Masuki Dunia Lain.

Setelah peperangan melawan para iblis selesai,populasi umat manusia berkurang drastis, sehingga hanya menyisakan 45 persen umat manusia diantara nya, 10 persen pria dan 35persen wanita.

Sehingga para pria berlomba-lomba untuk menikahi para wanita,untuk menaikkan populasi pria.

Setelah beberapa tahun kemudian kebanyakan para wanita mulai menguasai kerajaan-kerajaan,sehingga para pria yang ingin menikah sangat kesulitan,rata-rata populasi perempuan menjadi sangat kuat ketimbang pria.

Setelah 1 bulan kemudian para kerajaan mulai membangun Guild petualang bertujuan untuk membunuh sisa sisa mahluk iblis yang tersebar dimana-mana,agar para iblis tidak menyerang manusia.

Setelah membangun Guild petualang,para kerajaan juga membangun arena lomba yang di hadiahi 1 perempuan cantik untuk pria yang ingin menikah,sehingga para pria berduel untuk merebutkan hadiah lomba.

Aturan-aturan yang berlaku di arena adalah bebas,jadi kebanyakan para pria saling membunuh lawan nya untuk mendapatkan hadiah lomba.

Sepuluh Tahun kemudian setelah selesai peperangan,akan menceritakan kehidupan tokoh utama sebelum memasuki Dunia Lain.

Pada saat bulan purnama,lahirlah seorang bayi yang bernama Thusifukato yang berasal dari keluarga yang kaya,namun pada saat itu anak yang lahir di bulan purnama di anggap membawa malapetaka yang buruk bagi mereka yang melahirkan nya.

sehingga kebanyakan anak anak yang lahir di bulan purnama dibunuh dan dibakar,sehingga orang tua yang melahirkan mereka sangat kesakitan dan ketakutan untuk memiliki anak.

Pada saat kelahiran Thusifukato keluarga mereka diam diam melahirkan anak nya di hutan yang jauh dari rumahnya, agar tidak ada warga yang curiga tentang kelahiran keluarganya,setelah Thusifukato dilahirkan ada satu warga yang melihat kelahiran itu sehingga warga itu berteriak sangat kencang,sehingga bayi yang mereka lahirkan menangis,kemudian ayah Thusifukato langsung bergegas membunuh orang yang berteriak itu menggunakan pisau,setelah ayah nya membunuh,banyak para warga yang berdatangan mengejar ayah dan ibu Thusifukato yang baru saja selesai melahirkan.

Ayah Thusifukato langsung panik ketika melihat warga yang berdatangan membawa obor dan celurit.

Lantas ayah Thusifukato langsung berlari dan menggendong ibu dan bayi Thusifukato dengan sekuat tenaga,setelah berlari cukup jauh,ayah Thusifukato sudah tidak sanggup berlari,sehingga dia(ayah) menyuruh ibu Thusifukato berlari menjauhi kerumunan warga yang mengejarnya,ayah Thusifukato menggunakan sisa tenaga nya untuk menghajar dan membunuh warga yang mengejarnya dan mengulur waktu untuk istri nya.

Karena banyak nya warga yang mengejar,ayah Thusifukato tidak mampu mengalahkan mereka semua dan ayah Thusifukato terbunuh saat menghadapi warga dan mengulur waktu tersebut.

Ibu Thusifukato terus berlari menjauhi kerumunan warga yang mengincar anak nya,sehingga ia sampai di jalan buntu ,ibu Thusifukato sangat ketakutan ketika ia tidak bisa menemukan jalan lain untuk kabur dari kejaran warga.

pada saat itu juga ibu Thusifukato menaruh anak nya di semak semak rumah warga dan meninggalkan sebuah kalung bernama Thusifukato,salah satu pemilik rumah melihat kejadian itu dan membawa senjata militer untuk berjaga jaga,pada awal nya ia mengira bahwa ibu Thusifukato akan membunuh anak nya,pada saat ia ingin membidik banyak para warga yang berdatangan dan mencegat ibu Thusifukato ketika ingin melarikan diri, tanpa berpikir panjang ibu Thusifukato mengeluarkan sebuah pisau dari pinggang nya untuk menakut nakuti para warga yang mengejarnya.

Ketika pemilik rumah terus membidik ke ibu Thusifukato,ia baru sadar bahwa hari ini adalah bulan purnama,tanpa berfikir panjang ia langsung mengeluarkan suara keras untuk memberikan sebuah kode agar ibu Thusifukato tiarap di tempat.

Soepriyanto:"Tiaaaraaaap.

ibu Thusifukato ketika mendengar suara tersebut langsung tiarap dan pemilik rumah langsung menembaki para warga dengan brutal sehingga semua warga yang mencegat ibu Thusifukato tewas mengenaskan dan tidak ada satupun warga yang tersisa.

Untung saja pada saat itu pemilik rumah menggunakan peredam suara,sehingga suara tembakan nya tidak terdengar sampai di tempat lain dan bayi yang di semak semak tidak mengeluarkan suara tangis nya.

Kemudian pemilik rumah itu mendatangi ibu Thusifukato yang masih tiarap yang sambil menutup kupingnya serta menggendong bayi yang di- semak-semak.

Soepriyanto:"Nona-nona kamu baik baik sajakah?.

Soepriyanti:"Ya,Terima kasih telah membantu aku dan anakku.

Soepriyanto:"Kalau itu tidak usah dibahas,cepat masuk kerumahku,disini berbahaya.

Soepriyanti:"Ya baiklah.

Kemudian pemilik rumah membantu ibu Thusifukato kerumahnya sambil menggendong bayi tersebut.

Soepriyanto:"Untuk sementara,nona dirumahku sampai ke adaan benar-benar aman.

Soepriyanti:"Ya,maaf ya Paman karena merepotkanmu.

Soepriyanto:"Sudah kubilang tidak usah dibahas soal itu,yang penting Nona dan anakmu selamat dari kejaran warga,oh iya dimana suamimu?.

Soepriyanti:"Suamiku!?.......,dia telah meninggal karena mengulur waktu untukku.

Soepriyanto:"Apakah kamu tidak sedih ketika di tinggal oleh suamimu?.

Soepriyanto:"Aku sebagai WARA(Wanita angkatan udara)Tidak boleh bersedih ketika melihat kenyataan yang begitu menyakitkan.

Soepriyanto:"Jadi begitu,Ternyata mentalmu sudah terlatih dengan baik,kalau begitu aku mau mengubur para mayat yang ku tembak tadi.

Soepriyanti:"Baiklah,Jika Paman menemukan Suamiku,maka kuburkan juga di tempat yang berbeda.

Soepriyanto:"Hmm.Aku tidak tahu,bagaimana rupa wajah suamimu itu dan aku juga tidak tahu keberadaan nya.

Soepriyanti:"Seingatku,Suamiku memakai baju jaz berwarna hitam dan seingatku juga dekat hutan disini.

Soepriyanto:"Ohh aku tahu tempat itu,nanti setelah aku kubur mereka,barulah aku mencari suamimu,sekarang sudah tengah malam,kamu lebih baik tidur terlebih dahulu.

Soepriyanti:" Ya,baiklah.

Kemudian Pemilik rumah menggali lubang kuburan di depan rumahnya yang cukup dalam untuk mengubur mayat yang di tembak mati oleh pemilik rumah tersebut.

Setelah menggali lubang yang cukup dalam kemudian pemilik rumah menyeret satu persatu mayat dan langsung memasukannya kedalam lubang.

*Pada saat menggali kubur jumlah mayat yang di tembak mati oleh pemilik rumah berjumlah 15orang sehingga pemilik rumah menggali kuburannya sedalam 10meter*.

Setelah pemilik rumah mengubur para mayat hingga tidak ada yang tersisa,kemudian pemilik rumah membersihkan darah para mayat yang berceceran dijalan.

Saking luasnya darah yang berceceran membuat pemilik rumah sangat kesulitan membersihkan nya,karena keterbatasan air yang dimiliki oleh pemilik rumah,sehingga pemilik rumah mengambil pasir yang sedikit kering dan mulai menabur hingga darah itu menyerap kedalam pasir dan habis tidak tersisa.

Setelah beberapa menit pemilik rumah membersihkan darah-darah yang terserap di dalam tanah,kemudian tanah yang diserap oleh darah disatukan ke tanah yang belum pernah menyerap darah, sehingga tidak ada bekas jejak darah dan bau darah.

Setelah selesai membersihkan tanah,kemudian ia mengecek kembali,agar tidak meninggalkan bekas jejak,ketika pemilik rumah sudah merasa aman,kemudian ia pergi ke hutan untuk mencari mayat Ayah Thusifukato,yang meninggal dibunuh karena berusaha mengulur waktu untuk istri dan anak nya.

Pemilik rumah terus mencari mayat Ayah Thusifukato sampai dua jam lama nya dan waktu menunjukkan sekitar jam tiga subuh,selang beberapa menit kemudian,pemilik rumah akhirnya menemukan mayat Ayah Thusifukato yang terpotong kepala nya dan tergeletak di tengah hutan.

Pemilik rumah tersebut sempat kebingungan bagaimana cara membawa mayat Ayah Thusifukato yang kepala nya tidak menyatu di tubuhnya,kemudian ia mulai berfikir untuk mencari satu kantong kresek yang besar.

Karena berada di tengah hutan,pemilik rumah terpaksa keluar dari hutan untuk mencari kantong kresek di tempat sampah,tanpa membutuhkan waktu yang lama ia langsung menemukan kresek yang penuh dengan sampah,kemudian dengan cepat ia mengeluarkan isi sampah tersebut,sehingga sampah yang di dalamnya berserakan kemana mana.

Setelah mengeluarkan sampah di plastik kemudian pemilik rumah itu bergegas kembali ke hutan untuk membungkus kepala Ayah Thusifukato agar mudah ia bawa untuk di kubur.

Setelah membungkus kepalanya,kemudian pemilik rumah itu menggendong tubuh tanpa kepala sampai merinding hingga sampai kerumahnya.

Selang beberapa menit kemudian, pemilik rumah itu sampai dirumahnya dan mulai menggali kuburan yang layak untuk dikuburkan nya mayat Ayah Thusifukato.

Setelah selesai menguburkan Mayat jenazah Ayah Thusifukato,kemudian pemilik rumah menutupi dirinya untuk tidak berinteraksi dengan orang lain,selama 7tahun lama nya.

Ke esokan pagi hari nya,ibu Thusifukato bangun dari tempat tidurnya,ia tampak kebingungan ketika melihat keluar jendela tidak ada satupun mayat yang tersisa,kemudian ibu Thusifukato mencari pemilik rumah disekitar nya,ketika ia mencari di dalam rumah tidak kunjung ketemu ,ia lantas keluar dari rumah tersebut untuk mencari keberadaan pemilik rumah itu.

Pada saat ibu Thusifukato baru keluar dari pintu ia melihat pemilik rumah itu sedang menanam tanaman hias,dengan begitu ibu Thusifukato menjadi tenang seketika.

kemudian ia menuju ke pemilik rumah itu untuk mengatakan terimakasih kepadanya.

Soepriyanti:" Anu,Paman....

Soepriyanto:"Ehhh Nona sudah bangun,bagaimana tidur kemarin?,nyenyak?.

Soepriyanti:"Sebenarnya tidak,karena aku terus memikirkan suamiku ketika tidur.

Soepriyanto:"Sudahlah tidak usah di pikirkan,suamimu sudah aku kuburkan,dengan layak.

Soepriyanti:"Dimana kuburan suamiku?.

Soepriyanto:"Dibelakang rumah,aku sengaja menguburnya di belakang rumah supaya tidak diketahui oleh orang lain.

Soepriyanti:"Baik,Terimakasih Paman.

Kemudian ibu Thusifukato bergegas menuju belakang rumah untuk melihat kuburan suaminya.

Soepriyanto:"(Sudah ku bilang,kalau soal itu tidak perlu di pikirkan,keras kepala sekali nona ini.)

Sesampainya di sana Ibu Thusifukato tidak kuat menahan tangisannya,ketika melihat kuburan suaminya.

Pemilik rumah yang mendengar suara tangisan ibu Thusifukato, bergegas menuju ke belakang rumah untuk menenangkan ibu Thusifukato yang sedang menangis histeris.

Soepriyanto:"Sudah,Sudah tenangkan dirimu nona....

Soepriyanti:"Bagaimana caranya?(menangis),kenapa orang-orang sangat kejam sekali,sehingga suamiku meninggalkan ku untuk mengulurkan waktunya,yang pada akhirnya ia meninggal secara mengenaskan!.

Pemilik rumah langsung terdiam ketika mendengarkan perkataan ibu Thusifukato,karena pemilik rumah tidak mengetahui ia harus menjawab apa.

Kemudian pemilik rumah,mendekati ibu Thusifukato yang sedang menangis untuk menenangkan hati nya,namun pada saat pemilik rumah mendekatinya,justru dia di husir olehnya, karena ibu Thusifukato ingin menyendiri terlebih dahulu.

Soepriyanti:"Jangan mendekat,biarkan aku sendiri saja.

Soepriyanto:"Kalau begitu,pelankan suara tangisan mu nona,jika beberapa warga mendengar hal ini,maka akan terulang kembali kejadian seperti kemarin,aku tidak mau kamu merasakan hal yang sama untuk kedua kalinya, maka dari itu pelankan suaramu.

Soepriyanti:"Ya,baiklah,maaf.

Soepriyanto:"Baguslah kalau begitu.

Setelah beberapa tahun berlalu dari kejadian yang mengenaskan itu,Pemilik rumah dan ibu Thusifukato terkejut,ketika si pemilik rumah menanyakan nama ibu Thusifukato,ternyata dia memiliki nama yang sama dengan nya .

Soepriyanto:"Oh iya,nona,sudah 3tahun kamu disini hingga sekarang,aku belum juga mengetahui siapa namamu Nona?,bisakah kamu memberitahuku siapa namamu?.

Soepriyanti:"Oh iya juga ya,Maaf ya Paman aku lupa akan hal itu,Perkenalkan namaku Soepriyanti Gayatri Rumi,Paman namanya siapa?.

Soepriyanto:"Ehh...Tadi siapa namamu?.

Soepriyanti:"Aduuh,Namaku Soepriyanti Gayatri Rumi,lalu nama Paman siapa?.

Soepriyanto:'Namaku Soepriyanto Gayatra Rudi.

Soepriyanti:"Huh!!......,Bagaimana bisa kita memiliki nama yang sama Paman!?.

Soepriyanto:"Aku juga tidak tahu,apa aku pernah mengenalmu sebelum nya?.

Soepriyanti:"Sebelumnya?,kurasa kita tidak saling mengenal Paman,kemungkinan ini hanya kebetulan saja Paman.

Soepriyanto:"Jadi begitukah,Dunia ini sangat luas ya.

"Oh iya Nona,Anakmu sekarang sudah beranjak umur 3tahun lebih,bagaimana jika dia memanggilku seorang Ayah?.

Soepriyanti:"Hmmmm,Bagaimana ya!?,Apa Paman mau menerima nya?,untuk menggantikan suamiku sementara?.

Soepriyanto:"Tapi bukannya sangat aneh ,jika anakmu memanggilku Ayah dan kamu memanggilku Paman.

Soepriyanti:"Hmmm,iya juga ya,yasudah kalau begitu,mungkin ini agak sedikit egois Paman,maukah kamu menggantikan suamiku untuk selamanya Paman?.

Soepriyanto:"Haaa,,Baiklah,Tapi aku tidak mempunyai cincin pernikahan.

Soepriyanti:"mm,Tidak apa apa Paman.

Soepriyanto:"Baiklah kalau begitu,(menekuk lutut),Maukah kamu menikahi ku dan mencintai ku sampai akhir hayat.

Setelah Soepriyanto menyatakan cinta nya kepada Soepriyanti,selang beberapa hari kemudian mereka berdua menikah secara diam diam,dan kehidupan mereka pun bahagia dan, mereka memiliki anak kedua yang di namai Guna Wicaksono.

Empat tahun kemudian,setelah mereka berdua selesai menikah,Umur Thusifukato menginjak usia 7tahun dan Guna Wicaksono baru menginjak usia 4tahun.

Mereka Ibu dan Ayah Thusifukato,memutuskan untuk Jalan-jalan ke lingkungan sekitarnya,setelah 7tahun mereka tidak berinteraksi dengan orang lain,dengan yakin bahwa mereka sudah aman dari amukan warga saat itu,dan juga kedua anak mereka akan mengenali dunia luar.

Pada jam 7 pagi mereka berempat,bersiap-siap untuk pergi ke pesisir pantai terlebih dahulu,Setelah ibu Thusifukato mengunci pintu rumahnya,mereka semua pun berangkat dengan bahagia nya.

Selang beberapa menit kemudian,mereka berempat pun sampai di pesisir pantai,Thusifukato yang baru saja melihat pesisir pantai, merasa begitu sangat takjub dengan ke indahan yang belum pernah ia rasakan,adiknya Thusifukato setelah sesampainya di sana ia pun tertidur pulas,sehingga ia tidak bisa merasakan ke indahan pesisir pantai.

Kemudian setelah beberapa saat,terdengar suara pesawat f15 yang melintas di pesisir pantai dengan begitu cepatnya,sehingga bagian-bagian pesisir pantai berterbangan.

Thusifukato yang melihat pesawat terbang itu merasa takjub dan begitu bahagianya hingga tergirang-girang.

Thusifukato:"Ayah,Ibu benda apa itu,bagaimana benda itu bisa terbang begitu cepat?.

Soepriyanto:"Itu adalah pesawat tempur jet F15 nak,pesawat itu bisa terbang karena adanya mesin jet dan seorang pilot untuk mengendalikan nya.

Thusifukato:"Bagaimana cara mengendalikan nya Ayah?.

Soepriyanto:"Kalau itu,hmmm.

Soepriyanti:"Sudahlah nak,nanti bila kamu sudah besar kamu pasti tahu cara mengendalikan nya.

Thusifukato:"Bila sudah besar?,Hmm,baiklah.

Kemudian setelah mereka,berkeliling melihat-lihat pesisir pantai,kemudian mereka memutuskan untuk pergi ke tempat lain, sambil mengenalkan lingkungan sekitar untuk ke dua anak nya.

Setelah seharian mereka berkeliling di sekitarnya,kemudian mereka memutuskan untuk pulang dari jalan-jalan nya,saat itu waktu menunjukkan pukul empat sore.

Soepriyanti:"Ayah, mari kita pulang.

Soepriyanto:"Sudah sore ya,Baiklah mari kita pulang,Thusifukato bangun nak,kita mau pulang.

Thusifukato:"Huaaaaa(menguap),Pulang?,cepat sekali Ayah.

Soepriyanto:"Cepat bagaimana,sekarang sudah sore,ayo bangun, kita pulang sebelum matahari terbenam.

Thusifukato:"Baiklah,Huaaaa(menguap).

Kemudian mereka semua bersiap-siap untuk pulang kerumahnya,Setelah mereka semua selesai bersiap siap, mereka mulai jalan menuju kerumahnya.

Saat di perjalanan Thusifukato tampaknya sangat kantuk saat berjalan,sehingga Thusifukato terpaksa di gendong oleh ayah nya agar ia tidak jatuh ketika sedang berjalan.

Setelah setengah jam mereka berjalan,akhirnya mereka semua sampai tujuan dengan selamat.

Setelah mereka semua sampai rumah,Thusifukato langsung ke tempat tidurnya dan tidur dengan nyenyak.

Setelah empat jam tiga puluh lima menit,kemudian Thusifukato terbangun dari tidur nyenyak nya, ia terheran-heran ketika melihat seluruh ruangan nya gelap gulita.

Thusifukato:"Huaaa(menguap),loh kok gelap ya,jam berapa sekarang,(mengambil jam weker),ya ampun jam 10 malam.

Kemudian Thusifukato bangun dari tempat tidur nya dan pergi ke kamar orang tuanya,untuk melihat keadaan orang tua nya,setelah sampai di kamar orang tua nya,kemudian ia melihat perut kedua orang tua nya, untuk mengecek apakah orang tua nya masih bernafas.

Setelah melihat perut kedua orang tuanya,ia pun tersenyum dan kembali ke tempat tidurnya untuk kembali tidur.

Saat Thusifukato baru menutup matanya, kemudian ia melihat iblis yang di ikat rantai api yang menyala-nyala,Kemudian iblis itu menoleh ke Thusifukato dan mengatakan,Tolong wujudkan impianku.

Seketika itu Thusifukato langsung terkejut dan terbangun di pagi hari nya.

Thusifukato:"Ha,Ha,ha,Mimpi?,apa itu tadi?,Siapa orang yang di ikat rantai itu,Tidak usah dipikirkan lah,lagi pula itu cuman mimpi.

Soepriyanto:"Ehhh anak Ayah sudah bangun,bagaimana tidurmu nak,Apakah nyenyak?.

Thusifukato:"Iya,cukup nyenyak Ayah,Ibu dimana Ayah?.

Soepriyanto:"Ibu di depan,sedang menjemur baju,memang nya kenapa?.

Thusifukato:"Bukan apa apa Ayah.

Kemudian Thusifukato bergegas beranjak dari tempat tidur nya,ke tempat ibu berada.

Thusifukato:"Ibu aku lapar.

Soepriyanti:"Ehhh,anak ibu sudah bangun,kamu lapar ya?, Sebentar ya, setelah jemurin baju,ibu mau belanja,Kamu mau apa?.

Thusifukato:"Tempe goreng!.

Soepriyanti:"Baik,nanti ibu belikan.

Selang beberapa menit kemudian Ibu Thusifukato, selesai menjemur baju nya,setelah selesai menjemur baju,ibu Thusifukato langsung bergegas belanja.

Setelah ibu nya pergi,kemudian Thusifukato menunggu ibu nya,selang beberapa menit kemudian Thusifukato mulai merasa bosan menunggu ibu nya yang sedang berbelanja,kemudian terlintas dipikirannya sebuah pesawat jet f15 beserta rumus-rumus nya.

Kemudian Thusifukato memiliki keinginan untuk menjadi seorang pilot seperti ibu nya,untuk menghilangkan kebosanan nya ia mencari kayu besar yang sudah tidak terpakai untuk membuat pesawat tempur dari kayu.

Note:"Kayu yang di ambil oleh Thusifukato adalah pohon yang tumbuh tepat di tengah-tengah kuburan rakyat yang di tembak mati oleh Ayah Thusifukato pada waktu itu.

setelah mendapatkan kayunya,Kemudian ia pergi ke dapur untuk mengambil pisau paling tajam.

Saat Thusifukato masuki dapur, Ayahnya terus memperhatikan Thusifukato sambil keheranan melihat gerak gerik Thusifukato. setelah Thusifukato keluar kemudian ia ditegur oleh Ayah nya.

Soepriyanto:"Thusifukato apa yang kamu pegang itu?.

Thusifukato:"Pisau Ayah,Memang nya kenapa?.

Soepriyanto:"Pakai nanya lagi,itu pisau berbahaya,memangnya kamu mau buat apa?.

Thusifukato:"Aku mau mengasah kayu, Ayah.

Soepriyanto:"Bukankah persediaan kayu kita masih banyak.

Thusifukato:"Memang masih banyak Ayah,hanya saja aku ingin menghilangkan kebosanan ku.

Soepriyanto:"Yasudah,Tapi ingat hati-hati saat menggunakannya.

Thusifukato:"Baik Ayah.

Kemudian Thusifukato langsung mulai mengasah kayu,di depan rumahnya.

Selang beberapa kemudian,Ayah Thusifukato merasa ingin melihat apa yang dilakukan oleh Thusifukato,kemudian Ayah Thusifukato mengintip dari jendela kamar nya,sayangnya saat Ayah nya mengintip dari jendela Thusifukato membelakangi Ayahnya, sehingga Ayah nya sangat kesulitan untuk melihat apa yang di lakukan oleh Thusifukato,kemudian ia terpaksa mengintip dari jendela hingga Thusifukato selesai mengasah kayunya.

Setelah Lima belas menit kemudian Ayahnya Thusifukato terus memantau Thusifukato dari jendela kamar nya,hingga kemudian ia bosan dan merasa pegal-pegal badannya,untuk menghilangkan rasa penasaran nya atas apa yang Thusifukato buat,kemudian Ayah nya keluar dari kamar nya untuk melihat dengan jelas apa yang sedang di buat oleh Thusifukato.

Saat ia berada di belakang Thusifukato,ia begitu terkejut ketika melihat pesawat tempur yang dibuat dari kayu oleh Thusifukato.

Saking terkejutnya,Ayah Thusifukato langsung bergegas ke Ibu nya untuk memberitahu bahwa Thusifukato anak yang berbakat.

Soepriyanto:"Thusifukato,kamu jaga rumah sama adikmu dulu,ayah mau menyusul ibu.

Thusifukato:"Baiklah Ayah.

Setelah beberapa menit Ayah Thusifukato keluar rumah,Lalu datanglah Teman Ayah nya Thusifukato,yang ingin berkunjung setelah beberapa tahun lamanya ia tidak bertemu dengannya.

Saat ia berjalan mendekati rumah temannya, ia dikejutkan oleh seorang anak muda yang sedang mengasah kayu membentuk sebuah pesawat tempur f15.

Ia begitu terkejut,ketika melihat anak yang masih kecil sudah bisa mengasah kayu membentuk sebuah pesawat tempur f15, dengan sempurna.

Lantas ia pun pergi menghampiri Thusifukato yang sedang mengasah kayu tersebut,dan berbincang dengan nya.

Takashi Takeda:"Permisi anak muda,Siapa namamu?.

Thusifukato:"Namaku?,Namaku Thusifukato,Paman siapa?.

Takashi Takeda:"Perkenalkan Namaku Takashi Takeda,aku adalah seorang desainer yang merancang atau menciptakan sesuatu berdasarkan imajinasi dan kreativitas yang ku miliki.

Melihat kemampuan mu dalam mengasah kayu,aku ingin merekrut mu,menjadi pekerja ku,bagaimana?.

Thusifukato:"Hei Paman,seharusnya kamu berfikir terlebih dahulu sebelum merekrut ku sebagai pekerja,aku ini masih kecil Paman dan juga aku masih berumur 7tahun belum 15 tahun,dan aku masih perlu banyak belajar.

Takashi Takeda:"Aku tidak bermaksud untuk merekrut mu sekarang ini,aku hanya ingin melihat kemampuan yang luar biasa yang kamu miliki.

Thusifukato:"Kalau begitu,lebih baik dilihat saja Paman,Jangan berikan pertanyaan yang tidak bisa ku jawab sama sekali.

Takashi Takeda:"Oh iya,dimana orang tuamu?.

Thusifukato:"Ibu sedang berbelanja,kalau Ayah aku tidak tahu dia kemana,karena ia baru saja pergi keluar sebelum Paman kemari.

Takashi Takeda:"Jadi begitu,Oh iya Thusifukato sekarang kelas berapa?.(Duduk di samping Thusifukato)

Thusifukato:"Aku tidak bersekolah Paman.

Takashi Takeda:"Kenapa tidak sekolah?.

Thusifukato:"Aku tidak tahu,Soalnya Ayah dan ibu melarangku untuk pergi ke sekolah,Hingga saat ini pun aku ingin merasakan banyak hal yang berada di sekolah.

Takashi Takeda:"Jadi begitu,Nanti aku akan bicara kepada orang tuamu,kenapa kamu tidak sekolah(ini adalah kesempatan emas untuk ku memberikan nya pendidikan kepadanya dan bila sudah besar aku akan merekrut dia sebagai pekerja ku),oh iya kamu berapa bersaudara?.

Thusifukato:"Dua,Aku dan adikku,memang nya kenapa Paman ?.

Takashi Takeda:"Berapa usia adikmu?.

Thusifukato:"Tiga Tahun.

Takashi Takeda:"Jadi begitu (Sepertinya hanya dia saja yang bisa ku rekrut nanti

nya ,yasudahlah).

Kemudian ketika pembicaraan mereka berdua selesai,kemudian Ayah dan ibu Thusifukato dan menyambut kedatangan teman lama Ayah nya.

Soepriyanto:"Kamu Takashi Takeda kan.

Takashi Takeda:"Soepriyanto...wahaha,lama tidak bertemu ya.

Kemudian mereka berdua berpelukan dengan rasa terharunya.

Soepriyanto:"Ya,lama juga kita tidak bertemu ya,teman lamaku,bagaimana kabarmu Takashi.

Takashi Takeda:"Baik,bagaimana dengan mu?.

Soepriyanto:"Kabarku selalu baik.

Soepriyanti:"Ehemm.

Soepriyanto:"Oh iya,perkenalkan ini istriku.

Takashi Takeda:"Ehh,kamu sudah punya istri,aku aja belum loh.

Soepriyanto:"Bukannya kamu yang bilang,kalau kamu tidak mau mempunyai istri,kecuali setelah pensiun?.

Takashi Takeda:"Hehehe,ternyata kamu masih mengingat nya ya!?.

Soepriyanto:"Tentu saja,Aku tidak akan pernah lupa perkataan temanku loh,oh iya kamu kenapa kesini tumben sekali.

Takashi Takeda:"Aku hanya kebetulan saja lewat rumahmu,jadi aku mampir kemari,oh iya Thusifukato anak mu?.

Soepriyanto:"Iya,memang nya kenapa?.

Takashi Takeda:"Anakmu itu pandai, apakah tidak sekolah?.

Soepriyanto:"Lebih baik kita bicara di dalam saja.

Istriku,kamu disini dulu bersama Thusifukato, ini yang tadi aku bilang bahwa Thusifukato anak yang berbakat.

Soepriyanti:"Baiklah.

Soepriyanto:"Mari masuk,temanku.

Takashi Takeda:"Baiklah,permisi.

kemudian mereka berdua masuk ke dalam rumah untuk membicarakan Thusifukato, setelah didalam.

Takashi Takeda:"Kenapa kita bicara didalam Soepri,kenapa tidak diluar saja.

Soepriyanto:"Pelankan suaramu,ada beberapa hal,yang tidak ku ijinkan dia untuk sekolah,pertama dia lahir di bulan purnama,kedua jika aku menyekolahkannya bisa saja ia di bully habis-habisan,ketiga dia bisa saja menjadi jahat ketika di bully.

Takashi Takeda:"Jadi begitu,anak yang lahir di bulan purnama ya,kukira itu hanya mitos saja,ternyata benar adanya.

Soepriyanto:"Apa maksudmu?.

Takashi Takeda:"Dulu yang kudengar banyak sekali kasus pembunuhan pada bulan purnama, terutama di kalangan masyarakat desa,dari beberapa yang ku dengar ,kukira hanya omong kosong hingga saat ini,namun aku sekarang percaya dengan kata-kata mu.

Soepri,Memang nya apa yang terjadi,jika seorang ibu melahirkan seorang anak di bulan purnama?.

Soepriyanto:"Sungguh Tragis nasib orang tua yang melahirkan anak di bulan purnama,Terutama pembunuhan bayi yang baru saja keluar dari rahim ibunya,dari pembicaraan yang ku dengar kala itu,anak yang lahir di bulan purnama merupakan ancaman bagi masyarakat sekitar,aku tidak tahu secara jelas,kenapa anak yang lahir di bulan purnama merupakan ancaman,dari yang ku ketahui mereka semua adalah anak anak hebat.

Takashi Takeda:"Dari pembicaraan mu,sepertinya aku mengetahui mengapa anak yang lahir di bulan purnama adalah ancaman.

Soepriyanto:"Bagaimana itu,jelaskan kepadaku.

Takashi Takeda:"Kamu tahukan,bahwa negara kita ini sudah di jajah Ratusan tahun.

Soepriyanto:"Ya,aku tahu memang nya kenapa?.

Takashi Takeda:"Aduuuh!!.Seharusnya kamu mengetahui nya,karena jika anak yang lahir di bulan purnama,jika di biarkan akan memundurkan semua pasukan mereka para penjajah,itu yang dimaksud ancaman.

Soepriyanto:"Tidak mungkin,selama ini aku terus mencari arti dari sebuah ancaman,ternyata ini yang di maksud ancaman.

Takashi Takeda:"Bukan ancaman itu saja,Jika hal itu dibiarkan kembali,maka akan ada perang besar besaran antara penjajah dan para rakyat, tapi tenang saja,kita semua sudah aman dari masa-masa itu,sekarang negara kita sudah merdeka loh,hal itu memungkinkan semua rakyat melupakan kejadian itu hingga saat ini.

Soepriyanto:"Jika hal itu memang benar,Tapi apakah benar-benar aman bagi mereka yang lahir di bulan purnama hingga saat ini.

Takashi Takeda:"Kalau itu aku kurang mengetahui nya,Tapi kita bisa saja mengubah kelahirannya,supaya para rakyat tidak tahu kalau anak ini lahir di bulan purnama,bagaimana.

Soepriyanto:"Hmmm,idemu bagus juga,Kawan aku tidak akan melupakan kebaikan mu.

Takashi Takeda:"Oh iya,bagaimana kalau Anakmu ,aku biayai sekolah nya hingga dewasa

Soepriyanto:"Tidak usahlah,aku merepotkanmu nantinya.

Takashi Takeda:"Justru tujuanku bukan untuk merepotkanmu,melainkan aku butuh keahlian Anakmu untuk mendesain pesawat tempur yang baru,untuk pertahanan negara kita,

Bagaimana kamu mau menyetujuinya?.

Soepriyanto:"Thusifukato:"Hmmmm,bagaimana ya.

Takashi Takeda:"Lebih baik tanyakan dulu sama Anakmu,dia mau apa tidak.

Soepriyanto:"Baiklah,aku akan bertanya kepadanya.

Thusifukato!!!..

Thusifukato:"Iya Ayah.

Soepriyanto:"kemari sebentar.

Thusifukato:"Sebentar Ayah.

Soepriyanti:"Ayahmu memanggilmu,pergilah menghadap kepadanya,ibu mau masak dulu.

Thusifukato:"Baiklah ibu.

Kemudian Thusifukato menghampiri Ayah nya.

Thusifukato:"Ada apa Ayah?.

Soepriyanto:"Kabar baik bagimu nak,Teman Ayah mau menyekolahkan mu sampai dirimu dewasa,dengan syarat bila kamu sudah besar kamu harus bekerja sama dengan nya bagaimana?.

Thusifukato:"Sungguhkah?.

Soepriyanto:"iya,bagaimana kamu mau?.

Thusifukato:"Bagaimana ya,hmmm,memang nya bila aku sudah besar aku kerja apa?.

Soepriyanto:"Takashi Takeda,katakanlah.

Takashi Takeda:"Baiklah,begini Thusifukato Aku akan menjelaskan nya ,Kamu akan sekolah selama sepuluh tahun dan selama sepuluh tahun itu,kamu bisa belajar mandiri,apa yang ingin kamu pelajari,tidak ada paksaan,apa yang kamu impikan mungkin ada di sana,bagaimana,kamu mau?.

Thusifukato:"Hmmm,jika aku bersekolah apa aku tidak akan pernah melihat Ayah,ibu dan adikku lagi?.

Soepriyanto:"Nak,Kamu sudah besar ,kamu harus belajar mandiri,Kamu akan pulang setiap hari Minggu kok,jadi tidak perlu khawatir,pikirkan dirimu yang ingin menganyam pendidikan.

Thusifukato:"Tapi bukankah itu sama saja pulang setahun sekali?.

Soepriyanti:"Sudahlah Thusifukato,mari makan.

Thusifukato:"Baiklah,ibu(nada malas).

Soepriyanti:"Ayah,mas,mari makan.

Soepriyanto:"Baiklah.

Takashi Takeda:"Baiklah,rasanya jadi sungguh merepotkan.

Soepriyanti:"Tidak masalah mas.

Kemudian setelah mereka berbincang,mereka semua pun makan terlebih dahulu,sebelum perginya Takashi Takeda,untuk mendaftarkan Thusifukato ke sekolah.

Pada awalnya Thusifukato merasa sangat senang,ketika ia ingin disekolahkan,namun pada akhirnya Thusifukato menjadi ragu setelah mengetahui bahwa ia tidak akan berjumpa orang tuanya kembali,hal itu membuat dirinya merasa kurang percaya diri,seakan-akan ia merasa lebih baik tidak sekolah dari pada harus sekolah,Justru hal itu di bantah oleh orang tuanya,mereka memaksa Thusifukato untuk bersekolah,agar masa depan Thusifukato terjamin.

Thusifukato Tetap merasa tidak mau bersekolah,hingga pada akhirnya ia terpaksa mengikuti perkataan kedua orang tua nya,untuk menyenangkan hati kedua orang tua nya.

Kemudian setelah mereka semua selesai makan,Takashi Takeda berpamitan dengan temannya,kemudian ia pergi dan mencari sekolah yang khusus untuk Thusifukato.

Beberapa hari kemudian Takashi Takeda, menemui sekolah yang pastinya baik untuk Thusifukato,hingga pada akhirnya ia mendaftarkan Thusifukato disana,yaitu sekolah militer,karena Thusifukato mencita-citakan dirinya untuk menjadi seorang pilot seperti ibunya.

Justru akan hal itu,membuat diri nya tidak merasa percaya diri,ketika ia mulai di daftarkan di sekolah Militer,Hingga saat nya tiba jadwal Thusifukato pergi ke sekolah,ia pun selalu merenungkan dirinya sebelum keberangkatan nya,mereka kedua orang tuanya tidak tega melihat anaknya seperti itu,jadi mereka berdua berusaha menyenangkan hati Thusifukato,hingga Thusifukato tampak tenang.

Soepriyanti:"Thusifukato,kamu jangan murung begitu ya,Katamu kamu ingin mewujudkan cita-cita mu,sama seperti ibu kan.

Thusifukato:"Itu memang benar,tapi kalau tanpamu ibu,bagaimana caraku bisa mewujudkan impian ku dengan mudah.

Soepriyanti:"Begini nak,ibu akan memberikan kepadamu Nasehat yang baik untukmu.

Jika kamu merasa tidak yakin dengan impianmu,maka ingatlah ibumu,karena ibumu selalu yakin dengan impian mu.

Jika kamu merasa putus asa,maka ingatlah ibumu karena ibumu tidak pernah merasa berputus asa.

Jika kamu terjatuh didalam kegelapan,maka ingatlah ibumu, karena ibumu akan membantumu keluar dari kegelapan itu.

Jika kamu tidak merasa percaya diri,ingatlah ibumu,karena ibumu bisa membangkitkan rasa percaya dirimu.

Thusifukato yang mendengar Nasehat dari ibu nya,Langsung bangkit dan mulai percaya diri dengan perkataan ibunya,tidak lama kemudian jemputan Thusifukato datang dan menjemput Thusifukato yang sedang menunggu.

Takashi Takeda:"Thusifukato ayo masuk!.

Soepriyanto:"Nah jemputanmu itu sudah menunggu,cepat masuklah.

Thusifukato:"Baiklah,aku berangkat.

Soepriyanti:"Thusifukato,ingat ya perkataan ibumu.

Thusifukato:"Baiklah.

Soepriyanti:"Carilah teman yang baik Thusifukato,jangan nakal ya,jaga ucapanmu,jangan suka membandingkan dirimu kalau kamu lebih baik dari dirinya,jangan sombong,bertemanlah meskipun temanmu itu perempuan,banggakan orang tua mu dengan prestasi mu nak.

Thusifukato:"Baiklah ibu,aku akan selalu merindukan mu ibu,ayah dan juga adikku,aku akan selalu ingat perkataan ibu.

Takashi Takeda:"Thusifukato sudah waktunya masuk.

Thusifukato:"Baiklah Paman.

dadah ibu

Soepriyanto:"Dadaah Thusifukato.

Soepriyanti:"Dadaah Thusifukato,hati hati dijalan.

Thusifukato:"Baiklah,aku berangkat.

Setelah Thusifukato tiba di sekolah,ia langsung diberi pelajaran inti ,bertujuan agar Thusifukato terbiasa dengan hal lainnya,pada saat di berikan pelajaran oleh gurunya,Thusifukato langsung memahaminya Tanpa perlu belajar terlebih dahulu.

Justru hal itu,membuat para guru lainnya yang sedang melihat Thusifukato,ingin segera merekrut menjadi muridnya.

Sehingga kebanyakan para guru-guru,membayar Thusifukato untuk menjadikan dia sebagai murid nya.

Hal itu membuat Thusifukato tidak tenang dalam belajarnya,sehingga ia meminta Paman nya untuk mencarikan sekolah lain,atau guru yang ia inginkan.

Mendengar hal itu para guru yang ahli dalam berbagai bidang ,yang telah di undang oleh pamannya, mereka semua mengajukan dirinya untuk menjadi guru nya Thusifukato.

Hal itu membuat Thusifukato menjadi tidak tenang lagi,karena yang Thusifukato inginkan itu langsung belajar ke bagian militer angkatan udara,agar ia mengetahui pelajaran apa saja yang telah di pelajari oleh ibunya semasa muda nya.

Kemudian Guru-guru yang di undang oleh Paman nya Thusifukato mulai mengundurkan dirinya,karena kebanyakan dari mereka tidak ahli dalam militer.

Namun ada satu guru yang ahli dalam semua bidang pendidikan dan ahli dalam militer baik angkatan darat maupun angkatan udara,ingin merekrut Thusifukato sebagai muridnya.

Hal itu membuat Thusifukato menjadi senang,karena yang ingin ia pelajari adalah pelajaran militer seperti ibunya,Kemudian Thusifukato menyetujui orang itu untuk menjadi guru nya,dan pamannya merasa lega,karena itu adalah guru terakhir yang paling berbakat dari yang lainnya.

Ke esokan hari nya, Thusifukato mempelajari teori-teori terlebih dahulu,sebelum masuk ke inti nya,sampai ia berusia 11 tahun.

Bukan hanya pelajaran militer saja yang ia pelajari,banyak hal yang ia pelajari di sekolah tersebut,seperti:Ilmu pengetahuan,matematika,Teori relativitas ,pertanian,kuli bangunan,astronomi,filsuf alam,alkimia,Aeronautika.

Semua pelajaran yang ia pelajari ,ia dapat memahami nya dengan mudah,sehingga guru nya memberikan materi yang lumayan susah untuk mengasah pikiran Thusifukato.

Thusifukato dengan santai nya,mengerjakan semua materi tanpa ada kendala apapun,sehingga gurunya pun terkejut dengan kehebatan yang di miliki Thusifukato.

Setelah beberapa tahun mempelajari teori-teori yang di berikan oleh gurunya,kemudian Thusifukato memasuki tahap Militer,disitulah Thusifukato merasa jauh lebih semangat dari sebelumnya,sehingga latihan-latihan dasar dan fisik militer ia dengan mudah mempelajari nya,bahkan yang tersulit sekalipun ia dengan mudah nya mempelajari nya,tanpa kendala apapun.

Setelah berbulan-bulan ia mempelajari dasar-dasar latihan militer,kemudian ia memasuki latihan perang,Dimana latihan perang yang pertama kali dimulai adalah latihan menembak,latihan dopper,dan hal latihan lain nya.

Setelah latihan militer nya selesai, Thusifukato tampak bingung,karena latihan-latihan yang ia kerjakan semua adalah latihan angkatan darat,dan tidak ada satupun latihan angkatan udara.

untuk menghilangkan kebingungan nya itu, Thusifukato tidak menghiraukan nya,dan ia lanjutkan dengan latihan-latihan lainnya.

Kemudian ia dilanjutkan dengan latihan menembak artileri yang beranggotakan dua orang,Pada latihan menembak pertama, kedua, ke tiga,begitu lancar ketika menembak sesuai dengan aba aba.

Namun pada saat latihan menembak ke empat, artileri itu kemudian meledak tepat di bagian kanan Thusifukato,sehingga mata,tangan kanan dan kaki kanannya hancur seketika,karena kejadian itu banyak korban tentara yang tewas,sehingga karena kejadian itu latihan tersebut di berhentikan sementara.

Dari banyak nya tentara yang sedang latihan,kebanyakkan dari mereka mengalami luka berat dan ada pula yang meninggal,sehingga yang mengalami luka berat langsung di larikan kerumah sakit dan yang meninggal langsung dikuburkan.

Semenjak Kejadian itu Thusifukato tidak sadarkan dirinya selama 2hari,Paman Thusifukato badannya bergetar hebat dan mengeluarkan keringat dingin,Ketika mengetahui Thusifukato mengalami kecelakaan.

Paman Takashi Takeda tidak memberitahu kepada keluarga nya Thusifukato,karena jika ia memberitahunya kemungkinan itu akan memperburuk pertemanannya selama ini dan itu juga akan menurunkan statusnya sebagai teman dekat.

Kemudian Setelah Dua hari kemudian Thusifukato barulah sadar dari pingsannya,saat ia terbangun dan melihat kondisi tubuh nya ia begitu terkejut,ketika melihat tangan dan kaki kanannya yang sudah di perban,kemudian Thusifukato menenangkan dirinya agar tidak ada hal lain yang bisa menyakitinya.

Kemudian Paman Takashi Takeda menuju Ke ruang Thusifukato,untuk melihat kondisi Thusifukato,kemudian ia melihat Thusifukato yang sedang duduk sambil melihat pemandangan dari jendela.

Takashi Takeda:"Thusifukato Bagaimana kabarmu.

Thusifukato:"Aku baik-baik saja Paman,Memang nya apa yang terjadi ketika aku pingsan?.

Takashi Takeda:"Kenapa Kamu tampak tenang sekali Thusifukato,meskipun nyawamu hampir melayang karena kecelakaan kemarin.

Thusifukato:"Memang nya apa yang terjadi Paman?.

Takashi Takeda:"Kemarin aku di beritahu oleh seseorang tentara di sana,katanya dua dari Sepuluh artileri meledak pada saat aba aba.

Thusifukato:"Ohh,begitu ya,apakah kedua orang tuaku mengetahuinya Paman?.

Takashi Takeda:"Aaa,kalau itu....mmm (gelisah),duh bagaimana ini apa yang harus aku katakan.

Thusifukato:"Kalau kedua orang tuaku tidak mengetahui nya,itu sudah cukup buatku,karena aku tidak mau mengecewakan mereka yang sudah membesarkan ku.

Takashi Takeda:"Syukurlah...Oh iya,apa kamu mau ku belikan anggota badan yang palsu untuk mu?.

Thusifukato:"Anggota badan?,Memang ada Paman?.

Takashi Takeda:"Tentu saja ada,Cuma saja beberapa anggota badan itu dijual di beberapa negara,yang cukup jauh dari negara kita,kemungkinan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memesannya.

Thusifukato:"Bagaimana kalau kita langsung pergi kesana saja Paman,agar lebih mudah.

Takashi Takeda:"Paman sih mau nya begitu,tapi dengan kondisi tubuhmu,apa kamu mau kesana?.

Thusifukato:"Kan ada kursi roda Paman,Cukup pakai itu aja.

Takashi Takeda:"Yasudah,Eh iya kamu merasa kesakitan atau tidak?.

Thusifukato:"Hanya sedikit kesakitan Paman,ini tidak ada apa-apanya,samakan saja hal ini seperti luka ringan .

Takashi Takeda:"Haaa..,Tidak anak,tidak bapak sama saja kelakuan anaknya,Yasudah besok pagi kita berangkat ke Jepang terlebih dahulu,untuk membeli sebuah kamera bola mata.

Thusifukato:"Baiklah Paman,Fungsi nya selain untuk melihat, apa saja Paman?.

Takashi Takeda:"Kalau tidak salah,selain bisa melihat,benda itu memiliki fungsi seperti kamera,bisa melihat hal yang begitu jauh dengan jelas,ya seperti mata elang.

Thusifukato:"Woaah,Hebat sekali Paman.

Takashi Takeda:"Tentu saja,tapi benda itu mempunyai kelemahan nya.

Thusifukato:"Kelemahan?,apa itu.

Takashi Takeda:"Mata kamera itu hanya berfungsi ketika salah satu matamu itu masih bisa melihat dengan jelas,kalau matamu tidak bisa melihat atau buta dua-duanya,maka mata kamera itu tidak berfungsi.

Thusifukato:"Ohhh,begitukah,jadi aku harus berhati-hati menggunakan nya ya Paman.

Takashi Takeda:"Benar sekali,maka dari itu kamu harus melatih terlebih dahulu sebelum menggunakannya.

Thusifukato:"Baiklah.

Kemudian,Setelah ke esokan hari nya Paman Takashi Takeda dan Thusifukato diam-diam pergi keluar negeri tanpa sepengetahuan orang tua Thusifukato,untuk membeli alat-alat tubuh palsu.

Untuk pergi membeli produk alat-alat tubuh palsu,membutuhkan waktu yang sangat lama sehingga Thusifukato memasuki umur Tujuh belas tahun.

Saat Thusifukato dan Paman Takashi Takeda,masih berada di luar negeri kemudian mereka berdua mendapatkan kabar,bahwa kedua orang tua Thusifukato,akan menemui Thusifukato untuk merayakan ulang tahun sekaligus kelulusan sekolahnya.

Mereka berdua seketika langsung panik ketika membaca kabar tersebut dari orang tua Thusifukato.

Thusifukato:"Paman bagaimana ini..?.

Takashi Takeda:"Tenang dulu Thusifukato kita harus tenang.

Thusifukato:"Ya bagaimana cara menenangkan nya Paman ,orang tua ku,mengabari ku untuk menemui aku disana Paman,sedangkan kita berada di Amerika serikat,butuh waktu sekitar 2hari perjalanan untuk sampai ke sana paman,Bagaimana ini?.

Takashi Takeda:"Tunggu sebentar,paman berfikir terlebih dahulu....

Baiklah,Sudah Paman putuskan,paman akan membeli pesawat bell Boeing V 22-osprey.

Thusifukato:"Hah...,Paman jangan bercanda ya, pesawat itu harga nya sekitar Rp28,5 Triliun , bagaimana Paman bisa membeli nya.

Takashi Takeda:"Tenang saja,paman mempunyai 50 Triliun di bank.

Thusifukato:"Ba..Ba.bagaimana Paman mempunyai uang sebanyak itu?.

Takashi Takeda:"Paman seorang arsitek profesional dari kecil,jadi uang hasil kerja Paman selalu Paman simpan dan tidak pernah Paman gunakan kecuali untuk kebutuhan hidup.

Thusifukato:"Paman menjadi arsitek di umur berapa?.

Takashi Takeda:"Kurang lebih hmm, 20 tahun.

Thusifukato:"Sekarang umur Paman berapa?.

Takashi Takeda:"50 Tahun dan Paman masih muda.

Thusifukato:"50 ya, oh iya Paman sekarang berada di tingkat mana?.

Takashi Takeda:"Paman berada di tingkat direktur,dengan gaji sekitar 50 hingga 250juta perbulannya.

Thusifukato:"Hebat sekali Paman,Tapi jika Paman membeli pesawat itu,aku seperti merepotkan Paman,paman sudah banyak membantu ku,seperti membeli alat-alat tubuh palsu untuk ku dan menyekolahkan ku .

Takashi Takeda:"Itu sama sekali tidak merepotkan bagi Paman ,Karena Paman harus bisa mempertahankan orang cerdas seperti kamu,karena suatu saat kamu pasti akan menjadi orang yang cerdas bagi negeri ini.

Thusifukato:"Benar begitukah Paman?.

Takashi Takeda:"Iya,Yasudah Paman mau transaksi terlebih dahulu selama 3 jam,selama 3 jam itu,kamu pelajari cara mengendalikan pesawat bell Boeing AV 22 osprey.

Thusifukato:"Apa maksudmu Paman,tentu saja aku tidak bisa melakukan itu,karena aku belum memiliki Private Pilot License.

Takashi Takeda:"Tenang saja,Paman sudah memiliki Airline Transport Pilot License.

Thusifukato:"Airline Transport Pilot License!!,Bagaimana Paman mendapatkan nya.

Takashi Takeda:"Jangan salah paham dulu Thusifukato,Lisensi ini sebenarnya punya teman Paman yang sudah pensiun,dia memberikan lisensi ini kepada Paman karena dia tidak membutuhkan lisensi ini lagi.

Thusifukato:"Bukankah benda itu cukup berharga?,kenapa dia memberikannya kepada Paman?.

Takashi Takeda:"Paman tidak tahu alasannya, kenapa teman Paman memberikannya kepada paman,yang penting kita bisa keluar negeri pakai lisensi ini.

Kamu lebih baik pelajari dulu cara mengendalikan pesawat bell Boeing AV -22, paman mau mengurus transaksi terlebih dahulu.

Thusifukato:"Baiklah.

Setelah Paman Takashi Takeda pergi mengurus transaksi pembayaran,thusifukato kemudian mempelajari cara mengendarai pesawat bell Boeing AV -22 dengan serius,selama Tiga Jam lama nya.

Setelah Satu jam mempelajari nya,Thusifukato langsung memahami nya dengan baik,kini dia hanya harus menunggu Paman Takashi Takeda kembali dari transaksi.

Untuk menunggu Paman nya kembali dari transaksi,ia kemudian mempelajarinya kembali sambil membayangkan ia berada tepat di kokpit,hingga ia benar-benar seperti sungguhan mengendarai pesawat tersebut.

Saat ia sedang membayangkan berada di kokpit pesawat,kemudian tanpa sadar ia membayangkan iblis yang sedang di rantai dan dia(Raja iblis) mengatakan Tolong wujudkan impianku,seketika itu Thusifukato langsung terkejut,ketika mimpi yang pernah ia mimpikan saat masih kecil, terulang kembali setelah 10tahun lama nya.

Thusifukato pun terbangun dari membayangkannya dan sambil menghirup nafas panjang.

Thusifukato:"Ha..ha.ha,apa itu tadi,seperti nya aku pernah mengalami mimpi seperti ini,tapi dimana?.

Dan juga kenapa aku tertidur,seharus nya diriku ini sedang membayangkan berada di kokpit pesawat.

Sebenarnya siapa dia,mengapa aku memimpikan nya untuk kedua kalinya,apa yang harus kulakukan,aneh sekali.

Selang beberapa menit kemudian Paman Takashi Takeda datang menemui Thusifukato dan menyuruh Thusifukato untuk mempersiapkan dirinya.

Takashi Takeda:"Thusifukato,persiapkan dirimu ya,kita akan berangkat sebentar lagi.

Thusifukato:"Berangkat sebentar lagi?,Cepat sekali Paman,kata Paman membutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk bertransaksi.

Takashi Takeda:"Memang benar,paman membutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk bertransaksi,tapi sekarang sudah lewat Dua puluh lima menit,cepat persiapkan dirimu kita berangkat 5menit lagi.

Thusifukato langsung kebingungan dengan perkataan pamannya,Thusifukato merasa baru terbangun beberapa menit setelah ia membayangkan diri nya berada di kokpit.

Untuk menghilangkan keheranan nya, Thusifukato langsung bergegas bersiap-siap untuk berangkat bersama dengan Paman nya.

Ketika Thusifukato sampai di pangkalan ATM angkatan udara (angkatan tentera Malaysia),ia begitu takjub ketika melihat pesawat bell Boeing AV -22 dari jarak dekat.

Karena selama ini ia belum pernah sekalipun melihat pesawat yang begitu dekat sedekatnya.

Ketika Thusifukato memasuki bagian kokpit pesawat,dia tampak kebingungan karena seharusnya pesawat itu memiliki 2 orang pilot untuk menerbangkan nya,yang ia lihat hanya satu pilot saja.

Thusifukato terus-menerus keheranan,karena ia baru saja melihat pesawat bell Boeing AV 22 yang hanya di kendarai oleh satu pilot saja,yang ia pelajari sebelumnya,pesawat itu seharusnya memiliki 2 orang pilot untuk menerbangkannya, kemudian ia bertanya kepada Paman nya.

Thusifukato:"Pamaaan!!!!!.......

Takashi Takeda:"Ada apa Thusifukato,kenapa kencang sekali suara mu itu?.

Thusifukato:"Apa maksud nya ini Paman,kenapa di bagian kokpit hanya memiliki 1 pilot saja,tadi aku belajar yang ku ingat pesawat ini memiliki 2 orang pilot untuk mengendalikannya.

Takashi Takeda:"Kukira apa,ternyata hanya begitu saja masa membuat mu panik seketika.

Thusifukato:"Ya iyalah Paman,paman menyuruh ku untuk belajar mengendarai pesawat,tapi kenapa disini sangat berbeda dengan yang di buku?.

Takashi Takeda:"Tenang saja,caranya tetap sama saja,cuman Paman sengaja mengubahnya karena Paman tidak bisa mengendalikan nya.

Thusifukato:"Kalau begitu lebih baik tidak usah beli pesawat ini paman,buang-buang uang saja.

Takashi Takeda:"Bagaimana ya,sudah terlanjur.

Thusifukato:"Adeeh,yasudah tidak apa apa Paman,ayo kita berangkat,yang terpenting cara mengendalikan nya,sama seperti yang di buku.

Saat mereka ingin take off, Thusifukato dengan gugup nya menjadi pilot sendirian,karena itu baru pertama kali nya ia mengendarai pesawat,

ketika baling-baling pesawat sudah mulai memutar, Thusifukato mengeluarkan keringat dingin serta rasa gugup yang amat dahsyat, hingga keringat nya itu membasahi tubuh serta baju Thusifukato.

Paman Takashi Takeda merasa tidak tega ketika melihat Thusifukato mengendarai pesawat seorang diri,kemudian.

Takashi Takeda:"Thusifukato kenapa kamu gugup seperti itu,paman baru pertama kali melihat kamu gugup seperti itu memang nya kenapa?.

Thusifukato:"i..ii..ini,ba..ba.baru,pe..pertama kalinya,a..aku mengendarai pesawat!!.

Takashi Takeda:"Tenangkan dirimu Thusifukato lakukan apa yang bisa kamu lakukan dengan tenang,hilangkan rasa gugup mu itu,majulah ke depan tanpa rasa gugup.

Thusifukato:"huffft....Haaa(menghirup + menghela nafas), Baiklah,aku coba.

Kemudian dengan perlahan Thusifukato mulai take off dengan baik,tanpa ada nya kendala lain saat sudah mencapai ketinggian beberapa ribu kaki,ia mulai mengendepankan baling-baling tersebut hingga kecepatan 400km/jam.

Saat dalam perjalanannya menuju ke Indonesia, langit seakan-akan menjadi gelap gulita,sehingga Paman dan Thusifukato keheranan,kemudian datanglah petir bergemuruh sangat dahsyat,sehingga petir yang bergemuruh itu mengguncangkan pesawat yang sedang di kendalikannya.

Saat pesawat itu berguncang hebat , Thusifukato tetap tenang dan terlihat biasa-biasa saja,beda dengan Paman Takashi Takeda ia sungguh ketakutan.

Kemudian saat pesawat itu berguncang hebat muncullah suatu lubang hitam membentuk api di langit,dan lubang hitam itu kemudian menghisap seluruh badan pesawat,sehingga mereka berdua pun juga ikut terhisap oleh lubang hitam itu.

Saat melintasi lubang hitam itu,keadaan pesawat itu menjadi normal,akhir nya mereka pun merasa lega dengan berakhir nya goncangan tersebut.

saat itu mereka melihat sekelilingnya,dan mereka di buat keheranan oleh sekelilingnya,yang mereka lihat hanyalah kegelapan dan tidak ada cahaya sedikitpun yang di lihat oleh nya.

Kemudian dalam kegelapan itu muncullah sebuah pintu yang mengeluarkan sebuah api merah yang memanas.

Melihat hal itu,mereka berdua terkejut dengan apa yang di lihatnya,untuk mengetahui isi pintu api itu terdapat apa di dalamnya, kemudian Thusifukato mendaratkan pesawat nya tidak jauh dari pintu api tersebut.

Setelah berhasil mendaratkan pesawat nya dengan sempurna,kemudian mereka berdua keluar dari pesawat itu sambil merasakan keanehan.

Thusifukato:"Paman dimana ini?.

Takashi Takeda:"Paman tidak tahu Thusifukato,paman baru pertama kali melihat hal seperti ini.

Thusifukato:"Aku juga baru pertama kali melihat hal aneh seperti ini,paman.

Takashi Takeda:"Bagaimana kalau kita masuki pintu yang berapi-api itu?.

Thusifukato:"Jangan aneh-aneh Paman,jelas-jelas kita lihat pintu itu berapi,pasti kalau kita dekati kemungkinan kita akan terbakar.

Takashi Takeda:"Hmmm,benar juga ya,Tapi apa perlu kita hanya menunggu disini selama nya?.

Thusifukato:"Itulah yang kupikirkan Paman.

oh iya paman, saat aku hendak memasuki ruang kokpit,aku melihat banyak sekali senjata,dan peluru dan satu unit artileri anti tank,itu Paman membelinya atau mendapatkannya?.

Takashi Takeda:"Ohhh itu hadiah yang mereka berikan untuk Paman.

Thusifukato:"Hadiah?,bukankah warga sipil tidak boleh memiliki senjata itu Paman.

Takashi Takeda:"Ya,bagaimana ya,paman jujur saja,paman membeli senjata bekas itu karena Paman menyukai Senjata itu,paman ingin mengoleksi nya.

Thusifukato:"Haaa....,Yasudahlah, Dalam hati*(Paman kalau mau ngoleksi minimal jangan semua senjata bekas beserta peluru nya ikut terbeli juga ,aduuh menghabiskan uang saja).

Takashi Takeda:"Yasudah,ayo kita masuk,kamu paling depan.

Thusifukato:"Ya baiklah.

Pas sesampainya di sana, Ketika Thusifukato ingin membuka pintu yang berapi itu,kemudian ia dikejutkan oleh Paman nya.

Takashi Takeda:"Thusifukato...

Thusifukato:"Haaa,Ih Paman bikin aku kaget saja dah,ada apa?.

Takashi Takeda:"Sebelum masuk rumah orang lebih baik ketuk pintu nya terlebih dahulu.

Thusifukato:"Masuk rumah orang bagaimana Paman,ini hanya sebuah pintu berapi,tidak ada rumahnya pula,lagi pula aku merasa aneh dengan api ini.

Takashi Takeda:"Hehe,kenapa dengan api itu?.

Thusifukato:"Aku tidak merasakan panas Paman melainkan aku merasakan rasa dingin.

Takashi Takeda:"Hah!?,dingin coba Paman sentuh(menyentuhnya),lah iya dingin sekali api ini,bagaimana bisa.

Thusifukato:"Aku juga tidak tahu,mungkin ini....,ahh lupakan soal itu,kita langsung masuk saja,ayo Paman.

Takashi Takeda:"Baiklah.

Thusifukato:"Tok.tok.tok,Permisi apa ada orang didalam?.

Ketika Thusifukato membuka pintu yang berapi-api itu,kemudian ia melihat dari kejauhan iblis yang sedang di ikat oleh rantai.

Thusifukato:"Dalam hati.(Orang itu seperti dalam mimpiku).

Takashi Takeda :"Thusifukato siapa dia yang sedang di ikat rantai itu?.

Thusifukato:"Aku tidak tahu paman,bagaimana kalau kita mendekatinya?.

Takashi Takeda:"Mendekati nya?,kamu ini tidak takut?,dari yang kulihat orang itu memiliki tanduk,jangan-jangan orang itu iblis.

Thusifukato:"iblis?,(melihat)hmm benar juga ya,tapi kenapa paman harus takut dengan iblis?

Takashi Takeda:"Muka nya seram Paman tidak berani melihat nya.

Thusifukato:"Seram dari mananya Paman.

Takashi Takeda:"Kamu tidak takut kah?.

Thusifukato:"Mengapa kita harus takut terhadap iblis Paman?,Seharusnya Paman takut terhadap Allah Tuhan semesta alam,karena takut akan siksaan nya.

Takashi Takeda:"Ya,kamu benar juga ya,Ayo kita dekati dia.

Thusifukato:"Baiklah.

Kemudian Thusifukato dan Paman Takashi Takeda,memasuki ruang pintu api itu dengan tenang.

Saat beberapa langkah ia berjalan menuju ke arah Raja iblis itu,kemudian Raja iblis itu tertawa,sehingga mereka berdua pun di buat merinding ketakutan,kemudian Thusifukato berlari dan menendang kepala Raja iblis itu untuk menghentikan suara nya,Sang Raja iblis pun marah dengan kelakuan yang di lakukan oleh Thusifukato.

Raja Iblis:"Kenapa Kamu menendang wajahku,manusia!!!.

Thusifukato:"Seharusnya aku yang bertanya kepadamu,kenapa kamu tertawa-tawa haah!!!.

Raja Iblis:"Itu bukan urusanmu,itu urusanku.

Thusifukato:"Haaaah.

Takashi Takeda:"Tolong tenangkan diri kalian berdua.

Thusifukato:"heeaa.Baiklah.

Takashi Takeda:"Jadi,bisa beritahu aku tempat apa ini iblis.

Raja iblis:"Ini adalah tempat kurunganku,tempat dimana aku sudah dikurung dan di ikat selama berpuluh-puluh tahun,dan orang seperti kalian tidak beruntung bisa kembali ke dunia kalian.

Thusifukato:"Haaa,apa maksudmu!!??.

Takashi Takeda:"Haaa,apa maksudmu!!??.

Raja Iblis:"Ha...ha.hahahaha,Setelah bertahun-tahun lamanya,pada akhirnya aku bisa membawa kalian menghadap kemari.

Thusifukato:"Jadi kamu ya,yang sudah dua kali datang di mimpiku?.

Takashi Takeda:"datang di mimpi?.

Raja Iblis:"Iya,itu benar, sudah selama ini aku berusaha menggunakan sihir ku untuk menghadapkan dan membawa kalian kemari,dengan satu tujuan keinginanku.

Takashi Takeda:"Apa maksud busukmu membawa kami kemari!!?.

Thusifukato:"Tenang Paman,kita bicarakan ini baik baik saja ,karena kalau kita marah juga tidak ada guna nya.

Takashi Takeda:"Haaa,baiklah.

Thusifukato:"Jadi, apa yang harus kami lakukan?.

Raja Iblis:"Mudah saja,pergi dan bunuh iblis abaddon.

Thusifukato:"Untuk apa kami melakukan itu,bukankah kamu bisa melakukan nya sendiri?.

Raja Iblis:"Kalau aku bisa melakukan nya sendiri,aku tidak perlu membawa kalian kemari.

Thusifukato:"Hmm benar juga.

Takashi Takeda:"Thusifukato lebih baik kita Keluar dari sini,Paman merasakan hal buruk.

Thusifukato:"Tapi bagaimana Paman?.

Raja Iblis:"Kalian tidak akan keluar dari sini,sebelum kalian memenuhi keinginanku.

Takashi Takeda:"Memenuhi keinginan mu?,jangan mimpi.

Raja Iblis:"Kalau itu Terserah kalian,aku beri dua pilihan,pertama penuhi keinginanku atau kalian akan menemaniku disini selamanya.

Takashi Takeda:"Tch,sialan,jadi apa keinginanmu?.

Raja Iblis:"Aku sudah bilang sejak awal,jadilah Raja Iblis dan bunuh abaddon.

Thusifukato:"Tunggu sebentar,sebelumnya kamu bilang hanya membunuh abaddon saja ,kenapa perkataan mu tiba-tiba berbeda?.

Takashi Takeda:"Ya katakanlah dengan jujur.

Raja Iblis:"Ha-ha,hahahhhahaha, huuek(ditendang),kenapa kamu menendang kepala ku lagi,manusia.

Thusifukato:"Sungguh ingin aku berkata suaramu itu jelek,jadi aku tendang mukamu biar tambah jelek.

Raja Iblis:"Sialan kamu.

Thusifukato:"Katakanlah tanpa harus tertawa bisa kan.

Raja Iblis:"Ya Baiklah(tch kalau dia menendang ku lagi aku bisa tepar),aku akan mengirimkan kalian ke dunia lain,dimana kalian harus menjadi raja iblis untuk membunuh abaddon,jika kalian tidak mau menjadi raja iblis,kemungkinan besar kalian akan mati ketika bertemu dengan nya.

Thusifukato:"Kenapa harus kami yang menjadi raja iblis,bukankah masih banyak orang diluar sana yang lebih cocok menjadi raja iblis.

Raja:"Karena prediksi yang kulihat hanya kamu lah yang paling hebat di antara lainnya.

Thusifukato:"Jika ingin mengirimkan ku kesana,aku tidak perlu menjadi raja iblis ,Karena banyak orang yang memiliki hati manusia wajah seperti setan.

Raja iblis:"Kamu tidak bisa membantah perkataan ku,Kamu harus menjadi Raja Iblis,karena jika kamu bukan iblis mungkin kamu akan kesusahan untuk menyerang mereka.

Takashi Takeda:"Kamu jangan menjebak kami.

Raja Iblis:"Aku sebenarnya hanya menginginkan anak muda ini saja,bukan dirimu,yah tapi karena kamu juga terkena imbasnya jadi ku biarkan saja.

Takashi Takeda:"Apa Katamu.

Thusifukato:"Tenang Paman,Jadi kamu bisa memberitahuku kronologinya ,kenapa aku harus membunuh abaddon?.

Raja Iblis:"Karena dia,aku berada disini.

Thusifukato:"Baiklah lanjutkan.

Raja iblis:"Beberapa puluh tahun yang lalu,aku mengirimkan berbagai pasukanku di seluruh kerajaan,hanya untuk menyesatkan manusia dan yang lainnya,Tapi sesampainya mereka disana,mereka semua tidak mendengarkan perkataan ku,Lalu terjadilah perang antara manusia dan iblis,semakin hari perang itu makin besar dimana seluruh kerajaan bersatu untuk membunuh pasukanku.

Ketika aku mendengar perkataan bawahanku,bahwa manusia akan menyerang kerajaan ku.

Lalu aku mulai memikirkan cara bagaimana bisa kabur dari para manusia itu.

Tapi bawahanku mengubah semua perkataan ku sehingga kami dan manusia pun berperang di pagi hari.

Thusifukato:"Jadi apa perkataan mu yang sebenarnya.

Raja iblis:"Mustahil, kenapa Manusia-manusia bodoh itu akan menyerangku,perintahkan kepada prajurit yang lainnya abaddon,bahwa kita akan berpindah tempat,agar tidak di ketahui oleh manusia bodoh itu.

Tapi setelahnya itu,abaddon mengganti semua perkataan ku seperti ini:Burung Gagak : "Wahai Raja iblis yang mulai

maaf atas kelancangan hamba yang telah berani datang kesini"

Raja Iblis : "Ada apa gerangan Hai Burung Gagak" ??

Burung Gagak : "saya membawa berita buruk untuk anda tuanku raja iblis"

Raja Iblis : "berita buruk apa yang sampai membawamu terburu buru untuk kesini" ??

Sang Gagak: "anu... Begini tuanku..... (gelisah)

Raja iblis: "cepat katakan (sambil menggertak)"

Burung Gagak : "baik.... begini Tuan ku, para manusia sedang bersatu untuk mengalahkan tuanku raja iblis" !!

Raja iblis : Apa !!? para manusia lemah itu berani menentang ku ??, mereka belum tahu betapa hebat nya aku saat berperang

Burung Gagak :

"itu yang saya khawatirkan Tuanku , karena beberapa dari manusia itu mempunyai kekuatan suci, dan memiliki kekuatan sihir yang besar, diantaranya ada 7 orang yang memiliki kekuatan yang setara atau sama dengan tuanku."

Sang Iblis :

"Jadi siapakah 7 manusia yang mempunyai kekuatan setara denganku" ??

Sang Gagak :

"Banyak manusia yang menyebut mereka dengan sebutan Pahlawan tuanku, diantara satu pahlawan itu memegang seratus ribu prajurit, jika dijumlahkan maka jumlah prajurit itu setara dengan 707.000 prajurit tuanku"

Aku hanya mengingat bagian itu saja,bagian lainnya aku sudah lupa,karena aku sudah terkurung disini selama berpuluh-puluh tahun lamanya.

Thusifukato:"Lalu kenapa kamu,tidak mencegah si abaddon itu agar ia tidak bertindak sesuai kehendaknya?.

Raja Iblis:"Itu karena aku mengira,dia dan pasukanku kecuali aku,akan berperang melawan Manusia-manusia bodoh itu,tapi ternyata hanya pasukanku dan aku yang menyerang para manusia itu.

Takashi Takeda:"Jadi intinya kamu hanya di tipu oleh bawahanmu itu?.

Raja Iblis:"Tepat sekali.

Thusifukato:"Bodoh sekali lah kamu menjadi raja Iblis,Hahahahaha.

Takashi Takeda:"Hahahaha.

Raja Iblis:"Mooh,sudah cukup,aku akan mengirimkan kalian ke dunia lain.

Thusifukato:"Tunggu sebentar,hari ini adalah hariku bertambah umur,ibuku ingin merayakan ulang tahunku,dan sudah lama aku tidak bertemu ibuku.

Takashi Takeda:"Thusifukato!!.

Raja Iblis:"Jadi kamu ingin aku mengembalikan kamu ke duniamu?

Thusifukato:"Iya.

Raja Iblis:"Tentu saja tidak bisa.

Thusifukato:"Hah kenapa?

Raja iblis:"Jika aku mengirimkan kalian kembali aku sudah mati tanpa membalaskan dendam, tapi tenang saja aku yakin keluargamu ada yang memanggil mereka ke dunia lain.

Thusifukato:"Haaah,bagaimana bisa?.

Raja Iblis:"Nanti kamu juga akan mengetahuinya.

Thusifukato:"Yasudah,lalu bagaimana dengan kendaraan kami?.

Raja Iblis:"Tentu saja kamu akan membawanya, tapi aku ingatkan jangan menunjukkan wajahmu iblismu itu,ke manusia lain.

Thusifukato:"Memang nya kenapa?.

Raja Iblis:"Kemungkinan besar kamu akan di serang oleh para ksatria atau prajurit lainya.

Thusifukato:"Jadi begitu,lalu bagaimana kami berdua akan hidup di sana?.

Raja Iblis:"Saat kalian memasuki dunia sana,kalian akan melihat seorang wanita yang sedang dikejar oleh para monster,selamatkanl dia kemudian carilah cara agar kalian bisa menutupi wajah iblis kalian,agar kalian bisa hidup berdampingan dengan yang lainnya.

Thusifukato:"Hmmm,baiklah,aku punya satu permintaan.

Thusifukato:"Setelah aku membunuh abaddon,kami akan pensiun dari raja iblis,kami hanya ingin hidup biasa saja,atau membangun keluarga.

Raja Iblis:"Hanya kamu saja yang seharusnya pensiun setelah membunuh abaddon.

Thusifukato:"Hah kenapa?.

Raja Iblis:"Karena kamu lah yang bisa melakukan apa saja dengan tenang,dan kamu juga seorang tentara hebat,dibandingkan dengan pamanmu kamu lebih berpengalaman dalam hal dunia luar.

Thusifukato:"Jangan membanding-bandingkan diriku dengan Paman ku,karena semua orang mempunyai hak yang berbeda-beda.

Raja Iblis:"Yasudah terserah kamu,Cepat bersiaplah dan balaskan dendam ku.

Thusifukato:"Baiklah,Paman mari kitaaaa...,Ya ampun Paman malah tertidur.

Raja Iblis:"Oh iya,Sebelum kalian masuki Dunia sana aku akan memberikan 90%sihirku kepadamu dan 10%sihirku kepada Paman mu.

Thusifukato:"Sihir?,aku tidak mau menggunakan sihir yang kamu berikan kepadaku,karena di dunia ku ,menggunakan sihir itu dilarang keras,ubahlah sihir itu menjadi kekuatan fisikku,aku lebih pandai bertarung dengan tangan kosong.

Raja Iblis:'Tidak bisa.

Thusifukato:"Kenapa?.

Raja Iblis:"Karena,Setelah kamu memasuki dunia sana,kamu sudah menjadi terkuat dari manusia lainnya.

Thusifukato:"Jadi begitu,Tapi aku tetap tidak akan menggunakan sihirku.

Raja Iblis:"Itu terserah dirimu,aku hanya memberikan kekuatan sihirku saja,dan juga benda apapun yang sangat berat jika kamu menyentuh nya,maka benda itu akan ringan seperti memegang butiran kapas.

Thusifukato:"Kalau aku menyentuhnya kemungkinan besar aku akan menghancurkan semua benda yang kulihat benarkan?.

Raja Iblis:"Tidak itu tidak benar,yang ku maksud hanyalah ketika kamu ingin menyerang atau melawan.

Thusifukato:"Jadi begitu,oh iya aku punya permintaan lagi.

Raja Iblis:"Saat aku masuki Dunia sana,bisakah kamu membuat pesawat pamanku ini ,agar bahan bakarnya tidak pernah habis.

Raja Iblis:"Tentu saja bisa,dan juga kamu bisa menciptakan sesuatu benda mati dan kamu bisa menggunakan benda itu,hanya dengan membayangkan nya saja,benda itu sudah muncul tepat di tanganmu atau dimana yang kamu inginkan.

Thusifukato:"Yasudah,kalau begitu,Tukarkan uang Paman ku semua nya,karena uang Paman di sana pasti tidak akan laku,dan juga beri tempat penyimpanan harta yang bisa menampung banyaknya uang Paman ku ini tanpa ada kendala seperti berat dan lain sebagainya.

Raja Iblis:"Mudah saja,Ulurkan tanganmu,anak muda.

Thusifukato(mengulurkan tangan nya).

Kemudian saat Thusifukato mengulurkan tangan nya,sesuatu muncul dari langit dan terjatuh tepat di tangan Thusifukato.

Thusifukato:"Apa ini?,Cincin!!?.

Raja Iblis:"Itu adalah cincin paling berharga di antara yang lainnya,cincin itu juga berfungsi sebagai alat penyimpanan dan pembayaran.

Thusifukato:"Hmm,lumayan lalu Bagaimana cara memakainya?.

Raja Iblis:"Jika kamu ingin memasuki uang

nya ,tumpukkan terlebih dahulu uang itu atau kamu hanya perlu membayangkan uang mu masuk kedalam cincin itu,kemudian cara mengeluarkan nya juga sama seperti cara memasukan nya.

Thusifukato:"Jadi begitu,jadi inti nya sama saja seperti membayangkannya.

Raja Iblis:"Iya,Yasudah cepatlah pergi.

Thusifukato:"Baiklah,tapi bagaimana dengan Paman ku,dia tertidur sambil berdiri.

Raja Iblis:"Kamu gendong saja apa susah nya,lagi pula tidak berat.

Thusifukato:"(menggendong)Lah ,kenapa pamanku ringan sekali,oh iya aku lupa, kalau aku mempunyai kekuatan.

Kemudian setelah itu, Thusifukato menggendong Paman nya hingga sampai berada di pesawatnya,kemudian Thusifukato menyalakan mesin pesawat dengan manual, kemudian ketika mesin pesawat itu menyala, Thusifukato langsung bergegas cepat menuju kokpit,untuk mengendalikan pesawat nya.

Setelah ia sudah bersiap untuk menerbangkan pesawat nya,kemudian muncul sebuah lubang besar yang akan mengirimkan Thusifukato ke dunia lain.

Episode selanjutnya Misi penyelamatan.

Terpopuler

Comments

PotatoBoy

PotatoBoy

kok nama ibunya sama paman itu kek kembaran, supriyanti dan supriyanto

2023-03-04

1

Si Cepat

Si Cepat

Wow, semangat ya. Lanjut

2022-11-06

1

lihat semua
Episodes
1 Terjadinya Perang terhadap pasukan iblis
2 pertemuan 7 kerajaan dan Para Ksatria.
3 Rancangan dan Strategi Perang.
4 Perang Terakhir
5 Masuki Dunia Lain.
6 Misi Penyelamatan
7 Mendaftar Guild Petualang.
8 Mempertahankan kerajaan dan mendapatkan penghargaan.
9 Mempertahankan kerajaan dan dapat penghargaan Part 2.
10 Bertanding dengan Pahlawan
11 Menyelamatkan Desa
12 Menyelamatkan Desa Part 2
13 Mencari informasi.
14 Mencari informasi Part 2.
15 Hari pertama latihan.
16 Hari ke dua latihan.
17 Hari terakhir latihan.
18 Perkumpulan 7 Kerajaan
19 Strategi.
20 Menuju Pertempuran.
21 Menuju pertempuran part 2.
22 Berpindah tempat.
23 Berpindah tempat part 2.
24 Amarah yang tidak bisa di redamkan.
25 Kembali hidup.
26 mengambil ahli kerajaan.
27 Mengambil Ahli kerajaan part 2.
28 Mengambil ahli kerajaan part 3.
29 Pertama kali menjadi raja di kerajaan.
30 Membangun sekolah.
31 Membangun sekolah part 2
32 Pembangunan Sekolah.
33 Penjelasan.
34 Penjelasan part 2.
35 Kembali nya Sang iblis.
36 Kekalahan yang menyebabkan perubahan gender.
37 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part2.
38 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part3.
39 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part4.
40 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part5.
41 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part6.
42 kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part7.
43 Terkejut.
44 Demi terbebas.
45 Tidak jadi.
46 Memulai pekerjaan.
47 Kebakaran.
48 Kembali nya raja iblis.
49 Kebangkitan raja iblis yang baru.
50 Judul baru
Episodes

Updated 50 Episodes

1
Terjadinya Perang terhadap pasukan iblis
2
pertemuan 7 kerajaan dan Para Ksatria.
3
Rancangan dan Strategi Perang.
4
Perang Terakhir
5
Masuki Dunia Lain.
6
Misi Penyelamatan
7
Mendaftar Guild Petualang.
8
Mempertahankan kerajaan dan mendapatkan penghargaan.
9
Mempertahankan kerajaan dan dapat penghargaan Part 2.
10
Bertanding dengan Pahlawan
11
Menyelamatkan Desa
12
Menyelamatkan Desa Part 2
13
Mencari informasi.
14
Mencari informasi Part 2.
15
Hari pertama latihan.
16
Hari ke dua latihan.
17
Hari terakhir latihan.
18
Perkumpulan 7 Kerajaan
19
Strategi.
20
Menuju Pertempuran.
21
Menuju pertempuran part 2.
22
Berpindah tempat.
23
Berpindah tempat part 2.
24
Amarah yang tidak bisa di redamkan.
25
Kembali hidup.
26
mengambil ahli kerajaan.
27
Mengambil Ahli kerajaan part 2.
28
Mengambil ahli kerajaan part 3.
29
Pertama kali menjadi raja di kerajaan.
30
Membangun sekolah.
31
Membangun sekolah part 2
32
Pembangunan Sekolah.
33
Penjelasan.
34
Penjelasan part 2.
35
Kembali nya Sang iblis.
36
Kekalahan yang menyebabkan perubahan gender.
37
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part2.
38
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part3.
39
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part4.
40
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part5.
41
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part6.
42
kekalahan yang menyebabkan perubahan gender part7.
43
Terkejut.
44
Demi terbebas.
45
Tidak jadi.
46
Memulai pekerjaan.
47
Kebakaran.
48
Kembali nya raja iblis.
49
Kebangkitan raja iblis yang baru.
50
Judul baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!