Malam Pertama

Happy reading.

〰〰〰

Ariana menatap cincin yang melingkar di jari manisnya itu, memiliki satu permata tampak sederhana tapi entah kenapa Ariana bahagia melihat cincin itu.

"Mama, papa, oma, opa. Ria dah menikah sekarang, maafin Ria karena kabur dari rumah."

Alex yang baru selesai mandi itu menghampiri Ariana yang berdiri menghadap ke luar rumah.

"Kenapa?" tanya Alex memegang pundak Ariana.

"Gak apa-apa, cuma gak nyangka aja aku nikah secepat ini."

"Kamu nyesel?"

"Fivety fivety, sebelah sisi aku seneng bisa tinggal di sini. Di sisi lain aku juga sedih saat kita nikah tidak ada satupun orang tua kita yang datang. Apalagi kita nikah karena digrebek warga."

"Kalau aku boleh tahu sebenarnya siapa kamu dan darimana asal kamu. Gak mungkin kamu gak punya rumah jika perilakumu saja seperti bukan orang susah."

"Eee aku..... hoamm aku ngantuk aku tidur dulu ya," elak Ariana yang tak mau menjawab pertanyaan dari suaminya.

"Kenapa kamu gak jujur saja, mungkin jika kamu jujur aku juga akan jujur tentang siapa aku."

Alex menatap Ariana yang sudah naik ke atas tempat tidur itu.

"Malam pertama ya."

"Ria," panggil Alex.

"Kenapa?"

"Ini malam pertama kita 'kan?" tanya Alex sedikit gugup.

Bluss.

"Tapi kita gak saling mencintai Lex," ucap Ariana dengan lirih.

"Aku tahu, emang kenapa kalau kita gak saling cinta? Aku cuma mau tidur." Alex naik ke kasur membuat Ariana memundurkan dirinya ke dinding.

"Dih kenapa mundur gitu, santai aja gue gak bakal minta hak gue sekarang walau kita sudah halal untuk itu."

Dengan santainya Alex melepas kaos hitam yang ia pakai, hingga ia telanjang dada. Ariana menutup matanya, ini kedua kalinya Alex membuat mata suci Ariana tercemar karena dada dan perut laki laki itu.

"Jauhan dikit lah Lex, gue parno lihat lu yang gak pake baju."

"Gak dosa juga, gue udah biasa kek gini."

Alex berbaring dan menarik tangan Ariana hingga gadis itu menabrak dada bidangnya.

"Aaaa." Ariana kaget saat Alex menariknya.

"Peluk gue."

"Gak mau," tolak Ariana melepaskan diri dari dekapan pria itu.

"Nolak permintaan suami dosa."

"Risih tahu gak." Ariana terus berontak membuat sesuatu yang tertidur lelap menjadi terbangun.

"****."

"Diam gak," gertaknya yang membuat Ariana sedikit takut.

"Lepasin."

"Kenapa sih, apa se-begitu jijiknya lu sama gue yang cuma sopir taksi ini?" tanya Alex dengan nada sedikit rendah.

"Gak gitu."

"Kenapa?"

"Gue gak pernah meluk siapapun kecuali ayah gue," cicitnya dengan malu. Tanpa sadar Alex menyinggungkan senyum tipisnya.

"Dan sekarang lu istri gue, jadi lu harus patuh sama gue."

"Apa harus?"

"Iya harus dong, sekarang lu tanggung jawab gue. Sebagai balasannya lu harus patuh apa kata suami selagi itu baik."

Hening.

"Lex, yang nusuk paha gue apaan ya?" tanya Ariana dengan polosnya.

"Anakonda punya gue," jawabnya santai membenamkan kepalanya dibelahan dada Ariana yang membuat gadis itu risih. Tapi tidak dengan Alex yang sangat nyaman.

"Hah lu pelihara anakonda!!?" Ariana menggerakkan tubuh karena tak nyaman dengan bawahnya.

"Sstt jagan gerak Ria."

"Gue gak nyaman Lex, kalau anakondanya gigit paha gue gimana?" Ariana semakin menaikkan tubuhnya agar terhindar dari anakonda seperti yang dikatakan Alex. Alex bukannya semakin baik malah tersiksa.

Cup.

Tiba tiba Alex mencium bibir Ariana, yang membuat Ariana mematung saat bibir kenyal itu menyentuh bibirnya.

Plak.

"Sorry." Ariana melepas pelukan Alex setelah menampar pipi suaminya dan membelakangi suaminya.

"Jangan bilang itu ciuman pertamanya."

Alex memegang pipi kanannya yang masih terasa panas itu bukannya marah Alex malah tersenyum.

"Sial." Alex bangun dari baringannya dan keluar dari kamar tanpa berbicara pada Ariana.

"Apa dia marah karena aku menamparnya?" taya Ariana menatap pintu yang sudah tertutup itu.

"Bodo amatlah, salah dia juga udah ambil ciuman pertamaku." Ariana kembali menutup tubuhnya dengan selimut.

Berbeda dengan Alex yang sedang mengerang kesal di kamar mandi, walau bagaimanapun ia juga laki laki normal. Apalagi Ariana sudah halal baginya.

"Sial gara gara dia dua hari gue habisin tiga sabun. **** ahh."

Empat puluh menit berlalu, Alex sudah segar kembali. Malam malam ia harus kembali mandi keramas karena Ariana.

Ceklek.

Alex membuka pintu kamar dan melihat Ariana sudah tertidur pulas dengan selimut yang sudah menjuntai ke bawah membuat paha gadis itu terekspos jelas karena kemeja yang dipakai Ariana menyingkap keatas.

"Baru masuk aja udah tersiksa gue."

Alex menarik selimut dan menyelimuti Ariana, ia ikut naik ke atas kasur dan memeluk Ariana dari belakang sesekali mengendus dan mencium tengkuk leher yang terekspos itu.

Entah darimana inisiatif itu mulai dari memeluk hinga mencium Ariana, baginya setelah ijab tadi sore seorang Alex Bara sudah mengklaim Ariana sebagai miliknya walau saat ini belum ada rasa cinta di antara mereka.

****

Sedangkan di tempat lain, dua pasang suami istri tengah panik pasalnya gadis semata wayang mereka, keturunan satu satunya mereka belum pulang juga sampai sekarang.

"Pah, gimana kalau Ria kita diculik sama musuh pah?"

Wanita berusia 47 tahun itu menangis di dada suaminya, tak jauh berbeda dengan wanita paruh baya 65 tahun itu.

"Cucuku."

"Tenang ma, papa sudah kerahkan semua pengawal untuk mencari Ria. Mama tenang saja, ibu juga Ariana pasti baik baik saja di luar sana."

Pria berusia 48 tahun itu meyakinkan istri dan ibunya agar tidak terlalu cemas. Walau di dalam hati Pria itu juga sama khawatirnya dengan istri dan ibunya. Hati seorang ayah juga akan sakit saat putrinya kabur dari rumah sudah dua hari. Apalagi banyak yang mengincar nyawa anaknya.

"Zain, ayah harap kamu cepat menemukan cucuku. Aku tidak mau tahu." Paruh baya berusia 68 tahun yang sedari tadi diam angkat bicara.

"Iya yah."

"Ayo bu, kita ke kamar. Percayalah Ria baik baik saja." Paruh baya itu mengajak istrinya ke kamar.

Tinggalah Papa Zain dan Mama Mariana di ruangan itu, Mariana masih saja menangis dipelukan Zain.

"Mama mau cari Ria pa." Tiba tiba Mama Mariana melepas pelukan itu dan mengusap air matanya.

"Jangan mah, biar anak buah papa yang cari. Bukannya papa gak mau cari Ria, tapi kamu tahu jika di luar banyak musuh yang memata matai kita. Jika mama keluar mereka akan tahu jika Ria kabur. Itu akan semakin membuat Ria terancam ma." Jelas Papa Zain pada sang istri.

"Tapi.."

"Mama percaya sama papa, Ria akan pulang dengan keadaan baik baik saja."

Akhirnya Mama Mariana mengangguk benar juga yang diucapkan suaminya. Malam yang semakin larut membuat keduanya masuk ke dalam kamar mereka.

Bersambung

Jangan lupa Like+ Komen + Vote dan tambahkan difavorit kalian ya.

Mohon maaf jika banyak PUEBI yang salah dan banyak typo. Author masih belajar soalnya.🙏🙏

Terpopuler

Comments

Ima Kristina

Ima Kristina

kayaknya Alex juga bukan pria sembarangan ....sama2 horang kaya dong

2025-03-25

0

neng ade

neng ade

jadi benar Ariana itu kabur dari rumah .. tapi karena apa ya .. apa karena ulah musuh nya papa nya ..
penasaran deh

2023-12-04

0

Dwi Winarni Wina

Dwi Winarni Wina

baru mampir thor,,,,anacondanya alex ngabisin sabun,,,wkwkwk.....

2023-03-04

0

lihat semua
Episodes
1 Menginap
2 Pernikahan Dadakan.
3 Malam Pertama
4 Anakonda?
5 Mall
6 Ungkapan Cinta
7 Anakonda Terpuaskan
8 Nada Dering
9 Waktunya gak Tepat
10 Mengajarimu
11 Kapan Aku Bilang Cinta?
12 Cerita orang dewasa
13 Bohong lagi dan lagi
14 Mami Gloria
15 Teror
16 Ganas
17 Sederhana
18 Besan
19 Misi tersembunyi
20 Curiga
21 Jus mangga muda
22 Menyembunyikan air mata
23 Kenyataan yang menyakitkan
24 Keputusan untuk pergi
25 Akal Ariana
26 Cari Mantu Kami
27 Sahabat
28 Kehidupan baru Ariana
29 Pertemuan
30 Menjelaskan
31 Memaafkan
32 Luapan Rindu
33 Izin Tinggal
34 Aku suaminya!
35 Apa yang Ria belum tahu?
36 Flashback part 1 (Perculikan)
37 Flashback part 2 (Penolong)
38 Janji Ariana
39 Cerita
40 Tepati janji kamu
41 Cukur
42 Kontraksi
43 Kelahiran baby boy
44 Status baru
45 Pulang
46 Terbongkarnya kedok Kades
47 Penolakan Alex
48 Perjalanan
49 Romantisnya opa dan oma
50 Daster kebanggan
51 Jangan tinggalkan aku
52 Kalung warisan
53 Sehari Sebelum Resepsi
54 Resepsi part 1
55 Resepsi part 2
56 Resepsi part 3
57 Salah kamar
58 Bian
59 Sultan
60 Honeymoon yuk!!
61 Bayi Besarnya Mama
62 Izin untuk pergi
63 Amunisi
64 Pergi
65 Kewajiban istri
66 Mempertahankan
67 Rumah sakit
68 Menjadi Bayi
69 Menemukannya
70 Tamu
71 Menyelinap
72 Kantor
73 Butuh Nutrisi
74 Darah
75 Tidak ada yang abadi
76 Meminta Izin
77 Meminta izin part 2
78 Menikah
79 Bosen
80 Kejutan
81 Mama Papa
82 Kelewat manja
83 Rencana Honeymoon
84 Tiket Honeymoon
85 Berat meninggalkan
86 Ini milikku
87 Penyataan cinta Nicola
88 Teringat masa lalu
89 3 jahitan
90 Pulang
91 Akhir
92 Makasih banyak banyak
93 Pengumuman Novel baru
94 Season 2. Seorang kakak
95 Season 2. Cebong beranak
96 Season 2. Mencintai Dalam Diam
97 Season 2. Basket
98 Season 2. Pasar malam
99 Season 2. Siapa wanita penolong Ella?
100 Season 2. Luapan Hati Keyra
101 Season 2. Dia kenapa?
102 Season 2. Keyra
103 Apa aku menambah masalahmu Key?
104 Berbunga bunga
105 Kakak Cantiknya Ella
106 Telepon
107 Semakin dekat
108 Penangkapan
109 Perhatian Al
110 Calon Menantu Om
111 Basket
112 SEMANGAT AL
113 Menjadi Pelayan Pribadi Kekasihku
114 Kemenangan
115 Ungkapan Cinta
116 Anak
117 Suapan Keyra
118 Anak-anak Kita
119 Rumah
120 Sisil
121 Udah Pantes Jadi Orang Tua
122 PMS
123 Malam Romantis
124 Tidur Bareng
125 Kepergok Tidur Bareng
126 KDBP
127 Sisil Meninggal
128 Pernikahan
129 Lunas
130 Promosi Novel Baru (Anisa)
131 Promosi Novel Baru
132 Novel Baru
133 MINTA TOLONG
134 Promosi
135 Promosi yaaa
136 ramaikan lagi
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Menginap
2
Pernikahan Dadakan.
3
Malam Pertama
4
Anakonda?
5
Mall
6
Ungkapan Cinta
7
Anakonda Terpuaskan
8
Nada Dering
9
Waktunya gak Tepat
10
Mengajarimu
11
Kapan Aku Bilang Cinta?
12
Cerita orang dewasa
13
Bohong lagi dan lagi
14
Mami Gloria
15
Teror
16
Ganas
17
Sederhana
18
Besan
19
Misi tersembunyi
20
Curiga
21
Jus mangga muda
22
Menyembunyikan air mata
23
Kenyataan yang menyakitkan
24
Keputusan untuk pergi
25
Akal Ariana
26
Cari Mantu Kami
27
Sahabat
28
Kehidupan baru Ariana
29
Pertemuan
30
Menjelaskan
31
Memaafkan
32
Luapan Rindu
33
Izin Tinggal
34
Aku suaminya!
35
Apa yang Ria belum tahu?
36
Flashback part 1 (Perculikan)
37
Flashback part 2 (Penolong)
38
Janji Ariana
39
Cerita
40
Tepati janji kamu
41
Cukur
42
Kontraksi
43
Kelahiran baby boy
44
Status baru
45
Pulang
46
Terbongkarnya kedok Kades
47
Penolakan Alex
48
Perjalanan
49
Romantisnya opa dan oma
50
Daster kebanggan
51
Jangan tinggalkan aku
52
Kalung warisan
53
Sehari Sebelum Resepsi
54
Resepsi part 1
55
Resepsi part 2
56
Resepsi part 3
57
Salah kamar
58
Bian
59
Sultan
60
Honeymoon yuk!!
61
Bayi Besarnya Mama
62
Izin untuk pergi
63
Amunisi
64
Pergi
65
Kewajiban istri
66
Mempertahankan
67
Rumah sakit
68
Menjadi Bayi
69
Menemukannya
70
Tamu
71
Menyelinap
72
Kantor
73
Butuh Nutrisi
74
Darah
75
Tidak ada yang abadi
76
Meminta Izin
77
Meminta izin part 2
78
Menikah
79
Bosen
80
Kejutan
81
Mama Papa
82
Kelewat manja
83
Rencana Honeymoon
84
Tiket Honeymoon
85
Berat meninggalkan
86
Ini milikku
87
Penyataan cinta Nicola
88
Teringat masa lalu
89
3 jahitan
90
Pulang
91
Akhir
92
Makasih banyak banyak
93
Pengumuman Novel baru
94
Season 2. Seorang kakak
95
Season 2. Cebong beranak
96
Season 2. Mencintai Dalam Diam
97
Season 2. Basket
98
Season 2. Pasar malam
99
Season 2. Siapa wanita penolong Ella?
100
Season 2. Luapan Hati Keyra
101
Season 2. Dia kenapa?
102
Season 2. Keyra
103
Apa aku menambah masalahmu Key?
104
Berbunga bunga
105
Kakak Cantiknya Ella
106
Telepon
107
Semakin dekat
108
Penangkapan
109
Perhatian Al
110
Calon Menantu Om
111
Basket
112
SEMANGAT AL
113
Menjadi Pelayan Pribadi Kekasihku
114
Kemenangan
115
Ungkapan Cinta
116
Anak
117
Suapan Keyra
118
Anak-anak Kita
119
Rumah
120
Sisil
121
Udah Pantes Jadi Orang Tua
122
PMS
123
Malam Romantis
124
Tidur Bareng
125
Kepergok Tidur Bareng
126
KDBP
127
Sisil Meninggal
128
Pernikahan
129
Lunas
130
Promosi Novel Baru (Anisa)
131
Promosi Novel Baru
132
Novel Baru
133
MINTA TOLONG
134
Promosi
135
Promosi yaaa
136
ramaikan lagi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!