Ke dua pria tampan tersebut pergi meninggalkan mansion milik Dennis, Max duduk di kursi pengemudi dan mengendarai mobil dengan kecepatan sedang menuju ke markas milik daddy Alvonso sedangkan Louis yang duduk di samping pengemudi menghubungi seseorang setelah selesai Louis menyimpan kembali ponselnya ke dalam saku jasnya.
" Apa rencana mu?" tanya Louis.
" Aku akan merusak wajahnya agar menjadi cacat seumur hidup." jawab Max sambil mencengkram stir kemudi dengan erat menahan amarahnya.
" Akupun juga sama tapi seperti Dennis bilang kita kasih pelajaran gadis licik itu karena telah berani melakukan perbuatan keji terhadap keponakan kesayangan kita," jawab Louis sambil menggenggam ke dua tangannya menahan amarahnya.
" Iya benar katamu, oh ya bagaimana dengan menyewa dua puluh preman?" tanya Max
" Ya ampun aku lupa," ucap Louis sambil menepuk keningnya kemudian mengambil ponselnya untuk menghubungi anak buahnya dan sambungan pertama langsung di angkat.
" Cari dan sewa dua puluh preman untuk datang ke markas dan salah satu dari mereka membuat video karena aku ingin wanita itu hancur sehancurnya," perintah Louis tanpa basa basi.
" Baik tuan," jawab anak buahnya.
Tut Tut Tut
Sambungan komunikasi langsung terputus secara sepihak yang dilakukan oleh Louis kemudian Louis menyimpan kembali ponselnya di saku jasnya. Louis menatap ke arah depan sedangkan Max hanya diam hingga tidak terasa sepuluh menit kemudian mereka sudah sampai di markas.
Singkat cerita kini mereka sudah berada di ruangan luas sambil menunggu kedatangan anak buahnya hingga sepuluh menit kemudian anak buahnya datang sambil menyeret seorang gadis cantik dengan wajah ketakutan.
Max dan Louis menatapnya dengan tatapan membunuh terhadap gadis itu yang bernama Valen sedangkan Valen yang melihat dirinya diperhatikan menatap Max dan Louis dengan wajah memohon agar dirinya dibebaskan.
" Tuan - tuan, tolong lepaskan aku," mohon Valen.
Hening
" Aku akan melakukan apapun untuk tuan - tuan dan kebetulan saya masih virgin," ucap Valen sambil tersenyum dan mengedipkan matanya ke arah Max dan Louis.
" Cihhhhh, dasar cewe murahan," desis Louis
" Lakukan apa yang aku perintahkan," perintah Max yang tidak perduli dengan ucapan Valen.
" Baik tuan," jawab salah satu anak buahnya.
Anak buahnya menepuk tangan sekali dan dua puluh preman langsung datang kemudian mereka melepaskan satu persatu pakaian mereka hingga polos tanpa sehelai benangpun kemudian dua orang dari dua puluh orang merobek pakaiannya membuat Valen ketakutan dan berteriak meminta pertolongan tapi tidak ada satupun yang memperdulikannya.
" Tuan - tuan tolong aku, aku bersedia melakukan apapun untuk tuan," mohon Valen dengan berlinang air mata.
Louis dan Max ingin mengatakan tapi mengingat jika Valen akan dibebaskan membuat ke dua pria tampan tersebut diam membisu tanpa banyak bicara dan tidak memperdulikan teriakan dan permohonan Valen.
" Lakukan segera!!!" perintah salah satu anak buah Max dan Louis
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Apa yang terjadi selanjutnya? Tunggu di bab selanjutnya ya
Ayo donk vote, like, komentar dan hadiahnya biar author semangat menulisnya.
Author mengucapkan terima kasih banyak atas vote, like, komentar dan hadiahnya, maafkan author kalau ada komentar yang tidak di balas yang pasti author membaca semua komentar kalian. Semoga Tuhan membalas kebaikan kalian semua dalam memberikan author vote, like, komentar dan hadiahnya.
Dari author,
Yayuk Triatmaja
🌹
Terima kasih sudah mampir di ceritaku.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
timbuljaya
bkn sahabat itu seh valen...
2023-10-01
0
inayah machmud
km sudah salah pilih lawan valen, ,, keluarga psikopat dan mafia km lawan akhirnya km sendiri yg hancur. ..
2023-07-26
0
Oi Min
bukankah kmu sdah menawarkan diri Valen??? Max dan Louis dah baik hati hlooo..... kmu di kasih 20 pria sekaligus
2023-05-26
2