2. Ponsel Hilang

Lily merebahkan tubuhnya di atas tempat tidur. Badannya terasa letih sekali.

Kepalanya pun terasa sakit sekarang. Untung saja dia menuruti kata Kak Angga untuk pulang dan istirahat. Kalau memaksakan menunggu di rumahsakit, bisa-bisa dia jatuh sakit.

Syukurlah pak Bram menyuruhnya cuti.

Jadi Lily bisa setiap hari mengunjungi Papa di rumah sakit untuk beberapa hari ke depan. Dan yang paling penting, dia bisa melupakan masalah Rakha sementara waktu.

Ah, dia lupa belum menghubungi HRD kantor mengenai cutinya. Yang penting info melalui whatsapp dulu. Formulir cuti bisa menyusul.

Lily meraih tasnya. Mencari ponsel kantornya tapi tak ada. Lily mengeluarkan semua isi tasnya, tak nampak juga ponselnya di sana.

Seingat Lily, selama di rumah sakit dia tidak mengeluarkan ponsel kantornya. Terakhir dia menggunakannya sewaktu di dalam kendaraan travel. Tapi dia yakin sudah menyimpannya dalam tas. Apakah mungkin terjatuh di dalam kendaraan travel, pikir Lily.

Atau di mobil papa saat pak Min jemput, bisa jadi.

Lily meraih ponselnya, menghubungi nomor ponsel kantornya. Berharap ponselnya masih bisa ditemukan.

Terhubung.

"Hallo.." suara seorang pria.

"Hallo. Maaf, Ini dengan siapa? Saya Lily pemilik ponsel yang sedang anda pegang."

"Syukurlah. Saya Yudhistira. Sejak tadi saya tunggu kamu menghubungi. Karena saya juga tidak tahu harus antar dan hubungi kemana"

Lily bernafas lega. Ponselnya ditemukan oleh orang yang baik.

"Sepertinya terjatuh sewaktu tadi tasmu terjatuh di dalam mobil travel" sambung pria itu.

"Saya menemukannya di lantai mobil. Tapi tadi kamu sudah terlanjur pergi"

"Saya yang duduk di sebelah kamu"

Ooh ternyata pria itu.

"Mau saya kirimkan kemana ponselmu?" tanya pria itu.

"Saya minta tolong kirimkan ke rumahsakit Permata Hati besok ya. Nanti biaya kurirnya saya bayar di tempat" ucap Lily.

"Oke, besok saya kabari kalau sudah siap dikirim ya"balas pria itu.

"Terimakasih banyak ya, Pak Yudhistira"

"Sama-sama" jawabnya.

Syukurlah. Banyak orang baik di dunia ini. Yang Lily sangat khawatirkan adalah ada data-data penting pekerjaan di ponsel tersebut.

Tapi nama pria tersebut sepertinya tidak sesuai dengan penampilannya yang cenderung seperti keturunan eropa. Walaupun hanya sekilas, tapi Lily cukup jelas mengingatnya. Karena postur tinggi dan wajah eropanya itu sangat mencolok dan membuat orang mudah mengingatnya. Matanya juga juga terlihat berbeda.

Aah tapi apa haknya mengurusi nama pria itu. Lily terkekeh sendiri.

***

Lily sedang di Lobby rumah sakit menunggu kurir. pengantar ponselnya. Tadi dia sudah memberi kabar kalau dia sudah di rumah sakit. Pria bernama Yudhistira itu menjawab bahwa ponselnya akan tiba sekitar tiga puluh menit lagi.

Sekarang baru dua puluh menit.

Lily menunggu di lobby sambil membaca group chat yang anggotanya adalah dia dan ketiga sahabatnya. Anna, Lita dan Wini.

Ketiga sahabatnya sejak bangku SMA itu sama-sama tinggal di Jakarta. Sekalipun mereka tinggal di kota yang sama, namun karena kesibukan masing-masing jadi jarang sekali bisa berkumpul bertemu.

"Hari Sabtu kita jenguk papa Lily, yuk" Lita mengirimkan pesan suara.

"Maaf ya pakai pesan suara, sambil ketik tugas kuliah di laptop nih" pesan suara dari Lita lagi.

"Siaap, aku mah. Sabtu ya, pagi-pagi kumpulnya. Jadi kita bisa temenin Lily juga seharian" Anna mengirimkan pesan teks.

"Wini mana, Niih?" Anna memanggil Wini.

Nampak terlihat, Wini sedang mengetik.

"Hadiiiir...aku jumat sore jalan ke Bandung sama suamiku. Sabtu pagi kita ketemuan yaa sayang-sayang akuu" ketik Wini.

"Lily maniiisss, yang sabar yaa saayaaang. InsyaaAllah, semoga Papa lekas sehat" Ketik Wini lagi.

Wini paling manis sikapnya. Dia sangat penyayang dan selalu bicara dengan lembut. Sikapnya selalu lebih dewasa.

Dari mereka berempat, Lita dan Wini yang sudah menikah. Anna baru bertunangan setahun yang lalu. Calon suaminya sedang menyelesaikan studi S2 di Inggris. Rencananya tahun ini mereka menikah setelah studi suaminya selesai.

Dan Lily, baru saja ditinggal nikah oleh Rakha. Hiks.

Lily menghela nafas panjang. Aaah ingin rasanya membuang semua ingatan tentang Rakha. Tapi di saat ini, Lily memilih tak memikirkannya. Kepalanya mendadak sakit.

Group chat masih seru dengan obrolan. Lily merasa terhibur.

Semua mendoakan kesehatan untuk Papa.

***

Terpopuler

Comments

Diana wita

Diana wita

Sukaaaa

2022-03-31

2

lihat semua
Episodes
1 1. Lily
2 2. Ponsel Hilang
3 3. Bola Mata Berwarna Silver
4 4. Croissant Keju Kismis
5 5. Empat Sahabat
6 6. Pabrik Pembuatan Box Pendingin
7 7. Rakha
8 8. Angga & penyelidikan
9 9. Bertemu Ka Angga
10 10. Ajakan Yudhistira
11 11. Bertemu Rico
12 12.Saling Bercerita
13 13.Juan Rico Hoover
14 14.Rakha - 2
15 15. Menemui Papa
16 16. Di Gazebo
17 17. Pesan dari Rakha
18 18. Pangeran Kenzo Yudhistira Curtis
19 19. Memanggilmu Kak Ran
20 20. Rico Cedera
21 21. Keluarga Ran
22 22. Menghindari Rakha
23 23. Dibawa pergi Rakha
24 24. Dibawa Pergi Rakha - 2
25 25. Di Rumah Sakit
26 26. Wini dan kisahnya
27 27. Cake Yang Hancur dan Wangi Parfum
28 28. Siapakah Dia?
29 29. Hari Bahagia
30 30. Berjumpa Jamie di Pesta
31 31. Dia Tidak Boleh Menikah Dengan Orang Lain
32 32. Malam Pertama
33 33. Mama Hana dan Sprei
34 34. Melamar Pekerjaan
35 35. Luisa, Penggemar Dari Masa Lalu
36 36. Luisa Sang Penggoda
37 37. Ancaman Rico kepada Luisa
38 38. Rabu Malam di Kafe Blume
39 39. Aku Harus Bekerja
40 40. Tidak Ada Tempat Untuknya di Sini
41 41. Hari Pertama Sang Asisten Pribadi
42 42. Membuka Hati
43 43. Janji Makan Siang
44 44. Saling Memaafkan dan Berbaikan
45 45. Tidak Tahu Malu
46 46. Merasa Bersalah dan Permintaan Maaf
47 47. Lily Pingsan
48 48. Kabar Bahagia
49 49. Mudah Mengantuk
50 50. Harus Kembalikan Uangnya
51 51. Sangat Baik kepadaku
52 52. Calon Ibu
53 53. Harus Seperti Lily?
54 54. Berlibur di Hotel Ferien 1
55 55. Berlibur di Hotel Ferien 2
56 56. Kejutan
57 57. Aku Akan Bernyanyi
58 58. Hadiah untuk Wini
59 59. Vivi Sang Sekretaris
60 60. Hanya Sementara
61 61. Dia Sangat Menawan
62 62. Rujak Mangga dan Empal Goreng
63 63. Direktur Keuangan
64 64. Mengembalikan Uang
65 65. Pelajaran Berharga
66 66. Harus Segera diselesaikan
67 67. Saya Maafkan Kamu
68 68. Semua Baik-baik Saja
Episodes

Updated 68 Episodes

1
1. Lily
2
2. Ponsel Hilang
3
3. Bola Mata Berwarna Silver
4
4. Croissant Keju Kismis
5
5. Empat Sahabat
6
6. Pabrik Pembuatan Box Pendingin
7
7. Rakha
8
8. Angga & penyelidikan
9
9. Bertemu Ka Angga
10
10. Ajakan Yudhistira
11
11. Bertemu Rico
12
12.Saling Bercerita
13
13.Juan Rico Hoover
14
14.Rakha - 2
15
15. Menemui Papa
16
16. Di Gazebo
17
17. Pesan dari Rakha
18
18. Pangeran Kenzo Yudhistira Curtis
19
19. Memanggilmu Kak Ran
20
20. Rico Cedera
21
21. Keluarga Ran
22
22. Menghindari Rakha
23
23. Dibawa pergi Rakha
24
24. Dibawa Pergi Rakha - 2
25
25. Di Rumah Sakit
26
26. Wini dan kisahnya
27
27. Cake Yang Hancur dan Wangi Parfum
28
28. Siapakah Dia?
29
29. Hari Bahagia
30
30. Berjumpa Jamie di Pesta
31
31. Dia Tidak Boleh Menikah Dengan Orang Lain
32
32. Malam Pertama
33
33. Mama Hana dan Sprei
34
34. Melamar Pekerjaan
35
35. Luisa, Penggemar Dari Masa Lalu
36
36. Luisa Sang Penggoda
37
37. Ancaman Rico kepada Luisa
38
38. Rabu Malam di Kafe Blume
39
39. Aku Harus Bekerja
40
40. Tidak Ada Tempat Untuknya di Sini
41
41. Hari Pertama Sang Asisten Pribadi
42
42. Membuka Hati
43
43. Janji Makan Siang
44
44. Saling Memaafkan dan Berbaikan
45
45. Tidak Tahu Malu
46
46. Merasa Bersalah dan Permintaan Maaf
47
47. Lily Pingsan
48
48. Kabar Bahagia
49
49. Mudah Mengantuk
50
50. Harus Kembalikan Uangnya
51
51. Sangat Baik kepadaku
52
52. Calon Ibu
53
53. Harus Seperti Lily?
54
54. Berlibur di Hotel Ferien 1
55
55. Berlibur di Hotel Ferien 2
56
56. Kejutan
57
57. Aku Akan Bernyanyi
58
58. Hadiah untuk Wini
59
59. Vivi Sang Sekretaris
60
60. Hanya Sementara
61
61. Dia Sangat Menawan
62
62. Rujak Mangga dan Empal Goreng
63
63. Direktur Keuangan
64
64. Mengembalikan Uang
65
65. Pelajaran Berharga
66
66. Harus Segera diselesaikan
67
67. Saya Maafkan Kamu
68
68. Semua Baik-baik Saja

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!