Kemudian Kana pun merasakan kehadiran Tuanya dan ia pun menoleh menghadap kepada nya,Saat benar-benar melihat tuan nya,Kemudian Kana pun bergegas lari dan memeluk Bryan dengan sangat erat dan penuh rasa rindu padanya.
Kana:"Tuan Bryan-Tuan Bryan, Akhir nya Tuan datang juga.
Bryan:"Ha-ha-ha,Padahal baru tadi pagi aku meninggalkanmu,Kamu sudah begitu rindu padaku ya.
Kana:"Tentu saja!, Ngomong-ngomong Tuan mau kemana?.
Bryan:"Aku ingin mengantar dia (Shinichi) kerumah baru nya.
Kana:"Kalau begitu aku ikut!.
Bryan:"Baiklah,Ayo ikuti aku.
Kemudian mereka berdua pun mengikuti Bryan, kearah yang ia tentukan,dan mencari rumah atau tanah yang sudah tidak ditempati oleh orang-orang desa itu.
Sesampainya di sana, Bryan melihat banyaknya tanah yang sudah hampir tandus tidak terawat,kemudian ia pun memikirkan ide cermelang,dimana ide nya itu,ia gunakan untuk menghijaukan kembali tanah itu,dan disitu juga ia akan menjadikan tempat itu taman.
Sebelum itu Bryan melakukan tugas pertama nya dahulu,Yaitu mencari rumah yang cocok untuk Shinichi Mantan pahlawan tersebut, Setelah sekian lama mencarinya,Akhirnya mereka menemukan tempat yang cocok untuknya.
Bryan:"Bagaimana dengan rumah yang ini, Apa kamu mau?,Kita sudah mencari beberapa rumah dan ini hanya yang terakhir,Jika kamu tidak mau,Aku bisa membuatkan nya, untukmu.
Shinichi:"Bagaimana ya?.
Kana:"Sudah,Kakak terima saja,Yang paling penting,Kakak mempunyai rumah,dan kakak tidak perlu membayar nya,Karena yang di berikan oleh Tuan Bryan,Semua nya Gratis, dan tidak di pungut biaya,Tidak ada pajak,dan tidak hal-hal yang menyangkutkan uang.
Bryan:"Kamu ini pandai sekali ya.
Kana:"He-he-he,Kana gitu loh.
Bryan:"Bagaimana,Kamu mau tidak?.
Shinichi:"Baiklah kalau begitu,Aku terima.
Setelah berkali-kali mencari rumah untuk Shinichi, Akhirnya Setelah rumah terakhir yang ada di desa itu,Diterima oleh Shinichi, dan Bryan pun merasa lega,Karena ia tidak perlu lagi menambahkan tugas-tugas nya.
Saat mengecek bagian rumah, Kemudian Bryan pun memberi dia beberapa ribu koin emas,untuk keperluan rumah perabotan dan kebutuhan hidup sehari-hari nya.
Bryan:"Nih(memberi) uang untukmu,Untuk keperluan rumah perabotan mu,dan kebutuhan mu,Kalau bisa kamu harus hemat sebisa mungkin,Atau gunakan uang ini untuk berjualan atau membuka usaha.
Shinichi:"Tapi,ini sangat banyak sekali.
Bryan:"Memang sangat banyak,Aku sengaja memberikan nya padamu,Tapi uang ini harus kamu gunakan dengan baik ya,Sesekali jangan boros, Soalnya aku tidak akan selalu memberi mu,dan janji kita sudah impas ya.
Shinichi:"Eh?,Tapi aku belum memintanya.
Bryan:"Jika kamu menghitung uang itu,itu sama saja Seperti beberapa permintaan yang kamu minta.
Shinichi:"Eh,Benarkah?.
Bryan:"Ya,Sudah ya,Aku harus kembali pulang, Karena aku harus istirahat dulu.
Kana:"Ehh,Tuan sudah mau pulang,Cepat sekali lah.
Bryan:"Maaf ya Kana,Aku masih memiliki beberapa urusan,Jadi aku harus pulang dulu ya.
Kana:"Baiklah.
Kemudian Bryan pun pulang kerumahnya, dengan berjalan kaki,Setelah mencari-cari rumah untuk Shinichi.
saat sampai dirumahnya,Bryan pun sangat kelelahan dan kepulangan nya, Bryan pun disambut oleh kedua tunangan nya.
Emilia:"Selamat pulang Tuan Bryan, Bagaimana latihan hari ini?.
Hanami:"Mas Bryan,Selamat datang.
Bryan:"Lancar dan Baik-baik Saja,Paman dimana?.
Emilia:"Tuan Takashi sedang membuat arena latihan yang baru,memang nya kenapa?.
Bryan:"Tidak apa-apa,Aku hanya ingin tahu saja,Baiklah kalau begitu,Aku mau tidur dulu, aku lelah sekali.
Hanami:"Mau aku layani dulu Mas?.
Emilia:"Tutup mulutmu Hanami,Tuan sedang kelelahan.
Bryan:"Kalian tidak perlu melayaniku,Aku hanya ingin langsung tidur saja.
Kemudian Bryan pun pergi ke kamarnya dan ia pun langsung kekasurnya dan tidur dengan terlelap.
Pada Ke esokan Harinya,Bryan pun bangun lebih pagi dari sebelumnya,dan ia pun langsung bergegas latihan sendirian,Pada awal sebelum latihan,Bryan pun melakukan latihan lari keliling terlebih dahulu,dan melakukan senam sebelum memulai latihan nya.
Setelah Melakukan semua kegiatan nya,Ia pun akhirnya melatih dirinya menjalankan tank tersebut,untuk perang nantinya.
Pada saat ia menyalakan tank nya sehingga tank nya itu menimbulkan suara yang sedikit besar,Kemudian paman nya pun terbangun, karena suara tank tersebut,dan akhirnya ia pun menuju tempat latihan,untuk melihat Bryan latihan,sembari melihat sudah sejauh mana Bryan sudah berlatih.
Setelah berjam-jam mengendarai tank tersebut,Akhirnya Bryan pun berhasil menjalankan tank tersebut dengan sangat lancar,dan paman nya pun sangat kagum padanya karena keberhasilan nya.
Kemudian paman nya itu pun,menyampari Bryan yang sedang berada didalam Tank tersebut.
Takashi Takeda:"Bagus-bagus sekali Thusifukato,Kamu sudah bisa mengendalikan nya dengan sempurna,Kerja yang bagus Thusifukato.
Bryan:"Hehe,Terima kasih paman,Tapi sebelum itu ada yang ingin ku tanyakan paman.
Takashi Takeda:"Apa itu?.
Bryan:"Tank ini,Bagian kameranya terlalu kecil paman,Apa boleh aku perbesar?, Soalnya Aku sangat kesusahan melihat jalanan nya.
Takashi Takeda:"Terlalu kekecilan ya,Yasudah Kamu perbesarkan saja,Nanti sebentar lagi kita akan lanjutkan latihan nya ya,Latihan menembak.
Bryan:"Baiklah paman.
Kemudian setelah latihan nya,Bryan pun beristirahat 15 menit sebelum melanjutkan, latihan menembak nya,Sebelum ia mulai latihan menembak,Bryan pun membuat letak geografis untuk arah penembakkan nya.
Bryan:"Semua sudah selesai,Paman Bagaimana gambaran peluru nya?.
Kemudian paman nya pun,Menunjukkan jenis dan bentuk peluru tank melalui gambarnya.
Bryan:"Begitu ya,Lalu butuh berapa butir peluru paman?, dan untuk menaruh peluru ini dimana.
Kemudian paman pun menjelaskan nya.
Takashi Takeda:"10 Butir peluru saja,dan Untuk penyimpanan nya,Ada di belakang kepala tank itu,Kamu masukkan saja dengan hati-hati.
Bryan:"Baiklah paman.
Kemudian sebelum memulai latihan nya, Bryan pun memasukkan beberapa butir peluru tank itu, kebagian kepala tank nya, Namun saat memasuki nya,ia melihat masih banyak ruang peluru yang masih kosong,dan kemudian ia pun bertanya padanya.
Bryan:"Paman,Berapa jumlah peluru yang bisa di tampung oleh tank ini?.
Takashi Takeda:" Tiga puluh.
Bryan:"Tiga puluh ya.
Takashi Takeda:"Ada apa Thusifukato?.
Saat mengetahui jumlah peluru yang berada didalam tank,Bryan pun tampak gelisah, Karena tank itu hanya mampu menampung 30 peluru saja.
Bryan:"Bagaimana nantinya aku berperang paman,Sedangkan peluru nya saja,hanya dapat menampung 30 an.
Takashi:"Peluru Tank memang segitu,Jika ingin banyak,Tank itu akan semakin berat dan susah,Tapi tenang saja,Kamu tidak sendirian.
Bryan:"Maksudnya bagaimana paman?.
Takashi:"Paman ingin membuat 9 Tank yang sama seperti mu,dan Masing-masing tank itu bisa kamu gunakan untuk bertempur juga, Tanpa perlu kamu kendalikan satu persatu.
Bryan:"Memang nya bisa paman?.
Takashi:"Tenang saja,Selama paman menggunakan metode pemikiran paman, Paman jamin Pasti bisa,tidak ada di dunia ini yang mustahil,kecuali mereka yang tidak mau berusaha.
Bryan:"Ya,Benar juga paman,Yasudahlah.
Setelah memasukkan 10 butir peluru kedalam tank tersebut,Kemudian Bryan pun istirahat sebentar dan setelah 5 menit istirahat selesai kemudian ia pun menyalakan mesin Tank nya dengan cara manual.
Ketika sudah nyala,Ia mulai memanaskan mesin nya terlebih dahulu (Tank tersebut tidak memakai bensin,Karena di perjanjian awal dengan raja iblis,Mesin yang ia ciptakan aka selalu menyala meskipun tidak memakai bensin.)
Setelah Memanaskan mesinnya,Kemudian Bryan pun menuju ke tempat latihan,Dimana tempat latihan nya itu,sedikit jauh dari rumah nya,Agar ia tidak menggangu tunangan nya, yang belum bangun.
Pada saat sudah sampai di tempat latihan tersebut,Bryan pun memulai latihan nya, kemudian ia pun mengatur ketinggian 120 derajat dengan kejauhan jarak dekat 1.000 m.
Pada saat sudah mengatur jarak koordinat nya dan mengisi peluru nya,Kemudian ia pun mulai menembak tanpa aba-aba dari paman nya,Namun pada saat menembaknya dan terjatuh tepat disasaran,Peluru itu meledak dengan ledakan yang sangat besar,lebih besar dari tank di dunia sebelumnya.
Mereka berdua pun, Sungguh amat terkejut, ketika peluru tank yang Bryan buat,menghasil kan kekuatan daya ledak yang begitu besar, Sehingga Tunangan nya pun terbangun dan terkejut akibat mendengar ledakan yang amat besar itu.
Takashi:"Thusifukato,Apa yang sudah kamu tambahkan ke dalam peluru itu!!!!..
Bryan:"Aku sungguh tidak tahu paman,Aku hanya mengikuti gambaran yang ada di kertas paman.
Karena ledakan yang begitu besar,mereka berdua pun,berdebat selama beberapa menit. Setelah mereka selesai berdebat,Kemudian datanglah kedua tunangannya dengan keadaan panik.
Emilia:"Ada apa ini,Kenapa tadi aku mendengar suara yang begitu keras.
Hanami:"Iya tadi kami mendengar suara itu besar sekali,hingga kami terbangun, Tuan-tuan berdua tidak apa-apa?.
Bryan:"Ya,Tidak apa-apa,Maaf ya membangun kan kalian.
Hanami:"Mm-mm,Tidak apa-apa,Aku hanya menghawatirkan Tuan dan mas saja.
Emilia:"Tunggu sebentar Tuan,Benda apa yang Tuan naikin itu?,Itu besar sekali.
Bryan:"Oh ini,Kalian berdua kemarilah.
Kemudian Bryan pun menjelaskan tentang tank tersebut dan ledakkan yang dihasilkan oleh tank tersebut kepada mereka dengan sangat rinci.
Setelah menjelaskan nya pada mereka,Bryan pun menyuruh mereka untuk kembali,Karena kalau mereka berada dekat dengan pelatihan nya,Itu akan bahaya bagi mereka.
Akhirnya,Mereka berdua pun kembali kerumahnya setelah di beri alat peredam telinga untuk kesehatan kuping mereka.
Setelah itu Bryan pun memberhentikan pelatihan nya sejenak,dan mulai memikirkan cara agar suaranya ledakan itu tidak terlalu besar dan mengganggu yang lain.
Bryan:"Paman,Kita hentikan ini sejenak, Karena sepertinya peluru ini, tidak cocok untuk latihan.
Paman:"Benar juga ya,Bagaimana kalau menggunakan peluru bola saja,Tapi kamu harus mengubah sedikit Tank mu itu.
Bryan:"Boleh juga,Tapi bagaimana paman?, aku saja tidak pandai merubah sesuatu, apa perlu membuat yang baru?.
Takashi:" Boleh saja,Tapi paman butuh sedikit waktu untuk memikirkan nya.
Bryan:"Baiklah paman.
Pada saat pemberhentian latihan sejenak, Bryan pun menuju ke rumah nya,Untuk mempersiapkan sarapan,Namun pada saat ia memasuki rumah nya,Ia pun mencium bau masakan yang sangat enak, Sehingga ia pun bergegas menuju dapur dan melihat mereka berdua sedang memasak.
Hanami:"Ehh Mas,Masakan sudah siap,Mari makan.
Emilia:"Aku sudah memasak,Makanan yang khas dari desaku,Mari kita makan.
Bryan:"Waaah, Terima kasih ya,Jadi ke enakan nih.
Hanami:"Yasudah,Aku panggil Tuan Takashi dulu ya mas.
Bryan:"Baiklah.
Kemudian Bryan pun membantu menaruh makanan nya ke meja makan,Setelah itu Hanami pun memanggil paman Takashi Takeda,untuk sarapan bersama.
Setelah sarapan pagi selesai,kemudian Takashi Takeda memberikan hasil gambar sebelumnya,ke Bryan.
Bryan:"Beginikah,Rupa tank nya paman?.
Takashi:Ya,Nanti setelah ini,Kamu coba saja.
Bryan:"Baiklah paman.
Kemudian setelah membereskan makanan nya, Bryan pun menuju depan rumah nya, dan mulai membuat tank yang di gambarkan oleh paman nya,dan latihan itu pun dimulai hingga 23 hari.
Setiap hari nya,Bryan pun melatih diri nya, mengendarai tank dan latihan menembak jarak jauh dan dekat,Karena tidak bisa melibatkan prajurit kerajaan,akhirnya Bryan pun membuat beberapa tank yang bisa bergerak tanpa awak dan tank tersebut seakan-akan bergerak dengan perintah nya maupun tidak.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments