Andre dan Jhon Adam mewakili SMU Pusaka Bangsa. Dua cowok keren andalan sekolahnya kini berdiri di depan podium aula Sekolah Menengah Umum Negeri 1 Kota J.
Dan ternyata menjadi viral, setelah ditayangkan live via akun resmi sekolah. Karena kejadian langka jika event Cerdas Cermat diisi oleh peserta yang memiliki wajah tampan luar biasa serta otak encer.
Seketika penonton berbondong-bondong ingin menyaksikan langsung lomba Cerdas Cermat antar sekolah itu.
"Gokil! Itu peserta C ganteng banget!"
"Iya!!! Ya ampuuun, cute bingits! Itu coba di zoom name tagnya! Siapa sih, namanya?"
"Itu beneran manusia? Gue kira manekin! Gila, pahatannya sempurna banget! Hidungnya..., kayak perosotan TK!"
"Biasanya peserta cerdas cermat culun-culun. Dandanan norak, kacamata tebal. Ini mah, wanjim luar biasa!"
Semua berkomentar. Suasana menjadi gaduh. Itu karena kehadiran Andre, sang peserta lomba dari SMU Pusaka Bangsa.
Ini kali pertama Andre mengikuti event terbuka. Biasanya lebih memilih event online dan tak harus menghadiri tempat lomba. Makanya, banyak peserta yang belum familiar dengan wajah tampannya.
Andre semakin merasa populer. Sesekali ia mengumbar senyum tipis sebagai pemancing kegelisahan para cewek pemuja wajahnya.
Satu peserta lomba cewek lumayan menarik perhatiannya. Cantik, tapi penampilannya sederhana.
Ia menyesal tidak menoleh ke arah cewek itu sedari tadi. Sehingga tak menyimak MC ketika memberitahukan namanya lewat pengeras suara.
"Jhon!... Siapa itu nama cewek di grup A?" bisik Andre pada Jhon Adam yang berdiri disebelahnya.
"Meneketehe! Ga nyimak!"
Andre hanya menghela nafas pendek. Tetapi matanya tak lepas dari gadis berambut sebahu itu.
Hm... Sebaiknya gue pepet tuh cewek pas jam istirahat! Tekad Andre dalam hati.
Tapi ternyata, sang cewek telah lebih dulu keluar menemui para pendukung setia dari sekolahnya ketika waktu rehat tiba.
Andre pun memilih kembali ke tempat duduk khusus suporter sekolahnya.
"Gimana? Masih bisa bertahan sampai babak selanjutnya? Ternyata lawan dari grup A cukup berat juga. Kalian harus hati-hati dan tetap fokus menekan bel!"
Pak Januar Lazuardy adalah guru pembimbing yang mendampingi Andre serta Jhon dalam pertarungan sengit kali ini.
Dan lawan berat yang tadi pak Januar kata adalah gadis berambut sebahu yang juga menjadi target Andre selanjutnya untuk jadi korban panah cupid cintanya.
Lomba berlangsung lagi. Bahkan kali ini semakin menegangkan karena skor mereka tipis sekali.
Tapi untunglah, karena kefokusan Jhon dan ketepatan Andre dalam menekan bel lebih cepat, sekolah mereka berhasil memboyong piala juara pertama berikut hadiah beasiswa sebesar dua juta rupiah.
Satu lagi, akreditasi sekolah mereka pun seketika naik strata sosialnya. Jadi terkenal menambah popularitas juga di tahun pendaftaran berikutnya.
"Itu lawan kita yang grub A yang cewek siapa ya, Pak namanya?" tanya Andre, benar-benar penasaran.
"Oh, yang dari sekolah Pelita Jaya ya? Naysila Utami sama Saipul Akmal."
"Namanya ternyata Naysila!" gumam Andre pelan.
"Kenapa, Ndre? Mau kenalan? Telat. Mereka sudah bubaran sepuluh menit yang lalu!"
Andre hanya tersenyum menanggapi perkataan pak Januar. Terbersit rasa kecewa, tapi tak jadi masalah besar juga baginya. Karena saat ini Teguh serta beberapa teman kelasnya memberikan banyak memo dari para cewek yang ingin berkenalan dengannya.
"Hadeh! Koq banyakan memo buat Andre? Buatku cuma dua lembar!" gerutu Jhon. Seketika ruangan khusus sekolah mereka bergemuruh suara tawa.
Jhon kurang tenar dibanding Andre pastinya.
Andre hanya senyum-senyum menanggapi protes Jhon. Ia sudah siap menchat satu persatu para penggemarnya yang rata-rata mengajaknya kenalan dengan mencantumkan nomor pribadi mereka.
Begitulah Don Yuan mencari mangsa. Kalem, cool, tapi tepat sasaran.
...BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 65 Episodes
Comments
Senajudifa
salken dr kutukan cinta dan mr playboy mampirlh jika berkenan...sdh kumasukan dlm faboritku thor
2022-07-09
3
🎧Reo Ruari Onsiwasi
oh beri dia tepukan
2022-07-04
3
Neyna 🎭🖌️
menarik anak sekolahan ya bun 😍💪💕💕
2022-05-30
2