Pagi hari seperti biasa Alle bangun pagi membersihkan diri ia setelah ia itu ia memakai pakaian kerja kemeja panjang warna pink kerah pita dan rok span di bawah lutut warna hitam tak lupa ia memakai blezer senada dengan rok span nya
Ia menguncir kuda rambutnya memoles sedikit wajah nya dan memakai sedikit lipstik yang sewarna dengan bibir nya
Setelah itu ia meraih sebuah koper di atas lemari membuka nya, terlihat sebungkus roti tawar yang ia sembunyikan
"Ternyata masih sisa sedikit" gumam nya ketika melihat roti tawar yang masih sisa beberapa helai
"Makan permen aja lah, buat ganjal perut" ucap Alle ia menutup kembali koper itu meletakkan ke tempat semula
Ia kemudian melangkah menuju toples yang berisi permen aneka rasa ia mengambil nya
Membuka nya dan memasukkan ke dalam mulutnya lalu ia mengambil tas dan ponsel nya kemudian ia siap berangkat kerja
Alle berjalan kaki di atas trotoar, ia terpaksa jalan kaki karena ia sudah tak punya uang lagi untuk naik angkutan umum, dan oleh sebab itu Alle bangun lebih pagi agar ke kantor nya ia tak terlambat
Setelah sekian lama menempuh waktu yang lama Alle sampai lah di kantor nya sebuah perusahaan yang terbilang cukup besar
Beruntung ia bisa kerja di dalam sana Walau ia hanya karyawan biasa
"Pagi Bu Alle" sapa seorang satpam yang berjaga di depan kantor
"Pagi pak, belum ganti sif ya" ucap Alle tersenyum lebar seakan ia melupakan masalah yang terjadi kemarin
"Iya Bu belum, mungkin sebentar lagi" ucap pak satpam
"Ohh, kalau gitu saya masuk ke dalam ya" pamit Alle tersenyum lebar
"Iya silahkan" ucap pak satpam
Alle memang terkenal ramah, supel , ceria sebab itu banyak orang yang sering menyapa nya atau berteman dengan nya dan banyak pula yang tak suka pada nya
Sampai lah alle di ruangan nya, lalu ia mendudukkan dirinya di atas kursi kerja nya
"Hay Al, jangan lupa ya nanti rapat kamu dampingin Bu Lisa soalnya aku masih ada urusan" ucap teman Alle
"Iya, kemarin Bu Lisa juga sudah beritahu aku, kamu pergi selesai kan urusan mu sana biar cepat kelar" ucap Alle tersenyum lebar sambil tangannya mengibas Gibas
"Ngusir nih ceritanya" ucap temannya sambil tersenyum bercanda
"Iya ngusir" ucap Alle tertawa kecil
"Haha, iya deh, thanks ya bye-bye" ucap temannya lalu pergi meninggalkan Alle
Sedangkan Alle hanya menggeleng kepala nya melihat teman nya, ia pun meraih gelas nya lalu pergi ke pantry menyeduh segelas cappucino panas setelah itu ia kembali ke tempat nya mengerjakan beberapa pekerjaan nya sambil menunggu sang atasan datang
Di tempat lain di dalam mobil
"Apa jadwal hari ini" tanya seorang pria memakai pakaian formal Jas celana yang rapi sepatu yang mengkilap
Rambut yang tertata rapi, wajah tampan, tegas, cool, dan berkharisma tak lupa jam tangan yang menghiasi lengannya
"Hari ini hanya ada dua rapat tuan, pagi ini di perusahaan Andara group dan jam 2 siang kita rapat dengan perusahaan Crop tuan, selain itu kita hanya mengerjakan beberapa dokumen saja" jelas asisten nya
"Kita langsung ke sana saja" ucap nya dengan datar
"Baik tuan Alex" ucap asisten nya mengangguk lalu menyuruh sopir nya ke perusahaan Andara group
--
"Alle, kita ke ruang rapat sekarang ya karena perusahaan lain sudah berangkat ke arah sini" ucap Bu Lisa atasan Alle
"Baik Bu" ucap Alle mengambil sebuah berkas untuk rapat hari ini
"Kamu sudah pelajari semuanya kan" ucap Bu Lisa mereka beriringan berjalan ke arah ruang rapat
"Ah saya lupa, Tanpa kamu pelajari pun sudah mengerti hanya sekali lihat bukan" imbuh Bu Lisa tersenyum ke arah Alle
"Saya tidak sepintar itu Bu" ucap Alle menggeleng kepala nya
"Kamu selalu begitu, banyak orang yang bilang begitu tentang kamu" ucap Bu Lisa
"Aku juga sependapat dengan mereka kalau kamu itu cerdas, pertahanan kemampuan kamu ya, tetap semangat" ucap Bu Lisa tersenyum menepuk pundak Alle
Alle hanya tersenyum mengangguk saja, tanpa terasa mereka sudah sampai di ruang rapat
Sampai di ruang rapat mereka saling bertukar sapa sambil menunggu pihak lain
Beda dengan Alle ia sedang mempelajari Dokumen yang ia bawa
Tak lama pintu ruangan terbuka nampak seseorang membuka pintu tak lama masuklah satu orang lagi yang gagah tinggi tegap masuk ke dalam sana
"Selamat pagi tuan Alex" sapa pimpinan Alle Mr. tang
"Pagi" Jawab nya dengan datar
"Lebih baik kita mulai sekarang tuan" asisten Alex pada Mr tang
"Ya baiklah silahkan duduk tuan" ucap Mr. tang
Mereka lalu duduk ke tempat masing-masing lalu mulai rapat
Saat rapat berlangsung Alex melihat mereka satu persatu sejenak tatapan nya menatap ke arah Alle yang menunduk membaca kertas di tangan nya Seolah tak mendengar Kan rapat kali ini
Alex pun mengangkat tangannya ia tak mau melihat orang yang tidak propesional dalam menjalin kerjasama
"Ada apa tuan apa anda kurang yakin dengan penjelasan kita" ucap Mr. tang menatap cemas Alex yang menghentikan penjelasan bawahan nya mendadak
"Aku tak mau jika rapat kali ini ada yang sibuk sendiri" ucap Alex menatap tajam ke arah Alle yang masih menunduk
"Maaf tuan" ucap Bu Lisa tersenyum kaku
Orang yang ada di samping alle pun menyenggol lengan nya, Alle yang sedang fokus pun mengangkat wajahnya dan matanya sejenak menatap ke arah Alex
(Siapa dia) batin Alex seolah memiliki ketertarikan
"Maaf" ucap Alle, berdiri dan membungkuk badan nya
"Coba kau jelaskan apa inti rapat kali ini, jika tidak bisa kita batalkan kerja sama ini" ucap Alex denga nada mengintimidasi
"Tapi tu-" ucap Mr tang tapi Alex mengangkat tangannya tanda tak mau di bantah
Itu membuat mr.tang harap-harap cemas tak hanya Mr .tang yang lain juga ikut cemas karena kerjasama ini penting untuk mereka
Alle menghela nafas sejenak lalu melangkah ke depan ia menatap sebentar di layar proyektor
Untung ia sudah selesai mempelajari inti rapat kali ini, Alle pun mulai menjelaskan dengan baik, terperinci bahkan ia juga memberikan beberapa saran pribadi tentang rapat kali ini
Setelah sekian lama akhirnya Rapat selesai
"Bagaimana tuan" tanya Mr.tang berharap
"Kita lanjutkan kerjasama ini, tapi saya tidak mau ada orang yang sibuk sendiri lain kali" ucap Alex menatap tajam Alle
"Maaf tuan" ucap Alle membungkuk kan diri
"Baik tuan tidak ada lain kali, maaf jika kami kurang sopan" ucap Mr. tang
"Hem, jangan lupa tambahkan saran-saran dari dia" ucap Alex berdiri merapikan jas nya
"Baik tuan baik, mari saya antar" ucap Mr. tang
Sejenak Alex menatap Alle entah kenapa ia penasaran dengan wanita itu batin nya
Ia kemudian pergi meninggalkan ruang rapat di antar oleh mr. tang
"Aduh le kamu ini ya bikin ibu cemas aja" ucap Bu Lisa menghampiri Alle
"Maaf Bu" hanya itu yang terucap
"Sudah lah yang penting kerja sama ini tidak batal, nanti kamu minta maaf ke Mr. tang saja" ucap Bu Lisa menggeleng kepala
"Baik Bu, maaf" ucap Alle membungkuk kan badan
Lalu satu persatu meninggalkan ruang rapat
Mr. tang, Alex dan asisten Ben sudah sampai di lobbi kantor mobil Alex sudah terparkir di depan pintu
"Maaf sekali lagi tuan jika bawahan saya kurang berkenan di hati anda" ucap Mr. tang
"Hem" dehem Alex lalu ia masuk ke dalam mobil nya
Mr. tang berbicara sebentar dengan asisten Ben lalu asisten Ben masuk menyusul tuan nya
"Cari identitas wanita tadi" ucap Alex pada asisten Ben
"Baik tuan" ucap asisten Ben tanpa bertanya lebih
Mobil mereka lalu pergi meninggalkan perusahaan Andara group
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 102 Episodes
Comments
Teti Hayati
kirain kerjanya paruh waktu, sampe gak bisa makan karena gak ada bgt simpenan..
2024-08-01
0
gia anggi🌷
boleh saran ya?
sebaiknya "temannya" itu di beri nama
2022-07-07
1
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
nyimak
2022-07-05
2