Melihat bahwa Lin Xuanyuan ditatap oleh Duan Lan, dia masih tetap tenang dan mengendalikan emosinya yang meledak-ledak. Setelah emosinya menjadi lebih tenang, dia segera berbicara.
“Bukan aku yang harus anda tanyakan Bu Kepala Sekolah, lebih baik anda bertanya pada 'rekanku' yang telah berjuang untuk bisa masuk ke Akademi Hongse, lihatlah mereka baik-baik dan pahami mengapa aku bertindak seperti ini,” ucapnya dengan tenang, tetapi iris matanya masih membentuk garis vertikal layaknya seekor naga yang akan mengamuk.
Duan Lan mengerutkan keningnya, dia melirik kearah para murid baru dan menemukan bahwa beberapa diantaranya berada dalam kondisi menyedihkan. Para murid laki-laki terlihat dipenuhi oleh banyak luka, dan para perempuan terlihat ketakutan dengan emosi trauma yang sangat berat.
Sebuah Kepala Sekolah dia sangat marah, tetapi sebagai perempuan, Duan Lan jauh lebih marah dipenuhi oleh kebencian, dia dengan jelas melihat bahwa para murid baru perempuan telah dilecehkan, dan pikirannya menangkap bahwa para senior yang dikirim untuk menyambut mereka adalah pelakunya.
“Kau menyadarinya? apakah kau tau bahwa ketidaktahuanmu membuat banyak murid baru trauma!” Lin Xuanyuan berbicara pada Duan Lan secara tidak hormat, dia jelas marah bagaimana Akademi Hongse tidak bisa mengatur tempatnya sendiri. “Kau adalah seorang wanita, coba pikirkan bagaimana perasaan murid baru perempuan? mereka dilecehkan, kesucian yang harusnya diberikan pada orang yang mereka cintai sudah direnggut, mereka akan hidup dalam penghinaan terhadap diri mereka, bagaimana kau akan bertanggungjawab untuk itu, Duan Lan?”
Duan Lan terdiam selama beberapa detik, dia tidak marah murid baru seperti Lin Xuanyuan menghina dan tidak menghormatinya, karena semua kata-katanya adalah kebenaran yang harus diterima. Sebagai Kepala Sekolah, dia akan menanggung banyak dosa dari kejadian ini, dan juga berapa lama kejadian ini terjadi saat dia tidak mengetahuinya?
Mata birunya menatap tajam kearah Wang Yang yang tidak lagi menunjukkan arogansi dan kemarahan, dia terlihat takut seperti ingin melarikan diri. Jelas Duan Lan tidak bodoh, pelaku dalam kejadian ini adalah putranya Wang Yang dan komplotannya.
“Jangan menatapku! kau juga harus melakukan perbandingan dengan apa yang dilakukan olehnya! dia membunuh seniornya yang berbakat tanpa pandang bulu, bukankah dia adalah seorang iblis yang berbahaya?!” Wang Yang mengambil celah dari perbuatan Lin Xuanyuan.
Duan Lan tau bahwa tindakan Lin Xuanyuan kejam, tetapi itu memiliki alasan yang patut untuk diperhatikan, dan dia menganggap bahwa itu adalah kontribusi karena berhasil menyingkirkan keberadan yang akan merusakkan akademinya.
Dia ingin membuka mulutnya untuk berbicara, tapi itu segera dipotong oleh Lin Xuanyuan yang tiba-tiba meledak dengan Energi gelap misterius.
“Iblis? kau benar-benar mengatakan bahwa aku adalah iblis?!” Lin Xuanyuan tidak bisa menahan emosinya lagi ketika dia melihat bagaimana Wang Yang mengabaikan masalah ini, dan menyalahkan dirinya atas semua kejadian ini. “Seharusnya kau menyadari bahwa anakmu telah menjadi iblis! apakah kau tidak pernah memberi tahunya dari mana alasannya? apakah kau tidak tau bagaimana seorang wanita bertaruh nyawa untuk melahirkan anaknya? dan apakah kau tidak tau bahwa menghina martabat seorang wanita sama saja dengan menghina ibumu sendiri?!”
Wushh!!
Energi gelap menjadi semakin kuat, tetapi itu berhenti ketika Lin Xuanyuan terlihat menjadi lebih tenang.
Sementara mereka yang menyaksikan hal tersebut merinding ketakutan, bahkan Duan Lan tidak menjadi pengecualian saat dia menunjukkan ketakutan yang jelas. Semua orang secara jelas melihat manifestasi seekor Naga hitam misterius yang sangat kuat, dan tubuh mereka berhenti seolah-olah tidak sanggup untuk melakukan apapun dibawah tatapan naga tersebut.
Walaupun Lin Xuanyuan sekarang telah membenci Klan Jiang-nya dulu dan bahkan membenci kedua orangtuanya sekarang, dia sama sekali tidak pernah mengubah prinsipnya tentang seorang wanita. Jika dia bertemu dengan seorang wanita yang layak dihormati atau ditolong dia akan dengan senang hati membantunya, dan untuk sebaliknya dia tidak akan ragu untuk menghabisinya jika wanita itu berusaha melakukan sesuatu padanya.
Hal ini dipicu karena dia sadar bagaimana seorang wanita bertaruh nyawa dan tenang demi melahirkan seorang anak, sehingga dia secara insting menghargai mereka jika memang layak untuk dihormati.
Suasana disekitarnya menjadi sunyi senyap tanpa ada yang berani berbicara, mereka tidak pernah bisa melupakan bayangan menakutkan yang muncul dibelakang Lin Xuanyuan.
“Ambil ini! kau bisa pergi sekarang, biarkan aku mengurusi urusan ini,” ucap Duan Lan sambil menyerahkan sebuah Token khusus yang menandakan bahwa Lin Xuanyuan resmi bergabung dengan Akademi Hongse.
Lin Xuanyuan menerima Token tersebut dengan tenang, dia berbalik tanpa memperdulikan tatapan orang lain. Dia sempat melirik kearah Zhou Yuan yang kelihatannya kebingungan dan mengangguk diam tanpa disadari oleh yang lain.
‘Saudara Lin ingin aku untuk tidak mendekatinya selama beberapa hari, sepertinya dia tidak ingin aku terlibat dalam masalahnya. Tapi, dia benar-benar sangat kuat sampai bisa bertahan selama benturan dengan salah satu Dekan Akademi Hongse.’ Zhou Yuan entah mengapa merasa kagum dengan Lin Xuanyuan, terutama saat dia melontarkan kata-kata tentang dirinya yang menganggap bahwa wanita memiliki hak yang setara dengan pria.
“Apakah ... Saudara Lin akan baik-baik saja?” tanya Li Yunzi yang terlihat lebih tenang.
Zhou Yuan sedikit terkejut saat gadis muda yang ada dipeluknya mengangkat kepalanya dan menanyakan kondisi Lin Xuanyuan. Dia menduga bahwa kata-kata yang diucapkan oleh Lin Xuanyuan sedikit mempengaruhinya, sehingga Li Yunzi sangat menghargai sosoknya tanpa ragu.
Zhou Yuan mengelengkan kepalanya dengan ekspresi tak berdaya. “Aku tidak tau, tapi yang jelas dia meminta agar kita berdua tidak mendekatinya sampai dia memberikannya tanda, mungkin dia tidak ingin kita berdua terlibat dalam urusannya. Lagi pula, latar belakang Yang cukup kuat diseluruh Provinsi Vermilion.”
“Begitu, ya? kalau bisa aku akan mengerahkan beberapa orang dari Klan Li untuk membantunya, tentu jika Saudara Lin mau,” ucap Li Yunzi tanpa sedikitpun keraguan.
...
Sementara disisi lain, Lin Xuanyuan buru-buru pergi ketempat dimana dia akan tinggal selama menjadi murid di Akademi Hongse, dan mengunci pintu kamarnya dengan cepat.
Dia duduk bersila dan siap untuk memasuki kondisi meditasi, serta bersiap-siap untuk melakukan terobosan ke Ranah Initial Foundation. Karena dalam bentrok sebelumnya dengan Wang Yang, dia sudah lama merasakan bahwa batasan dalam tubuhnya menghilang, dan merupakan tanda bahwa dia bisa melakukan terobosan.
“Hah ... aku sudah membuat musuh beberapa bulan semenjak aku memasuki Water Moon Star, tapi dari tingkat kekuatan Wang Yang waktu dia mengerahkan kekuatannya, aku bisa sedikit beradu sedikit sebagai Seniman Beladiri Ranah Body Tempering tingkat puncak,” ucap Lin Xuanyuan dengan senyum puas setelah dia memahami tingkat kekuatannya sendiri, tapi dia juga menyadari bahwa itu semua belum cukup. “Aku mungkin bisa tenang untuk sementara waktu, tetapi akan menjadi sulit untukku hidup tenang dimasa depan, yang perlu aku lakukan saat ini adalah terus bertambah kuat.”
Lin Xuanyuan menghela nafas panjang saat dia menangkan hati dan pikirannya terlebih dahulu, masalah yang baru saja terjadi padanya ia lupakan untuk berkonsentrasi pada terobosan.
“Aku akan menganggap bahwa semua ini tidak akan mempengaruhiku, dan juga Bu Kepala Sekolah, Duan Lan berada di pihakku. Tapi, aku harus mengandalkan diriku sendiri agar bisa menjamin kehidupan yang baik,” ucap Lin Xuanyuan sebelum dia tenggelam dalam kondisi meditasi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments
Rosik Rhmwn
lantas kenapa kau orang tua mu diam saja saat kau mau di bunuh?, kau sungguh bocah beruntung yang naif, cih menjengkelkan
2022-08-19
2
Jimmy Avolution
Josss...
2022-07-30
0
Ibad Moulay
Body Tempering
2022-07-18
1