" NIT.. NIT... NIT .. NIT.. NIT ! " terlihat bunyi alarm Hp Kevin didalam kamarnya ,jam sudah menunjukan pukul enam pagi.
Kevin terbangun dari tidurnya ,dia melihat jam di Hp nya dan mematikan alarm nya.
" Sudah jam 6 pagi aja " ujarnya sambil mengucek ngucek mata nya yang masih mengantuk.
Kevin beranjak dari tempat tidurnya dan dia mengambil handuk lalu menuju kamar mandi untuk mandi.
Setelah itu dia memakai seragam kerjanya dan bersiap-siap untuk pergi kerja .
" Kevin kamu tidak sarapan dulu ya nak ? " Sahut Ibu Kevin dari dapur.
" Kevin sarapan dikantor aja Bu " balas Kevin sambil mengeluarkan motornya .
Kevin pun memanaskan motornya lima menit setelah itu dia mencium tangan Ibunya dan pamit untuk pergi berkerja.
Kevin sudah sampai di tempat kerjanya ,terlihat teman-temannya yang sudah datang terutama Rivani yang selalu datang paling cepat diantara semua teman-temannya yang lain.
" Selamat pagi Rivani ! " ucap Kevin sambil berjalan menuju ruangannya .
" Selamat pagi juga Kevin " . Balas Rivani .
Kevin pun duduk dikursi tempat kerjanya , mata dia masih mengantuk dikarenakan dia selalu bergadang main game dan menonton anime.
Seketika dia teringat dengan Resti , dia pun langsung menghubunginya ,Resti pun mengangkat telepon Kevin .
Kevin : hallo...
Resti : iya hallo mas Kevin ,ada apa ni pagi-pagi sudah menelepon ?
Kevin : gak papa sih cuma kangen aja ,emangnya gak boleh ya ?
Resti : boleh kok mas ,ini aja aku baru sampe di tempat kerja .
Kevin : oh kamu masih naik angkot ya Res ?
Resti : Iya mas , ya mau gak mau lah gak ada yang nganterin hehehe.
Kevin : besok kalau pergi kerja biar mas aja yang nganterin, kan tempat kerja kita satu arah gimana ?
Resti : ehhh ...gak usah lah mas ,entar ngerepotin mas .
Kevin : gak papa kog ,kalau bisa pulang nya juga mas jemput ,kamu juga kan ada pulang malamnya ,terus mas juga khawatir kamu pulang sendirian .
Resti : gak papa mas , kalau pulang aku bisa naik ojek kok.
Kevin : pokoknya kamu harus pulang sama mas titik ,mas gak mau kenapa-nama mas juga khawatir ,karena mas sayang kamu.
Resti sejenak berpikir ,apakah dia harus menerima tawaran Kevin atau tidak , di satu sisi Resti tidak mau merepotkan Kevin tapi dia juga tidak begitu nyaman harus naik angkot tiap hari apa lagi dia naik ojek pas malam saat dia lembut pulang malam.
Bagaimana pun dia harus memilih.
Resti : emmm....oke lah kalau gitu mas besok aku mau pergi kerja bareng mas .
Kevin : nah gitu dong hehehe ...
Resti : nanti sore kalau mas sempat jemput aku ya pas pulang kerja ,sekalian ada yang mau diomongin sangat penting .
Kevin : oke siap Res ! , Ya udah mas mau lanjut kerja dulu ,daahhhh.....!
Resyi : Jangan lupa makan ya mas nanti siang , dahhhhh..... !
Kevin langsung menutup teleponnya ,dan dia pun melanjutkan pekerjaannya .
Tak terasa waktu sudah sore jam menunjukan pukul lima , Kevin juga terlihat sudah kelelahan karena banyak jadwal kunjungan hari ini ke rumah konsumen-konsumennya dan jarak tempuhnya juga jauh-jauh. Dia membereskan ruangannya lalu dia pun pergi menjemput Resti.
Kevin telah tiba didepan tempat kerja Resti ,terlihat Kevin sedang menunggu Resti di parkiran motor .Resti menyadarinya dan dia pun berjalan keluar dari tempat kerja nya menuju Kevin.
" Sudah dari tadi ya mas ? " ucap Resti .
" Gak juga Res ,mas baru sampai , ayok naik entar keburu Maghrib ." balas Kevin.
Resti pun menaiki motor Kevin ,Kevin langsung menghidupkan motornya dan mereka pun pergi pulang.
Suasana jalan yang ramai membuat keadaan macet ,Kevin tidak bisa membawa motornya cepat-cepat ,biasanya dia selalu membawa motor ngebut ,tapi sore ini dia tidak mau untuk ngebut karena dia sadar dia sedang mambawa Resti.
" Oh iya Res ,tadi katanya ada yang mau di omongin penting kata kamu,emang nya apa Res ? " Ucap Kevin sambil mengendarai motor ny
Resti mendekatkan wajahnya ke kuping Kevin agar suara dia bisa kedengaran ,karena dijalan cukup ramai dan bising.
" Mas sebenarnya aku masih punya cowok ,tapi aku udah berapa kali mutusin dia ,dia nya selalu gak mau ,aku sudah mati rasa terhadap dia ." Ucap Resti .
Mendadak Kevin sangat terkejut ,dan hampir motor yang di kendarainya jatuh karena mengerem mendadak .
" Apa ? " ucap Kevin dengan wajah yang sangat kaget .
" Mas aduh maaf hampir saja kita jatuh gara-gara aku ." Ucap Resti yang merasa gak enak karena telah memberitahu hal tersebut .
" Kita cari tempat berhenti dulu, kita ke Alfamart aja sekalian beli minum disitu juga ada tempat duduk" ucap Kevin.
" Iya mas ,aduhhh aku jadi gak enak sama mas " balas Resti .
Mereka pun sudah sampai di Alfamart ,mereka duduk di sebuah kursi yang tersedia di Alfamart tersebut dan menaruh minumannya di meja . Kevin mengambil air minumnya dan setalah itu dia bertanya lagi tentang apa yang di ungkapkan Resti tadi pas di jalan ,dia benar-benar sangat terkejut dan kebingungan.
" Oke Resti tolong ceritakan kronologis nya. " ucap Kevin dengan wajah yang sangat penasaran .
" Jadi gini mas ,pacar aku yang sekarang bernama Doni , aku sudah tak ingin lagi bersamanya ,dia sudah membuat aku kecewa memang dari awal aku tak pernah ada perasaan sama sekali ,habis itu pernah sempat juga aku membuka perasaanku kepadanya tapi hasilnya dia malah membuat aku kecewa ,dan aku pun sudah memutuskannya berapa kali dia selalu saja menolak dan tidak mau putus dari aku " Resti menceritakan tentang hubungannya dengan Doni.
Kevin sangat bersimpati mendengar cerita Resti tersebut , walaupun agak sedikit kecewa tapi dia mengerti dengan kondisi Resti , Kevin hanya bisa terdiam tidak berbicara banyak .
" Mas jangan marah ya , bukannya aku memberi harapan palsu mas ,tapi kondisinya seperti ini ,aku harap mas mengerti dan aku juga ingin segera cepat mengakhiri hubungan aku sama dia " lanjut Resti lagi .
Kevin tersenyum lalu dia mengusap rambut Resti .
" Baik lah mas akan menunggumu ! " ucap Kevin ,akhirnya Kevin berbicara .
" Tak peduli seberapa lama pun itu mas akan tetap menunggu , kamu juga Res dulu terlalu memaksakan perasaanmu . Sampai kapanpun hati tak bisa di bohongi. " Lanjut Kevin lagi.
" Iya mas , sabar ya kalau kita jodoh pasti tuhan mempersatukan kita " ucap Resti .
" Aminnnnn..., Ayok kita lanjut pulang " ucap Kevin dan langsung dia mengajak Resti pulang .
Mereka pun pulang ,Kevin mengantar Resti kerumahnya dulu ,disitu dia bertemu dengan Ibu nya Resti ,Kevin tak lupa juga dia untuk berpamitan kepada ibu nya Resti .
" Ciieeeee ...!!!! , yang diantar pulang sama Kevin " ejek Ibunya Resti kepada Resti .
Resti hanya tersipu malu dan diapun masuk kerumahnya.
Kevin sudah sampai dirumah nya , terlihat dia sangat kelelahan dan dia langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan seluruh tubuhnya.Setelah itu dia langsung merebahkan badannya sejenak untuk menghilangkan rasa lelahnya karena seharian berkerja.
Pas lagi nyaman-nyamannya rebahan tiba-tiba Hp Kevin berbunyi ternyata ada panggilan masuk ,dia langsung mengangkat nya.
"Hallo ini dengan siapa ? " Tanya Kevin .
" Ini Aku Doni Cowoknya Resti " ucap penelepon tersebut dan ternyata dia adalah Doni .
Kevin : oh kamu cowok Resti , ada perlu apa ya ?
Doni : tolong jauhin Resti ,dan jangan rusak hubungan kita !
Kevin : apa ngerusak hubungan ? ,Seharus nya kau sadar !
Doni : maksud lu apa ha ?
Entah kenapa Urat pita di dahinya Kevin menjadi naik,dia sangat emosi kepada Doni.
Kevin : Resti sudah menceritakan semua nya , jadi tolong jangan buat dia tersiksa !
Doni : Pokoknya lu harus jauhin Resti , kalau kau tidak mau jauhin dia kau harus tanggung sendiri akibat nya ,aku akan mencarimu !
Kevin : Silahkan cari Aku ,aku tunggu !
Doni langsung mematikan teleponnya , Kevin melemparkan Hpnya ke kasurnya dengan perasaan sangat kesal.
" Sial ! ,Ternyata aku harus ikut campur tangan juga ke dalam hubungan mereka ! " Ujar Kevin dalam hatinya.
Kevin harus memilih antara membiarkan Resti yang menyelesaikan masalahnya atau dia harus ikut campur menyelesaikan masalah Resti .
Sementara itu Resti di rumah nya sedang asyik membaca komik.
" Wah cerita nya bikin terharu " ucap Resti , tiba tiba ponsel Resti berbunyi ada panggilan masuk.
" Arggghhh ! , Doni lagi ,ganggu aja orang lagi seru-serunya " ucap Resti yang kesal sambil melihat ponsel nya .
Resti : tolong jangan ganggu aku ,aku lagi istirahat !
Doni : aku mau kerumah kamu res malam ini ada yang mau aku omongin .
Resti : tidak ! ,Aku lagi capek mau langsung tidur lain kali aja ,sudah dulu ya dahhh.
Resti langsung menutup telepon dari Doni , Resti pun melanjutkan lagi membaca komiknya. Sementara itu Doni terlihat kesal dan sangat marah .
" Ini semua gara-gara Kevin sialan itu semenjak Kevin hadir ,aku tidak bisa lagi menguasai Resti ! " Ujar Doni
"Aku harus memberimu Pelajaran Kevin " ucap Doni dalam hatinya.
Doni langsung menghubungi Kevin lewat sms dia menantang Kevin untuk duel berkelahi dan yang menang berhak mendapatkan Resti .Kevin meresponnya dia menerima tantangan tersebut ,sebenarnya Kevin sudah tak ingin lagi seperti dulu yang suka baku hantam ,tapi ini demi menyelamatkan perasaan orang yang sangat dia sayangi. Doni dan Kevin akan berduel di salah satu lapangan bola sekolah terdekat di daerah rumah Doni , Doni tidak membawa teman-temannya begitu pun Kevin .
" Baik lah sekali ini saja ,ini demi kamu Res ! " Ucap Kevin dalam hati nya , dia langsung pergi menuju lokasi .
Terlihat Doni juga sudah siap-siap untuk pergi menuju lokasi tersebut.
" Aku akan menghabisi mu marketing sialan ! , tidak ada yang boleh memiliki Resti selain aku ! "
Mereka pun sudah sampai di lokasi terlihat Kevin memakai Kaos hitam dan memakai celana Levis panjang , dia turun dari motonya , tangan nya menuju ke saku celananya dan ternyata dia mengambil rokok dan korek api di dalam saku celananya .Kevin membakar rokok tersebut dan menghisap nya , dengan percaya diri dia siap untuk berhadapan dengan Doni .
Sementara itu Doni , dari tadi sudah menunggu dan wajah dia terlihat kesal penuh emosi Amara , dalam hatinya dia ingin segera menghabisi Kevin .
" Sebenarnya aku sangat malas untuk berkelahi ,tapi ini demi Resti aku akan mengalahkan mu bajingan ! " Ucap Kevin sambil menghisap rokoknya .
" Dan aku sangat tidak suka orang yang ikut campur dengan hubungan aku dengan Resti ! " Ucap Doni .
Tanpa pikir panjang lagi Doni langsung berlari menuju Kevin ,emosi Doni tak tertahan lagi dia langsung melayangkan tendangannya kepada Kevin !
" Sial dia tidak memberikan aku kesempatan untuk menghabisi rokok ku ! " Ucap Kevin dalam hati ,sambil menghindar dari tendangan Doni.
" Hebat juga kau bisa menghindar dari tendangan ku " ucap Doni .
Doni langsung melayangkan tinjuan nya kepada Kevin ,tinjuan Doni sangat cepat dan Kevin tidak bisa menghindar akhirnya dia terkena tinjuan Doni .
" Sial pukulan nya terlalu cepat ,lumayan sakit juga " ucap Kevin sambil memegang wajahnya yang sakit akibat terkena pukulan Doni .
Doni menyerang Kevin secara mambabi buta ,Kevin tidak di beri kesempatan lagi oleh Doni , perut ,kepala ,semua badan Kevin habis terkena pukulan dan tendangan Doni , memang tendangan pembukaan dari Doni tak terhindarkan tapi kali ini Kevin kewalahan sendiri .
" Mati saja kau marketing sialan !! " Ucap Doni sambil melancarkan pukulan terakhirnya .
" BRUUKKK !! " Kevin langsung terjatuh ke tanah , dan terlihat dengan rokok yang masih menempel di mulut nya , dalam keadaan babak belur seperti itu Kevin masih sempat menghisap rokoknya ,sambil terkapar Kevin menghembuskan asap terakhir Rokok nya .
" Menyerah saja kau tak akan bisa mengalahkan ku ! " Ucap Doni dengan sombomg nya ,
Dia langsung mencoba menginjak kepala Kevin , namun ....
"Tap ! " Kevin menahan Kaki Doni dengan kedua tangan nya .
" Sudah cukup bajingan , aku sudah muak dengan semua ini ! " Ucap Kevin yang langsung menarik Kaki Doni dan Doni harus terjatuh ke tanah .Kevin langsung berdiri dengan dan dia langsung menindih Doni ,lalu Kevin memukul wajah Doni berkali-kali !
Tiba-tiba Doni langsung mengambil pasir di tanah dan langsung melemparkannya ke wajah Kevin !
" Arggghhhh Mataku !!! " Teriak Kevin .
" Hahahah rasakan itu sialan " ucap Doni sambil tertawa senang karena melihat Kevin kepedihan dengan matanya yang terkena pasir .
Doni langsung mencangking Kevin dengan kuat .
" Sudah aku bilang jauhi Resti ,ini akibatnya jika kau melawan " ucap Doni sambil mencangking Kevin .
Doni langsung melancarkan pukulan terkuatnya ke wajah Kevin !
" HENTIKAN !!!!!" ,terdengar suara teriakan dari kejauhan , teriakan tersebut membuat Doni menghentikan pukulannya dan langsung melihat ke arah teriakan tersebut , sementara itu Kevin tidak bisa melihat karena matanya Pasih di penuhi dengan pasir. Doni teekejut ternyata itu adalah Resti , dia tak percaya jika Resti sudah berada disitu .
Resti berlari menuju mereka berdua , sementara itu Doni melepaskan cangkinganya terhadap Kevin .
" Cukup Doni ,kamu sudah kelewatan !!! " Ucap Resti sambil menangis .
" Tidak Res, lelaki sialan ini ingin merusak hubungan kita aku hanya memberi dia pelajaran " ucap Doni
Kevin berjalan menuju motornya dan mengambil air untuk menyiram wajahnya untuk menghilangkan pasir-pasir yang menempel di matanya .
" Doni kenapa kamu tetap saja memaksakan diri ? dan kau juga tak pernah sadar dengan kesalahan mu ! "
Lanjut Resti lagi.
" Karena aku sayang sama kamu Res ,aku tidak mau orang lain memiliki mu " balas Doni lagi.
Tiba tiba Kevin memotong pembicaraan Mereka berdua.
" DIAAAMMMM !!! " Teriak Kevin .
" Kau bilang kau sayang dengan Resti , tapi kau membuat Resti kecewa , dan membuat Resti menangis kau juga tidak menjaga perasaan Resti ,Kau pernah ketahuan Resti sedang Video Call Sex dengan wanita lain apa itu yang di namakan sayang ???? , " Ucap Kevin dengan perasaan yang sangat emosi.
" Resti kenapa dia bisa tau tentang masalah itu ? " tanya Doni kepada Resti yang terkejut karena Kevin bisa tau masalah Doni .
" Aku yang memberi tahunya " sudah lah aku ingin putus dari mu aku sudah tidak tahan lagi ,cepat pergi !! " Ucap Resti sambil menyuruh Doni pergi .
" Res aku tidak mau putus dengan mu ! ,Aku sangat menyayangi mu ,aku melakukan hal itu karena waktu itu aku dendam karena kamu telah menghubungi Nicky mantan mu ! " Ucap Doni sambil mencoba membuat Resti tenang.
" Tapi tak seharusnya juga kau berbuat kotor seperti itu ! Itu rasanya sangat menyakitkan lagian aku dengan Nicky cuma ingin berteman ,kau itu terlalu mengekang ku ,kau egois kau tak pernah memberikan aku kebebasan aku sudah benar-benar tidak tahan lagi " ucap Resti .
Tiba- tiba Kevin berjalan menuju mereka berdua , dia mendekati Resti ,
" Kalau kau lelaki sejati biarkan Resti untuk memilih , kau harus sadar dengan kesalahan mu ! " Ucap Kevin sambil menghidupkan rokoknya lagi .
" Kevin....." Resti melihat Kevin .
Doni hanya terdiam , memang yang dikatakan Resti benar dia memang selalu mengekang Resti dan tak pernah memberi Resti kebebasan sama sekali dan perbuatan kotornya juga akibat dendam yang dia rasakan.
" Baik lah Resti kalau kau tidak memilih aku akan melanjutkan duel kami berdua , jika kau memilih aku akan menghentikan duel ini ! " Ucap Kevin .
" Kevin....hikss...hikss.." ucap Resti sambil menangis .
" Cepat pilih , kau memilih Doni atau aku ? ! " Teriak Kevin .
" Aku ingin memilih mu Kevin ...hikss...hikss..hiksss " jawab Resti di Sertai tangisan nya yang tak berhenti .
" Kau dengar itu Doni , dia memilih aku , jadi sudah jangan memaksa diri apa tak ingin melihat Resti bahagia apa kau lebih senang melihat Resti menderita dan kau juga sudah membuat kesalahan yang cukup fatal ,jadikan pelajaran buat dirimu sendiri ! " Ucap Kevin kepada Doni.
Doni mengepalkan tangannya dia masih juga tak bisa menerima keputusan Resti , Doni memang terkenal egois dan selalu keinginaan nya terpenuhi .
" Baik lah kalau begitu ,tapi ingat urusan kita belum selesai dengan mu Kevin , dan untuk mu Resti aku minta maaf atas kelakuanku aku memang benar-benar menyayangi mu , jika kau memilih Kevin ya sudah lah " ucap Doni .
Doni langsung melangkah menuju motornya ,tanpa berpamitan lagi dia langsung pergi .
Sementara itu Resti langsung memegang wajah Kevin .
" Kevin...maksudku mas Kevin ,kamu gak kenapa-napa kan ? Tanya Resti .
" Panggil Kevin gak papa kog ,jangan mas lagi , aku gak papa kok ini mah udah biasa hehehe " jawab Kevin .
Resti langsung memeluk Kevin .
" Kevin maafkan aku , gara-gara aku kamu jadi kayak gini " ucap Resti sambil menangis .
" Ini bukan salahmu, tapi ini sudah tugas aku untuk melepaskan mu dari si bajingan itu " ucap Kevin yang juga sekarang memeluk Resti .
" Sudah - sudah ayok kita pulang , " ucap Kevin sambil melepaskan pelukan nya .
" Tapi wajah kamu di kompres dulu ya pake air hangat nanti di rumah aku ,biar memarnya hilang " ucap Resti
" Eh tunggu ada ibu kamu ,ntar di kiranya apa lagi aku babak belur begini ."
" Ibu pergi ke rumah nenek dan aku tadi habis belanja terus lihat motor kamu ,karena penasaran aku lihat lah rupanya ada kalian sedang berkelahi ." Ucap Resti .
" Ya sudah lah kalau gitu hehehe " Kevin ketawa kecil.
Mereka berdua pun akhirnya pulang ke rumah Resti ,sesampai disana Kevin di kompres oleh Resti setelah selesai Kevin pun pulang ke rumahnya dia memakai masker pemberian Resti karena Kevin takut Ibu nya khawatir karena Kevin babak belur .
Pada akhirnya Resti memilih Kevin , Dan Doni masih menyimpan dendam kepada Kevin . Pilihan Resti mengkikuti kata hatinya tidak ada keraguan sama sekali waktu Resti memilih Kevin untuk menjadikan orang yang dia cintai ,terkadang hidup itu harus memilih karena hidup itu adalah pilihan dan saat kau tidak memilih apapun itu adalah pilihanmu sendiri .
Bersambung.......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 149 Episodes
Comments