Mempertahankan kerajaan dan mendapatkan penghargaan.

Karyawati:"Baiklah,Mohon di tunggu ya, untuk menunggu nya, tempelkan jari kalian masing-masing ke lingkaran ini untuk mengecek kondisi sekaligus kalian hebat dalam bidang apa.

Thusifukato:"Ya,Baiklah.

Takashi Takeda:"Baiklah.

Saat Thusifukato menempelkan jarinya ke lingkaran tersebut,lalu muncullah tulisan-tulisan tentang biodata Thusifukato.

Karyawati:"Biarku bacakan ya!.

Nama:"Thusifukato.

Umur:"18 Tahun.

Tinggi:"189 Cm.

Kelamin:"laki-laki.

Ras:"Manusia.

Kecerdasan:"Ilmu pengetahuan, matematika, Teori relativitas,pertanian,kuli bangunan, astronomi,filsuf alam,alkimia,Aeronautika.

Tehnik perang:"Petarung jarak dekat dan penembak jitu

ahli:"Menggambar dan strategi.

Sihir:"Tidak dapat terdeteksi.

(Kenapa sihir ini,berada di sebutan terakhir dan tidak dapat terdeteksi?).

Thusifukato:"Mba!,Kenapa diam saja,ada apa?.

Karyawati:"Eh!!, tidak-tidak,tidak ada apa apa.

Baiklah,Selanjutnya,Biar ku bacakan ya!.

Nama:"Takashi Takeda.

Umur:"50 Tahun.

Tinggi:"190 Cm.

Kelamin:"Laki-laki.

Ras:"Manusia.

Sihir:"Tidak terdeteksi.

Kecerdasan:"Arsitek dan Desainer.

tehnik perang:"Tidak dapat di ketahui.

Ahli:"Menggambar.

Baiklah sudah Selesai,Untuk pembayaran nya seharga 3koin perak.

Thusifukato:"Ehh,tiga koin perak,Paman kamu punya 3 koin perak?.

Takashi Takeda:"Coba ya Paman lihat,Tidak ada koin perak,disini(cincin) isi nya emas semua.

Thusifukato:"Emilia,Kamu ada 3 Koin perak!?.

Emilia:"Tidak ada Tuan,aku hanya memiliki 10 logam saja.

Thusifukato:"Waduh bagaimana ini!!?,Mba apa bisa pakai 1 koin emas?.

Karyawati:"Mohon maaf,kami tidak punya kembalian sebanyak itu,kalau bisa uang nya pas.

Thusifukato:"Waduh!!,Bagaimana nih,oh iya mba,untuk pembayaran nya bisa di tukar dengan barang?.

karyawati:"Kalau boleh tahu,barang nya apa?.

Thusifukato:"Nih buku!!.

Karyawati:"Bu.bu.buku!!!...

Emilia:"Yang benar saja Tuan,kenapa harus buku yang kamu Tukarkan,Buku yang Tuan miliki paling mahal dan susah untuk di cari.

Thusifukato:"Masa?!.(Padahal aku membelinya dengan harga 20 Rupiah itu pun sudah termasuk itu murah).

Emilia:"Iya,Karena buku yang Tuan pegang ini, hanya bisa di beli di tempat para bangsawan, kita sebagai rakyat jelata,tidak mungkin bisa membeli ini,karena saking mahal nya!.

Thusifukato:"Begitu ya.(Terus bayar nya pakai apa dong),Memangnya untuk satu buku ini di kisaran harga brp?.

Emilia:"Seratus koin emas kecil.

Thusifukato:"(Buset dah mahal juga ya) Ehemm, Mba!,Bagaimana,bisa menukar nya tidak?.

Karyawati:"(Aduh bagaimana ini)Kalian bertiga harap tunggu disini ya,Aku akan memanggil Karyawati lainnya.

Thusifukato:"Baiklah,Paman seharusnya tadi kita menukarkan uang dulu,baru kesini.

Takashi Takeda:"Ya juga sih,Lagi pula Paman tidak kepikiran untuk menukarkan uang.

Thusifukato:"Kalau begitu,Bagaimana kalau kita makan dulu,agar ada kembalian nya.

Takashi Takeda:"Ya,baiklah,paman juga sudah sedikit agak lapar.

Thusifukato:"Yosh,Emilia Kamu mau makan?.

Emilia:"Ehh,Itu terserah Tuan!.

Thusifukato:"Kalau terserah ku,aku tidak tahu kamu mau makan atau tidak!?.

Emilia:"Yasudah aku mau Tuan!.

Untuk menunggu kembali nya sang Karyawati tadi,Kemudian Thusifukato membelanjakan makanan menggunakan uang Paman nya agar mendapatkan kembalian.

Menu Makanan Porsi kecil:

Nasi Ayam:20Koin Perak.

Nasi Daging Sapi:80 Koin Perak.

Nasi Daging domba:60 Koin Perak.

Nasi Daging Monster:90 Koin Perak.

Menu Makanan Porsi besar:

Nasi Ayam:50Koin Perak.

Nasi Daging Sapi:160 Koin Perak.

Nasi Daging Domba:130 Koin Perak.

Nasi Daging Monster:200 Koin Perak.

Minuman:

Air Putih:5 Koin Perak.

Air Teh:"20 koin Perak.

Air Teh Manis:30 Koin Perak.

Air Bir:60 Koin Perak.

Air Soda + Bir:180 Koin Perak.

Takashi Takeda:"Hmm, Thusifukato,Emilia kalian mau apa?.

Thusifukato:"Hmm..,Kita pilih yang mahal saja paman,biar ada kembalian nya.

Takashi Takeda:"Tapi Paman belum pernah merasakan daging Monster dan bir.

Thusifukato:"Kalau begitu Nasi Daging Sapi sama Air Teh Manis,bagaimana?.

Takashi Takeda:"Yasudah,bolehlah-bolehlah.

Thusifukato:"Sip,Emilia mau apa?.

Emilia:"Hmm,Nasi Daging Sapi sama Air soda bir!.

Thusifukato:"Tidak,Kamu tidak boleh minum bir.

Emilia:"Ehh,Kenapa?.

Thusifukato:"Tidak apa apa,Nasi sama Daging Sapi dan Air Teh manis saja ya.

Emilia:"Yaaah,Yasudahlah Tuan,Terserah Tuan.

Thusifukato:"Baiklah,Aku pesan dulu.

Sesampai nya di kasir.

Kasir :"Selamat datang,Boleh tau menu apa yang akan di hidangkan?.

Thusifukato:"Nasi Daging Sapi 3 porsi besar dan Air Teh manis 3 di meja nomor 9.

Kasir:"Nasi Daging Sapi 3,dan Air Teh manis 3 di meja nomor 9,Baiklah,mohon di tunggu ya.

Thusifukato:"Ya.

Kemudian Thusifukato kembali ke meja nya, Setelah memesan menu makanan nya.

Takashi Takeda:"Kamu sudah memesannya Thusifukato?.

Thusifukato:"Sudah Paman...,(lirik sana ,lirik sini)Mmm,Emilia!.

Emilia:"Ada apa Tuan Thusifukato?.

Thusifukato:"Itu,Kamu tahu macam-macam uang di sini?.

Emilia:"Ohh maksud Tuan,Jenis uang kartal yang berlaku disini?.

Thusifukato:"Ya kamu benar!,kamu mengetahui jenis-jenis nya?.

Emilia:"Ya,aku mengetahui nya,Pertama,perak, logam, Aluminium,Platina,emas kecil,emas sedang,dan emas besar.

Thusifukato:"Hmm,Kamu mengetahui nilai uang nya?.

Emilia:"Iya, Sepuluh perak bisa di tukarkan dengan Satu logam,Sepuluh logam bisa di tukarkan dengan Satu platina,Sepuluh platina bisa di tukarkan dengan satu emas kecil, sepuluh emas kecil bisa di tukarkan dengan satu emas sedang,dan sepuluh emas sedang bisa di tukarkan dengan Emas besar.

Thusifukato:"Ternyata begitu,dalam hati (Berarti Mata uang disini Satu banding sepuluh,Kalau ku bayangkan.

1 perak\=Rp1.

1 Logam\=Rp10.

1 Platina\=Rp100.

1 Emas Kecil\=Rp1000.

1 Emas Sedang\=Rp10.000.

1 Emas Besar\=Rp 100.000.

Hmm lumayan besar juga nilainya ya!,Ehh tunggu sebentar), Emilia!.

Emilia:"Ehh!!(Terkejut),Ada apa Tuan Thusifukato!?.

Thusifukato:"Tadi kan,aku bertanya kepada mu, kamu punya uang 3 koin perak atau tidak,nah kamu menjawab tidak dan ada nya hanya 10 logam saja,Kalau begitu kenapa kamu tidak memberiku satu logam saja,agar dapat kembalian.

Emilia:"Tuan hanya meminta kepadaku 3Koin perak saja,Sedangkan aku saja tidak mempunyai 3koin perak ada nya 10 logam,Jadi aku tidak bisa memberikannya sesuai dengan ucapan Tuan Thusifukato.

Thusifukato:"Ohh,Jadi begitu ya!!!!,Andai aku mengenal nilai mata uang terlebih dahulu, mungkin aku bisa membayarnya tanpa perlu menunggu nya..!!!!!.

Takashi Takeda:"Sudah-sudah Thusifukato, Jangan seperti itu,Malu dilihat yang lain.

Thusifukato:"Aaaa.....Baiklah!!!.

Takashi Takeda:"Maaf ya semua atas kekanak-kanakan keponakan ku.

Harumi Aina:"Ya,tidak apa apa, Ngomong-ngomong, Kalian berasal dari mana,Soal nya Aku baru pertama kalinya melihat kalian kemari.

Emilia:"Kami semua berasa dari hutan Elf,Nona.

Harumi Aina:"Hutan elf!,Jauh sekali ya,Ada apa kalian datang kemari?.

Thusifukato:"Kami datang kemari,hanya ingin ke perpustakaan.

Harumi Aina:"Begitu ya,Tapi tempat itu,hanya di khususkan untuk bangsawan saja,Kami sebagai rakyat jelata jelas tidak bisa kesana.

Thusifukato:"Ngomong-ngomong,Kenapa tidak bisa?.

Harumi Aina:"Semenjak diganti nya Raja,Kami sebagai rakyatnya di bagi menjadi 2 bagian, rakyat bangsawan dan rakyat jelata.

Thusifukato:"Kenapa seperti itu?,Apa Raja itu bersikap adil kepada rakyatnya?.

Harumi Aina:"Kalau itu aku kurang tahu,Tapi Raja kami adil dan semua rakyat mendapatkan hak nya,Tapi ada beberapa bangsawan lain yang tidak menerimanya dan sering berbuat onar disini.

Thusifukato:"Hmm menyusahkan sekali ya, Pokoknya kalian yang sabar saja ya.

Harumi Aina:"Ya,Baiklah.

Pelayan:"Makanan Sudah siap,meja nomor 9 memesan,Nasi daging sapi 3 dan Air Teh Manis 3?.

Thusifukato:"Ya,Benar!, Terimakasih ya mba.

Setelah pesanan yang mereka pesan datang, Thusifukato dan Paman Takashi Takeda tampak kebingungan dengan hidangan yang ia lihat,karena porsi yang mereka pesan,ternyata lebih banyak dari dugaan mereka.

Emilia:"Tuan-tuan, Kenapa kalian tidak makan?.

Thusifukato:"Maaf ya,Ternyata porsi ini jauh lebih banyak ketimbang dugaan ku.

Emilia:"Ehh,Memang nya kalian tidak pernah makan banyak?.

Takashi Takeda:"Bukan begitu Emilia, Porsi ini jauh lebih banyak dari biasa yang kita makan.

Emilia:"Lalu kenapa kalian memesan porsi yang besar?.

Thusifukato:"Supaya dapat kembalian itu saja, tapi kami tidak menyangka akan sebanyak ini porsi nya.

Emilia:"Kalau begitu,biar aku saja yang menghabiskan makanan Tuan,Jika Tuan sudah kenyang, bolehlah!!.

Thusifukato:"Hmm,baiklah,tapi punya pamanku, kamu juga harus menghabiskan nya ya.

Emilia:"Baiklah,aku akan menghabiskan semua nya.

Kemudian mereka bertiga melanjutkan memakan makanan nya,Setelah beberapa menit kemudian datang lah Karyawati tadi sambil membawa karyawati lainnya.

Karyawati:"Mas Thusifukato-Mas Thusifukato!!.

Thusifukato:"Kenapa,ada apa mba??.

Karyawati:"Aku sudah membawa orang yang kubilang sebelumnya.

Karyawati 2:"Jadi kamu ya,Yang membawa buku untuk di tukarkan.

Saat karyawati itu berbicara ke Thusifukato, kemudian pembicaraan nya itu terdengar beberapa orang, hingga yang mendengar nya sungguh terkejut dengan apa yang ingin di tukarkan oleh Thusifukato.

Thusifukato:"Ya,Memang nya kenapa?.

Karyawati 2:"Ikuti aku!!.

Thusifukato:"Baiklah,Emilia kamu habiskan makanan ku ya,Paman tunggu disini.

Emilia:"Baik!!.

Takashi Takeda:"Baiklah!!..

Sesampai nya disana.

Thusifukato:"Jadi ada apa?.

Karyawati 2:"Mana buku mu?.

Thusifukato:"(Mengambil di saku)Nih!.

Karyawati 2:"(Mengambil)Mustahil,Buku ini sangat halus dan putih bersih,kualitas nya juga bagus sekali,dimana kamu mendapatkan nya?.

Thusifukato:"Soal itu aku tidak bisa memberitahu mu.

Karyawati 2:"Kenapa bisa begitu!?.

Thusifukato:"Aku tidak mau membawa perselisihan di tempat ini(jika aku memberitahu nya berasal dari mana diriku ini,pasti akan banyak masalah nanti nya).

Karyawati 2:"Kalau begitu aku beli semua buku yang kamu punya!!.

Thusifukato:"Heeh,benarkah,Kalau begitu kamu hargai berapa satu buku ini?.

Karyawati 2:"Seratus koin emas sedang!!.

Thusifukato:"(Besar juga ya)Berapa buku yang akan kamu pesan?.

Karyawati 2:"Semua yang kamu punya!.

Thusifukato:"Kalau begitu,berikan buku ku (Mengambil),Perhatikan ya aku akan membagi dua buku ini,(menduplikat)Tadaa!!!! jadi dua.

Karyawati 2:"Mustahil,Ba.ba.bagaimana caramu melakukan nya!!,aku belum pernah melihat sihir seperti itu?.

Thusifukato:"Aku tidak akan pernah memberitahumu,bagaimana caranya dan bagaimana melakukan nya.

Karyawati 2:"Kalau begitu,Serahkan semua buku yang bisa kamu bagikan menjadi dua.

Thusifukato:"Baiklah.

Kemudian Thusifukato pun menduplikat kan buku nya satu persatu hingga sampai,Seribu buku,Karyawati itu sangat dan sungguh-sungguh terkejut,ketika Thusifukato bisa melipat gandakan buku nya hingga sampai seribu buku.

Thusifukato:"Sudah!!.

Karyawati 2:"Banyak sekali ya!!!,Aku belum pernah melihat buku sebanyak ini(Bagaimana caraku harus membayar nya).

Thusifukato:"Bagaimana mba?,Kamu mau membeli nya?.

Karyawati 2:"(Duh bagaimana ini!!?,Aku kira ia hanya melipat gandakan bukunya sampai Seratus buku saja)Maaf,uang ku kurang,ku kira kamu hanya melipat gandakan hanya sampai seratus buku saja.

Thusifukato:"Terus bagaimana?,Aku sudah cukup lelah untuk melipat gandakan buku ini.

Karyawati 2:"Kalau begitu,untuk menghilangkan lelah mu,aku bayar pakai tubuhku saja, bagaimana?.

Thusifukato:"Bayar pakai tubuhmu?, Bagaimana itu?.

Karyawati 2:"Kamu sungguh tidak mengetahui nya?.

Thusifukato:"Tidak!!.

Karyawati 2:"(Berarti anak ini masih polos,Kalau begitu aku harus memiliki nya,karena jarang sekali menemukan anak seperti ini,lagi pula dia cukup tampan dan gagah sekali,dan juga aku belum menikah seumur hidupku)..

Thusifukato:"Mba,kenapa kamu diam saja?.

Karyawati 2:"Begini mas Thusifukato!!,Kalau aku menikah denganmu,aku akan memberikan kepuasan kepada mu,kapan saja yang kamu mau.

Thusifukato:"Tunggu,kenapa suara mu tiba-tiba berubah dan kamu jangan terlalu dekat denganku.(Kenapa orang-orang disini ingin menikah dengan ku,Ohh iya!!,Pria disini sangat sedikit).

Karyawati 2:"Bagaimana Mas Thusifukato, kamu mau menikah denganku,Aku yakin kebahagiaan mu terjamin olehku.

Saat Karyawati itu mulai mendekati Thusifukato kemudian datanglah Emilia dengan rasa panik dan langsung mendobrak pintunya.

Emilia:"Tidak-tidak-tidaaak!!!!!,Tuan Thusifukato sudah di restui oleh ayahku,dan sebentar lagi aku akan menikah dengan Tuan Thusifukato,Jadi kamu jangan mendekati nya(memeluk Thusifukato).

Karyawati 2:"Wah-wah,Kalau begitu bagaimana kalau aku menjadi istri kedua nya Mas Thusifukato.

Emilia:"Soal itu...

Kemudian Tepat pada saat itu juga datanglah paman Takashi Takeda dengan rasa ke bingungan.

Takashi Takeda:"Ada apa ini?,Kenapa kalian ribut sekali,suara kalian hampir terdengar di depan.

Thusifukato:"Maaf atas ketidak nyamanan nya Paman,Bukan Emilia saja,kata Orang ini dia juga ingin menikahi ku.

Takashi Takeda:"Dia juga ingin menikahimu?, apa yang sudah kamu lakukan Thusifukato, sampai-sampai ada 2 orang yang ingin melamar mu pada hari ini.

Thusifukato:"Aku sungguh tidak melakukan apapun Paman.

Takashi Takeda:"Kalau begitu,Namamu Siapa?, apa tujuan mu untuk menikahi keponakan ku Thusifukato?.

Hanami Hikari:"Namaku Hanami Hikari,Tujuan aku menikahi Mas Thusifukato,aku yakin jika ia menikah dengan ku,maka kehidupannya akan terjamin oleh ku.

Thusifukato:"Tunggu sebentar,Paman tau,apa itu bayar dengan tubuhku?.

Emilia:"(Apa!!!).

Takashi Takeda:"Bayar dengan tubuhku?,Waduh -waduh,Waduuh,apa yang telah kamu lakukan, sehingga kamu melakukan perbuatan seperti ini?.

Hanami Hikari:"Kalau soal itu....(Duh bagaimana ini,kenapa aku merasa gugup)

Thusifukato:"Kalau aku ingat-ingat lagi,dia kekurangan uang untuk membeli buku yang aku lipat gandakan ini.

Hanami Hikari:"(Tercengang).

Takashi Takeda:"Jadi seperti itu ya!!,Karena kamu kekurangan uang,Jadi kamu terpaksa sampai melakukan hal seperti itu ya.

Hanami Hikari:"Anda Salah!!,Aku tidak terpaksa.

Takashi Takeda:"Terus apa?.

Hanami Hikari:"Soal itu......(Ba-bagaimana ini aku tidak tahu harus menjawab apa).

Takashi Takeda:"Jika kamu mencintai dari wajahnya,aku sebagai Paman nya akan menolak,Tapi jika kamu mencintai dari hati nya aku sebagai pamannya akan menyetujui kamu menjadi istri ke dua setelah Emilia.

Hanami Hikari:"Mempesona*(Waaah)

Emilia:"Tunggu,Tuan Takashi Takeda,kenapa Tuan menyetujui nya?.

Takashi Takeda:"Aku hanya ingin Keponakanku mempelajari hal yang belum pernah ia pelajari.

Thusifukato:"Hal yang belum pernahku pelajari?, apa itu paman.

Takashi Takeda:"Nanti kamu juga akan tahu,Oh iya,apa kamu mau menikah dengan mereka?, Umur mu itu juga sudah cukup untuk menikah.

Thusifukato:"Hmm,Bagaimana ya paman.

Takashi Takeda:"Nanti minta ajari mereka, mereka pasti paham,Cepatkan proses transaksi mu,ingat makanan yang kita makan belum di bayar,paman akan ke depan.

Thusifukato:"Baiklah paman,Hanami Hikari!!.

Hanami Hikari:"Iya!!!..

Thusifukato:"Jika kamu benar-benar ingin menikah denganku,maka jual dan habiskan semua buku ini terlebih dahulu,dengan harga yang sedikit mahal.

Hanami Hikari:"Baik!!!,aku akan usahakan itu, dengan waktu yang singkat aku akan menjual semua nya,urusan bayar makanan biar aku saja.

Thusifukato:"Ya!!,ide yang bagus itu, terima kasih ya Hanami!!.

Hanami Hikari:"Sama-sama Mas Thusifukato.

Saat kondisi kembali tenang, kemudian salah satu prajurit kerajaan membunyikan lonceng peringatan dan lonceng itu terdengar hingga seluruh kerajaan,para prajurit kerajaan yang mendengar itu,langsung bergegas lari ke bagian gerbang pertahanan kerajaan.

Thusifukato:"Suara apa itu Emilia?.

Emilia:"Suara itu peringatan bahaya,arti nya ada sekelompok orang atau monster-monster yang akan menyerang kerajaan.

Thusifukato:"Kalau begitu,Ayo kita bergegas kesana.

Emilia:"Ya.Ayo!!.

Thusifukato:"Hanami,kamu disini ya,Jangan kemana-mana.

Hanami Hikari:"Ya,di mengerti Mas Thusifukato.

Kemudian Emilia dan Thusifukato bergegas menuju gerbang pertahanan kerajaan, Sesampainya di sana.

Ketua prajurit:"Cepat semua baris di atas!!!, Buat barisan,Gunakan kekuatan kalian untuk mempertahankan kerajaan ini!!!.

Thusifukato:"Ketua,Dimana Para pahlawan berada,kenapa mereka tidak datang kemari?.

Ketua Prajurit:"Para pahlawan ditugaskan oleh raja untuk membunuh Raja iblis,dan itu juga sudah 2 tahun lamanya,sampai sekarang mereka belum pulang kemari.

Thusifukato:"Kalau begitu,bagaimana kalian akan mempertahankan kerajaan ini.

Ketua prajurit:"Dengan ada nya tekad yang kuat, kami pasti akan mempertahankan kerajaan ini meskipun nyawa taruhannya,Cepat naiklah keatas,kerahkan semua tenaga sihir kalian!!!.

Prajurit:"(Suara serentak)Ya!!!.

Sesampainya di atas.

Thusifukato:"Hah!!! Banyak sekali hewan-hewan besar itu.

Emilia:"Hewan?,Itu monster Tuan Thusifukato, tidak ada hewan yang sebesar itu.

Thusifukato:"Monster ya,Kalau begitu aku akan menembak mereka dengan senapan ku.

Kemudian Thusifukato membayangkan senjata yang ia miliki pindah ke tangannya,Para prajurit lain terkejut ketika melihat senjata yang dibawa oleh Thusifukato.

Prajurit:"Senjata apa itu,baru pertama kali nya aku melihat senjata itu.

Ketua Prajurit:"Prajurit Siapkan diri kalian,Para monster itu sedang menuju kemari, sejauh seribu kaki, kita akan menyerang mereka setelah 400 kaki.

Prajurit:"(Serentak)Siap!!!.

Thusifukato:"Ketua!!,Ijinkan aku menembak nya terlebih dahulu.

Ketua Prajurit:"Memang nya senjatamu itu bisa menggapai Ribuan kaki?.

Thusifukato:"Jangankan Seribu kaki,Sejauh Dua puluh ribu kaki,senjata ini sanggup menggapai nya.

Ketua Prajurit:"Dua puluh ribu kaki!!!!!???.

Prajurit:"(Serentak)Dua puluh ribu kaki!!!!???.

Ketua Prajurit:"Ehemm,Baiklah kalau begitu, Atas nama kerajaan Sumura, Aku mengijinkan mu menembak terlebih dahulu.

Thusifukato:"Baiklah.

Ketua Prajurit:Tembak..

Kemudian pada saat perintah di luncurkan, Thusifukato langsung menembak para monster itu,dan tembakan yang di keluarkan oleh Thusifukato mengeluarkan suara yang sangat besar,Sehingga Prajurit di samping nya segera menutup kuping nya.

Pada saat satu peluru itu di luncurkan dan menancap ketanah dekat dengan monster tersebut, kemudian peluru itu meledak dengan ledakan yang sangat besar.

Thusifukato,Emilia dan para prajurit lainnya terkejut ketika melihat ledakan yang amat besar yang di hasilkan oleh senjata Thusifukato.

Prajurit 4:"Benda apa itu,hanya sekali lepasan saja,senjata itu mampu membunuh ribuan monster dan menghasilkan ledakan yang dahsyat.

Emilia:"Tuan Thusifukato,Ada apa dengan senjata mu itu,kenapa ledakan nya besar sekali.

Thusifukato:"Aku sungguh tidak tahu,Pada awal nya senjata ini hanya bisa meluncur,kenapa sekarang bisa meledak.

Ketua prajurit:"Jangan membuat pertanyaan yang membingungkan Petualang,yang penting kamu sudah meringankan beban kami.

Prajurit:"Lapor Ketua!.

Ketua Prajurit:"Ada apa Prajurit?.

Prajurit 2:"Setelah ledakan yang di hasilkan oleh senjata itu,para monster lain tidak ada yang berani berjalan kemari lagi.

Ketua Prajurit:"Wah-wah-Wah!!,Ternyata senjata mu itu sungguh hebat Petualang,Sekarang kamu luncurkan saja senjata mu itu sampai semua monster itu lenyap dari sini.

Prajurit 2:"(Menggunakan teropong) Tunggu sebentar ketua,lebih dari seribu langkah kaki ada monster yang jauh lebih besar dari sebelum nya.

Ketua Prajurit:"Apa!!??,Petualang!,Apa senjata mu bisa mengalahkan monster yang berada di sana?.

Thusifukato:"Sudah ku bilang Ketua,Bahwa senjata ku ini mampu meluncur sejauh Dua puluh ribu kaki.

Ketua Prajurit:"Baiklah,Sekarang luncurkan senjata mu itu.

Emilia:"Tunggu sebentar Ketua!!.

Ketua Prajurit:"Kenapa?.

Emilia:"Tuan Thusifukato,Izinkan aku meminjamkan senjatamu itu,aku ingin mencoba nya.

Thusifukato:"Kamu yakin?.

Emilia:"Iya!.

Thusifukato:"Kalau begitu,Ini,Tapi pegang yang kuat senjata itu,karena satu tembakan nya saja, bisa membuat mu terpental.

Emilia:"Ya,Baiklah,aku akan berusaha.(menembak),Ehh,kok tidak bisa Tuan?.

Thusifukato:"Oh iya,aku lupa menariknya, Emilia tarik bagian kanan yang sedikit menonjol itu (rod hundle)

Emilia:"Yang ini?.

Thusifukato:"Ya!!,Agak sedikit kencang ketika menarik nya.

Emilia:"Baiklah,Tuan.

Kemudian Emilia membidik senjata Thusifukato ke arah monster tersebut,dan menembak nya,Pada saat ia menembak kearah monster tersebut, senjata yang di pegang Emilia terlempar ke belakangnya,dan arah tembakannya sedikit meleset dan meledak dengan sangat dahsyat,sehingga monster-monster yang berada di sana tidak berani datang dan mereka pun kabur terbirit-birit.

Thusifukato:"Sudah ku bilang Emilia,kamu harus pegang yang kuat,agar senjata itu tidak terlempar.

Emilia:"Maaf,Tuan Thusifukato.

Thusifukato:"Yasudah, tidak apa-apa.

Ketua Prajurit:"Sebenarnya,kalian berdua ini Siapa?,Kenapa kalian mempunyai kekuatan sihir yang begitu besar?.

Thusifukato:"Sihir?,Mohon maaf sebelumnya Ketua,senjata itu tidak memakai sihir,melainkan murni dari sendiri nya.

Ketua Prajurit:"Ti-Tidak pakai sihir?.

Thusifukato:"Masalah ini sudah selesai,Aku harus kembali ke Guild petualang dulu ya,Emilia ayo.

Emilia:"Ya, Baiklah Tuan.

Ketua Prajurit:"Petualang Siapa namamu?.

Thusifukato:"Panggil saja,Bryan!!.

Emilia:"Bryan!??.

Thusifukato:"Ohh itu nama pertamaku sebelum orang tua ku menggantinya.

Emilia:"Bryan,Bryan!!??,Haa!!..

Thusifukato:"Kenapa Emilia?.

Emilia:"Bolehkah aku memanggilmu Tuan Bryan saja?.

Thusifukato:"Memang nya Kenapa?.

Emilia:"Hanya saja Nama pertama tuan,lebih mudah ku sebut, ketimbang namamu yang sekarang.

Thusifukato:"Hmm,Boleh saja(Seharusnya tadi aku tidak menyebutkan namaku yang sebelumnya 😭).

Kemudian mereka berdua kembali ke Guild petualang untuk istirahat sejenak,sebelum mereka memulai petualangan nya, sesampai nya disana.

Takashi Takeda:"Yo Thusifukato!!,Bagaimana hasilnya?.

Thusifukato:"Hasilnya,bagaimana paman?.

Takashi Takeda:"Bukankah Tadi kamu bergegas ke dinding kerajaan?.

Thusifukato:"Ohh kalau itu,Aku, entahlah.

Emilia:"Ehh!!,Jangan begitu Tuan Bryan!,Tuan harus memberitahu Tuan Takashi Takeda, bahwa hari ini Tuan telah memusnahkan hampir semua monster yang sedang menuju kemari.

Mendengar perkataan Emilia,Paman Takashi Takeda terkejut serta kebingungan dengan apa yang ia dengar.

Takashi Takeda:"Emilia!,Bryan Siapa?.

Emilia:"Tuan Thusifukato(menunjuk)

Takashi Takeda:"Kenapa kamu memanggil nya dengan sebutan Tuan Bryan?.

Emilia:"Itu nama pertama Tuan Bryan!!.

Takashi Takeda:Nama pertama?.

Thusifukato:"Itu dulu sekali Paman,ibu pernah menceritakan kepadaku saat aku berusia 3 tahun,bahwa namaku ini sengaja di ganti agar seperti nama orang-orang jepang.

Takashi Takeda:"Kenapa namamu di ganti?.

Thusifukato:"Selebihnya aku kurang mengetahuinya.

Takashi Takeda:"Begitu ya.

Thusifukato:"Oh iya paman,dimana Hanami Hikari?.

Takashi Takeda:"Dia masih berada di sana (menunjuk),Memang nya kenapa?.

Thusifukato:"Begitu ya,Kalau begitu aku kesana dulu.

Takashi Takeda:"Baiklah.

Emilia:"Tunggu,Aku ikut Tuan Bryan!!.

Thusifukato:"Ya.

Sesampai nya disana (Ruang pribadi Hanami Hikari).

Thusifukato:"Hanami!,Ternyata kamu masih disini.

Hanami Hikari:"Ya,Kan mas Thusifukato yang menyuruhku untuk tetap berada disini.

Thusifukato:"Oh iya juga ya,Ehem!!!,Hanami bagaimana kamu akan menjual semua buku ini?.

Hanami:"Saat keadaan sudah mulai tenang,aku akan membawa semua buku ini, dan menjual nya ke pusat dagang bangsawan.

Thusifukato:"Kamu akan menjualnya berapa?.

Hanami Hikari:"Untuk satu buku nya,Aku menjual nya dengan harga Seratus Tiga koin emas sedang.

Thusifukato:"Kenapa harus, Seratus Tiga koin emas sedang?.

Hanami Hikari:"Tiga Koin emas sedang itu Untuk membayar pajak,Jadi aku tidak perlu mengeluarkan uang lagi untuk membayar pajak nya.

Thusifukato:"Ohh begitu ya,Kenapa tidak menjual seharga 123 Koin emas Sedang?.

Hanam Hikari:"HUH!!.

Emilia:"Huh!!.

Thusifukato:"Kan buku ini mempunyai ketebalan dan kehalusan,yang memungkinkan buku ini lebih bagus dan layak untuk dijual dengan harga yang lebih tinggi.

Hanami Hikari:"Ya,perkataan Mas Thusifukato benar,Tapi jika aku menjual nya maka harga buku itu akan menurun,sehingga buku itu termasuk harga yang murah.

Thusifukato:"Kalau begitu,jangan menjual semua buku-buku nya,Jual saja Setiap Tujuh hari,hanya Sepuluh buku saja,dengan begitu, pasti buku ini akan mengalami kenaikan harga.

Hanami Hikari yang mendengar omongan Thusifukato, merasa sangat senang dan bahagia,Karena ia tidak perlu lagi mengeluarkan uang nya untuk membayar pajak yang sangat tinggi.

Hanami Hikari:"Waahh!!!,Mas Thusifukato, terima kasih banyak,Karena mas Thusifukato sudah membantuku untuk masalah keuangan.

Thusifukato:"Ya,Terima kasih kembali.

Hanami Hikari:"Kalau begitu,Izinkan aku untuk berpelukan dengan mu,sebagai rasa terima kasih ku yang sesungguh nya.

Thusifukato:"Boleh saja,kemarilah.

Kemudian dengan saking gembiranya,Hanami langsung bergegas lari dan memeluk Thusifukato dengan erat,Emilia yang melihat mereka berdua sedang berpelukan pun cemburu dan pada akhir nya Emilia juga ikut berpelukan.

Emilia:"Ehh,Tuan Bryan Curang,kenapa hanya dia saja (HMMM).

Thusifukato:"Yasudah,Kamu juga boleh peluk aku.

Emilia:"Asik!!!!.

Dan Pada akhir nya Mereka pun berpelukan dengan penuh rasa kenyamanan, Selang beberapa menit kemudian,datanglah prajurit kerajaan pembawa kabar untuk Bryan.

Prajurit:"Permisi,apakah disini ada yang nama nya Bryan?.

Takashi Takeda:"Tunggu sebentar,Aku panggil dia dulu.

Prajurit:"Kalau begitu Mohon cepatlah sedikit.

Thusifukato:"Tidak perlu memanggil ku Paman, aku sudah mendengar nya,Jadi ada apa kedatangan mu Prajurit?.

Prajurit:"Raja memberikan surat kepadamu, Mohon bacalah.(Memberi)

Mereka yang berada di Tempat guild petualangan itu terkejut ketika mendengar apa yang dikatakan oleh prajurit.

Thusifukato:"(mengambil dan membuka)(Bryan yang terhormat,datanglah ke istana Kerajaan ku pada esok hari dan bawalah semua keluarga mu,Ada hal penting yang harus dibicarakan.))

Baiklah,Sampaikan kepada Raja,Besok pagi pada pukul 10 pagi hari,Aku akan kesana membawa keluarga ku.

Prajurit:"Ya,Kami menantikanmu di kerajaan, Kalau begitu kami permisi.

Thusifukato:"Ya, Terima kasih atas kerja kerasmu Prajurit.

Prajurit:"Siap.

Tidak lama kemudian Mereka para Prajurit pembawa kabar itu,pergi ke kerajaan untuk memberi kabar kepada raja.

Emilia:"Ada apa Tuan Bryan?tadi aku dengar ada prajurit pembawa kabar kemari,apa yang ia katakan?.

Hanami Hikari:"Ada apa Mas Thusifukato?tadi aku dengar ada prajurit pembawa kabar kemari,apa yang ia katakan?.

Thusifukato:"Kalian berdua,besok kita harus bersiap-siap,karena kita semua telah di undang oleh Raja untuk menghadap ke istana!.

Emilia:"Ke-ke-ke istana!!!.

Hanami Hikari:"Yang benar saja,Mas Thusifukato.

Thusifukato:"Ya,dan kalian bertiga juga di undang oleh raja.

Takashi Takeda:"Paman juga di undang?.

Thusifukato:"Ya,besok kita akan berangkat jam 9 Pagi.

Takashi Takeda:"Kalau begitu kita ke hutan Elf dulu, untuk persiapan,pakaian Ayahmu dan aku ada di tempat itu.

Thusifukato:"Pakaian Ayah?,Yang mana Paman?.

Takashi Takeda:"Ntar kamu juga tahu,jika kamu kesana.

Thusifukato:"Ya, Baiklah,Kita Pergi nya nanti atau sekarang Paman?.

Takashi Takeda:"Hmm,Bagaimana kalau sekarang?,mumpung belum sore.

Thusifukato:"Hmm,boleh saja,Hanami!,Kamu mau ikuti kami atau tidak?.

Hanami Hikari:"Kemana mas?.

Thusifukato Hutan Elf.

Hanami Hikari:"Boleh saja,Tapi bagaimana dengan pekerjaan ku?.

Thusifukato:"Pekerjaan yang mana?.

Hanami Hikari:"Aku setiap hari nya,membeli dan menjual suatu barang yang sudah ku beli dengan harga tinggi.

Thusifukato:"Ohh,liburkan saja,Karena esok hari kita akan berkunjung ke istana kerajaan.

Hanami Hikari:"Baiklah kalau begitu mas,Tapi bagaimana caranya aku memindahkan buku-bukunya agar cepat sampai ke rumah ku?.

Thusifukato:"Tenang saja,Aku bisa membawa nya,tanpa sepengetahuan orang lain,Kalau begitu mari aku tunjukkan.

Sesampainya di ruangan.

Thusifukato:"Perhatikan ya,Paman pinjam cincin mu.

Takashi Takeda:"Ya baiklah.

Hanami Hikari:"Apa yang akan kamu lakukan mas?.

Thusifukato:"Lihatlah baik-baik.

Kemudian Thusifukato menempelkan cincin paman nya kearah buku tersebut sambil membayangkan buku-buku itu terhisap, dan masuk kedalam cincin.

Hanami Sungguh terkejut dengan apa yang ia lihat.

Thusifukato:"Sudah masuk, Sekarang ayo kita kerumah mu(Hanami),Hanami kenapa kamu mulutnya mengangap gitu?.

Emilia:"Ehemm!!.

Hanami Hikari:"Ehh,Tidak apa apa mas,hanya saja aku baru pertama kali melihat benda itu bisa menghisap buku itu ke dalamnya.

Thusifukato:"Begitu ya,Sekarang kamu tunjukkan dimana rumahmu,biar aku yang menaruh buku-buku ini.

Hanami Hikari:"Baiklah,Kalau begitu mas,ikuti aku.

Kemudian Paman Takashi Takeda,Emilia dan Thusifukato,pergi menuju rumah nya Hanami Hikari, untuk menaruh sekaligus melihat bagaimana penampilan rumah nya Hanami.

Sesampainya di sana Thusifukato dan Emilia begitu terkejut ketika melihat,Rumah Hanami Hikari yang begitu besar ,dekat dengan perbatasan antara bangsawan dan rakyat jelata.

Thusifukato:"Jadi ini Rumah mu,Hanami?.

Hanami Hikari:"Benar sekali.

Emilia:"Besar juga ya.

Thusifukato:"Lalu dimana aku akan Simpan buku-buku ini?.

Hanami Hikari:"Kemari mas.

Kemudian setelah itu Hanami menunjukkan lokasi brankas penyimpanan nya,dan Thusifukato menaruh semua buku-buku nya di branksas itu.

Thusifukato:"Apa kamu yakin,akan aman bila menaruhnya disini?.

Hanami Hakari:"Tentu saja,Tidak akan ada yang berani mengambilnya,jika ada seseorang yang berani mengambil nya,sudah tentu orang itu akan mati mengenaskan.

Thusifukato:"Begitu ya, Kalau begitu mari kita lanjutkan perjalanan menuju ke hutan elf.

Kemudian Mereka berempat langsung menuju hutan elf dengan berjalan kaki.

(di tengah perjalanan).

Takashi Takeda:"(Kecapean)Thusifukato paman istirahat dulu ya,Paman tidak kuat lagi berjalan.

Hanami Hikari:"Aku juga kelelahan Mas,aku ingin istirahat dulu.

Thusifukato:"Kalau begitu,kita istirahat dulu di bawah pohon itu.

(Di bawah pohon).

Thusifukato:"Dengar semua nya,hari ini aku mempunyai sebuah usul,dimana nantinya kalian harus memanggilku dengan sebutan yang berbeda.

Takashi Takeda:"Kenapa begitu Thusifukato?.

Hanami Hikari:"Kenapa begitu Mas?.

Thusifukato:"Karena aku telah menyebutkan nama pertama ku pada ketua prajurit,dan hasil nya,mereka akan memanggil ku dengan sebutan Bryan selamanya dan tidak bisa di ubah,Maka dari itu mulai dari sekarang dan seterus nya,kalian semua harus memanggilku Bryan,Bagaimana?.

Takashi Takeda:"Hmmm boleh saja.

Hanami Hikari:"Yasudah,terserah mas, Saja!!.

Bryan:"Baiklah kalau begitu,Oh iya satu lagi untuk Hanami!.

Hanami:"Ehh?, Apa yang untukku mas?.

Bryan:"Aku hanya ingin kamu mengetahui identitas ku yang sebenarnya,Tapi apakah kamu akan menerima nya atau tidak itu terserah kamu.

Hanami Hikari:"Apa yang kamu maksud mas?.

Takashi Takeda:"Bryan yang sekarang ini, bukanlah manusia sepenuhnya,melainkan manusia yang berwujud iblis.

Hanami Hikari:"Tidak mungkin!!.

Bryan:"Tidak percaya?,Biar ku tunjukkan wajah asli ku.

Begitu ia membuka baju nya,kemudian mata Bryan berubah menjadi merah pekat dan kepalanya mengeluarkan 2 tanduk yang panjang,Hal itu sungguh mengejutkan bagi Hanami,Karena baru pertama kali nya ia menemui manusia yang berwujud iblis,Namun karena Hanami sudah memilih cinta nya untuk Bryan selama nya,ia pun tak tega jika ia meninggalkannya,maka dari itu Hanami masih tetap mencintainya dan ia berusaha untuk tidak takut terhadapnya.

Bryan:"Bagaimana menurut mu,Hanami?,kamu masih mau mengikutiku atau meninggalkanku?

Hanami Hikari:"Tidak mungkin aku akan meninggalkanmu,Karena kamu orang satu-satunya yang menerimaku untuk menikahi ku, dari dulu aku belum pernah memiliki pasangan sampai belasan tahun lamanya,hingga aku terpaksa menjomblo selama beberapa belas tahun,namun hari ini,kamu menerimaku dan aku sangat menyukai nya!!,Meskipun kamu manusia atau setengah manusia,aku akan tetap mencintaimu dan selalu bersamamu, sampai akhir hayat ku!!.

Emilia:"Hanami!!.

Takashi Takeda:"Hanami!,(Sampai segitunya dia tidak mau menjomblo,yasudahlah yang penting dia tetap mau bersama Thusifukato).

Bryan:"(Padahal aku hanya ingin menguji keberanian nya, ternyata begini sifat aslinya)Begitu ya,aku kira kamu akan pergi meninggalkanku dan mencari pasangan lain.

Hanami Hikari:"Jangan mengatakan hal seperti itu mas,(langsung memeluk)Aku berjanji,tidak akan pernah mengecewakan mu mas.

Bryan:"Begitu ya,Kenapa kamu tidak mau meninggalkan ku dan mencari orang lain,diriku yang sekarang bukan lah manusia seutuhnya, Kenapa?.

Hanami:"Aku sungguh takut,Dimana orang-orang selalu menghinaku,dulu aku memiliki pasangan waktu masih muda,Tapi pasanganku itu menghianatiku serta keluarga ku,diriku dan keluarga ku di caci maki oleh nya,maka pada saat itu aku mulai berusaha mencari pasangan yang terbaik, namun sudah bertahun-tahun aku tidak menemukan nya,Tapi hari ini aku menemukan dan menerima ku seadanya.

Bryan:"Jadi kamu sudah menikah dengan orang lain?.

Hanami:"Aku belum menikah,hanya saja saat pernikahan itu tiba,Mereka yang melihatku menertawakan ku serta menjelekkan keluarga ku,dan pada akhirnya pernikahan itu dibatalkan secara tidak manusiawi,Lalu ayah dan ibuku pergi meninggalkan ku dan ia tidak pernah kembali kepadaku,pada akhirnya aku sendirian selama nya dan aku berjuang mencari uang dengan sendirinya,hingga saat ini.

Bryan:"Begitu ya, Kamu yang sabar ya!.

Hanami Hikari:"Iya.

setelah 30 menit mereka beristirahat,kemudian mereka melanjutkan perjalanan mereka hingga sampai di Hutan elf.

Sesampainya Di Hutan Elf.

Emilia:"Kita sudah sampai.

Takashi Takeda:"Hmmm..

Bryan:"Kenapa paman?.

Takashi Takeda:"Sebelum nya,kamu parkir pesawat nya dimana?.

Bryan:"Kalau tidak salah...(Waduh bagaimana aku bisa lupa!!).

Hanami Hikari:"Sebenarnya apa yang sedang kalian bicarankan?.

Bryan:"Oh, itu kendaraan Paman!!.

Hanami Hikari:"Oohh..!!.