Pagi yang cerah di langit Prancis. Kicauan suara burung yang begitu merdu dan sinaran matahari yang memberikan semangat pagi.
“morning Nara”, saut suara mama gue yang tiba tiba saja sudah berada didalam kamar gue.
“morning ma. Mama ih Nara masih pengen tidur”, jawab gue dengan kembali menarik selimut berwarna biru kesukaan gue.
“ayoo dong wake up, sudah pagi ni. Mama ada buat sereal dan smoothies kesukaan kamu loh. Ntar di makan ayah kalo kamu telat bangun”
“ih jangan dong. Iya iya Nara bangun ni. Tunggu sebentar”, jawab ku sambil berlari ke arah kamar mandi untuk membersihkan diri sebelum keluar dari kamar.
Pagi ini sama seperti pagi pagi sebelumnya. Suara mama yang selalu menjadi alarm buat gue, rayuan mama yang tidak bisa aku tolak, dan home schooling yang selalu menjadi kegiatan rutin gue.
“mama… I’m coming”, saut gue saat keluar dari kamar dengan stelan baju kodok gue.
“morning ayah. Ayah kok cepat banget sih siap siapnya. Takut kehabisan smoothies yaaa?”, ledek gue
“iya dong sayang. Ntar kalo ayah telat, smoothies nya kamu yang habis kan”, saut ayah gue.
Ya begitu lah kehangatan keluarga gue di setiap paginya.
“ayah berangkat kerja dulu ya sayang. Kamu yang rajin nanti belajarnya. Jangan malas malas”, saut ayah gue sambil mencium kening gue.
“siap boss. Laksanakan”, jawab gue sambil mencium punggung tangan ayah gue.
“habisin ya smoothiesnya sayang. Itu serealnya juga di makan”, saut mama gue
“ma, smoothiesnya separuh Nara letak di kulkas dulu ya. Nanti selesai belajar Nara makan lagi. Kenyang ma”, pinta gue
“ok sayang”
“jangan mama makan ya”
***
Ding dong
Suara bel rumah berbunyi
“sayang.. tolong buka pintu nya. Mama lagi sibuk ni”, pinta mama gue
Gue pun langsung membuka pintu
“morning Raya”, saut guru home schooling gue.
“morning Miss… please come in miss”, jawab gue dengan ramah mempersilahkan guru gue masuk.
“Wait a minute, Miss, I'll take my books Miss”, saut gue dengan meninggalkan guru gue di ruang belajar untuk mengambil beberapa buku yang masih tertinggal di kamar gue
“siapa Nara?”, tanya mama gue
“Miss Aira ma”, jawab gue sambil berjalan menuju kamar
Miss Aira adalah guru home schooling gue selama di Paris. Sudah satu tahun setengah dia mengajari gue tentang pelajaran pelajaran umum ya terutama bahasa Inggris dan Prancis. Miss Aira merupakan seorang mahasiswi dari Indonesia yang kuliah di Université de Strasbourg salah satu universitas ternama di Paris. (Di bab selanjutnya akan gue jelaskan).
Keren banget kan guru gue. Udah pintar, cantik, baik, perfect deh pokoknya. Seandainya gue punya abang, akan gue jodohkan abang gue sama miss Aira.
“Miss, I didn't understand yesterday's lesson”, saut gue
“Ok, no problem. Let's repeat yesterday's lesson. which part do you not understand?”, tanya Miss kepada gue
“this one Miss”, jawab ku dengan menunjuk bagian buku yang aku catat semalam.
Home schooling ku hari ini lebih lama dari yang kemaren. Karena harus mengulang pelajaran yang semalam yang gue kurang ngerti dan melanjutkan materi yang baru. Sekitar 3 jam Miss Aira mengajari gue dengan sabar.
Selama belajar, gue di minta Miss Aira untuk selalu berbicara menggunakan bahasa Inggris, katanya sih biar terbiasa dan sekalian belajar. Karena gue belum terlalu bisa berbahasa Prancis jadi ya bahasa Inggris dulu. Bahasa Prancis susah amat guys.
Jika kalian ingin belajar bahasa Pranciss juga, ini gue kasih tau tapi hanya beberapa:
Saya \= je
Kamu \= tu
Dia \= il
Kami \= nous
Kalian \= vous
Udah deh itu aja ya. Oh iya satu lagi ni. Kalau kalian bisa mengartikan bahasa ini berarti kalian sudah bisa berbahasa Prancis.
“je t'aime”
Canda sih guys. Masa iya cuman kalimat itu kalian di nobatkan sudah bisa berbahasa Prancis.
Yang tau arti dari tersebut comment di bawah ya guys.
“Do you know the story of Marie Antoinette, Nara?”, tanya Miss Aira
“I don't know Miss. who's she?”, jawab ku dengan penuh penasaran
“Marie Antoinette was the last Queen of France before the French Revolution. He was born in Austria, and the 15th of 16 children of Maria Theresa and Francis I, Holy Roman Emperor. Next, tomorrow miss will tell you”, jelas Miss Aira
“yaaa Miss. why not just today?”, rengek ku yang penuh penasaran
“Our lesson for today is over. Tomorrow we will continue. Miss will tell you the story tomorrow”, jelas Miss Aira
“ok deh. See you tomorrow Raya”, lanjut Miss Aira
“see you Miss”, saut gue
“Aduuhh gue jadi penasaran sama kisah ratu Prancis itu. Siapa dia ya?”, tanya ku dalam hati.
“mamaaaa….”, saut gue mencari keberadaan mama gue.
“ya sayang. Mama di kamar ni”, saut mama gue dari balik kamar.
“udah selesai belajarnya sayang?”, tanya mama gue
“udah ma. Ma… mama tau gk kisah ratu Prancis?”, tanya gue
“hemm tidak sayang. Emang kenapa?”, tanya balik mama gue
“tadi Miss Aira mau cerita tentang ratu Prancis itu. Cuman, waktu belajarnya udah habis, Miss Aira juga ada jadwal kuliahnya. Jadi besok deh ceritanya”, jelas gue
“yaudah, kalau begitu tunggu besok aja sayang”
“ih mama… Nara jadi penasaran tau”, rengek gue
“sabar sayang. Menunggu waktu besok itu tidak lama kok, lebih singkat dari 1 tahun”, saut mama gue
“oh iya, smoothies kamu tuh gk di makan?”, tanya mama gue
“oh iya ma”, jawab gue sambil keluar dari kamar untuk mengambil smoothies di kulkas.
Oh my god… gue jadi penasaran sama ratu Prancis. “Aaakkhhh Miss Aira kenapa gk mau cerita aja sih tadi.” Saut ku dalam hati.
*NEXT*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments