Teman Cowok

"gue harus liat keadaan floella, sorry ndah gue gak bisa jawab pertanyaan lo" elkan pun segera meninggalkan indah dan mengejar floella yang tengah di gendong oleh nando ke uks.

sesampai di uks, elkan melihat dokter yang saat ity tengah menangani luka yang ada di dahi floella. seusai di tangani, floella segera meninggalkan ruang uks.

"lo kenapa si flo nolongin gue terus, gue jadi utang budi lagi kan sama lo!" ucap nando

"emang siapa yang ngutangin budi sama lo nando, budi lagi di kantin tu sama lagi makan bakso"

"gue gak becanda flo" nando kembali protes.

"udahlah ndo, tolong menolong itu udah biasa. lo gak perlu ngerasa utang budi. ya udah gue cabut mau balik ke kelas.. bye" floella kembali berjalan.

"flo lo baik-baik ajakan?" ucap elkan

"iya gue baik el, makasih lo udah perhatian" senyum floella mengembang saat ia mendapat perhatian dari elkan.

"ya udah mending lo pulang gue anter"

"gak bisa el, gue ada ulangan. ya udah anterin ke kelas aja okey" elkan pun menuruti ucapan floella.

"cie yang di perhatiin sama si doi, kita gak di anggep ni.." ucap zara mengagetkan elka yang fokus menatap floella.

"ihh enggaklah, ayok ke kelas bentar lagi kita ulangan" floella menggandeng kedua sahabatnya untuk ke kelas dengan elkan yang mengantarnya.

disisi lain nando menagih janji dari joana yang akan memberikan mobil terbarunya untuk nando jika elkan memacari floella lebih dari satu bulan.

"ini baru lewat 2 hari kali ndo, lo udah nagih aja mobil gue!"

"inget jo, satu bulan itu 30 hari sedangkan ini udah 32 hari" ando menggerakkan alisnya ke atas dan ke bawah.

"oke..oke, ni kunci mobil gue" joana melemparnya untuk nando.

"terus lo gimana dong jo?" ucap giselle.

"gampang, nanti gue minta bokap buat beli yang baru. dan satu lagi, gue jain gak lama lagi elkan bakal putus dari floella.

jam pulang sekolah pun datang, hari ini zara dan indah memutuskan untuk pergi ke rumah floella.

setelah sesampainya di rumah, orang tua floella terlihat begitu cemas melihat perban yang ada di kepala floella. saat itu floella mengatakan ia hanya terjatuh.

sesampainya di kamar indah langsung ingin mengajak bicara sahabatnya itu, pasalnya dia mulai curiga dengan elkan dan beberapa temannya itu.

"flo lebih baik lo dengar kata-kata gue, elkan itu sepeetinya gak tulus deh jadian sama lo" ucapan indah membuat zara dan floella mwngernyitkan dahinya .

"lo kenapa ai ndah, apa lo gak seneng liat gue seneng?" sahut floella.

"justru karna gue pengen liat lo seneng flo, karna gue gak pengen lo di permainin sama elkan!" tambah indah.

"tapi ndah emang kenapa si lo bisa berpikiran kaya gitu soal elkan?" sahut zara.

"karna waktu itu gue denger waktu joana ngobrol sama giselee soal yang katanya elkan nyenengin floella selama satu bulan"

"udahlah mending lo lupain hal yang belum pasti ndah. kalo itu bener, pasti udah dari kemaren lusa ada hal yang terjadi. tapi ini udah lebih satu bulan kan ndah"

'Bener si kata floella, tapi gue bakal selidikin ini terus.'

akhirnya kini mereka memulai kegiatan mereka seperti biasa, dimulai dari belajar bersama hingga seneng-seneng bareng.

tok..tok...

"mama masuk ya" ucap bu sekar dari balik pintu.

"iya mah, masuk aja" sahut floella dari dalam kamar.

"sayang, ada temen kamu tu di luar. katanya mau ketemu sama kamu"

"siapa ma, apa elkan?"

"bukan sayang, entahlah siapa.yang mama tau dia temen cowok, dan mama lupa menanyakan namanya"

kini floella saling menatap dengan kedua sahabatnya.

"ya sudah sana temui teman kamu, kasian kan kalo nunggu kelamaan" ucap bu sekar berlalu pergi meninggalkan kamar floella.

mereka bertiga pun bertanya-tanya siapa teman yang di maksud oleh bu sekar. karena penasaran floella segerabmenemui orang itu.

"nando?"

mendengar suara floella, nando pun segera berbalik.

"hai flo, ni gue bawain buah buat lo"

"emm iya makasih, silahkan masuk ndo"

nando lalu duduk di sebuah sofa sedangkan floella pergi ke dapur untuk membuat minuman untuk nando.

prank...

seketika nando melihat ke arah atas, disana terdengar suara benda jatuh.

"nando, ada apa?" tanya floella sembari meletakkan juss buatannya dengan beberapa camilan.

"itu kayaknya ada yang jatoh deh dari arah atas" balas nando.

"oh mungkin temen-temen gue di atas lagi pada belajar" padahal saat itu floella tau bahwa kedua sahabatnya itu mengintip dari atas.

nando pun kembali mendudukan tubuhnya, saat itu floella juga duduk di dekat nando.

'ni anak kalo di rumah cantik bener, beda kalo di sekolah kaya gak pakek bedak sedikitpun'

"emm flo, gimana sama luka lo tadi?"

"oh ini, udah mendingan kok. ngomong-ngomong lo ada apa kesini ndo, apa ada yang penting?"

"oh jadi cuma elkan ni yang boleh dateng walaupun gak ada yang penting ni.."

"bukan gitu ndo,maksud gue kan gak biasanya lo kesini terus-"

"iya flo gue tau maksud lo.. kedatangan gue kesini karna gue mau jenguk lo. tadi lokan udah nyel-"

pluk..

floella menutup mulut nando dengan telapak tangannya sembari meletakkan jaribdi mulutnya sendiri.

nando pun mengangkat dagunya, bertanya maksud dari floella.

"jangan kenceng-kenceng ndo.. gue cuma gak mau nyokap bokap gue khawatir. selain itu gue juga gak mau, nanti di ledekin suka pamer kebaikan lagi sama nuokap gue. dan soalnya tadi gue udah bilang kalo luka di dahi gue itu karna gue jatoh" jelas floella panjang lebar.

'ni anak kok malah gak mau si kebaikannya di ketahui banyak orang, biasanya aja kalo orang-orang pada di foto abis itu di unggah di sosmed'

"di cobain ndo, seadanya ya ndo"

saat mereka tengah berbincang tiba-yiba buk sekar meminta tolong kepada mereka untuk membantu memondahkan pot-pot yang ada di belakang.

"maaf ya ndo nyokap gue emang gitu, kalo maslah tanemannya gak liat liat siapa yang datang udah minta bantuan gitu aja."

"santai aja flo, gak beda jauh lah sama nyokap gue. kalo udah menyangkut kue hemmm bukan maen.."

"ak ak.. aduh.."

"kenapa ando?"

"gak tau ni kaki gue kayaknya ketusuk duri deh.."

"sini dulu ndo.." floella lalu menarik nando duduk di bangku taman rumahnya. saat itu floella meletakkan kaki ando di atas kakinya bertujuan untuk melihat apa yang ada di telapak kaki ando.

floella melepas sepatu ando satu persatu berikut dengan kaus kakinya. saat ia mengecek benar saja terdapat bekas tusukan dari duri yang tadi ada di sepatu nando.

"bentar ya nando, gue ambil obat bentar" selang beberapa detik floella datang lengkap dengan obat di tangannya.

floella begitu telaten mengobati kaki nando. "tahan ya ndo, ini bakalan perih"

"akh.."

"perih..?" ucapan floella di angguki oleh nando, melihat raut wajah kesakitan floella pun meniupi kaki nando.

tanpa mereka sadari dari balkon kamar floella, zara dan indah memperhatikan mereka.

"gue rela kalo nando suka sama floella, gue yakin nando lebih baik dari pada elkan!".

"lo ngomong apa si ndah, emang lo udah gak naksir ni sama nando" ucap zara.

"gue lebih ikhlas cowo yang gue taksir bahagiain sahabat gue, dari oada liat sahabat gue cuman di buat mainan sama elkan"

"emang seyakin itu lo ndah?"

"yakin banget zara.."

-

"udah nando, ni pakek sendal gue. sendal gue over size pasti cukup buat kaki lo"

floella mengantar nando ke mobilnya tanpa mengenakan alas kaki. dan ketika nando melajukan mobilnya, ia tiba-tiba teringat saat floella mengobati lukanya.

"kalo di perhatiin floella lucu juga, mana baik hati pula! tapi kenapa hingga detik ini elkan belum mutusin floella? apa jangan-jangan elkan suka beneran sama flo?"

.

.

.bersambung

.

Episodes
1 Bucin
2 Tenggelam
3 Basket
4 Visual
5 Teman Cowok
6 Acara Keluarga
7 Gadis Naif
8 Sakit
9 BBQ
10 Sahabat
11 Playboy
12 Kafe
13 Salah Paham
14 Jadian
15 Canggung
16 Orang Jahat
17 Kecelakaan
18 Capucino
19 Perasaan apa ini?
20 Floella Pacar Siapa
21 Fiktif Belaka
22 Fitnah
23 Gudang
24 Di Patok Ular?
25 Buket Bunga Mawar
26 PDKT
27 Seorang Cowo Cool
28 Dokter Kandungan
29 Syarat?
30 Pernikahan Dini
31 Calon Suami
32 Gaun Pengantin
33 Gagal Jadi Sahabat
34 Pindah Sekolah
35 UGD
36 Balas Budi
37 Pernah Diposisi Itu
38 Sok Jagoan
39 Sahabat Pengkhianat
40 Adik Kelas Bau Kencur
41 Buta
42 Termakan Profokasi
43 Trauma Masalalu
44 Mempercepat Pernikahan
45 Donor Darah
46 Lisa Blackpink
47 Sudah Tidak Ada Hak
48 Badan Atletis
49 Sekolah Baru
50 Salah Sasaran
51 Gak Boleh Diremehin
52 Nafas Buatan
53 Oversize
54 Taruhan
55 Most Wanted
56 Mansion Terbesar
57 Vila
58 Jual Mahal
59 Dua Kali
60 Anak mitra kerja
61 ketua geng motor
62 So Pretty
63 Semakin Menarik
64 Floella Terpeleset
65 Hukuman
66 Pacar Harus Nurut Sama Pacarnya
67 Jogja Atau Padang
68 Keripik Kentang
69 Cowok Reseh
70 Menjadi Manja
71 Memancing
72 Cewek Galak
73 Pasang Badan
74 Jackpot
75 Kita Searah
76 Ketampanannya Menutupi Kekejamannya
77 Berpidato
78 Keputusan Final
79 Kakak Adik Yang Suka Dengan Satu Perempuan
80 Sayatan
81 Rival
82 Gitar Kesayangan
83 Ibunya Segalanya
84 Kenapa Gue Gak Guna Buat Keluarga Gue?
85 Gue Gak Punya Kelebihan
86 Kamar Kecil
87 Buta Demi Perhatian
88 Sakaratul Maut
89 Muncul Kecurigaan
90 Hak Milik Orang
91 Banyak Kenangan
92 Air Pel
93 Permen Karet
94 Potong Rambut
95 Terserempet Peluru
96 Masker Dan Kacamata
97 Tamparan
98 Cuma Kasian
99 Pelabuhan Terakhir
100 Berita Hoax
101 Siapa Dalangnya
102 Selamat Menikmati Kesengsaraan
103 Pengalaman Sama Cewek
104 Obat-obatan
105 Membahayakan Nyawa Orang Lain
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Bucin
2
Tenggelam
3
Basket
4
Visual
5
Teman Cowok
6
Acara Keluarga
7
Gadis Naif
8
Sakit
9
BBQ
10
Sahabat
11
Playboy
12
Kafe
13
Salah Paham
14
Jadian
15
Canggung
16
Orang Jahat
17
Kecelakaan
18
Capucino
19
Perasaan apa ini?
20
Floella Pacar Siapa
21
Fiktif Belaka
22
Fitnah
23
Gudang
24
Di Patok Ular?
25
Buket Bunga Mawar
26
PDKT
27
Seorang Cowo Cool
28
Dokter Kandungan
29
Syarat?
30
Pernikahan Dini
31
Calon Suami
32
Gaun Pengantin
33
Gagal Jadi Sahabat
34
Pindah Sekolah
35
UGD
36
Balas Budi
37
Pernah Diposisi Itu
38
Sok Jagoan
39
Sahabat Pengkhianat
40
Adik Kelas Bau Kencur
41
Buta
42
Termakan Profokasi
43
Trauma Masalalu
44
Mempercepat Pernikahan
45
Donor Darah
46
Lisa Blackpink
47
Sudah Tidak Ada Hak
48
Badan Atletis
49
Sekolah Baru
50
Salah Sasaran
51
Gak Boleh Diremehin
52
Nafas Buatan
53
Oversize
54
Taruhan
55
Most Wanted
56
Mansion Terbesar
57
Vila
58
Jual Mahal
59
Dua Kali
60
Anak mitra kerja
61
ketua geng motor
62
So Pretty
63
Semakin Menarik
64
Floella Terpeleset
65
Hukuman
66
Pacar Harus Nurut Sama Pacarnya
67
Jogja Atau Padang
68
Keripik Kentang
69
Cowok Reseh
70
Menjadi Manja
71
Memancing
72
Cewek Galak
73
Pasang Badan
74
Jackpot
75
Kita Searah
76
Ketampanannya Menutupi Kekejamannya
77
Berpidato
78
Keputusan Final
79
Kakak Adik Yang Suka Dengan Satu Perempuan
80
Sayatan
81
Rival
82
Gitar Kesayangan
83
Ibunya Segalanya
84
Kenapa Gue Gak Guna Buat Keluarga Gue?
85
Gue Gak Punya Kelebihan
86
Kamar Kecil
87
Buta Demi Perhatian
88
Sakaratul Maut
89
Muncul Kecurigaan
90
Hak Milik Orang
91
Banyak Kenangan
92
Air Pel
93
Permen Karet
94
Potong Rambut
95
Terserempet Peluru
96
Masker Dan Kacamata
97
Tamparan
98
Cuma Kasian
99
Pelabuhan Terakhir
100
Berita Hoax
101
Siapa Dalangnya
102
Selamat Menikmati Kesengsaraan
103
Pengalaman Sama Cewek
104
Obat-obatan
105
Membahayakan Nyawa Orang Lain

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!