Caper?

Terimakasih yang sudah berkenan membaca karya remahan ini😘

.

.

.

Lanjut yaa

Hari ini Aku berangkat ke sekolah seperti biasa, menaiki sepeda motor favoritku (karena memang cuman ini😁). Hari ini Aku bangun kesiangan, Alarm yang ku stel sebelum tidur entah mengapa tidak menyala, atau Aku yang tidak mendengar? Entah.. Jadilah Aku berangkat bekerja sambil balapan dengan waktu.  Jika seorang guru terlambat hanya karena bangun kesiangan, bagaimana dia akan menjadi contoh yang baik untuk murid- muridnya? Di tengah perjalanan, Aku mulai merasakan perutku tidak nyaman. Biasa jika Aku melewatkan sarapan, selalu seperti ini. Perut langsung panas.

‘Hmmh Nanti saja kalau selesai mengajar, Aku bisa membeli sarapan di Warung dekat sekolah’. Batinku.

Aku segera memarkirkan motor, dan berlari- lari kecil ke arah ruangan ku. Aku menyapa beberapa teman yang terlihat sudah siap untuk masuk ke kelas. Aku melihat jadwal mengajar, dan menyiapkan bahan ajarku. Aku melangkahkan kaki lebar- lebar, agar bisa mencapai kelas lebih cepat. Aku mengajar kelas 10 A (Kelas yang Aku menjadi Wali-nya) hari ini.

Suara dengungan dari arah kelas mendadak hilang begitu Aku memasuki ruangan. Aku segera menuju meja, dan meletakkan buku untuk mengajar. Aku meminta ketua kelas memimpin doa, selesai itu Aku mulai memanggil satu persatu siswa untuk mengetahui kehadiran mereka.

Ditengah mengabsen, perutku kembali terasa panas.

‘Ya ampuun perut ini kenapa tidak bisa diajak kompromi’. Gerutuku. Aku kembali mengabsen, walaupun dengan keadaan yang tidak nyaman. Selesai mengabsen, Aku mulai menulis di whiteboard Materi yang akan Aku ajarkan hari ini.

“PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN”. Aku mulai mengajar. Beberapa kali Aku mengusap peluh di pelipisku.

“Coba kalian kerjakan yang ada di LKS halaman 15”. Selesai menjelaskan materi, Aku langsung memberi tugas, tujuanku sebenarnya agar Aku bisa duduk dan mengelus perutku yang panas dan perih.😢 Aku duduk dengan perasaan tidak nyaman. Apa Aku membeli sarapan sekarang saja ya? Tanyaku.

Drrtt drttt.. Aku merasakan hape di saku celanaku bergetar. Aku merogoh saku dan mengambil ponsel jadulku. kulihat ada satu pesan masuk.

Dari Irene???

Bapak trlihat tdk nyaman, apa krna blm sarapan?

Aku mendongakan kepalaku dan menatap tajam ke arah muridku. Dia ternyata juga sedang melihat ke arahku. Dia nyengir lebar, seperti tidak merasa bersalah.

‘Dasar anak itu.. di kelas main hape’.

“Irene, ini jam pelajaran, tidak ada main hape, bukankah waktu itu sudah disepakati bersama?”. Aku mendekati meja nya, dan mengulurkan tanganku untuk meminta hapenya.

“Maaf pak”. Dia menunduk dan memberikan hapenya padaku. Kurasa dia takut. Suara bisik- bisik memenuhi ruangan. Ini pelajaran untuk mereka.

“Jam istirahat ambil di ruangan Bapak”. Aku berkata sambil berlalu menuju mejaku. Sebagai guru Aku merasa harus tegas pada murid- muridku. Melanggar peraturan bukanlah sesuatu yang baik. Jika hal sepele seperti tidak boleh bermain hape di saat jam pelajaran saja sudah mereka langgar, bagaimana dengan aturan lain yang lebih serius?.

Jam mengajar telah usai, Aku segera menutup kelas dan beranjak kembali ke ruanganku. Jam kedua Aku ada jadwal mengajar, Aku berniat membeli sarapan saat jam istirahat.

Baru beberapa langkah Aku melewati pintu kelas,

“Pak Rama, tunggu..”. Aku menghentikan langkahku saat ku dengar namaku dipanggil. Aku membalik badan, terlihat di depanku, siswi yang tadi hapenya ku sita.

“Kamu bisa mengambil hape nanti saat istirahat”. Kataku.

“Bukan itu pak..” Dia diam sebentar kemudian mengulurkan sebuah kotak makanan ke arahku.

‘Dia memberikan bekal makan siangnya??’ tanyaku dalam hati.

“Bapak bisa sarapan dulu sebelum kembali mengajar”. Katanya. Masih sambil mengulurkan tangannya. Karena Aku belum menerima kotak nasi itu. Dia menatapku dengan tatapan khawatir mungkin?

“Bapak bisa membeli nanti saat istirahat, kamu bisa menyimpan bekalmu untuk nanti siang”. Jawabku.

Dia tampak menggelengkan kepala samar. Beberapa detik kemudian dia memaksa tanganku untuk mengambil kotak bekalnya. Dan segera berlari kembali ke kelas.

Aku berpikir dia murid yang aneh. Ah bukan maksudku mengata- ngatai muridku ya, tetapi dari awal kami pertama bertemu secara tak sengaja,  dia selalu bersikap aneh. Misalnya yang rutin dia lakukan, setiap Aku mengajar, dia selalu tampak tersenyum sendiri sambil menatapku. Aku sering menyuruhnya maju ke depan untuk mengetes tangkapannya terhadap materi yang dia terima, dan dia memang bisa. Jadi ada apa dengan dia?

‘Ah sudahlah, alhamdulillah dapat sarapan gratis, hehehe’.

Aku menuju kantor, suasana sepi karena rekan guru sedang mengajar dan belum kembali ke ruangan. Aku meletakkan buku dan juga kotak bekal yang muridku berikan di atas meja. Saat duduk, Aku penasaran dengan isi kotak, jadilah tanganku membuka kotak nasi berwarna pink itu.

Nasi, sayur kacang panjang, dan ayam goreng.🥲 Perutku yang tadi sudah membaik pun kembali berdemo.

‘Baiklah, Aku akan makan ini.. Terima kasih untuk sarapannya, muridku yang baik’. Aku berdoa dan memakan makanan itu dengan lahap. Hehee

“Tumben Pak Rama bawa bekal, biasanya beli di warung mbok siti”. Kata Bu Titik, salah satu rekanku. Dia baru keluar kelas sepertinya.

“Ah iya ini bu, ada yang ngasih, alhamdulillah”. Jawabku.

“Kotaknya warna pink, pasti dari salah satu siswi yang lagi caper itu, hehee” Bu Titik meledekku. Dia tersenyum lebar.

Aku hanya tertawa, tidak menanggapi ledekan Bu Titik. Beliau memang seperti itu, senang meledek.

‘Caper? Cari Perhatian? Apa bocah itu sedang mencari perhatianku?’. Aku geleng- geleng kepala. Tetapi jika dipikir sepertinya begitu, hmmm..

.

.

.

BERSAMBUNG😘

Terpopuler

Comments

MEMEY

MEMEY

hadir lagi kak

2022-07-19

1

Aqiyu

Aqiyu

mmmmmmmmmm..... bisa jadi

2022-06-16

1

Sharma Rianty

Sharma Rianty

teruskan Irene aq mendukung mu.👍👍😘

2022-06-15

1

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 74 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!