Mulai Penasaran

Keesokan harinya, Felli bersiap pergi ke kampusnya. tak lupa sarapan pagi terlebih dahulu.

"Oma, bibi Felli berangkat ya" pamit Felli menyalami Oma dan Bi Ina.

" Ya, hati hati ya" ucap sang Oma yang dibalas anggukan oleh Felli.

*************************

Sesampainya di kampus Felli melihat dua sahabatnya telah duduk menunggunya.

"Baru dateng Fell" tanya Gisel tanpa dosa.

"Lo kemana aja tadi malem? Udah sejam gue nunggu disana" omel Felli mengingat kejadian tadi malam.

"Maaf Fell, semalem ada urusan penting, jadi gak bisa dateng" jelas Gisel.

"Ya tapi setidaknya Lo kasih tau kek, atau apa. Ini malah ngilang gitu aja, ditelpon gak aktif" protes Felli.

"Tadi tuh gue emang mau ngasih tau Lo, tapi batre hp gue habis, dan..." Ucap Gisel menggantung.

"Dan apa?" Tanya Felli penasaran.

"Habis pulsa" ucap Gisel menyengir kuda.

"Njirrr anak sultan kok habis pulsa" sahut Echa tergelak.

"Jangan bilang Lo gak ada duit buat beli pulsa" tebak Felli.

"Ngaco Lo! Mana mungkin gue habis duit buat beli pulsa. Gue juga gak tau kenapa tiba-tiba pulsa gue abis pas mau nelpon Lo" jawab Gisel.

"Lo sih ada ada aja" ujar Echa menggelengkan kepalanya.

"Pagi guys" sapa Flora yang baru datang.

"Kemana aja Lo jam segini baru dateng?" tanya Felli.

"Biasalah mamud" jawab Flora.

"Mamud?" Echa menautkan alisnya.

"Mama muda" jawab Flora menjelaskan.

"Bahasa dari mana tuh?" ucap Gisel terkikik.

Kringgg

Suara bel membuyarkan pembicaraan mereka.

"Pagi anak anak" ucap dosen killer memasuki kelas mereka.

"Pagi pak" jawab semua siswa.

Pak dosen pun mulai memberikan materi. Dan menjelaskannya pada mereka.

*************************

"Eh Ra semalem gue ketemu sama kakak ipar Lo" ucap Felli. Saat ini mereka sedang berada dikantin.

"Kak Tristan?" Tebak Flora yang diangguki Felli.

"Dimana?" Tanya Gisel.

"Dijalan, gue hampir nabrak mobil dia tau gak" ucap Felli.

"Kok bisa?" Tanya Gisel.

"Itu karena elo ogeb!" Jawab Felli menoyor kepala Gisel.

"Aww sakit..." Ringgis Gisel memegang kepalanya.

"Terus terus?" Tanya Echa penasaran.

"Ya gak terus terus sih, cuma ngobrol bentar, lalu pergi" jawab Felli.

"Ngobrol apaan?" Tanya Flora keppo.

"Yeee keppo" jawab Felli tersenyum.

*************************

Dikantor Tristan, lebih tepatnya di Vernatha grup. Kini Tristan sedang berkutat dengan laptopnya, selintas ia teringat dengan gadis cantik yang ditemuinya tadi malam.

"Kenapa mereka sangat mirip" batin Tristan lalu mengecek berkas yang ada di mejanya.

Tok.... Tok.... Tok....

"Masuk!" Teriak Tristan dari dalam.

Ceklek.

"Tuan kita ada rapat penting setengah jam lagi" ucap Gio yang merupakan asisten Tristan.

"Baiklah" jawab Tristan.

"Gio kau cari informasi mengenai Felli" suruh Tristan.

"Felli?" Tanya Gio menyeritkan dahinya.

Tristan pun menceritakan tentang Felli kepada Gio, dan menyuruhnya untuk segera mendapatkan informasi mengenai Felli.

"Sepuluh menit dari sekarang!" Perintah Tristan.

"Baik tuan" ucap Gio lalu keluar ruangan.

Tristan pun melanjutkan pekerjaannya. Tak lama kemudian Gio kembali dengan seputar informasi mengenai Felli. Itulah Gio ia sangat bisa diandalkan, karena itulah Tristan betah bekerja dengannya.

"Tuan nona Felli adalah anak yang besar tanpa orangtua, nona Felli sedari kecil hanya dibimbing oleh nenek dan bibinya" jelas Gio.

"Kemana orangtuanya?" Tanya Tristan.

"Saya juga tidak tahu tuan, disini tidak ada informasi mengenai kedua orangtuanya" jawab Gio.

"Menurutmu apakah dia mirip dengan Carissa?" Tanya Tristan menunjukkan foto mereka berdua.

"Sekilas mereka memang mirip tuan, tapi jika dilihat dari dekat mereka tidak terlalu mirip" jawab Gio memperhatikan foto keduanya.

"Oh ya kenapa tuan mencari informasi mengenai nona Felli? Apa ada hubungannya dengan tuan?" Tanya Gio karena setahunya tuannya ini tidak pernah mencari informasi mengenai wanita.

"Tidak ada, dan kau boleh keluar sekarang!" Usir Tristan yang langsung dituruti Gio.

Episodes
1 Fellicia
2 Mulai Penasaran
3 Bertemu lagi
4 Memikirkannya
5 Kantor Vernatha
6 Mengingat Masa Lalu
7 Tidak bisa tidur
8 Hampir Tertabrak
9 Persiapan anniversary
10 Anniversary
11 Rasa penasaran
12 Mertua dan menantu
13 Sahabat lama
14 Flora pingsan
15 Berita bahagia
16 Es batu
17 Calon adik
18 Cemburu?
19 Pekerjaan baru
20 Pelayan pribadi?
21 Fall in love
22 Perhatian Tristan
23 Khawatir
24 Terbakar api cemburu
25 Panggil aku Tristan
26 Ngidamnya Flora
27 Kontrol
28 Menagih janji
29 Menjadi pelayan pribadi
30 Tidak ada hubungan
31 Kedatangan Carissa
32 Jangan bilang Lo masih care
33 Flashback
34 Menjalankan rencana
35 Diusir
36 Masih punya kemanusiaan
37 Kedatangan Moon
38 Perusak suasana
39 Kangen cake
40 Sebuah surat
41 Flashback
42 Flashback II
43 Flashback III
44 Fakta yang menyakitkan
45 Ucapan pedas Carissa
46 Bertemu papa
47 Menjenguk mama
48 Kecewa
49 Pelukan seorang ibu
50 Bingung dengan perasaan
51 Kehilangan
52 Sebuah rencana
53 Kembali ke Indonesia
54 Undangan
55 Sakit hati
56 Hari yang menyakitkan
57 Pernikahannya dibatalkan
58 Kecelakaan
59 Rasa bersalah
60 Perasaan yang sama
61 Hukuman untuk Carissa
62 Will you marry me?
63 Ya, aku mau
64 SAH
65 Resepsi
66 Grup wacana
67 MP
68 Manjanya Felli
69 TF junior
70 Rencana honeymoon
71 Jepang
72 Jalan jalan
73 Suami siaga
74 Pulang honeymoon
75 Persalinan Flora
76 Mutiara Intan Vernatha
77 Masuk angin?
78 Calon orangtua
79 Bakso oh bakso
80 Kakak ipar gak ada akhlak
81 Bodyguard
82 Datang ke kampus
83 Kedatangan Darwin dan Dahlia
84 Aku Kangen Mama
85 Wedding day C2
86 Ngidam
87 Mangga Muda
88 Posesifnya Tristan
89 Cimol
90 Ngambek
91 Kedatangan Curut
92 Baikan
93 Marah lagi
94 Hari bahagia Echa & Rehan
95 Sakit
96 Mode manja
97 Ngeyel
98 Cemburu?
99 Kedatangan Papa
100 Kamu marah?
101 Tanda Tanda
102 Baby Erick
103 Cewek bukan permainan
104 TAMAT
105 Episode 1 S2
106 Episode 2 S2
107 Pengumuman
Episodes

Updated 107 Episodes

1
Fellicia
2
Mulai Penasaran
3
Bertemu lagi
4
Memikirkannya
5
Kantor Vernatha
6
Mengingat Masa Lalu
7
Tidak bisa tidur
8
Hampir Tertabrak
9
Persiapan anniversary
10
Anniversary
11
Rasa penasaran
12
Mertua dan menantu
13
Sahabat lama
14
Flora pingsan
15
Berita bahagia
16
Es batu
17
Calon adik
18
Cemburu?
19
Pekerjaan baru
20
Pelayan pribadi?
21
Fall in love
22
Perhatian Tristan
23
Khawatir
24
Terbakar api cemburu
25
Panggil aku Tristan
26
Ngidamnya Flora
27
Kontrol
28
Menagih janji
29
Menjadi pelayan pribadi
30
Tidak ada hubungan
31
Kedatangan Carissa
32
Jangan bilang Lo masih care
33
Flashback
34
Menjalankan rencana
35
Diusir
36
Masih punya kemanusiaan
37
Kedatangan Moon
38
Perusak suasana
39
Kangen cake
40
Sebuah surat
41
Flashback
42
Flashback II
43
Flashback III
44
Fakta yang menyakitkan
45
Ucapan pedas Carissa
46
Bertemu papa
47
Menjenguk mama
48
Kecewa
49
Pelukan seorang ibu
50
Bingung dengan perasaan
51
Kehilangan
52
Sebuah rencana
53
Kembali ke Indonesia
54
Undangan
55
Sakit hati
56
Hari yang menyakitkan
57
Pernikahannya dibatalkan
58
Kecelakaan
59
Rasa bersalah
60
Perasaan yang sama
61
Hukuman untuk Carissa
62
Will you marry me?
63
Ya, aku mau
64
SAH
65
Resepsi
66
Grup wacana
67
MP
68
Manjanya Felli
69
TF junior
70
Rencana honeymoon
71
Jepang
72
Jalan jalan
73
Suami siaga
74
Pulang honeymoon
75
Persalinan Flora
76
Mutiara Intan Vernatha
77
Masuk angin?
78
Calon orangtua
79
Bakso oh bakso
80
Kakak ipar gak ada akhlak
81
Bodyguard
82
Datang ke kampus
83
Kedatangan Darwin dan Dahlia
84
Aku Kangen Mama
85
Wedding day C2
86
Ngidam
87
Mangga Muda
88
Posesifnya Tristan
89
Cimol
90
Ngambek
91
Kedatangan Curut
92
Baikan
93
Marah lagi
94
Hari bahagia Echa & Rehan
95
Sakit
96
Mode manja
97
Ngeyel
98
Cemburu?
99
Kedatangan Papa
100
Kamu marah?
101
Tanda Tanda
102
Baby Erick
103
Cewek bukan permainan
104
TAMAT
105
Episode 1 S2
106
Episode 2 S2
107
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!