TREE ANGLES

TREE ANGLES

chapter 1

Dalam sebuah ruangan terdapat beberapa orang dewasa dan paruh baya yang tampak sedang serius membicarakan sesuatu yang cukup penting.

"Jadi bagaimana tuan tuan sekalian,apa semuanya sudah sepakat?seseorang diantara yang hadir memulai pembicaraan.

"Tentu saja kita sudah merencanakan ini dari lama,dan kurasa ini waktu yang tepat memulainya"saut salah satu pria paruh baya.

"Benar bukan"ucapnya lagi yang di jawab anggukan oleh semua yang hadir di situ.

"Baiklah.saya akan segera mengkonfirmasi kepada pihak kita di lapangan"ucap orang pertama tadi.

"tuan tuan hanya perlu menunggu saja"lanjutnya lagi.

Merasa sudah tidak ada lagi yang akan dibicarakan,mereka memutuskan untuk menutup rapat tersebut dan satu persatu meninggalkan ruangan pertemuan itu.

"semoga ini berjalan lancar"ucap salah satu orang yang baru keluar ruangan,dengan nada yang sedikit ragu seperti merasakan ini tidak akan berjalan lancar seperti rencana mereka nanti.

~IAS~

Disebuah sekolah terlihat beberapa murid yang sedang berjalan di lorong sekolah,tampak salah satu diantara mereka salah satu murid perempuan disekolah tersebut sedang dalam keadaan emosi dan berjalan dengan cepat sedangkan temannya yang lain berusaha menyusul dan menyesuaikan langkah dengannya.

"BRAK "suara pintu sebuah ruangan dibuka dengan kasar bisa dipastikan pintu tersebut masih mulus atau tidak sedangkan yang melakukan seolah tidak peduli padahal,orang yang di belakangnya hanya bisa meratapi nasib pintu yang dijadikan pelampiasan emosinya.

Gadis tersebut menghempaskan dirinya kesebuah sofa di ruangan itu begitu juga temannya yang sedari tadi mengikutinya ikut duduk di sofa sebelahnya.

"apa apaan tadi?"gumam sang gadis dengan kesal,kembali mengingat hal yang membuatnya kesal sekaligus emosi.

~flasback on~

Tadi ia tiba tiba dipanggil oleh kepala sekolah yaitu Pak Tama bersama beberapa temannya,sesampai di ruangan sang kepala sekolah sudah terdapat beberapa orang yang ia ketahui terlibat sekaligus penanggung jawab dalam pengurusan sekolahnya.Semua tampak biasa saja sampai salah seorang pengurus membuka pembicaraan dan menyampaikan sebuah berita yang membuatnya dan teman temannya yang juga ada di sana kaget bahkan membuatnya sampai memukul meja yang ada didepannya.

"APA!!!"suara teriakan disertai pukulan dimeja terdengar di ruangan kepsek,semua yang ada di sana hanya bisa mengelus dada karena kaget namun terlihat seolah di sana tidak ada yang berani menegurnya bahkan dari pada melakukan itu mereka lebih seolah ketakutan melihat sang gadis yang masih berstatus sebagai siswi disekolah tersebut

"Penggabungan Apa Yang kalian bicarakan?Hah!!!"ucapnya lagi semuanya tampak tegang sampai akhirnya salah satu utusan yayasan memberanikan diri membuka suara.

"Maaf nona muda tapi, ini sudah keputusan dari para pemimpin yayasan sekolah yang terlibat dalam rencana ini.Bahkan Tuan pimpinan yayasan sekaligus pemilik sekolah ini juga menyetujui langsung tentang program ini"jelas sang utusan yayasan.

"Pimpinan maksudmu?!!tapi kenapa saya sama sekali tidak mengetahui tentang hal ini"tanya sang gadis tersebut kembali.

"kalau masalah itu nona muda bisa menanyakan hal itu kepada kakek nona.Tapi yang pasti program ini harus sudah berjalan sesuai waktu yang di tentukan"jelas sang utusan.

mendengar itu sang gadis mendengus kesal dan langsung melangkahkan kaki meninggalkan ruangan tanpa basa basi di ikuti temannya.Sedangkan yang ada di sana tampak menghela nafas karena lega seolah lepas dari bahaya.

Kenapa bisa seperti itu perlu kalian ketahui bahwa sang gadis tadi siapa?,nama gadis tersebut adalah Keyra itu adalah nama panggilan yang biasa dipakai oleh teman teman nya.Ketua OSIS sekaligus menjadi murid dengan pengaruh no.1 di sekolahnya yaitu Internasional Art School (IAS) sebuah sekolah seni ternama indonesia maupun mancanegara.

Dia adalah pimpinan para siswa maupun siswi disekolah ini,apa yang dia katakan atau lakukan pasti akan langsung didukung dan diikuti oleh para murid bahkan jika dibandingkan kepada guru atau kepsek sekalipun para murid sekolah ini jauh lebih tunduk dan patuh terhadapnya.

Dan kalau kalian tanya kenapa para pengurus sekaligus utusan yayasan yang tadi tampak tak berani dan ketakutan tadi bahkan sang kepala sekolahpun seperti itu dan saat berbicara mereka memanggilnya dengan sebutan nona muda hal itu karena,keira merupakan cucu tunggal sekaligus pewaris satu satunya tuan pimpinan sekaligus pemilik yayasan IAS bernama tuan Hedrik Pratama salah seorang pengusaha besar ternama di asia.Tentu saja mereka cukup takut membuat Keyra marah atau mengusiknya salah sedikit mereka bisa saja kehilangan pekerjaan mereka dalam sekejap.

~flasback of~

Kembali keruangan tadi tempat keyra dan kawan kawannya yaitu Lexa dan Teo.

"Gimana key,lo gak mungkin biarin ini begitu ajakan"Lexa akhirnya membuka suara dan memecah keheningan di sana.

ia dan Teo melihat kearah keyra menunggu jawaban.

"tentu aja enggak,gue gak akan diam aja" keyra

menjawab pertanyaan Lexa dengan sorot mata yakin.

"key,gimana kalau lo tanya kakek lo soal masalah ini" Teo memberikan sarannya.

"hmm,gue bakal temuin kakek pulang sekolah" keyra menyetujui ucapan teo.

"sekarang tugas kalian berdua pastiin sementara gak ada murid yang tau soal ini,ajak yang lain juga" suruh nya kepada tekannya itu.

"siap"jawab lexa dan teo dengan kompak.

Setelah beberapa saat bunyi bel pulang sekolah berbunyi,ketiganya beranjak meninggalkan ruangan mereka untuk pulang sekolah.

Keyra melajukan mobilnya menelusuri jalan raya,tujuannya saat ini bukanlah pulang kerumahnya melainkan ke perusahaan kakeknya.

Sampai di perusahaan sang kakek ia memarkirkan mobilnya lalu keluar dari sana,ia melangkahkan kakinya memasuki gedung ia memakai kaca mata hitam yang membuatnya terlihat sangat elegan dan berwibawa.

Setiap pegawai perusahaan yang mengenalinya langsung membungkuk dan memberi salam kepadanya hal ini karena,mereka tahu bahwa dia adalah cucu dari pemilik perusahaan tempat mereka bekerja.

Keyra sampai didepan sekretaris kakeknya

"Selamat siang nona,Ada yang bisa saya bantu?"tanya sang resepsionis kepadanya

"Siang,apa direktur ada di ruangan"keyra bertanya pada sang sekretaris.

"Tentu nona,direktur ada di ruangannya saat ini.Apa nona ingin bertemu?"sang sekretaris menjawab sekaligus bertanya kembali.

"hmm" keyra merespon resepsionis

"Baiklah kalau begitu silahkan nona"sekretaris mempersilahkan keyra masuk ke ruangan sang kakek.

keyra langsung membuka pintu ruangan kakeknya.

"Kakek!" panggil keyra kepada kakeknya sambil berjalan masuk kedalam ruangan.

"oh,kau disini? tumben sekali"tanya kakeknya padanya.

"Ada yang ingin ku bicarakan"jawabnya

"Benarkah? baiklah, apa itu? sampai membuat cucu kesayanganku sampai datang kemari"tanya kakek keyra Tuan pratama.

"Entah kenapa,tapi aku yakin kakek sudah mengetahui tujuanku kesini"kata keyra pada kakeknya tuan pratama.

"Benarkan?" tanya keyra ke kakeknya

"Kau ini,tentu saja kakek tau.Ayo duduk dulu jangan berdiri saja"ucap tuan pratama kepada cucunya.

Episodes
1 chapter 1
2 Chapter 2
3 Chapter 3
4 Chapter 4
5 Chapter 5
6 Chapter 6
7 Chapter 7
8 Chapter 8
9 Chapter 9
10 Chapter10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Pemberitahuan up bab baru
48 Chapter 47
49 Chapter 48
50 Chapter 49
51 Chapter 50
52 Chapter 51
53 Chapter 52
54 Chapter 53
55 Chapter 54
56 Chapter 55
57 Chapter 56
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 MOHON DIBACA!!! UTK KETENANGAN PIKIRAN KALIAN!!
61 Chapter 59
62 Chapter 60
63 Chapter 61
64 Chapter 62
65 Chapter 63
66 Chapter 64
67 Chapter 65
68 Chapter 66
69 Chapter 67
70 Chapter 68
71 Chapter 69
72 Chapter 70
73 Chapter 71
74 Chapter 72
75 Chapter 73
76 Chapter 74
77 Chapter 75
78 Chapter 76
79 Chapter 77
80 Chapter 78
81 Chapter 79
82 Chapter 80
83 Chapter 81
84 Chapter 82
85 Chapter 83
86 Chapter 84
87 Chapter 85
88 Chapter 86
89 Chapter 87
90 Chapter 88
91 Chapter 89
92 Chapter 90
93 Chapter 91
94 Chapter 92
95 Chapter 93
96 Chapter 94
97 Chapter 95
98 Chapter 96
99 Chapter 97
100 Chapter 98
101 Chapter 99
102 Chapter 100
103 Chapter 101
104 Chapter 102
105 Chapter 103
106 Chapter 104
107 Chapter 105
108 Chapter 106
109 Chapter 107
110 Chapter 108
111 Chapter 109
112 Chapter 110
113 Chapter 111
114 Chapter 112
115 Chapter 113
116 Chapter 114
117 Chapter 115
118 Chapter 116
119 Chapter 117
120 Chapter 118
121 Chapter 119
122 Chapter 120
123 Chapter 121
124 Penting!!!
125 Chapter 122
Episodes

Updated 125 Episodes

1
chapter 1
2
Chapter 2
3
Chapter 3
4
Chapter 4
5
Chapter 5
6
Chapter 6
7
Chapter 7
8
Chapter 8
9
Chapter 9
10
Chapter10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Pemberitahuan up bab baru
48
Chapter 47
49
Chapter 48
50
Chapter 49
51
Chapter 50
52
Chapter 51
53
Chapter 52
54
Chapter 53
55
Chapter 54
56
Chapter 55
57
Chapter 56
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
MOHON DIBACA!!! UTK KETENANGAN PIKIRAN KALIAN!!
61
Chapter 59
62
Chapter 60
63
Chapter 61
64
Chapter 62
65
Chapter 63
66
Chapter 64
67
Chapter 65
68
Chapter 66
69
Chapter 67
70
Chapter 68
71
Chapter 69
72
Chapter 70
73
Chapter 71
74
Chapter 72
75
Chapter 73
76
Chapter 74
77
Chapter 75
78
Chapter 76
79
Chapter 77
80
Chapter 78
81
Chapter 79
82
Chapter 80
83
Chapter 81
84
Chapter 82
85
Chapter 83
86
Chapter 84
87
Chapter 85
88
Chapter 86
89
Chapter 87
90
Chapter 88
91
Chapter 89
92
Chapter 90
93
Chapter 91
94
Chapter 92
95
Chapter 93
96
Chapter 94
97
Chapter 95
98
Chapter 96
99
Chapter 97
100
Chapter 98
101
Chapter 99
102
Chapter 100
103
Chapter 101
104
Chapter 102
105
Chapter 103
106
Chapter 104
107
Chapter 105
108
Chapter 106
109
Chapter 107
110
Chapter 108
111
Chapter 109
112
Chapter 110
113
Chapter 111
114
Chapter 112
115
Chapter 113
116
Chapter 114
117
Chapter 115
118
Chapter 116
119
Chapter 117
120
Chapter 118
121
Chapter 119
122
Chapter 120
123
Chapter 121
124
Penting!!!
125
Chapter 122

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!