Selamat Tinggal Jombang

Ku hampiri mamaku. Ku raih tubuhnya dan ku peluk dengan sangat erat seakan mengatakan tidak masalah ma, kita mengalah bukan berarti kalah. Kita tidak akan bersaing dengan mereka karena level kita berbeda.

"Karena papa sudah memiliki keluarga baru, baiklah tidak masalah. Loly akan ikut dengan mama saja" Kataku tanpa menoleh papa.

Aku sangat terluka tapi melihat mama yang hanya diam tanpa kata ku urungkan mendebat papa yang ternyata selama ini bermain serong bahkan sudah menikah diam-diam.

"Tidak usah pindah Loly. Kamu bisa tinggal di rumah ini. Papa cuma minta kamu untuk pindah kamar saja bukan pindah rumah" Bujuk papa.

"Cih. Tidak berperasaan sama sekali. Menyuruhku pindah kamar itu sama saja mengusirku dari rumahku sendiri. Semoga pilihan papa tidak salah" Batinku bergejolak.

Terlihat mami Jena menghampiri papa memegang dan mengelus tangannya.

"Sudahlah mas. Loly itu sudah besar. Biarkan dia menentukan pilihannya sendiri. Mungkin ia tidak menyukai kami" Rayunya dengan wajah murung. Berlagak korban saja.

Papa hanya menghembuskan nafas kasar. Susah sekali mengatur anak kandungnya sendiri. Pasti Fika tidak mendidiknya dengan benar. Ngapain saja selama ini. Kesal sekali rasanya.

"Sebaiknya papa urus saja keluarga papa yang berharga itu. Maaf Loly akan pergi saja dengan mama" Kata terakhir yang ku ucap sebelum membereskan semua barang milikku dan mama.

Setelah mobil pengangkut barang pesanan kami datang, kami berkemas dan pergi.

Selamat tinggal Jombang kota kelahiranku. Terima kasih sudah menemani 18 tahun ku dengan baik. Aku akan kembali.

Beberapa jam berlalu.

Sampai juga di Surabaya.

"Selamat datang Surabaya. Mari kita taklukkan dunia" Teriakku saat memasuki perbatasan kota.

Mama menoleh dan mencebik. "Jangan teriak Loly! Pak sopir kaget loh".

Aku hanya nyengir menunjukkan deretan gigi rapih dengan mengangkat tangan mengacungkan dua jari " Peace ma ".

Ah akhirnya bisa melihat wajah normal mama lagi, tidak pucat seperti di Jombang tadi.

Semoga kita bahagia tanpa papa ya ma.

Ku genggam tangan mama lalu menyenderkan kepala di bahunya.

" Bagaimana perasaan mama saat tahu papa mendua? " Tanyaku lirih.

Mama menghembuskan nafas berat. Seberat itukah.

"Lebih buruk dari saat kamu melihat song joong ki menikahi song hye ko" Jawab mama memberi perumpamaan seperti patah hati tersakit yang pernah ku rasa.

"Sejak kapan mama tahu papa menikah lagi? ".

"Dari awal mama tahu. Hanya tidak menyangka ada perjanjian seperti itu diantara papamu dan Erika"

"Ma.. Tante Erika itu sahabat mama kan? "

"Iya sayang. Sudah, kita lupakan saja mereka. Anggap sebagai mimpi buruk. Dan kamu harapan mama satu-satunya. Jadilah manusia yang memanusiakan manusia. Kamu tahu artinya? ".

" Siap bos" Jawabku sambil mengangkat tangan memberi tanda hormat layaknya angkatan militer.

Mobil berhenti tepat di perumahan sederhana milik nenek.

Barang-barang selesai diturunkan.

"Bu, barangnya tidak sekalian dimasukkan ke dalam? " Tanya pak sopir bersama rekannya.

"Boleh dibantu pak?" Mama kembali bertanya.

"Boleh bu".

" Sebentar ya pak. "

Aku dan mama mengetok pintu dan segera dibuka oleh mbak yang membantu mengurus kebutuhan nenek.

Barang-barang sudah dimasukkan ke dalam rumah tanpa tertinggal.

Aku memasuki kamar yang akan menjadi tempatku tinggal nanti. Mulai mengamati ternyata tidak buruk juga. Tapi apapun keadaanya aku akan menerima.

"Bagaimana nak, apa kamu suka kamar ini? " Tiba-tiba mama sudah berada di belakangku.

"Suka ma tapi apa boleh nanti Loly pasang wallaper dan beberapa sticker?"

"Boleh nak. Lakukan sesukamu. Ini kamarmu sekarang. "

Mama pergi lagi dan aku mulai menata ruangan dan merapihkan barangku.

Nenek sedang tidur. Karena ini sudah malam, aku hanya memasukkan baju dan menata beberapa aksesoris saja.

Sisanya akan ku rapihkan besok setelah membeli hiasan untuk kamar.

Ku rebahkan badanku. "Nyaman sekali. Hari ini sungguh berat. Papa jahat." Lirihku. Karena lelah menangis akupun tertidur.

Tidak seperti di Jombang. Disana aku selalu terbangun karena suara adzan subuh yang sangat kencang karena letak rumahku berjarak dua rumah saja dari mushola.

Di rumah nenek yang sekarang ku tinggali mushola nya agak jauh dari rumah jadi suara adzan hanya sayup-sayup saja. Jika ingin banhun tepat waktu aku harus memasang alarm di jam sholat subuh.

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُوْرِ

Artinya: Segala puji bagi Allah, yang telah membangunkan kami setelah menidurkan kami, dan kepada-Nya lah kami dibangkitkan.

Mama selalu mengajarkan untuk selalu bersyukur kepada Tuhan. Karena aku beragam Islam jadi Tuhanku adalah ALLAH SWT. Tiada Tuhan yang ku sembah melainkan ALLAH.

Meski kami adalah orang awam dalam ilmu agama, mama selalu mengingatkan agar aku tidak meninggalkan sholat dan selalu menjaga diri dari laranganNya.

Seperti saat ini.

tok tok tok.

"Loly ayo banguun. Sudah jam setengah lima, waktunya sholat subuh. Sudah menjadi anak gadis tidak boleh telat. Masa harus dibangunin terus. "

"Baik ma. " sahutku dari dalam.

Kalian tahu? Teriakan mama saat subuh begini menandakan bahwa mama sehat. Entah dengan hatinya. Mama tidak pernah mau membebankan kehancuran hatinya pada ku. Padahal aku sangat ingin menjadi tempat mama bersandar. Karena papa sudah tidak peduli pada kami.

Sholat subuh sudah ku lakukan. Aku masih terlampau jauh dari 'alim. Karenanya aku selalu berusaha untuk tidak meninggalkan sholat. Sebab yang ku tahu hanya sebatas melaksanakan kewajiban pada Tuhan adalah bentuk rasa syukurku atas setiap kesempatan yang sudah ALLAH berikan pada ku.

Aku mulai keluar dari kamar dan menghampiri mama yang sedang bersiap akan pergi berjalan-jalan santai ke sekitar rumah.

"Loly tidak ikut ya ma? "

"Kenapa nak? "

Mama khawatir aku sakit. Ia memeriksa suhu tubuhku dengan menempelkan punggung tangannya di keningku.

"Loly tidak sakit ma. Hanya sedang malas, ingin tiduran saja"

"Anak gadis kok tiduran saja. Setelah subuh itu tidak boleh tidur. kamu mau bla bla bla. "

Ah mamaku ini masih subuh juga sudah ngomel-ngomel.

"iya iya ma. Loly ikut. Nih bersiap nih." Aku berlalu ke kamar untuk mengganti daster rumahanku dengan kaos lengan panjang dan celana training panjang lalu mengenakan jilbab segi empat. Tidak syar'i memang.

Sambil berjalan santai ku lihat kanan dan kiri hanya ada perumahan saja. Karena hari minggu jadi banyak orang yang juga sedang berolahraga di taman ujung perumahan.

Cletakk..

Hp ku terjatuh dari saku.

Setelah ku cek ternyata saku kiriku berlubang. Makanya hp itu jatuh. Sudah akan ku ambil aku keduluan seseorang.

"maaf mbak ini hp nya" ia mengambil dan menyodorkan memberikan hp padaku.

"iya terima kasih"

Ku terima. Baru saja ku angkat wajahku "oh my god!!! Dia kan yang waktu itu di depan alfxxxxx.

" Mari mbak. Permisi tante. "

PERKENALAN.

Loly Veronica seorang gadis remaja 18 tahun. Baru saja lulus dari salah satu SMA swasta di Jombang dengan membawa juara satu. Loly merupakan siswi berprestasi namun lain dengan kesehariannya yang sangat halu. Hal itu disebabkan hobinya yang sangat menggandrungi novel. Ia selalu menganggap bahwa setiap kisah akan berakhir bahagia begitu pula hidupnya.

Joan Andi Tama ketua pasukan khusus angkatan militer yang bertugas menangkap para penjahat kelas kakap. Meski begitu ia tidak pernah gagal dalam misinya. Di usianya yang ke 28 tahun belum pernah ada satu pun wanita yang bisa menggetarkan hatinya. Ia ingin menikah tapi dengan siapa? Kenalan wanita saja tidak punya. Tapi menjadi berbeda setelah pertemuan singkatnya dengan gadis kecil itu. Imut sekali.

Apakah kisah Loly akan benar berakhir bahagia seperti cerita-cerita di novel yang ia baca?

Simak kisah lengkapnya hanya di "Hai Tentaraku".

Btw ini novel pertama ku. Jadi mohon saran dan dukungannya ya..

Selamat membaca.

Salam hangat

Kim Amaterasu

Terpopuler

Comments

Sri Yuni

Sri Yuni

aku suka kisah tentaraku , lorengku 😍

2023-05-13

1

Permata Bulan

Permata Bulan

next👍

2022-01-01

2

lihat semua
Episodes
1 Malaikat Dari Tuhan Untukku
2 Selamat Tinggal Jombang
3 Naksir Berondong
4 Semoga Tidak Salah
5 Selimut Duka
6 Pemakaman Nenek
7 Apakah Aku Jatuh Cinta?
8 Loly Sedikit Kecewa.
9 Apalah-Apalah Squad
10 Kita Sahabat.
11 Malam Puncak Ospek.
12 Parasit.
13 Anda Jual, Saya Beli.
14 Wasiat Kakek.
15 Berkas Perusahaan.
16 Time Zone. Love You Ma.
17 GUGUR.
18 Apakah Kamu Bersedia..
19 PENGUMUMAN
20 Aku Diterima
21 SAH
22 Vero. Aku Tidak Mau Ada Penyesalan.
23 Dia Sudah Merebut Mu Dari ku
24 Gagal
25 Dia Tertidur
26 Terima kasih sayang
27 Apa Aku Merindukannya?
28 Ternyata Aku Merindukan Mu
29 Kebimbangan Loly
30 Dia Bukan Mama Ku
31 Dasar Murahan
32 Tunggu Sebentar Lagi
33 Luka Yang Sangat Dalam
34 Joan Pergi
35 Untuk Istriku, Loly.
36 Bahagia Ditengah Duka
37 Terima Kasih Sudah Pulang
38 Kamu Suamiku
39 Jangan Takut Lagi Ya.
40 Saya Joan
41 Sepertinya Aku Jatuh Cinta Lagi
42 Tuan Muda
43 Tuan Muda Rayhan
44 Tunggu Kejutan Dariku
45 Pesona CEO Baru
46 Dasar Surya Bodoh
47 Janji Temu Ray Grup dan LF Corp
48 Anniversary
49 Dokter Ima
50 Cemburu
51 Tidak Mungkin
52 Perampok?
53 Loly Siuman
54 Erika
55 Erika
56 Erika
57 Apakah Papa Surya Tahu?
58 Joan cemburu
59 Kecemburuan Joan
60 Cemburu Kok Seperti itu.
61 Rayhan
62 kecurigaan terhadap Erika
63 Kecurigaan Terhadap Erika Terbukti
64 kedatangan Surya
65 Obsesi?
66 Hans?
67 Flashback
68 Jena
69 Loly Hamil
70 Kenapa Sayang?
71 Tontonan Gratis
72 Senang Dicemburui
73 Jena
74 Jena
75 PENTING !
76 Loly
77 Menemui Jena
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Malaikat Dari Tuhan Untukku
2
Selamat Tinggal Jombang
3
Naksir Berondong
4
Semoga Tidak Salah
5
Selimut Duka
6
Pemakaman Nenek
7
Apakah Aku Jatuh Cinta?
8
Loly Sedikit Kecewa.
9
Apalah-Apalah Squad
10
Kita Sahabat.
11
Malam Puncak Ospek.
12
Parasit.
13
Anda Jual, Saya Beli.
14
Wasiat Kakek.
15
Berkas Perusahaan.
16
Time Zone. Love You Ma.
17
GUGUR.
18
Apakah Kamu Bersedia..
19
PENGUMUMAN
20
Aku Diterima
21
SAH
22
Vero. Aku Tidak Mau Ada Penyesalan.
23
Dia Sudah Merebut Mu Dari ku
24
Gagal
25
Dia Tertidur
26
Terima kasih sayang
27
Apa Aku Merindukannya?
28
Ternyata Aku Merindukan Mu
29
Kebimbangan Loly
30
Dia Bukan Mama Ku
31
Dasar Murahan
32
Tunggu Sebentar Lagi
33
Luka Yang Sangat Dalam
34
Joan Pergi
35
Untuk Istriku, Loly.
36
Bahagia Ditengah Duka
37
Terima Kasih Sudah Pulang
38
Kamu Suamiku
39
Jangan Takut Lagi Ya.
40
Saya Joan
41
Sepertinya Aku Jatuh Cinta Lagi
42
Tuan Muda
43
Tuan Muda Rayhan
44
Tunggu Kejutan Dariku
45
Pesona CEO Baru
46
Dasar Surya Bodoh
47
Janji Temu Ray Grup dan LF Corp
48
Anniversary
49
Dokter Ima
50
Cemburu
51
Tidak Mungkin
52
Perampok?
53
Loly Siuman
54
Erika
55
Erika
56
Erika
57
Apakah Papa Surya Tahu?
58
Joan cemburu
59
Kecemburuan Joan
60
Cemburu Kok Seperti itu.
61
Rayhan
62
kecurigaan terhadap Erika
63
Kecurigaan Terhadap Erika Terbukti
64
kedatangan Surya
65
Obsesi?
66
Hans?
67
Flashback
68
Jena
69
Loly Hamil
70
Kenapa Sayang?
71
Tontonan Gratis
72
Senang Dicemburui
73
Jena
74
Jena
75
PENTING !
76
Loly
77
Menemui Jena

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!