Just Call Me, Maybe...

2 Years Later...

"Oke yah friends, hari ini kita belajar apa saja?" sahut Trisha kepada sekelompok anak kecil berusia 4 sampai 5 tahunan.

"Doremi miss...." ujar mereka berisik.

"Oke, namanya apa? Solmisasi. Kita coba bernyanyi satu lagu yah.. siapa yang mau bernyanyi bersama Miss?" tanya Trisha.

Beberapa tangan kecil mengacung ke atas,

"Aku miss...."

"Saya..."

"Darren mau..."

"Tenang dulu, kalau begitu miss akan tunjuk saja yah, yang bernyanyi bareng Miss Sha, mmmm...siapa yah? Miss akan pilih yang duduknya paling nice..."

Spontan anak-anak itu merapikan duduk mereka, dan tidak berbicara.

"Miss mau Keisha maju yuk." ucap Trisha. Dia menuju meja seorang anak perempuan kecil, rambut dikepang satu, dan dengan wajah malu-malu, anak kecil tersebut menyambut uluran tangan Trisha.

Sejak pernikahan Miles, dua tahun yang lalu, Trisha memutuskan untuk menjalani hidup yang baru. Dia resign dari pekerjaannya, dan pindah ke kota kecil untuk menghindari bertemu dengan Miles. Selama di tempat yang baru, Trisha bekerja sebagai guru di sebuah taman kanak-kanak, terkadang Trisha mengajar mereka untuk bernyanyi, sekedar lucu-lucuan, sahutnya kalau ada yang bertanya.

Dan karena kecerdasan Trisha, dan keramahannya, Trisha kembali menjadi guru favorit dan dengan mudah di kenal banyak orang.

Termasuk salah satunya, Geradus Mahardika, atau biasa di sapa Gege. Pertemuan mereka yang tidak sengaja itu sangat membekas di hati Gege.

Hari itu, di suatu senja, Trisha sedang bersantai di sebuah cafe, dan Gerardus juga datang untuk menikmati secangkir kopi disana.

"Ice americano satu yah." sahutnya dan menunggu americano miliknya, di meja sebelah Trisha duduk. Sambil menunggu, Gege mengeluarkan laptopnya, dan ia melihat ke sekelilingnya, mencari kotak listrik, Trisha segera membantunya.

"Mari saya bantu." sahut Trisha mengambil kabel laptop Gege dan mengulurkannya ke kotak listrik yang berada di samping meja Trisha.

"Oh, terimakasih." sahut Gege. Tak lama, orderan kopinya sudah siap.

"Atas nama kakak Gege." sahut bartender, memanggilnya. Gege menghampiri bartender tersebut dan mengambil kopi pesanannya. Saking asiknya dia berjalan, Gege tidak melihat ada kabel melintang di depannya.

Byuuurrr...

Satu gelas americano dingin berukuran medium pun tumpah, dan mengenai bagian belakang Trisha.

"Auchh...apa ini?!" pekik Trisha.

Gege panik, dan meminta maaf, "Maaf, saya tidak sengaja, saya tidak melihat ada kabel melintang." sahutnya.

Trisha menghembuskan nafasnya, "Kamu duduk di meja saya saja." sahutnya sambil membersihkan tengkuk lehernya yang terkena cipratan americano.

"Tapi, kamu belum selesai juga, kan?" tanya Gege, karena dia melihat, laptop Trisha masih dalam posisi mencolok.

"Maksudku, kita duduk semeja aja. Sudah, aku tidak apa-apa. Kemungkinan besar, pulang nanti aku hanya akan membersihkan rambutku lagi." jawab Trisha tersenyum. Kemudian mempersilahkan Gege duduk di depannya.

"Siapa namamu?" tanya Gege kepada Trisha.

Trisha tersenyum lagi, "Trisha." jawabnya.

"Nama kamu cantik, seperti orangnya." ucap Gege, "Soal yang tadi, aku benar-benar minta maaf."

Gege kemudian memberikan sejumlah uang kepada Trisha, "Ambillah, pakailah untuk kamu ke salon. Kasihan rambutmu nanti rusak." sahut Gege lagi.

Trisha menggeleng, dan mengembalikan tangan Gege yang tadi di arahkan kepadanya, "Tidak perlu, aku bisa ke salon sendiri kok." jawab Trisha, sambil merapikan barang-barangnya.

"Loh, kamu sudah selesai?" tanya Gege.

Trisha mengangguk, "Kan mau keramas, kalau tadi ngga mandi kopi, aku akan disini lebih lama lagi, tapi karena kamu memandikanku dengan kopi, aku harus pulang sekarang, kan?" jawab Trisha bercanda.

"Bi... bisakah aku bertemu kembali denganmu, atau....atau..." ucap Gege terbata-bata.

"Nomorku?" tanya Trisha. Trisha mengambil telapak tangan Gege, dan menuliskan nomor ponselnya disana, "Hubungi aku kalau kamu butuh teman untuk mengecharge. Aku duluan yah." sahut Trisha.

Gege segera menyimpan nomor Trisha di ponselnya, dan menyimpannya dengan nama Trisha--Teman Kopi.

"Nama yang cantik" ujar Gege berbicara kepada dirinya sendiri.

......................

Setelah kejadian americano dingin itu, Trisha dan Gege menjadi teman mengopi bersama, mereka sering bertemu untuk berbincang, atau hanya sekedar mengerjakan sesuatu bersama.

"Sha, kamu sebenarnya bekerja dimana sih?" tanya Gege pada suatu sore.

"Aku guru TK." jawab Trisha.

"Wow, such a wonderful job." ucap Gege, "TK di sekitar sini?" tanya Gege lagi.

Trisha membungkukkan sedikit badannya, "Rahasia." jawab Trisha.

Gege bergidik geli, "Jangan begitu." sahutnya, "nanti aku, ah sudahlah." tukas Gege.

"Nanti kamu apa ayo? Kamu mau apa, Gege?" tanya Trisha menggoda, "Aku duluan yah, Ge. Mau ke laundry, cucianku udah setumpuk." sahut Trisha.

"Mau aku antar?" tanya Gege menawarkan.

"Ngga usah, nanti kamu jadi tau rumahku." jawab Trisha tersenyum.

"Kenapa sih, Sha, ngga boleh tau? Kita sudah berteman cukup lama juga kok." sahut Gege, menarik nafasnya.

"Aku belum bisa membuka diriku terlalu dalam, aku takut. Aku takut sewaktu-waktu aku jadi menyukaimu." jawab Trisha jujur.

Gege terpana mendengar jawabannya, "Kamu takut menyukaiku, tidak ada yang salah dengan kamu menyukaiku kok. Kalau boleh tau apa yang terjadi denganmu, Sha?" tanya Gege. Dia berusaha meraih tangan Trisha, tapi Trisha menarik tangannya.

"Dulu...dulu sekali, aku pernah mencintai seorang pria, dia juga mencintaiku, hubungan kami sudah cukup lama, 6 tahun. Tapi 6 tahunku menjadi sia-sia, karena dia menikah dengan wanita lain yang kedudukannya seimbang dengannya. Dia tidak bisa menolaknya, dan berakhirlah aku disini." jawab Trisha, kesedihannya selama 2 tahun terakhir ini berhasil dia bagi dengan seseorang dan itu membuatnya lega.

"Mantanmu, orang terpandang?" tanya Gege.

"Kamu tau Omkara Grup? Ayahnya adalah pemilik grup itu." jawab Trisha lagi, "Anak tunggalnya, Miles Omkara, adalah mantan kekasihku dulu. Tapi aku sudah melupakan dia, walaupun belum sepenuhnya lupa...hehehe." terang Trisha menambahkan. Kini dia sudah berbesar hati dan bisa menerimanya.

"Omkara Grup? Hmmmm...." ucap Gege.

"Sudahlah, cucianku menunggu. Sampai jumpa, dan terima kasih sudah mendengarkan ceritaku." sahut Trisha sambil berjalan, seraya melambaikan tangan kepada Gege, dan meninggalkan senyuman di hati Gege.

...----------------...

Sesampainya di rumah, Trisha mengumpulkan cuciannya dan memasukkannya ke dalam mobil, kemudian membawanya ke binatu.

Model binatu di kota Trisha adalah self service, jadi mereka yang tidak mempunyai mesin cuci, bisa datang kesana, mencucinya sendiri, dan menunggu hingga selesai. Hanya butuh beberapa koin, kemudian mesin cuci tersebut akan menyala. Maka dari itu, Trisha sudah siap dengan headsetnya yang selalu dia bawa untuk mendengarkan playlist di ponselnya.

Trisha sangat menikmati waktunya saat di binatu.

Ping....

Sebuah pesan masuk ke dalam ponselnya

Gege

"Sha, tunggu aku disana, aku juga akan mencuci bajuku." tulis Gege dalam pesan.

Trisha tersenyum, "Memang kamu tau aku ada dimana?" tanya Trisha membalas pesan Gege.

Ping...

"Aku melihatmu, kamu cantik hanya dengan memakai kaos dan celana pendek." balas Gege.

Trisha berlari menghampiri kaca jendela dan celingukan mencari sosok Gege, sambil membalas pesan Gege, Trisha masih mencari Gege. Penasaran, akhirnya Trisha keluar dari binatu, dan tiba-tiba Trisha menabrak seorang pria.

"Oh, maafkan saya. Saya tidak berhati-hati." sahut Trisha, dan membantu pria itu mengambil koinnya yang terjatuh.

"Trisha...." sapa pria itu.

Trisha mendongakkan wajahnya, dan menatap wajah yang sangat tidak asing dan sangat tidak ingin di temuinya baik sekarang, nanti atau kapan pun.

"Mi...Miles...?!" sahut Trisha terkejut.

...----------------...

Terpopuler

Comments

Dani irwandi

Dani irwandi

mampir nih kak, aku favoritin ya

2022-09-22

0

Dehan

Dehan

mampir lagi kak.. sudah aku favoritin ya

2022-08-08

0

Dehan

Dehan

mampir lagi kak.. sudah aku favoritin ya

2022-08-08

0

lihat semua
Episodes
1 Introduction
2 Miles Omkara
3 Should We Break?
4 Just Call Me, Maybe...
5 Changed
6 Mahardika
7 Beautiful Sin
8 Dated
9 Busted!!
10 Hurted
11 Meet the Mahardika's
12 Mistake
13 I'll Marry You
14 Broken Vow
15 Honeymoon
16 Scandal
17 Too Cruel To Be True
18 Cella's Heart
19 Fight with My Heart!
20 Suddenly
21 Gege, I Love You
22 Rock a Bye Baby
23 Promise
24 Addicted To You
25 Remedy
26 Don't Say that Words!
27 Give Up
28 Don't Let This Feeling End
29 New Chapter
30 Marry Me!
31 She's/He's the One That I Hate
32 WTF!!
33 Oh No!
34 Crowded
35 You in My Mind
36 Stick On You
37 Miles Warning
38 CruelCella Devil
39 Trick To Get You
40 Miracle For Me
41 It Happen
42 Officially Divorced
43 Flip
44 Fixing You
45 Spent Time
46 The Divorce and The Wedding
47 Trisha, I Love You
48 Sweet Revenge
49 She's My Girl
50 Runaway Bride
51 Suddenly Merried
52 I'm With You
53 Suspicious
54 I Found You
55 Explanation
56 Punch a Bunch
57 Calm Down, Sha!
58 Tempest
59 Little Wish
60 Confession
61 Mission Completed
62 Marco Great Plans
63 The Reason
64 What Cella want's, Cella Gets
65 I Won't Give Up
66 All I Ask
67 Hold On
68 Battle
69 Marco's Story
70 Evidence
71 Bad Decision
72 Cella's Life
73 History
74 About His Heart
75 The Three Of Us
76 Back To Your Heart
77 Ending
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Introduction
2
Miles Omkara
3
Should We Break?
4
Just Call Me, Maybe...
5
Changed
6
Mahardika
7
Beautiful Sin
8
Dated
9
Busted!!
10
Hurted
11
Meet the Mahardika's
12
Mistake
13
I'll Marry You
14
Broken Vow
15
Honeymoon
16
Scandal
17
Too Cruel To Be True
18
Cella's Heart
19
Fight with My Heart!
20
Suddenly
21
Gege, I Love You
22
Rock a Bye Baby
23
Promise
24
Addicted To You
25
Remedy
26
Don't Say that Words!
27
Give Up
28
Don't Let This Feeling End
29
New Chapter
30
Marry Me!
31
She's/He's the One That I Hate
32
WTF!!
33
Oh No!
34
Crowded
35
You in My Mind
36
Stick On You
37
Miles Warning
38
CruelCella Devil
39
Trick To Get You
40
Miracle For Me
41
It Happen
42
Officially Divorced
43
Flip
44
Fixing You
45
Spent Time
46
The Divorce and The Wedding
47
Trisha, I Love You
48
Sweet Revenge
49
She's My Girl
50
Runaway Bride
51
Suddenly Merried
52
I'm With You
53
Suspicious
54
I Found You
55
Explanation
56
Punch a Bunch
57
Calm Down, Sha!
58
Tempest
59
Little Wish
60
Confession
61
Mission Completed
62
Marco Great Plans
63
The Reason
64
What Cella want's, Cella Gets
65
I Won't Give Up
66
All I Ask
67
Hold On
68
Battle
69
Marco's Story
70
Evidence
71
Bad Decision
72
Cella's Life
73
History
74
About His Heart
75
The Three Of Us
76
Back To Your Heart
77
Ending

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!