Meledek Sita

Akhirnya waktupun sudah sore Ani dan Nabilapun pulang .

"Alhamdulillah ya An hari ini kita dapet penghasilan agak lumayan."

"Ya kita harus bersukyukur Nab apa yang kita dapat ."

"Iya An."

"Oh ya An !"

Nabila bertanya kepada Ani dengan rasa penasaran.

"Ada ap Nab?."

"Bagai mana dengan hasil tes kamu?."

"Alhamdulillah baik kok, tapi aku gak tau hasilnya gimana."

" Mudah mudahan menang ya."

"Amin"

"Kamu juga jangan patah semangat kamu juga harus bisa dong tunjukkan bakatmu."

"Ea An, kamu doain aj ya."

" Kamulo pintar dalam seni melukis ."

" Ya mudah mudahanlah aku jadi seorang seniman."

"ya aku doakan kamu bisa jadi."

"Amin mudah mudahan tercapai ."

Dan akhirnya mereka berpisah di persinpangan jalan .

"Sampai ketemu lagi Nab."

"Ea Nanti kemesjid bareng ya."

"Okey."

Dan akhirnya Ani sampai dirumah dengan hati gebira dan ceria.

"Assala mualaikum Nenek, Assala mualaikum Bibi Neni ."

"Wa alaikum salam, Wah cucu Nenek sudah pulang, gak seperti biasa cucu Nenek senang sekali."

"Ea dong Nek tadi kasih telur sama Datuk Aswan Nek Ini , Aku bagi dua sama Nabila."

"Wah enak don An."

Sahut bibik Neni dengan rasa senang .

" ini untuk Bibik dua buat ponakanku tercinta."

"Makasih."

"Ah Ani mau masuk dulu ketemu ponaan Ani udah berapa hari Ani belum cubit pipinya ."

Anipun bercanda gurau dengan anak Bik Neni yang paling kecil dan sesudah bercanda , makan dan sholat Ani Pergi siap siap untuk mengaji .

"Nek Ani berangkat dulu nanti Ani terlambat , Assala mualaikun Nenek."

"Waalaikum salam."

Dan ditempat biasanya Ani bertenmu dengan teman teman Ani .

"Wah tumben An agak lama."

" Ya biasalah aku lagi main dulu sama Anak Bibik Neni."

"Ayo kita berangakat" Ajak Sita dengan semangat.

"cie cie hem ehem batuk aku Nab."

"minumdong" sahut Nabila sambil tawa

"hahahahahahahha."

"ih apaan sih kalian pasti ada yang kalian sembunyikan."

"Wah gawat Nab ada yang pura pura lupa hahahaha."

"Ea An hahaha."

Sitapu tak tau kalo pas tadi siang dia agy kesem sem sudah di ketahui sama teman temanya.

"tadilo kami itu bertemu dengan seaeorang Sit."

"Siapa Nab?" Tanya Sita dengan rasa penasaran yang amat tingting.

"Itu lo Sit" Nabila menjelaskan tanpa menyebut Nama sehingga Sitapu tersipu malu karna dia merasa teman temannya mengetahui soal dia tadi siang.

"tadi kami ketemu seseorang disawah lagi memadu kasih Asmara kanda bagai Romeo dan Juliet."

" Ea pakek kasih bunga dan menikmati angin sepoy sepoy gitu Sit , di ibaratkan dunia ini milik berdua."

"Ih apaan sih kaliantu."

Dengan wajah memerah dan senyum terpendam rasa malupun Sita rasakan karna baru pertama sita di ketahui sama teman temannya kalau lagi berpacaran .

"kalian salat lihat ndak?"

Sahut Sita dengan rasa malunya.

"Ih emang kita ada bilang cipa gitu ndak An."

"Enggak ada , Ce ille cihuy cihuy ada yang merasa ."

"Apaansih kalian ini."

" enggak ada kok anggap aj nonton dram romantis."

Dan tak bosan bosan Ani dan Nabila meledek Sita karna ketahuan agi berduaan.

"Inget lo Sit Kata pak ustad ." kata Ani dengan kata kata yang menasehati mereka.

"Apa sih kalian ni."

"lok berdua duaan ada yang ketiga."

Nabila ,Sita dan Ani sampai ditempat ngaji .

"Alhamdulillah sudah sampai ayo kita ambi wudzu dulu. "

Dan akhirnya merekapun mengambil air wudzu dan mengaji.

Terpopuler

Comments

Susana Ana

Susana Ana

Ok Kakak trimakasih masukannya.p

2022-10-02

0

Azizah az

Azizah az

sekedar masukan ya kk tolong diperhatikan penulisan ny ada yg ngg di spasi

2022-10-02

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!