Anggun pun disambut juga oleh sang ibu mertuanya dengan ramah
"Selamat datang Anggun..Maaf ya,jika keadaan rumah mama seperti ini..Jauh dari kata layak,tidak seperti rumah mu yang besar.."Ujar ibu mertua Anggun bernama Siti
"Tidak apa apa ma..Jangan bicara seperti itu..Aku tidak mempermasalahkan keadaan rumah mama..Bukankah sudah seharusnya istri mengikuti suaminya kemana pun tinggal?"Jawab Anggun tersenyum
"Iya benar nak..Tinggallah disini sampai Revan bisa menyewa rumah untuk mu."Ujar ibu mertuanya
"Iya ma.."Jawab Anggun singkat
"Lalu,kak Anggun dan kak Revan akan bulan madu kemana??"Sahut Risty bertanya
Membuat Anggun langsung menoleh kearah Risty
"Sepertinya kami tidak pergi bulan madu."Jawab Anggun
"Kenapa kak??"Tanya Risty penasaran
"Karna besok kakak harus kembali bekerja .."Jawab Anggun menjelaskan
"Ya..Sayang sekali..Masa baru nikah,besoknya langsung kerja..Tidak romantis.."Ucap Risty dengan gaya blak blakannya
Sesaat Anggun hanya bisa tersenyum
"Itu karna posisi kakak dikantor sangat penting Risty...Kakak tidak bisa meninggalkan pekerjaan kakak terlalu lama..Dan lagi pula,daripada uangnya untuk bulan madu,kan lebih baik digunakan untuk hal yang penting.."Jawab Anggun
Revan hanya bisa diam menatap mereka
"Jika posisi kakak penting,seharusnya kakak tidak tinggal bersama kami..Karna penghasilan kak Anggun lebih besar dari kak Revan..Harusnya kalian bisa mengontrak rumah sendiri biar pun sepetak..Kehadiran kalian disini hanya menambah pekerjaanku dirumah..Ck.."Sahut Risty dengan secara tidak langsung menunjukkan protesnya
"Risty..Jaga ucapan mu..Memangnya kau yang punya aturan dirumah ini??"Sentak Revan dengan nada marah karna mendengar kata kata sindiran dari Risty
"Aku bicara apa adanya..Memang seperti itu nyatanya..Aku tidak masalah jika kalian mau tinggal disini berapa lama..Asal tidak merepotkan ku.."Jawab Risty dengan nada cueknya dan langsung ke kamar nya
"Anak itu..-"Ujar Revan yang tak bisa berkata apa pun melihat sikap Risty yang memang sangat keras dan berani menjawab setiap ucapan Revan
Anggun yang melihat sikap Risty,hanya bisa diam.Dan tak mengira jika adik iparnya akan menunjukkan sikap protesnya
Apakah keputusan Revan benar jika kami tinggal dirumah ini..Batin Anggun termenung
"Sudah ..Jangan dengarkan apa kata anak itu..Dia memang selalu begitu..Dan Anggun,mama harap kau tidak memasukkan kata kata Risty dalam hati ya.."Sahut ibu mertuanya
"Iya ma..Aku paham.."Jawab Anggun tersenyum terpaksa
"Risa..Siapkan makan malam ya..Kakak ipar mu pasti sudah lapar."Ujar ibu mertua Anggun menyuruh Risa
"Iya ma.."Jawab Risa mengangguk dan langsung meninggalkan mereka menuju dapur
"Kalian istirahat lah dulu..Kalian pasti lelah..Nanti mama panggil waktu makan malam."Ujar ibu mertuanya
"Iya ma..Ayo sayang..Kita kekamar.."Jawab Revan dan mengajak Anggun kekamar
Anggun pun mengangguk dan mengikuti Revan ke kamar nya.
Tiba dikamar Revan yang luasnya tak begitu lebar dan sedikit sempit,membuat Anggun tercengang.Untuk pertama kalinya ia melihat kamar yang begitu kecil dan sempit.Dan bahkan tak memiliki alat pendingin ,menambahkan kamar tersebut sedikit gerah
Anggun pun menarik nafas panjangnya dengan berat
"Mas..Apa kau yakin kita akan tidur dikamar ini??"Tanya Anggun memastikan
"Iya sayang..Maaf,jika kamar ini kecil dan panas..Kamar ini yang biasa ku pakai sebelumnya.."Jawab Revan menjelaskan
🐾🐾🐾🐾
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 60 Episodes
Comments
Tri Widayanti
Nyimak dulu
2022-10-04
0
🌻Ruby Kejora
sukses terus untuk kakak
2022-10-03
0
Ika Sartika
sabar sabar ini ujian
2022-03-28
0