MEMULAI KEMBALI KEHIDUPAN YANG BARU

Pagi ini Calista sudah bersiap untuk berangkat ke tokok kue-nya, pasti sudah ada beberapa pelanggan tetap-nya yang mencari kue-nya karena tutup kemarin. keadaan Calista pun hari ini sudah lebih baik ia sudah mulai bisa melupakan laki-laki di malam itu.

Calista bergegas berangkat ke tokok kue karena hari yang mulai semakin siang... kali ini Calista membawa mobil-nya tidak bagus juga tidak mahal yang penting nyaman di pakai oleh Calista...

selama perjalanan menuju tokok kue Calista sangat gembira terlihat dari wajah-nya yang terus tersenyum sambil melihat kearah liar jendela yang di padati oleh kendaraan lain... Calista memilih untuk tetap bangkit karena perjalanan-nya masih panjang makan dari itu sekarang ia sangat semangat.

sesampainya di tokok ia melihat beberapa anak kecil tengah menunggu tokok-nya buka... ketiga anak kecil itu tertawa dengan riang dan berlari menghampiri Calista yang bau turun dari mobil dan langsung memeluk Calista.

"kaka, kenapa kaka tidak buka tokok kue kemarin? " tanya gadis kecil yang sudah mengurai pelukan-nya.

"iya benar kaka kenapa tidak buka tokok? " sahut 2 anak kecil laki-laki yang tidak lain kaka dari gadis kecil itu.

"haduh kalian ini, baiklah kaka akan beri tahu tapi kita masuk dulu ya? kaka ingin buka tokok dulu dan buat kue bagaimana jika kita buat kue bersama? " ujar Calista da bertanya.

dengan semangat ketiga anak kecil itu menganggu dengan semangat, Calista dengan bahagia membawa ketiga anak kecil itu kedalam tokok dan membuka tokok kue yang kemarin tidak buka.

sesampainya di dapur mereka berempat mulai menyiapkan bahan-bahan untuk membuat kue, ketiga anak kecil itu dengan riang membantu Calista... ketiga anak kecil itu adalah anak dari pelanggan setia-nya yang setiap hari selalu datang tanpa bolong sekali pun.

"baiklah sekarang cuci tangan kalian dulu ya? baru kita ulenkan tepung-nya, " ujar Calista.

"baik ka, " jawab ketiga anak kecil itu serempak.

mereka bertiga bergegas menuju wastafel untuk cuci tangan, Calista terus memerhatikan langkah ketiga anak kecil itu takut-takut mereka terpeleset saat mencuci tangan dan air sabun-nya berceceran ke lantai.

"Hati-hati ya, " ucap Calista lagi dan di angguki oleh ketiga anak kecil menggemaskan itu.

"sudah ka mari kita buat kue-nya, " ucap gadis kecil itu da menghampiri Calista.

Calista mengangguk dan mulai mengoleni adonan kue yang di bantu oleh ketiga anak kecil itu... mereka berempat memasak kue hampir 3 jam dan berbagai kue sudah tersaji di etalase tokok kue dan membawa pelanggan berdatangan.

"selamat datang, silahkan di pilih, " ucap gadis kecil menyambut kedatangan pembeli.

para pembeli sering datang ke tokok kue Calista karena bukan hanya rasa kue-nya yang enak pelayanan-nya pun nyaman, jika ada yang tidak enak atau kue-nya rusak Calista langsung mengganti dengan kue yang baru.

tokok kue Calista sekarang tengah ramai pengunjung, mungkin karena kemarin ia tidak buka tokok makanya hari ini pembeli memborong dagangan kue milik Calista, bahkan Calista sampai 3 kali memasak kue yang baru karena kehabisan.

Calista sedang sangat sibuk sedangkan di waktu yang bersamaan tempat yang berbeda, terjadi baku tembak antara klan mafia milik Lucas dan kelompok Black Diamond... terjadi baku tembak demi mempertahankan wilayah kekuasaan, jika kalah wilayah itu jatuh ke tangan yang menang.

**dor...

dor...

dor**...

tiga tembakan di lepaskan oleh assisten Lucas karena ada yang mengincar sang tuan... Lucas bersyukur memiliki asisten seperti Andreas yang siap sigap menjaga-nya dari serangan lawan.

Lucas tersenyum lalu ia bersiap untuk mencari pemimpin klan Black Diamond, dengan perlindungan dari Andrew, Andreas dan Samuel, Lucas dapat dengan menemukan pemimpin klan black Diamond, namun bukan pemimpin utama.

"tangkap dia! " perintah Lucas.

dan langsung di iyakan oleh ketiga laki-laki gagah itu, Lucas melihat ke arah di mana anak buah-nya banyak yang tumbang namun tidak sebanyak anggota lawan... dan lima menit kemudian semua anggota lawan musnah tidak tersisa.

"baiklah kau sekarang hanya sendiri! cepat kasih tahu aku siapa ketua mu? " tanya Lucas dengan tajam.

"heh! aku tidak akan memberi tahu mu, " jawab orang itu meremehkan Lucas.

"hey! cepat! sebelum aku mencincang mu dan menjadikan mu sebagai umpan harimau ku! " ujar Andrew dan menendang keras ke arah perut orang itu.

"oh ayolah, kalian hanya bajingan kecil dari pada bos ku! " ucap orang itu tanpa takut.

Lucas yang mendengar itu emosi, ia mengepalkan tangan dengan kuat hingga kuku-kuku di tangan-nya memutih... Lucas belum mau buka bicara biar saja sahabat-nya yang melakukan hal itu.

"cepat katakan! jika tidak jangan salahkan aku, klan mu habis di tangan kami! " ucap Andrew lagi dengan emosi.

"haha aku tidak peduli, lebih baik aku mati dari pada memberi tahu kalian siapa bos ku! cih" decih laki-laki itu belum mau memberi tahu.

bugh...

satu tendangan mendarat di perut laki-laki itu, membuat laki-laki memuntahkan darah yang cukup banyak dari mulit-nya. siapa lagi jika bukan Andrew yang sedang emosi karena musuh-nya tidak mau buka suara juga.

"klan kalian sudah mengganggu transaksi ku, jangan harap kalian bisa lepas dari ku! bawa dia siksa dia di markas sampai dia mau buka suara, " ujar Lucas yang sejak tadi diam.

lalu Lucas pergi lebih dulu dan di ikuti oleh kedua sahabat-nya, sedangkan Andreas dan anak buah-nya yang masih selamat, sedangkan yang terluka sudah di bawa oleh anak buah yang lain untuk segera di obati.

Lucas langsung kembali ke markas, untuk beristirahat setelah aksi baku tembak dengan klan yang sudah rush menggagalkan transaksi-nya... Samuel yang memang irit bicara hanya diam sejak tadi dan menyimak saja.

Samuel yang menyetir mobil, Andrew duduk di samping kemudi dan Lucas di belakang sebagai bos... Lucas menghela nafas kasar karena lelah... saat sedang minum ia teringat tentang gadis-nya.

ia belum menerima kabar terbaru tentang gadis-nya hari ini, dengan cepat Lucas mengambil handphone-nya dan meminta yang mengintai dan menjaga Calista dari jauh untuk segera menemui-nya di markas besar-nya.

"ada apa? kenapa kau terlihat sangat resah? " tanya Andrew yang sejak tadi memperhatikan Lucas.

"aku belum mendapatkan kabar tentang gadisku, " jawab Lucas santai.

"huh, seperti-nya gadis itu memang sudah membuat bos kita berubah, " ucap Andrew entah pada siapa.

"ck sudahlah, tidak usah banyak bicara... cepat aku sudah lapar dan ingin segera mandi, " ucap Lucas jujur.

tanpa kata-kata lagi, Samuel menambah kan kecepatan laju mobil agar segera sampai di markas, jika tidak bos-nya akan sangat marah jika keinginan-nya tidak di turuti bahkan sekecil apapun.

sesampainya di markas Lucas segera masuk kedalam dan menuju kamar-nya yang berada di lantai tiga yang di sediakan oleh markas besar-nya ini... Lucas langsung mandi karena tubuh-nya sudah sangat lengket dan bau anyir darah yang pekat.

setelah mandi, ia langsung turun ke lantai satu dan menuju ruang makan untuk makan siang, di sana sudah ada anak buah dan sahabat-nya yang menunggu-nya. setelah duduk Lucas makan siang yang sudah di siapkan dan di ikuti oleh semua anggota.

setelah selesai makan siang, Lucas langsung pergi tanpa pamit menuju ruangan pribadi-nya, kedua sahabat-nya yang menatap sang bos besar tengah resah menunggu kabar dari anak buah-nya tentang sang gadis.

sesampainya Lucas di ruangan pribadi-nya, tidak lama kemudian orang yang ia utus untuk menjaga Calista datang menghadap Lucas, dan tanpa di pinta lagi anak buah-nya langsung menjelaskan keadaan Calista.

"lapor tuan, nona keadaan-nya jauh lebih baik dari yang kemarin dan sekarang ia sudah membuka kembali tokok kue-nya dan di bantu oleh ketiga anak kecil yang kemarin sempat ke tokok kue nona, tuan, " lapor anak buah Lucas dengan rinci.

"huh, siapa anak kecil itu? cepat cari tahu, dan aku akan menambah kan bonus untuk mu, jaga terus gadis ku! " perintah Lucas tersenyum puas dengan laporan anak buah-nya.

Episodes
1 Terenggut nya kesucian 21+
2 KEHANCURAN CALISTA
3 HARUS BANGKIT
4 MEMULAI KEMBALI KEHIDUPAN YANG BARU
5 POSITIF?
6 Positif hamil
7 PEMERIKSAAN PERTAMA
8 BERTEMU KEMBALI
9 RUMAH CALISTA DI SERANG 1
10 RUMAH CALISTA DI SERANG 2
11 ORANG YANG ANEH
12 ORANG YANG ANEH 2
13 MARKAS KEBOBOLAN
14 LUCAS LEMBUT
15 Servis pagi
16 PERSIAPAN SELESAI
17 BERANGKAT
18 KEMBALI MELAKUKAN PERJALANAN
19 TERKEPUNG
20 KE GELISAHAN CALISTA
21 KEKHAWATIRAN LUCAS
22 KANIBALISME
23 HAMPIR SAMPAI DI PERBATASAN
24 SAMPAI DIPERBATASAN
25 PERUT CALISTA KERAM
26 BERUNTUNG KANDUNGAN CALISTA SELAMAT
27 TAMAN MAWAR
28 JATI DIRI LUCAS
29 KADAL BESI
30 KADAL BESI 2
31 MELAKUKAN PERJALANAN KEMBALI
32 PENYERANGAN
33 Zombie meminta tolong?
34 APA ULAH SI PENGHIANAT ITU?
35 MAU HERAN TAPI DIA LAGI HAMIL
36 manusia setengah zombie.
37 Sebuah robot yang sangat mirip manusia.
38 Baku hantam dengan robot.
39 Lucas terluka parah
40 tangan kanan Lucas patah
41 SALTING
42 lolongan anjing
43 Anjing zombie?
44 Lolos dari kepungan anjing
45 Matahari terbit?
46 Perbatasan
47 Menerobos ribuan zombie
48 Kota terakhir
49 Sampai di Markas utama
50 jatah dari sekian lama tidak dapat?
51 Rapat
52 Bulan purnama
53 I love you Lucas
54 I love You Lucas 2
55 kebrutalan zombie
56 kisah cinta Zavier?
57 Makan malam yang cukup menegangkan
58 Auman serigala terdengar kembali.
59 Lolongan Serigala
60 Hari yang membahagiakan.
61 BAB 61
62 Perjalanan
63 Calista pingsan
64 BAB 64
65 BAB 65
66 SAMPAI DI MARKAS RAHASIA
67 UDARA SEGAR
68 LEON SANG CASANOVA?
69 HUKUMAN DI KELUARGA MAFIA
70 NASIHAT IBU LUCAS
71 PENELITIAN PENAWAR HAMPIR SELESAI
72 Lucas, Leon, dan Zavier kembali ke Mansion.
73 BAB 73
74 BAB 74
75 SAMPAI DI MANSION
76 BUNGA MATAHARI
77 Lucas terkena virus zombie?
78 Kabar Duka Bagi Calista
79 Bab 79, ALIRAN ENERGI HANGAT DALAM TUBUH LUCAS
80 BAB 80, PELURU PELEDAK MILIK ZAVIER
81 Bab 81. Kekuatan deteksi Leon atau kekuatan menganalisis
82 Bab 82. kemampuan baru ditemukan lagi.
83 Bab 83 pelatihan ketat.
84 Bab 84 Musuh Atau teman?
85 Bab 85. Teman sekaligus saudara
86 Bab 86. Saingan Calista?
87 Bab 87. Prepare Melahirkan.
88 Bab 88 . Lab Astronomi
89 Bab 89. Bongkahan Meteor.
90 Bab 90. Bimbang
91 Bab 91. Pembuat Senjata
92 Bab 92. Pendeteksi? Tak mungkin!
93 Bab 93. kontraksi?
94 Bab 94. pembukaan?
95 Bab 95. Welcome Baby Al & El
96 Bab 96. Dua Keponakan Laki-laki
97 Bab 97. Pelatihan tertutup
98 Bab 98. Tiga kelompok
99 BAB 99. WANITA PEMBERANI
100 Bab 100. Hadiah Untuk Jingga
101 101. pilihan Jingga
102 102. kerusuhan di kamar Lucas
103 103. Gerald si kulkas
104 104. seminggu tanpa Lucas
105 105. level 3 puncak
106 106. kerinduan Lucas pada Calista
107 107. kegelisahan Lucas
108 108. Ruang kekacauan
109 109. pedang berbilah dua, empat belati dan tombak lipat.
110 110. kesiapan tiga kelompok
111 111. Ruang bawah tanah
112 112. omelan Calista
113 113. keluarga kecil yang sempurna
114 114. hari keberangkatan
115 115 Serigala zombie
116 116. Ban bocor?
117 117. Ada apa dengan Jingga?
118 118. zombie level selanjutnya?
119 119. Markas utama ibu kota
120 bab 120. Pembantaian di markas utama ibukota
121 BAB 121, WANITA ULAR?
122 BAB 122, PENELUSURAN KECIL-KECILAN
123 BAB 123, ENERGI HABIS
124 BAB 125. PENELUSURAN ZAVIER
125 ADIK DAN KAKA
126 KULTIVATOR SPESIAL
127 PARTNER BARU¿
128 persiapan pernikahan dan sepasang kalung
129 jalan bukit tertutup gerombolan zombie
130 Salahkah jika aku mati?
131 Pelukan Hangat
132 Sepasang Kalung
133 Pernikahan
134 Rehan sejenak dari segala Badai
135 kembali melatih
136 Benih-benih cinta
137 PDKT Nih ceritanya
138 Masalah di pertambangan
139 Pertambangan
140 parasit atau zombie
141 Parasit
142 Mutasi lagi?
Episodes

Updated 142 Episodes

1
Terenggut nya kesucian 21+
2
KEHANCURAN CALISTA
3
HARUS BANGKIT
4
MEMULAI KEMBALI KEHIDUPAN YANG BARU
5
POSITIF?
6
Positif hamil
7
PEMERIKSAAN PERTAMA
8
BERTEMU KEMBALI
9
RUMAH CALISTA DI SERANG 1
10
RUMAH CALISTA DI SERANG 2
11
ORANG YANG ANEH
12
ORANG YANG ANEH 2
13
MARKAS KEBOBOLAN
14
LUCAS LEMBUT
15
Servis pagi
16
PERSIAPAN SELESAI
17
BERANGKAT
18
KEMBALI MELAKUKAN PERJALANAN
19
TERKEPUNG
20
KE GELISAHAN CALISTA
21
KEKHAWATIRAN LUCAS
22
KANIBALISME
23
HAMPIR SAMPAI DI PERBATASAN
24
SAMPAI DIPERBATASAN
25
PERUT CALISTA KERAM
26
BERUNTUNG KANDUNGAN CALISTA SELAMAT
27
TAMAN MAWAR
28
JATI DIRI LUCAS
29
KADAL BESI
30
KADAL BESI 2
31
MELAKUKAN PERJALANAN KEMBALI
32
PENYERANGAN
33
Zombie meminta tolong?
34
APA ULAH SI PENGHIANAT ITU?
35
MAU HERAN TAPI DIA LAGI HAMIL
36
manusia setengah zombie.
37
Sebuah robot yang sangat mirip manusia.
38
Baku hantam dengan robot.
39
Lucas terluka parah
40
tangan kanan Lucas patah
41
SALTING
42
lolongan anjing
43
Anjing zombie?
44
Lolos dari kepungan anjing
45
Matahari terbit?
46
Perbatasan
47
Menerobos ribuan zombie
48
Kota terakhir
49
Sampai di Markas utama
50
jatah dari sekian lama tidak dapat?
51
Rapat
52
Bulan purnama
53
I love you Lucas
54
I love You Lucas 2
55
kebrutalan zombie
56
kisah cinta Zavier?
57
Makan malam yang cukup menegangkan
58
Auman serigala terdengar kembali.
59
Lolongan Serigala
60
Hari yang membahagiakan.
61
BAB 61
62
Perjalanan
63
Calista pingsan
64
BAB 64
65
BAB 65
66
SAMPAI DI MARKAS RAHASIA
67
UDARA SEGAR
68
LEON SANG CASANOVA?
69
HUKUMAN DI KELUARGA MAFIA
70
NASIHAT IBU LUCAS
71
PENELITIAN PENAWAR HAMPIR SELESAI
72
Lucas, Leon, dan Zavier kembali ke Mansion.
73
BAB 73
74
BAB 74
75
SAMPAI DI MANSION
76
BUNGA MATAHARI
77
Lucas terkena virus zombie?
78
Kabar Duka Bagi Calista
79
Bab 79, ALIRAN ENERGI HANGAT DALAM TUBUH LUCAS
80
BAB 80, PELURU PELEDAK MILIK ZAVIER
81
Bab 81. Kekuatan deteksi Leon atau kekuatan menganalisis
82
Bab 82. kemampuan baru ditemukan lagi.
83
Bab 83 pelatihan ketat.
84
Bab 84 Musuh Atau teman?
85
Bab 85. Teman sekaligus saudara
86
Bab 86. Saingan Calista?
87
Bab 87. Prepare Melahirkan.
88
Bab 88 . Lab Astronomi
89
Bab 89. Bongkahan Meteor.
90
Bab 90. Bimbang
91
Bab 91. Pembuat Senjata
92
Bab 92. Pendeteksi? Tak mungkin!
93
Bab 93. kontraksi?
94
Bab 94. pembukaan?
95
Bab 95. Welcome Baby Al & El
96
Bab 96. Dua Keponakan Laki-laki
97
Bab 97. Pelatihan tertutup
98
Bab 98. Tiga kelompok
99
BAB 99. WANITA PEMBERANI
100
Bab 100. Hadiah Untuk Jingga
101
101. pilihan Jingga
102
102. kerusuhan di kamar Lucas
103
103. Gerald si kulkas
104
104. seminggu tanpa Lucas
105
105. level 3 puncak
106
106. kerinduan Lucas pada Calista
107
107. kegelisahan Lucas
108
108. Ruang kekacauan
109
109. pedang berbilah dua, empat belati dan tombak lipat.
110
110. kesiapan tiga kelompok
111
111. Ruang bawah tanah
112
112. omelan Calista
113
113. keluarga kecil yang sempurna
114
114. hari keberangkatan
115
115 Serigala zombie
116
116. Ban bocor?
117
117. Ada apa dengan Jingga?
118
118. zombie level selanjutnya?
119
119. Markas utama ibu kota
120
bab 120. Pembantaian di markas utama ibukota
121
BAB 121, WANITA ULAR?
122
BAB 122, PENELUSURAN KECIL-KECILAN
123
BAB 123, ENERGI HABIS
124
BAB 125. PENELUSURAN ZAVIER
125
ADIK DAN KAKA
126
KULTIVATOR SPESIAL
127
PARTNER BARU¿
128
persiapan pernikahan dan sepasang kalung
129
jalan bukit tertutup gerombolan zombie
130
Salahkah jika aku mati?
131
Pelukan Hangat
132
Sepasang Kalung
133
Pernikahan
134
Rehan sejenak dari segala Badai
135
kembali melatih
136
Benih-benih cinta
137
PDKT Nih ceritanya
138
Masalah di pertambangan
139
Pertambangan
140
parasit atau zombie
141
Parasit
142
Mutasi lagi?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!