Let's Run and Jump

"Dream...hei Dream, maafin aku" sahut V, menarik lenganku, "maaf aku harus membentak kalian, aku kepala koki sekaligus penanggung jawab kalian, kalo performa kalian jelek, maka akan berimbas kepadaku juga, aku minta maaf kalo kalian tersinggung" sahutnya. Namun Kai tersenyum, "aku paham dunia kerja itu seperti apa V, kamu ngga perlu minta maaf, tapi aku rasa, kamu harus meminta maaf secara khusus kepadanya" sahut Kai sambil melirik ke arahku. Aku salah tingkah ketika Kai dan V menatapku...",Baiklah, aku minta maaf juga, Kai, kamu kan tau, ini pertama kalinya aku bekerja. Andai orangtuaku tau aku mau bekerja, mungkin mereka akan merayakannya selama 7 hari 7 malam" jawabku. Kai dan V tersenyum dan merangkulku. Entah harus bahagia atau sedih, tapi aku sangat menikmati saat-saat ini. Sambil berjalan, kami melewati toko pakaian. Pakaian di abad ini lucu-lucu, dan sangat bervariasi. "Kai, bolehkah aku membeli beberapa pakaian?" tanyaku, "aku rasa hasil dari aku bekerja tadi akan cukup untuk membeli 2 potong pakaian." kataku. Kai menimbang-nimbang, "Kita harus menabung Dream, tapi, baiklah, ayo aku yang belikan dan simpan uangmu" sahut Kai lagi. Aku tersenyum dan masuk ke dalam toko pakaian itu. Setelah memilih pakaian, aku segera keluar, "Ayo pulang, rasanya sudah lama sekali aku ngga berbelanja" sahutku. Sesampainya di rumah, V menyiapkan makanan, aku membersihkan diriku, dan mengenakan baju baruku. Aku membeli baju untuk bekerja dan untuk kupakai di rumah, "Kai, cantik kan?" tanyaku kepada Kai. Kai mengangguk, "Kamu selalu cantik, Dream" jawabnya. Aku tersenyum puas, dan duduk di sebelahnya. Setelah kami makan, Kai membantu V mencuci piring, aku merapikan meja, sekalian latihan, begitu kata V.

"Kai, kamu mau temenin dulu di kamar sampe aku tidur ngga?" tanyaku kepada Kai.

"Baiklah. Ayo masuk ke kamar, kamu capek kan dari pagi udah kerja keras" jawabnya. Aku bernafas lega, "Kai, aku rasa aku takut sama V" sahutku lagi. Kai menatapku, "Dia memang harus begitu, Dream. Karena dia kepala penanggung jawab, mmmm.. tugas V itu seperti pak Kim, beliau asisten papamu sekaligus penanggung jawab untuk semua divisi" jawab Kai. "Tapi pak Kim ngga menakutkan" jawabku cemberut, dan aku teringat suatu hal yang ingin aku tanyakan kepada Kai, "Oh iya Kai, bagaimana keadaan jantungmu?" tanyaku seraya memegang dada Kai. Kai otomatis bergerak mundur, dan menahan tanganku, "Kamu ngapain sih Dream?" tanyanya, dan wajahnya memerah. "Kai, kamu berdebar-debar juga?" tanyaku, "Apa karena suhu dan udara disini kurang bagus yah, dan itu berpengaruh ke jantung kita?" tanyaku lagi.

"Menurutku bukan," jawab Kai terbata-bata, "udahlah, ayo cepat tidur, aku juga ngantuk" katanya.

"Ah, Kai, ngga seru!" sahutku dan merebahkan diriku di kasur, dan kunaikkan selimutku hingga kepala. "Selamat malam Dream, tidur yang nyenyak yah" katanya, "Bodo!!" jawabku galak. Kai terkikik pelan dan melangkah keluar kamar.

Malam itu aku terbangun, dan aku ingin ke kamar mandi, ah tapi aku takut sama V, kalo aku berdebar lagi gimana? Aku ngga akan bisa tidur sampe pagi. Ah, aku bingung. Aku membuka pelan, amat pelan, pintu kamarku, dan berjalan jinjit tanpa menimbulkan suara, Kai udah ngorok, pikirku, aku berjalan lurus terus, menuju kamar mandi. Namun, tiba-tiba, brrukkk, aku betabrakan dengan V yang ternyata baru saja keluar dari kamar mandi.

"Ouch" sahutku sambil memegang keningku, dan mengangkat kepalaku untuk menatapnya, "Lihat ngga kalo ada orang di depan?" tanyaku emosi. V menatapku nakal, dan sepertinya dia memutuskan untuk menggodaku, "Oh ada orang, kirain ngga ada, kecil sih" sahutnya tersenyum. "Huh!! Sombong banget! Kamu aja yang terlalu tinggi, rasanya kayak abis nabrak tiang" sahutku, dan seketika V menghimpit kedua lenganku, mengangkatku dan mendudukanku di meja dapur, tempat V biasa memasak, dan dia mendekatkan wajahnya ke arahku, "Sekarang tinggi kita udah sama kan?" tanyanya masih dengan senyum nakalnya yang mempesona, mataku seakan terhipnotis olehnya, sehingga sulit untuk mengalihkan pandanganku ke tempat lain, "Mau protes apa sama tiang?" tanyanya lagi. Aku bergerak mundur ke belakang, namun kepala belakangku terantuk kitchen set, dan menimbulkan bunyi duk yang cukup keras, aku memegang kepala belakangku, "Kai ..sakiiitt" sahutku, menahan tangis. V menertawaiku, aku kesal, sahutku, dia membantuku turun, dan dengan cepat berdiri di belakangku, "Dream, sibakkan rambutmu ke samping, aku bantu supaya ngga terlalu benjol" katanya menahan tawa. Aku menurutinya, kemudian dia mulai mencari-cari benjolan di kepalaku dan mengompresnya dengan botol dingin. "Ini akan ngurangin pembengkakkan" sahutnya, "diem dulu sampe nyerinya reda" sahut V lagi. Setelah beberapa menit, aku sudah tidak merasakan nyeri lagi, "V, udah ngga sakit" kataku, dan V meletakkan botol dingin itu di wastafel dapur dan kemudian memeriksa benjolan kecil di kepalaku. Aku baru merasakan jari-jarinya yang bersentuhan langsung di leherku, seluruh tubuhku merinding, dan aku rasa V sadar akan itu, karena sekarang bukan jari yang ada di belakang leherku, melainkan bibirnya yang ada di belakang leherku. Jantungku berhenti berdetak, nafasku kembali tercekat, dan desiran aneh itu datang lagi. V mengecup lembut belakang leherku, aku mengeluarkan suara aneh untuk sepersekian detik, dan ketika aku memutuskan untuk mengikuti permainannya, dia melepaskan kecupannya, "Okei, udah beres" katanya, aku terkesiap, dan seakan ada Dream jahat yang ingin menariknya dan memintanya untuk meneruskan apa yang baru saja ia lakukan.

......................

Aku tidak bisa menatap mata V keesokan paginya, aku terlalu malu berhadapan dengannya. Aku pun marah pada pikiranku, kenapa semakin hari semakin kotor! Harus aku bersihkan secepat mungkin! Ah sudahlah. Disini aku tidak sepenuhnya salah kan? Selesai sarapan, kami pun bersiap-siap untuk pergi bekerja. Kami kemudian berjalan menuju tempat V bekerja. Restoran itu dekat dengan rumah V sehingga kami bisa berjalan kaki kesana. Di tengah jalan, tepat di depan lorong tempat kami terjatuh pertama kali, kami sudah ditunggu oleh sekumpulan orang-orang berbadan tegap, menggunakan lencana PT (Police Time), dan mereka sudah siap menyergap kami, Kai menghadang mereka, "Dream, mereka datang, lari sekarang!!" teriaknya, aku menggandeng tangannya, dan menariknya. Dan aku mendengar Kai, "Cari lorong yang bentuknya sama, itu pintu lain menuju abad kita Dream!" sahutnya. Aku berlari tanpa melihat ke belakang, aku hanya berfokus pada Kai dan lorong waktu, yang mungkin, mungkin saja dapat membawa aku dan Kai kembali.

"Kai aku menemukannya" teriakku, dan aku mempercepat lariku, dan aku melompat masuk ke dalam lorong itu, dan kembali aku berada di pusaran arus waktu. Aku terus menggenggam tangan Kai, aku tidak akan melepaskannya. Bruukk...kembali kami terjatuh, dan baru saja aku mau berdiri, sesosok pria menimpa tubuhku, brruukk. Aku bergerak mundur, dan kulihat Kai yang menimpaku, tunggu dulu....??? KAI??!!! Lantas, tangan siapa yang kugenggam sedari tadi? Aku tidak berani menolehkan kepalaku, tapi aku harus. V??!!! "Kenapa kamu mengikuti kami?!" tanyaku panik kepada V.

V yang sedari tadi diam akhirnya mendapatkan kesadarannya, "Kamu yang ngajak aku kesini, kamu yang gandeng tanganku duluan, Dream!" sahutnya kesal. "Kenapa malah aku yang kamu gandeng, bukan Kai?!" tanyanya lagi. "Aku pikir, kamu Kai" sahutku lemah.

Kai kemudian berdiri, "Mereka membuka lorong waktu, aku rasa kita sudah kembali Dream, dan mungkin, hanya ada satu kemungkinan, cincin yang kamu pakai masih mendeteksi sinyal, dan kemarin kamu berbelanja, dan mereka bisa mendeteksi kita." kata Kai menjelaskan, dan kami mendengar suara gedebukan yang sama, Damn! "Dream, terus lari, mereka masih mengejar kita!" sahut Kai, dia mengambil tanganku, dan aku menarik V, "Ayo V!" sahutku.

EPILOG

Kai POV

Aku menatap Dream yang tertidur di balik selimutnya, dan aku berbisik pelan kepadanya, "Hei Dream, jantungku dalam keadaan baik. Aku berdebar bukan karena sakit jantung atau sakit lainnya, aku berdebar karena kamu. Kamu selalu membuat jantungku berdebar Dream, itu sebabnya aku tidak pernah mau dijodohkan dengan pasangan 100%ku, karena aku yang menyukaimu lebih dari 100%"

Sebelum aku keluar kamar, aku merapikan selimut Dream, dan mengecup keningnya sesaat. "Have a nice dream, my Dream" bisikku.

...----------------...

Terpopuler

Comments

Dehan

Dehan

👍👍👍👍👍

2022-06-27

0

pensi

pensi

semangat 💪🏻

2022-06-24

0

mom mimu

mom mimu

tuh kan beneran suka kai...

2022-06-12

1

lihat semua
Episodes
1 Run
2 2022
3 YOU
4 Work on
5 Let's Run and Jump
6 Hold On
7 Wedding Day
8 Trap in Time
9 I think I love you
10 Back Home
11 One Last Cry
12 Stay
13 Beside You
14 Welcome to My Life
15 Don't Worry, I'm Just a Kid
16 Separated
17 Time Goes On
18 You Again
19 Rufus
20 Tragedy
21 I Never Loose You (Again)
22 Bryanna?!
23 Wrong Turn
24 Don't Be Stupid!!
25 Reunion
26 1.000 Nights
27 You, Me, Us
28 Still Loving You
29 Waiting for The Morning
30 Finally, 30!!
31 After the Rain
32 Where's My Dream?!
33 Save Me!
34 Blood, Sweat, and Tears
35 Hold My Hands
36 Just Kiss Me!
37 Emilly
38 Can We Go Back?
39 Call Me Luna
40 My New Life
41 Two Little Kreachers
42 Robbie Stans
43 Lunch with Him
44 What Would I Say
45 Making Love with You
46 Choice
47 Robbie's Life
48 Kai... Don't go!!
49 Music of My Heart
50 Kaguya Hime No Monogatari
51 Love Just Ain't Enough
52 The Truth
53 Tell me You Loved Me!!
54 Your Kisses
55 Brace Yourself
56 All I Want is You
57 Yes, I Do
58 Final Decision
59 Happiness is You
60 Would You?
61 Emergency
62 Very Long Distance Relationship
63 Should I Go Back?
64 Virtual and Augmented Reality Proposed
65 Fantastic Four
66 My Imaginary Art
67 Inauguration
68 Cheated
69 Reach Yours, Dream!
70 Kai's Day
71 Your Promise
72 Wake Up, V!!
73 IMYSM
74 831.1432. 224
75 Meet the New Robbie
76 Jean and Jeannette
77 Addopted
78 The Complicated Robbie
79 Mainz, Wiesbaden
80 Quincy Ray
81 One Step Closer
82 Sarah vs Robbie
83 The Battle
84 Welcome to the Future
85 Engagement
86 Off My Face
87 Beachy
88 Hangover
89 Starting to Forget You
90 Doubt
91 Get up and Get Ready
92 Bump Baby, Bump!
93 Re-Wedding
94 Terror
95 Be a Clever Person
96 Not Goodbye
97 New Beginning
98 Josh Benedict
99 Our Vacay
100 Accident
101 Time Tunnel
102 My Baby
103 Emotion
104 Hourglass
105 Here Comes Amber
106 We're saved?!
107 Still With you
108 Fam Meet
109 Always Love You
110 You're My Universe
Episodes

Updated 110 Episodes

1
Run
2
2022
3
YOU
4
Work on
5
Let's Run and Jump
6
Hold On
7
Wedding Day
8
Trap in Time
9
I think I love you
10
Back Home
11
One Last Cry
12
Stay
13
Beside You
14
Welcome to My Life
15
Don't Worry, I'm Just a Kid
16
Separated
17
Time Goes On
18
You Again
19
Rufus
20
Tragedy
21
I Never Loose You (Again)
22
Bryanna?!
23
Wrong Turn
24
Don't Be Stupid!!
25
Reunion
26
1.000 Nights
27
You, Me, Us
28
Still Loving You
29
Waiting for The Morning
30
Finally, 30!!
31
After the Rain
32
Where's My Dream?!
33
Save Me!
34
Blood, Sweat, and Tears
35
Hold My Hands
36
Just Kiss Me!
37
Emilly
38
Can We Go Back?
39
Call Me Luna
40
My New Life
41
Two Little Kreachers
42
Robbie Stans
43
Lunch with Him
44
What Would I Say
45
Making Love with You
46
Choice
47
Robbie's Life
48
Kai... Don't go!!
49
Music of My Heart
50
Kaguya Hime No Monogatari
51
Love Just Ain't Enough
52
The Truth
53
Tell me You Loved Me!!
54
Your Kisses
55
Brace Yourself
56
All I Want is You
57
Yes, I Do
58
Final Decision
59
Happiness is You
60
Would You?
61
Emergency
62
Very Long Distance Relationship
63
Should I Go Back?
64
Virtual and Augmented Reality Proposed
65
Fantastic Four
66
My Imaginary Art
67
Inauguration
68
Cheated
69
Reach Yours, Dream!
70
Kai's Day
71
Your Promise
72
Wake Up, V!!
73
IMYSM
74
831.1432. 224
75
Meet the New Robbie
76
Jean and Jeannette
77
Addopted
78
The Complicated Robbie
79
Mainz, Wiesbaden
80
Quincy Ray
81
One Step Closer
82
Sarah vs Robbie
83
The Battle
84
Welcome to the Future
85
Engagement
86
Off My Face
87
Beachy
88
Hangover
89
Starting to Forget You
90
Doubt
91
Get up and Get Ready
92
Bump Baby, Bump!
93
Re-Wedding
94
Terror
95
Be a Clever Person
96
Not Goodbye
97
New Beginning
98
Josh Benedict
99
Our Vacay
100
Accident
101
Time Tunnel
102
My Baby
103
Emotion
104
Hourglass
105
Here Comes Amber
106
We're saved?!
107
Still With you
108
Fam Meet
109
Always Love You
110
You're My Universe

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!