawin
126
Captain Marvel
127
Terkaget Nikah
128
EP 1: Ketika Cinta Memilih
129
EP 2: Predator
130
EP 3: Biang Kerok
131
EP 4: Cinta yang Tak Utuh
132
Karya Baru
133
Pengumuman Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!