Blind Love

Blind Love

Maesyaroh oh Mae

Dengan setengah berlari Mae memasuki area kampus ternama tempat ia bekerja sebagai Office girl.

Kerja ya,kerja!bukan kuliah!

hehe,mana mungkin Mae mampu berkuliah di tempat elit kaya begini,boro boro buat kuliah,buat makan dia,Ibu dan Keenam adiknya aja susah nya udah setengah mati!

Belum lagi ketiga Adiknya yang bersekolah,satu masuk SMA,satu masuk SMP,satu di SD,bahkan satu lagi mau masuk TK yang biaya nya bikin pusing kepala,tahu kan itu, sekolah sekolah paud yang kerjanya nyanyi nyanyi dan emak emak nya yang pada heboh bergaya,

Haha ,bercanda kali!

Meskipun Mae hidupnya susah setengah mati,tapi dia tipe gadis periang dan cuek,baginya hidupnya sudah sangat susah dan tak mau dibawa tambah susah lagi.

Makanya,saat Mang Edo, yaitu Adik dari Ibunya, menawari dirinya untuk bekerja di kota sebagai Office girl di sebuah Universitas di kota, Mae tentu saja langsung bersedia, meskipun dia hanya lulusan paket C ,tapi dia langsung diterima kerja disana karena ada Mamang nya yang sudah duluan kerja juga sebagai OB meskipun di gedung yang berbeda.

Ya gak apa apalah, meski hanya seorang OB tapi gaji nya lumayan cuy!

2,5 juta,

ada lah buat bayar kontrakan 700,buat makan 1 juta,buat kirim Mak dan adik adik sisanya,kadang nombok sih,

makan nya ,Mae juga harus kerja part time di sebuah restoran cepat saji, dia juga ikut kuliah kelas karyawan yang murah di sela sela kesibukan nya.

ya,dia gak mau lah selama nya kerja jadi OB terus, minimal kan kalau dia sekolah lagi agak tinggi,mungkin dia nanti bisa Kerja di kantoran kayak orang.

Ditambah otaknya yang encer dan mudah menyerap ilmu hanya dengan sekali dengar saja, membuat Mae selalu bersemangat untuk terus mencari ilmu, rasa ingin tahunya cukup tinggi dan ia selalu penasaran dengan hal hal yang belum ia kuasai.

lantas dimana Bapaknya?!

Sudah lah gak usah ditanya!

Sejak Mae kecil, Bapak nya memang selalu saja bikin masalah, seingat dia, Bapaknya itu,kalau pun kerja dia akan jarang pulang dan akan sedikit sekali memberi uang kepada Emak nya, padahal Mae banyak adik dan kebutuhan pun makin banyak.

Ia sering dengar kalau Bapak nya sudah kawin lagi, kalau pun kadang pulang, itu juga kalau dia lagi susah dan gak ada kerjaan aja,ahh!

Selalu saja bikin pusing,dan emak nya Mae sering nangis dan sakit sakitan.

Alhasil Mae harus rela putus sekolah dan setelah lulus SMP ia harus kerja banting tulang demi Emak dan adik adik nya.Dengan setengah berlari Mae memasuki area kampus ternama tempat ia bekerja sebagai Office girl.

Meskipun jadi OB dia gak pernah mengeluh,apapun ia kerjakan,yang penting pada saat emak nya minta uang,ia selalu bisa mentransfer nya di kampung.

Dan Alhamdulillah Adik adik nya bisa bersekolah meskipun karena bantuan dari pemerintah dan untuk hari hari biasanya Mae yang menanggung semuanya.

Dan di sela sela kesibukan nya,dia ikut program paket C lalu ia pun ikut kuliah kelas karyawan,yang murah murah aja yang penting dapet ijazah.

Seperti pagi ini,dia kesiangan masuk kerja karena semalam dia menangis karena kesal mendengar ulah Bapak nya.

Tanpa rasa malu, Bapak nya menjual motor butut yang sengaja Mae beli untuk keperluan Adiknya dikampung.

Dela, adik keduanya bilang,tiba tiba Bapak datang dan mengambil motor yang biasa dipakai adiknya pergi sekolah,dan katanya mau di jual buat modal usaha yang gak pernah benar juntrungannya.

setelah itu bapak pergi lagi entah kemana.

ya gimana gak gondok coba!

Motor itu hasil jerih payahnya bertahun tahun, meskipun motor murah dan butut, tapi Alhamdulillah lah punya juga.

Jarak rumah dan sekolah adiknya cukup jauh dan jika gak ada motor,dia lebih boros mengeluarkan uang buat ongkos.

Arghhh!

Jika saja gak takut dosa ingin sekali Mae mengutuk Bapak nya menjadi batu.

'Tap tap tap!'

Mae berlari menuju ruang tempat menyimpan alat alat tempur nya, maksud nya ember,lap dan sapu.

Dia bisa kena semprot Pak Agus, pengawas nya, jika ketahuan terlambat.

"Tumben kamu kesiangan Mae!"

Sapa Jaja yang sepertinya dia baru selesai mengepel lantai bagian nya.

"sutttt!dimana pak Agus?!"Bisik Mae sambil mendorong alat alat kebersihan nya.

"Tuh,di ruang Dekan!Kamu bersihkan saja kelas VIP ,dia pasti gak bakal curiga kamu terlambat!"Bisik Jaja memberi saran.

Mae mengangguk menyetujui saran dari rekan nya, Jaja.

Dengan tergesa gesa Mae menuju kelas khusus untuk orang orang elite,yang biasany kelas itu hanya di isi oleh anak anak konglomerat dari kalangan pejabat atau para pengusaha kelas kakap.

Para OB biasa akan enggan masuk ke kelas itu karena takut terkena masalah jika ada Mahasiswa di kelas itu yang komplain atau tidak puas dengan kinerja para pekerja yang membereskan ruangan itu.

Hari ini pun Mae terpaksa kebagian membereskan ruangan VIP itu daripada ia kena hukuman dari pengawas dan harus kerja lembur karena ketahuan datang terlambat.

Dengan cekatan,apik dan rapih,ia berusaha sebaik mungkin membereskan dan membersihkan ruangan juga fasilitas yang ada di dalam ruangan itu.

Masih ada waktu sekitar 5 menit lagi sebelum para mahasiswa manja itu masuk ke kelas nya.

"Tuh kan!Ya ampun hampir saja lupa!Aku belum menghapus papan tulis nya!"Gumam Mae sambil menepok jidat nya sendiri,lalu ia maju ke depan Kelas berniat untuk menghapus papan tulis yang berisi soal Fisika yang harus di isi para Mahasiswa.

Bukannya menghapus papan tulis nya, Mae malah iseng mengisi soal tersebut sampai selesai dengan mudah dan cepat.

Tanpa ia sadari seseorang sudah memperhatikan nya dari belakang.

"prok prok prok!"

"wah ternyata Lo hebat juga ya !boleh dong lain kali Lo selesai kan tugas kuliah gue!"Kata seorang pemuda tampan yang terkenal Arogan dan dia adalah salah satu mahasiswa paling populer di kampus tersebut,namanya Haikal.

Mae sangat terkejut dan dengan tergesa gesa ia meninggal kan ruangan kelas tersebut tanpa mempedulikan Haikal.

"Dasar cewek kampung!"

Gerutu Haikal yang baru saja sampai di kelas dan dia yang pertama datang.

Saking kagetnya karena ketahuan Haikal tadi,Mae tergesa-gesa keluar dari ruangan itu hingga ia menabrak segerombolan Mahasiswa yang juga menuju kelas tadi hingga semua peralatan bersih bersih nya jatuh berhamburan, bahkan air bekas pel an pun mengenai seseorang yang berjalan di barisan paling depan.

Gawat!

Dia adalah Sultan Guntara!

Dia adalah putra dari pemilik kampus tersebut juga pemilik sejumlah perusahaan,hotel, restoran dan berbagai Mall di Tanah air.

Dia juga adalah ketua Gangster yang terkenal menakutkan di kota apalagi di kampus tersebut.

Aduh,hari ini Mae apes banget!

'Ya Allah Gusti! tolong lah hambamu ini!' Batin Mae.

Dia sudah pasrah dengan apa yang akan terjadi padanya kini.

Semua orang tahu bagaimana watak Sultan yang tak pandang bulu, jika ia marah atau tak suka dengan sesuatu,ia akan melakukan apapun kepada orang itu, membuli nya, menyiksa nya, atau mengerjainya sampai orang itu benar benar takluk dan minta ampun.

"Berani beraninya yaa,Lo!Lo sengaja nya ya! lihat apa yang sudah Lo lakuin!Lo GAk tahu siapa dia?!"Teriak seorang kaki tangan Nya Sultan.

Sultan terlihat sangat marah,baju nya basah terkena air bekas pel yang kotor.

Mae hanya meringis menunggu reaksi Sultan.

"Maaf,maaf!saya gak sengaja, sumpah!sini biar saya bersihkan!"Kata Mae dengan gemetaran karena ketakutan.Dia mengambil tisue dari dalam sakunya dan mengelap baju Sultan yang basah dan kotor.

Sultan melotot ke arah Mae ,dia benar benar benar marah dan mencengkram tangan Mae hingga Mae kesakitan.

"Aku sudah minta maaf dan aku bilang tidak sengaja!"Kata Mae,ia balik memelintir tangan Sultan dan menjatuhkan tubuh Sultan di lantai.

"Wow!Hebat dan dia sungguh berani!"

Bisik mahasiswa lain yang menonton kejadian itu.

Mae segera meninggalkan tempat itu karena takut Sultan balik marah dan terus mengerjai nya.

"Sialan!Cari dia sampai dapat dan bawa kehadapan ku segera!"Perintah Sultan dengan geram,ia tak menyangka akan dipermalukan oleh seorang perempuan jelek ,cupu,dan miskin yang bekerja sebagai OB, di depan mahasiswa di kampus nya sendiri, pamornya bisa turun dan musuhnya pasti akan mengejeknya habis habis an,yaitu Haikal.

Haikal yang melihat kejadian tadi dari kejauhan, tersenyum kecut melihat Sultan dipermalukan oleh seorang office girl di depan semua orang.

"Kasihan perempuan itu,dia sudah cari mati!"Gumam Haikal.

***

Next ya

"mohon dukungan nya ya semua!"

Terpopuler

Comments

Is Wanthi

Is Wanthi

Mae adeknya setengah lusin 🤔🤔🤔🤔

2022-08-26

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!