Bertemu Seperti Terencana.....

Setelah dari kampusnya Ranti langsung memilih untuk kembali pulang dan menyusun skripsi akhirnya sesuai permintaan dosen pembimbingnya.

''Kok aku jadi pengen keliling naik bus yah, oke besok kita rencanakan untuk jalan jalan..... ''

ucap Ranti saat melihat bus di perempatan lampu merah.

Hanya dua puluh menit Ranti sampai di rumahnya dan langsung menuju kamarnya untuk kembali mengerjakan skripsinya.

Sedang asik dengan kerjaannya, adiknya Rasya sang adik tersayang tiba tiba masuk kedalam kamar Ranti dan seperti biasa merengek meminta antar kepada kakaknya.

''Kakak tau ada niat terselubung dari kamu. ''

ucap Ranti dan Rasya hanya tersenyum.

''Ayolah kak ikut aku yah malam ini ke acara, aku malu jalan sendirian gak ada yang nemenin. ''

rayu Rasya seperti biasa sambil duduk di lantai dan tangannya memainkan baju Ranti.

''Kamu udah gede Syaa... masih ajah merengek seperti anak kecil. ''

''Ayolah.....ayolah kak, gini deh aku akan kabulkan apapun yang kakak minta tapi hanya satu permintaan. ''

''Cukup menarik, oke lah kakak nurutin apapun maunya kamu. ''

''Yasudah siap siap nanti malam kita berangkat dan jangan pakai gaun yang terbuka. ''

''Oke.....siap. ''

Rasya langsung kembali merebahkan tubuhnya di ranjang milik Ranti dan Ranti hanya tersenyum menggelengkan kepalanya.

Sedari kecil Rasya memang di rawat oleh Ranti karena sang ibu sibuk dengan karir dan perusahaannya, Ranti tetap bahagia dengan semua kehidupannya saat ini karena ada Rasya yang selalu menjadi penyemangatnya.

Malam hari tiba.....

''Kakak..... kenapa lama sih siap siapnya, aku udah selesai loh siap siapnya. ''

teriak Rasya sambil menggedor pintu kamar kakaknya.

''Kamu ini kaya bocah minta jajan, menyebalkan. ''

jawab ranti sambil membuka pintu kamarnya dan Rasya terpaku melihat kakaknya saat ini.

''Kenapa kakakku cantik sekali, ayo kita berangkat sebelum kemalaman kakak. ''

ucap Rasya sambil menarik lengan Ranti dan berjalan beriringan menuju mobil.

''Loh... kalian mau kemana?? ''

ucap ibu Amara saat melihat kedua anaknya berpakaian rapih.

''Aku mau antar Rasya buu, ke pesta temannya. ''

jawab Ranti dan ibu Amara mengangguk.

Rasya juga Ranti pamitan pada ibunya dan langsung menuju mobil dengan Rasya yang mengendalikan kemudi mobilnya.

Sepanjang perjalanan Ranti sibuk dengan handphone nya dan membuat Rasya tersenyum kecut.

''Kakak nanti ikut masuk kedalam acara yah, jangan nunggu di luar. ''

ucap Rasya dan Ranti mengangguk.

''Kakak aneh dengan kampus kamu itu, tiap bulan pasti ada ajah itu pesta. ''

protes Ranti dan Rasya hanya mengangkat bahunya tanda tidak mau berkomentar.

Dua puluh menit kemudian mobil sampai di area parkir kampusnya Rasya, Ranti langsung turun dari mobil dan menggandeng lengan Rasya untuk ikut masuk kedalam area acaranya.

''Hadeuuh.... bocil bocil ternyata yang ada di pesta ini, kakak mau nyari makanan dan kamu gabung sana sama teman yang lainnya. ''

ucap Ranti beralasan dan Rasya mengijinkannya.

Di area parkir saat ini, seorang kakak sedang berdebat dengan adiknya yang memakai gaun terlalu minim, namun sang adik tetap ngotot dan mengancam balik kakaknya.

''Pokonya kakak jangan masuk kedalam pesta yah, awas ajah kalau masuk nanti Alea akan mogok makan dan nanti Kak Bima yang jadi tersangkanya. ''

ancam Alea pada kakak yang posesif dan Bima pun pasrah.

''Ingat deek, jangan macam macam dan jangan meminum minuman sembarangan, kakak nunggu di area taman sampai kamu selesai dengan acaranya. ''

ucap Bima dan Alea mengiyakannya.

Yaa... dia adalah Bima dan Alea, Alea adalah teman satu kampus Rasya dan ternyata satu kampus juga dengan Bima, Bima yang posesif terhadap adiknya begitu menjaga Alea dan selalu membatasi ruang gerak Alea.

Bima berjalan ke area taman dan mengerutkan keningnya saat melihat punggung wanita yang sedang duduk dan ada cahaya dari hadapannya yaitu handphone si wanita.

''Kenapa ada wanita yang duduk di taman ini yah, apa dia kabur dari acara pestanya. ''

gumam bima sambil berjalan mendekat ke arah wanita yang membelakanginya.

Bima tersenyum saat tau siapa wanita di hadapannya saat ini, wanita yang di carinya dan wanita itu adalah wanita yang tempo hari di bantunya di dalam bus.

''Bertemu seperti terencana ini namanya.... ''

ucap sumringah Bima dan Ranti langsung mengangkat wajahnya lalu menatap bima yang sedang tersenyum kepadanya.

''Hadeuuh..... ini orang bocil ketuaan atau emang bocil yah. ''

gumam Ranti dalam hatinya sambil menatap Bima yang sedang tersenyum kepadanya.

''Hai.... kamu masih ingat gak ke saya?? ''

ucap Bima dan membuat Ranti mengerutkan keningnya.

''Maaf yah saya gak kenal kamu dan jangan ganggu konsentrasi saya. ''

ucap ketus Ranti dan membuat Bima langsung tersenyum.

''Kamu beneran gak ingat siapa saya?? padahal saya mencari kamu loh setelah insiden di bus tempo hari itu, gimana ingat gak?? ''

ucap Bima kembali meyakinkan Ranti dan berhasil karena saat ini Ranti sedang terlihat berfikir.

''Tunggu sebentar, oh....kamu yang bayarin aku pake kartu bus nya kan?? aku sampe lupa saat itu saking buru buru dan semua sia sia. ''

ucap Ranti sambil menunduk sedih dan membuat Bima reflek duduk di samping Ranti.

''Emangnya sia sia kenapa gitu?? ''

ucap Bima yang penasaran karena raut wajah Ranti berubah sendu.

''Itu hari paling sial bagi saya, bangun kesiangan, tengah jalan mobil mogok, naik bus gak punya kartu dan terlambat ke kampus terus di tolak skripsi akhirnya, semua benar benar membuat saya kesal. ''

ucap Ranti dengan raut wajah kesal dan terlihat menggemaskan bagi Bima.

''Kenapa kamu malah ketawa, itu hari sial dan membuat mood aku berantakan. ''

ucap Ranti karena Bima malah terlihat menertawainya.

''Gak apa apa hanya sajah kamu lucu dan menggemaskan kalau sedang kesal dan marah seperti barusan, jangan pernah menampakan raut wajah seperti barusan kepada laki laki lain yah. ''

ucap Bima dan berhasil membuat Ranti mengerutkan keningnya.

''Kamu ini aneh, maksudnya apa coba bicara seperti itu ke saya, siapa kamu coba?? ''

ucap Ranti menggelengkan kepalanya dengan sikap Bima yang aneh.

''karena kamu calon pendamping hidupku. ''

ucap Bima dan membuat Ranti seketika melototkan matanya.

''Kamu lagi kesambet setan taman ini atau kamu sedang bergurau, heloooo... kamu memang siapa sampai bilang pendamping hidup segala?? ''

ucap Ranti yang semakin aneh dengan sikap laki laki di hadapannya.

''Ya aku yakin ajah kalau kita berjodoh loh, mau bukti memangnya kamu?? ''

ucap Bima dengan penuh percaya diri dan membuat Ranti menepuk jidatnya karena kesal.

''Hadeuuuh.....ini cowok kepentok pohon toge kali yaah, bicaranya ngawur sekali. ''

gerutu Ranti dan membuat Bima tergelak karena mendengar dengan jelas apa yang di bicarakan oleh Ranti.

Malam itu Bima melupakan adik kesayangannya yang sedang ikut berbaur dengan teman yang lainnya.

Rasya yang menaruh hati pada Alea langsung memberanikan diri mengajak Alea berbicara, namun sayangnya Alea seperti terpaksa ikut dengan Rasya untuk mengobrol.

TBC......

Terpopuler

Comments

❤️⃟Wᵃf✰͜͡ᴠ᭄ᴇʟᷜᴍͣuͥɴᷤ✪⃟𝔄⍣⃝కꫝ🎸

❤️⃟Wᵃf✰͜͡ᴠ᭄ᴇʟᷜᴍͣuͥɴᷤ✪⃟𝔄⍣⃝కꫝ🎸

To the poin y si Bima.. baru juga kenal.. eh.. mereka mh blm kenalan kn...

2022-03-04

3

hy. bisganz

hy. bisganz

hmmmmmm🤔🤔🤔🤔

2022-03-02

3

aurora

aurora

cinta pada pandangan pertama

2022-03-01

2

lihat semua
Episodes
1 Tragedi pagi hari....
2 Penolakan Sepihak.....
3 Bertemu Seperti Terencana.....
4 Kamu Lagi......
5 Akhirnya.....
6 Sepertinya kita berjodoh....
7 Makan siang.....
8 Sidang & Bahagia.....
9 Perasaan Berbeda
10 Ya ....dan tidak menerima penolakan.
11 Ikatan Cinta
12 Tante Mira.......
13 Keberangkatan Menuju BALI
14 Bima dan Ranti.....
15 Pertunangan Sederhana.....
16 Flash Back.....
17 Rencana ......
18 Cobaan untuk Ranti......
19 Terpaksa........
20 Liburan dadakan Ranti & Bima......
21 Villa impian Ranti
22 Hanya untuk kamu Bibimm.....
23 Hari terakhir di Villa.....
24 Kepulangan Ranti & Bima....
25 Keputusan Terberat......
26 Berakhirnya Hubungan Ranti & Bima.
27 pengorbanan Bima.....
28 tersangka utama.....
29 Hamil......
30 pernikahan Ranti......
31 Kecewanya Bima......
32 Ayya membaik dan sadar.....
33 Pengorbanan Bima kembali.......
34 Mengikuti Rencana.......
35 Kembalinya Ranti......
36 Etaya Clarissa.......
37 Kembali bekerja di butik.....
38 Bertemu dengan Bima......
39 Siapa dia......
40 Apa dia anakku.
41 Rancana Mendekati......
42 Usaha Bima dan Alea.....
43 Janggal.....
44 Bertemu dengan Ranti
45 Rencana memanfaatkan situasi.......
46 Kenyataan yang menyedihkan.......
47 Kemarahan Rangga.......
48 Seperti mimpi........
49 menghasut kembali.......
50 pertunangan Bima
51 Kepergian Ranti......
52 Mencari Ranti.....
53 Liburan setelah bekerja
54 Masih edisi liburan DUBAI
55 Kembali......
56 penjelasan Bima
57 kecewa......
58 Resmi Bercerai......
59 Mengunjungi rumah Bima.......
60 Kapan kalian menikah.....
61 Kecelakaan yang di sengaja......
62 pelukan ketenangan
63 Rumah masa depan
64 Mengenang Masa lalu indah........
65 Mengulang kembali......
66 Tanpa judul.........
67 Rencana .........
68 Keberangkatan menuju Paris......
69 Pesta pertama ulang tahun Etaya......
70 Tanpa judul.....
71 Hari kebebasan.......
72 Hari Bahagia Ranti dan Bima......# part 1
73 Hari Bahagia Ranti dan Bima....... # part 2
74 Malam bersama mu......
75 Aktifitas baru sebagai istri......
76 kepergian Bima......
77 Akhir hidup Ayya......
78 kejutan untuk Ranti
79 Melepas Rindu.....
80 Perdebatan Ranti dan Bima
81 Kehamilan Ranti.......
82 Lamaran untuk Alea.....
83 Periksa kehamilan......
84 Kecelakaan Ranti dan Bima.
85 Sampai batas penantian
86 promosi cerita baru dan give away
Episodes

Updated 86 Episodes

1
Tragedi pagi hari....
2
Penolakan Sepihak.....
3
Bertemu Seperti Terencana.....
4
Kamu Lagi......
5
Akhirnya.....
6
Sepertinya kita berjodoh....
7
Makan siang.....
8
Sidang & Bahagia.....
9
Perasaan Berbeda
10
Ya ....dan tidak menerima penolakan.
11
Ikatan Cinta
12
Tante Mira.......
13
Keberangkatan Menuju BALI
14
Bima dan Ranti.....
15
Pertunangan Sederhana.....
16
Flash Back.....
17
Rencana ......
18
Cobaan untuk Ranti......
19
Terpaksa........
20
Liburan dadakan Ranti & Bima......
21
Villa impian Ranti
22
Hanya untuk kamu Bibimm.....
23
Hari terakhir di Villa.....
24
Kepulangan Ranti & Bima....
25
Keputusan Terberat......
26
Berakhirnya Hubungan Ranti & Bima.
27
pengorbanan Bima.....
28
tersangka utama.....
29
Hamil......
30
pernikahan Ranti......
31
Kecewanya Bima......
32
Ayya membaik dan sadar.....
33
Pengorbanan Bima kembali.......
34
Mengikuti Rencana.......
35
Kembalinya Ranti......
36
Etaya Clarissa.......
37
Kembali bekerja di butik.....
38
Bertemu dengan Bima......
39
Siapa dia......
40
Apa dia anakku.
41
Rancana Mendekati......
42
Usaha Bima dan Alea.....
43
Janggal.....
44
Bertemu dengan Ranti
45
Rencana memanfaatkan situasi.......
46
Kenyataan yang menyedihkan.......
47
Kemarahan Rangga.......
48
Seperti mimpi........
49
menghasut kembali.......
50
pertunangan Bima
51
Kepergian Ranti......
52
Mencari Ranti.....
53
Liburan setelah bekerja
54
Masih edisi liburan DUBAI
55
Kembali......
56
penjelasan Bima
57
kecewa......
58
Resmi Bercerai......
59
Mengunjungi rumah Bima.......
60
Kapan kalian menikah.....
61
Kecelakaan yang di sengaja......
62
pelukan ketenangan
63
Rumah masa depan
64
Mengenang Masa lalu indah........
65
Mengulang kembali......
66
Tanpa judul.........
67
Rencana .........
68
Keberangkatan menuju Paris......
69
Pesta pertama ulang tahun Etaya......
70
Tanpa judul.....
71
Hari kebebasan.......
72
Hari Bahagia Ranti dan Bima......# part 1
73
Hari Bahagia Ranti dan Bima....... # part 2
74
Malam bersama mu......
75
Aktifitas baru sebagai istri......
76
kepergian Bima......
77
Akhir hidup Ayya......
78
kejutan untuk Ranti
79
Melepas Rindu.....
80
Perdebatan Ranti dan Bima
81
Kehamilan Ranti.......
82
Lamaran untuk Alea.....
83
Periksa kehamilan......
84
Kecelakaan Ranti dan Bima.
85
Sampai batas penantian
86
promosi cerita baru dan give away

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!