BAB 2. PERIKSA

Hafka perlahan masuk lalu duduk di sofa menyandarkan tubuhnya yang lelah karna perjalanan yang cukup lama.

Pelayan mengantarkan minuman untuk hafka setelahnya pergi melanjutkan pekerjaannya.

"hafka lebih baik kamu istirahat dulu dikamar, pasti capek selama perjalanan tadi, bibi udah beraihkan kamar kamu tadi". Delsa menyuruh keponakannya itu untuk beberes dan istirahat.

"iya bibi, terima kasih maaf kalau hafka selalu merepotkan bibi dan paman".

Hafka memang sering tinggal dirumah paman dan bibinya kalau ada tugas dari rumah sakit karna ada pasien yang harus ditangani. Jadi tak heran kalau hafka hafal betul setiap tempat dalam rumah itu.

"gak papa nak kami tidak merasa direpotkan kau adalah keponakan paman, kami sudah menganggap kamu sebagai anak kandung kami sendiri". Niko memeluk hafka sambil menepuk pundak keponakannya itu.

"Terima kasih paman bibi". Ucap hafka sambil ternyum manis.

"iya nak sama-sama". Jawab paman dan bibinya bersamaan.

"bi dimana alif dan aisyah dari tadi hafka gak liat mereka berdua?". Hafka bertanya pada bibinya mencari sepupunya.

"mereka tadi keluar katanya sih jalan-jalan sebentar". Kata delsa

" begitu ya sudah hafka ke kamar dulu ya paman bibi". hafka izin pergi ke kamarnya.

"iya nak beristirahatlah".

Hafkah pergi ke kamarnya untuk merapikan barangnya sekalian menelfon abi dan umi kalau dia udah sampek rumah pamannya.

Alif dan aisyah anak dari niko dan delsa, paman dan bibi hafka. Alif usianya seumuran dengan hafka hanya beda 2 bulan aja sedangkan aisyah masih berusia 16 tahun.

\*\*\*\*\*\*\*\*\*\*

Di kamar sebuah sepasang mata perlahan terbuka dari tidurnya. Duduk di atas ranjang sambil mengumpulkan nyawanya. Perlahan kakinya berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan badannya itu yang sudah terasa lengket.

Padahal ini sudah siang namun verli baru bangun dari tidur. Ya jelas karna semalem dia pulang larut sekali jam 01.30 baru sampai rumah. Hmm padahal seorang gadis tak baik pulang terlalu malam bukan.

Air dalam backtub sudah terisi penuh kini verli memilih berendam dalam backtub yang terisi penuh dengan air hangat. Padahal udah siang seharusnya air tidak terlalu dingin tapi verli lebih memilih menggunakan air hangat.

11.30

Verli sudah selesai mandi sekarang perutnya terasa lapar dia berjalan menuju dapur ingin mengambil sesuatu.

Verli terlalu dimanja oleh orang tuanya sedari kecil dan alhasil sekarang dia jadi seenaknya sendiri. Padahal orang tuan verli berharap lebih darinya agar nanti dia juga bisa meneruskan perusahaan papanya.

"verli kamu sudah bangun sayang". Seseorang sedang berbicara dengan verli.

"iya ma aku sudah bangun, papa udah pergi ya? Ow ya papa kan selalu sibuk hmm". Verli menghembuskan nafas berat

"iya sayang, kan demi kamu juga memangnya kamu gak kuliah hari ini?". Nadin kini bertanya pada verli.

"ada sih hanya satu mata pelajaran aja, lagi malea jadi gak masuk hari ini ma". Ucap verli

"kalau papa kamu tau pasti marah jangan sering gak masuk sayang nanti kamu ketinggalan pelajaran!". Nadin mencoba menasehati anaknya itu.

"huusfft iya ma besok verli akan masuk kok". Sambil berdengus verli mengambil roti yang sudah diolesi dengan selai coklat kacang.

"ya udah mama hari ingin ke rumah sakit untuk periksa kesehatan kamu ikut mama ya". Nadin berencana mengajak verli ke rumah sakit menemaninya.

"hmm ya sudahlah dari pada verli dirumah sendiri". Verli berfikir sejenak lalu memutuskan ikut mamanya ke rumah sakit.

"mama mau bersiap dulu ya tunggu di mobil saja kalau sudah selesai". Ucap nadin beranjak pergi dari sana. "oke ma" jawab verli

~

~

~

~

Di rumah niko dan delsa kini hafka sedang duduk dihalaman belakang rumah. Setelah istirahat sejenak dan membereskan semuanya.

Tin

Tin

Tin

Perlahan ada mobil masuk ke halaman depan rumah niko dan delsa. Hafka mencoba liat siapa yang datang ternyata alif dan aisyah sudah pulang.

"Asslamualaikum kami pulang". Alif masuk dengan membawa belanjaan mereka

"wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh alif apa kabar?". Hafka menjawab salam mereka

"hafka kamu udah di sini kapan nyampeknya tau gitu tadi aku pulang cepat". Ucap alif

" udah dari tadi heheheh, sengaja biar terasa kejutan gitu". Hafka pun membantu mereka membawa belanjaan ditangan alif.

"kalian udah pulang ya gimana tadi jalan-jalannya seru?". Delsa baru saja keluar dari kamarnya dengar kalau anaknya sudah pulang.

"seru ma kak alif belanjain aku banyak banget". Aisyah senang karna kakaknya baru saja membelikan barang yang disukainya.

"syukurlah kalau kamu senang, kalian bereskan dulu ya setelah itu bersihkan diri inikan sudah mau masuk waktu dhuhur". Kata delsa

"baik ma kami ke kamar dulu". Alif dan aisyah beranjak dari duduknya pergi ke kamar masing-masing bersiap shalat dhuhur.

14.00

Sekarang hafka, alif, dan aisyah sedang berkumpul di ruang tamu.

"hafka besok kamu ke rumah sakit jam berapa?". Alif membuka obrolan dengan bertanya sama hafka sambil minum teh.

"aku harus berangkat pagi". Ucap hafka

"ya sudah mau aku antar gak dari pada capek bawa mobil biar aku aja jadi supirmu heheheh". Alif terkekeh ingin menggoda hafka.

"eh gak usah aku pakek taksi saja seperti biasanya". Ucap hafkah

Hafkah memang setiap mau ke rumah sakit selalu naii taksi, dia gak mau pamer ke semua orang. Dia ingin dianggap seperti orang biasa saja seorang guru yang mengajar di pesantren. Karna tujuannya hanya ingin menolong bukan menjadi ajang pamer.

"ya sudah kalau begitu". Ucap alif

"iya". Hafka ingin beranjak pergi keluar karna ada sesuatu yang ingin dibelinya.

"alif bisa antarkan aku gak keluar ada barang yang ingin aku beli sambil jalan-jalan cari angin". Hafka bertanya pada pada alif

"boleh ayuk aku antar, aisyah kamu mau ikut gak?". Alif berdiri dari duduk dan beralih bertanya pada aisyah.

"gak kak aisyah di rumah aja lagi males". Jawab aisyah sambil memakan buah yang tadi mereka beli.

"baiklah ayo hafka kita pergi sendiri". Alif berjalan keluar bersama hafka menuju mobil.

~

~

~

~

Rumah Sakit

Vilda dan mamanya berjalan di koridor rumah sakit menuju ruang dokter. Sebelumnya nadin sudah buat janji dengan dokter, kebetulan dokter itu masih kerabat dekat keluarga vilda.

Tok

Tok

Tok

Pintu diketuk setelah mereka dipersihlahkan masuk oleh seorang perawat, mereka berjalan masuk dan dipersihlahkan duduk.

"bagaimana apa yang ingin anda konsultasikan pada saya?". Dokter itu bertanya pada nadin.

"saya hanya ingin periksa kesehatan seperti biasanya kebetulan vitamin saya sudah habis". Ucap nadin pada dokter

"baiklah kalau begitu anda bisa berbaring di sini saya akan periksa anda". Dokter pun menyuruh nadin berbaring untuk memeriksanya.

"Ma vilda pergi ke toilet sebentar ya". Vilda beranjak pergi dari duduknya.

"iya cepat kembali". Kata Delsa sambil diperiksa.

Kembali kepada hafka

Drrttt

Drrttt

Drrttt

Suara hanphone berbunyi hafka melihat siapa yang menelfon dan segera mengangkatnya. Terdengar seseorang berbicara di telefon dengan nafa khawatir.

"lif kita ke rumah sakit sekarang ada pasien yang membutuhkanku! Cepat!". Suara hafka yang terlihat tegang dan khawatir.

"baiklah memangnya kenapa apa ada pasien yang terluka lagi?". Tanya alif sambil menengok hafka sesekali.

"iya udah nanti aja ngobrolnya cepet buruan". Hafka yang terlihat panik memberi arahan pada alif untuk melajukan mobilnya agak cepat.

Mobil mereka pun melaju dengan cepat menembus jalan yang tidak terlalu ramai dan menerpa angin yang lewat dengan pelan.

Episodes
1 BAB 1. BERKUNJUNG
2 BAB 2. PERIKSA
3 BAB 3. TAK SENGAJA
4 BAB 4. PATAH HATI
5 BAB 5. KABAR BAHAGIA
6 BAB 6. KENYAMANAN DAN KEDAMAIAN
7 BAB 7. NASIHAT
8 BAB 8. BENGKEL
9 BAB 9. MERENUNG
10 BAB 10. MENGINTAI
11 BAB 11. IDENTITAS
12 BAB 12. MALA PETAKA
13 BAB 13. SIAPA DIA?
14 BAB 14. KESEDIHAN
15 BAB 15. HADIAH
16 BAB 16. KAPAN NIKAH?
17 BAB 17. BUKTI
18 BAB 18. CURAHAN HATI HAFKA
19 BAB 19. SADAR KEMBALI
20 BAB 20. CERITA VERLI
21 BAB 21. KENAPA BEGINI?
22 BAB 22. KEMBALI KE RUMAH
23 BAB 23. MEMBERI TAU
24 BAB 24. BERUBAH
25 BAB 25. RUMAH KELY
26 BAB 26. TINGKAH LUCU
27 BAB 27. APA AKU CINTA?
28 BAB 28. HATI YANG GELISAH
29 BAB 29. PENASARAN
30 BAB 30. KEBERSAMAAN
31 BAB 31. USTADZ DEVAN
32 BAB 32. MEMINTA IZIN
33 BAB 33. BUKU CINTA?
34 BAB 34. BALASAN VERLI
35 BAB 35. JODOH APA TIDAK!
36 BAB 36. TAK BISA MENGELAK
37 BAB 37. BERAT UNTUK KEMBALI
38 BAB 38
39 BAB 39. MENGAJAK
40 BAB 40. PENGGANTI
41 BAB 41. MEMINTA IZIN
42 BAB 42. PERTEMUAN TAK DISANGKA
43 BAB 43. BERTANYA
44 BAB 44. FOTO
45 BAB 45. Hijrah
46 BAB 46. Apakah itu dia?
47 BAB 47. TERBONGKAR
48 BAB 48. IKHLAS
49 BAB 49
50 BAB 50. BERUSAHA
51 BAB 51. SUASANA HATI
52 BAB 52. KEPUTUSAN
53 BAB 53. TERIMA
54 BAB 54. KENAPA DIRAHASIAKAN?
55 BAB 55. SAH
56 BAB 56. PINDAH
57 BAB 57
58 BAB 58. CANDAAN
59 BAB 59. JUJUR
60 BAB 60. CURHAT
61 BAB 61. PENASARAN
62 BAB 62. DENDAM
63 BAB 63
64 BAB 64. HINAAN DAN FITNAH
65 BAB 65. BERTEMU ALIF
66 BAB 66. PULANG
67 BAB 67. JIHAN
68 BAB 68. MENCINTAI KAMU
69 BAB 69. BELAH NANGKA
70 BAB 70. KEBAIKAN
71 BAB 71. RENCANA JIHAN
72 BAB 72. LAMPU HIJAU
73 BAB 73. RESTU
74 BAB 74. KESEDIHAN
75 BAB 75. MELAWAN
76 BAB 76. KABAR GEMBIRA
77 BAB 77. MEMANJAKAN
78 BAB 78. ALIF DAN KELY
79 BAB 79. KERINDUAN
80 BAB 80. PROSES PERSALINAN
81 BAB 81. BUAH HATI
82 BAB 82. HAMIL
83 BAB 83. TERHARU
84 BAB 84. ANCAMAN
85 BAB 85. DIAM
86 BAB 86
87 BAB 87. JUJUR MASA LALU
88 BAB 88. JEBAKAN
89 BAB 89. MAAF
90 PROMO NOVEL BARU
91 BAB 90. DO'A
92 BAB 91. AINA?
93 BAB 92. JAWABAN DARI ISTIKHARAH
94 BAB 93. POSESIF
95 BAB 94. SUDAH SAH
96 BAB 95. MAKIN CINTA
97 BAB 96. WAJAH YANG BAHAGIA
98 BAB 97. MENUJU RUMAH SAKIT
99 BAB 98. KEBAHAGIAAN TIADA BANDING
100 BAB 99. SEMANGKUK BERDUA
101 BAB 100. ADU MEKANIK
102 BAB 101. EKTRA PART
103 Karya Baru
104 Promosi Karya Baru
Episodes

Updated 104 Episodes

1
BAB 1. BERKUNJUNG
2
BAB 2. PERIKSA
3
BAB 3. TAK SENGAJA
4
BAB 4. PATAH HATI
5
BAB 5. KABAR BAHAGIA
6
BAB 6. KENYAMANAN DAN KEDAMAIAN
7
BAB 7. NASIHAT
8
BAB 8. BENGKEL
9
BAB 9. MERENUNG
10
BAB 10. MENGINTAI
11
BAB 11. IDENTITAS
12
BAB 12. MALA PETAKA
13
BAB 13. SIAPA DIA?
14
BAB 14. KESEDIHAN
15
BAB 15. HADIAH
16
BAB 16. KAPAN NIKAH?
17
BAB 17. BUKTI
18
BAB 18. CURAHAN HATI HAFKA
19
BAB 19. SADAR KEMBALI
20
BAB 20. CERITA VERLI
21
BAB 21. KENAPA BEGINI?
22
BAB 22. KEMBALI KE RUMAH
23
BAB 23. MEMBERI TAU
24
BAB 24. BERUBAH
25
BAB 25. RUMAH KELY
26
BAB 26. TINGKAH LUCU
27
BAB 27. APA AKU CINTA?
28
BAB 28. HATI YANG GELISAH
29
BAB 29. PENASARAN
30
BAB 30. KEBERSAMAAN
31
BAB 31. USTADZ DEVAN
32
BAB 32. MEMINTA IZIN
33
BAB 33. BUKU CINTA?
34
BAB 34. BALASAN VERLI
35
BAB 35. JODOH APA TIDAK!
36
BAB 36. TAK BISA MENGELAK
37
BAB 37. BERAT UNTUK KEMBALI
38
BAB 38
39
BAB 39. MENGAJAK
40
BAB 40. PENGGANTI
41
BAB 41. MEMINTA IZIN
42
BAB 42. PERTEMUAN TAK DISANGKA
43
BAB 43. BERTANYA
44
BAB 44. FOTO
45
BAB 45. Hijrah
46
BAB 46. Apakah itu dia?
47
BAB 47. TERBONGKAR
48
BAB 48. IKHLAS
49
BAB 49
50
BAB 50. BERUSAHA
51
BAB 51. SUASANA HATI
52
BAB 52. KEPUTUSAN
53
BAB 53. TERIMA
54
BAB 54. KENAPA DIRAHASIAKAN?
55
BAB 55. SAH
56
BAB 56. PINDAH
57
BAB 57
58
BAB 58. CANDAAN
59
BAB 59. JUJUR
60
BAB 60. CURHAT
61
BAB 61. PENASARAN
62
BAB 62. DENDAM
63
BAB 63
64
BAB 64. HINAAN DAN FITNAH
65
BAB 65. BERTEMU ALIF
66
BAB 66. PULANG
67
BAB 67. JIHAN
68
BAB 68. MENCINTAI KAMU
69
BAB 69. BELAH NANGKA
70
BAB 70. KEBAIKAN
71
BAB 71. RENCANA JIHAN
72
BAB 72. LAMPU HIJAU
73
BAB 73. RESTU
74
BAB 74. KESEDIHAN
75
BAB 75. MELAWAN
76
BAB 76. KABAR GEMBIRA
77
BAB 77. MEMANJAKAN
78
BAB 78. ALIF DAN KELY
79
BAB 79. KERINDUAN
80
BAB 80. PROSES PERSALINAN
81
BAB 81. BUAH HATI
82
BAB 82. HAMIL
83
BAB 83. TERHARU
84
BAB 84. ANCAMAN
85
BAB 85. DIAM
86
BAB 86
87
BAB 87. JUJUR MASA LALU
88
BAB 88. JEBAKAN
89
BAB 89. MAAF
90
PROMO NOVEL BARU
91
BAB 90. DO'A
92
BAB 91. AINA?
93
BAB 92. JAWABAN DARI ISTIKHARAH
94
BAB 93. POSESIF
95
BAB 94. SUDAH SAH
96
BAB 95. MAKIN CINTA
97
BAB 96. WAJAH YANG BAHAGIA
98
BAB 97. MENUJU RUMAH SAKIT
99
BAB 98. KEBAHAGIAAN TIADA BANDING
100
BAB 99. SEMANGKUK BERDUA
101
BAB 100. ADU MEKANIK
102
BAB 101. EKTRA PART
103
Karya Baru
104
Promosi Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!