Basket

Siang sepulang sekolah bukan mimpi bukan khayalan. saat itu menjadi hari yang paling floella tunggu selama ini, elkan saat itu menyatakan perasaannya dan menjadikannya pacar.

hal itupun membuat floella sangat bahagia dan ia mulai merencanakan untuk kencan pertama mereka.

"gue berani taruhan, elkan pasti gak akan mutusin floella" seru nando.

"kalo gitu gue kasih mobil terbaru gue buat lo kalo emang elkan gak putus setelah satu bulan" sahut joana.

"lo yakin joan?" tanya giselle

dengan entengnya joana mengangguki ucapan giselle.

"yes.. gue pasti dapet mobil baru" nando begitu bersemangat dengan apa yang akan ia dapatkan ketika elkan dan floella menjalin hubungan lebih dari satu bulan.

"tapi.. kalo gue yang menang lo harus bantu gue jadian sama elkan!"

mendengar ucapan dari joana, membuat marel giselle dan nando terkejut.

"jadi selama ini lo suka sama elkan jo?" tanya giselle. dan joana pun kembali mengangguk

"tau gitu gue gak akan nyaranin hal ini sama elkan joan!"

"emang kenapa sell, lo pikir elkan bakal jatuh cinta sama tu bucin?" joana pun tertawa renyah "gue jamin elkan gak akan jatuh cinta! selama ini kita tau kan floella suka sejak kelas 10 dan sekarang udah kelas berapa sell?"

"emm.. kelas 12, emang kenapa?"

"itu berarti elkan bener-bener gak bisa jatuh cinta sama si bucin, ngerti" joana sangat yakin jika dia akan memenangkan taruhannya dengan nando, begitupun sebaliknya. nando berpikir sahabatnya akan jatuh cinta dengan floella.

di lain tempat ada floella dan kedua sahabatnya sedang bersama elkan, saat itu floella ingin mengajak elkan pergi ke sebuah tempat malam ini.

"oke flo, gue balik ya. nanti malam gue jemput" ucapan elkan pun di angguki oleh floella

sesampainya di rumah floella begitu sibuk menyiapkan pakaian untuk ia kenakan di kencan pertamanya dengan elkan.

drrrtttt...

namun tiba-tiba dering ponsel membuatnya menghentikan kegiatannya.

"ya ndah ada apa?" tanya floella.

"gini flo, kalo menurut gue nanti malem lo jangan terlalu pakek pakaian yang terbuka ya takutnya elkan cuman manfaatin lo" ucap indah.

"iya flo, selama ini kan dia gak pernah tu ngereapon lo. siapa tau dia cuma mainin lo doang" tambah zara yang saat itu sedang bersama indah.

"kalian tenang aja, elkan bukan orang kaya gitu kok. dan kalaupun dia berniat cuma mainin gue, gue bakal bikin dia bener-bener gak bisa lepas dari gue"

"ya udah take care ya, kita disini selalu doain lo dari sini. bye"

sambungan telefon itupun berakhir, kini floella kembali menyiapkan pakaiannya.

tidak terasa jam menunjukkan ukul tujuh, dan benar dugaannya saat itu elkan sudah berada di depan rumahnya. dengan sikap gentle nya elkan meminta izin kepada orang tua floella, dan karena melihat itikad baik dari elkan orang tua floella pun mengizinkannya.

"gimana penampilanku malam ini el, lo suka?"

ucapan floella hanya mendapat anggukan dari elkan yang masih fokus mengemudikan mobilnya.

saat itu bukan elkan yang mencari tempat untuk mereka datangi, melainkan semuanya adalah floella yang merencanakan. selain bucin, floella memang sedikit naif. dia akan melakukan semuanya demi elkan seorang pria idamannya sejak pertama kali melihatnya.

tempat pertama yang mereka datangi adalah bioskop. floella memilih sebuah film horor supaya elkan akan menenangkannya dan bersikap romantis seperti di film-film yang selama ini ia tonton, namun harapan floella hanya tinggal harapan. saat itu elkan hanya diam dan fokus dengan film yang mereka tonton.

seusai menonton film, floella mengajak elkan untuk pergi ke sebuah pekan raya untuk menikmati permainan yang ada. namun hanya floella lah yang bermain sendiri, sedangkan elkan hanya duduk di sebuah bangku yang ada di sana menyaksikannya bermain.

_

ketika di dalam kelas, zara dan indah sibuk menanyai tentang kencan yang floella lakukan. namun floella hanya terdiam.

"sebenarnya lo kenapa si flo, dari tadi kita tanyain kok diem?" zara berdiri di depan meja floella.

"atau jangan-jangan elkan ya yang bikin lo kaya gini, elkan kurang ajar sama lo?" tambah indah.

"enggak kok girls, gue cuman ngantuk. semalem gue gak bisa tidur gegara mikirin elkan yang sekarang jadi pacar gue." ucap floella yang menyengir kuda.

saat istirahat, floella sengaja menyaksikan elkan dan teman-temannya yang sedang berlatih basket. saat itu floella datang dan mengusap keringat di dahi elkan sembari membawakan elkan minuman.

sejujurnya elkan ingin menangkis tangan floella, namun dengan terpaksa ia mengizinkan floella seperti pacar pada umumnya yang memperhatikan pacarnya sedang latihan.

"semangat el.." sorakan itupun terdengar oleh siswa lainnya.

cukup lama floella menyaksikan latihan elkan, namun floella harus segera masuk karena bell masuk yang sudah berdering.

"el, gue masuk dulu ya.. semngat latihannya"

"iya, hati-hati ke kelasnya" mendengar elkan perhatian, membuat floella semakin bahagia. dan hal itupun terjadi hingga beberapa kali, floella selalu menyemangati elkan hingga turnament basket di sekolahnya di laksanakan.

Pagi itu tepat usia jadian floella dan elkan menginjak 30 hari, elkan harus menghadapi pertandingan dengan musuh bebuyutan sekolahnya.

pagi itu floella datang lebih awal dan membawakan makanan untuk elkan. sebelum elkan mulai bertanding, floella menyuaoi elkan yang memang belum sempat sarapan.

"cie yang lunya doi, mau tanding aja di suapin" ucap nando.

elkan hanya tersenyum miring menanggapi ucapan dari nando.

"oh ya ini buat kalian" saat itu floella memberi air mineral untuk nando dan juga marel.

"thanks flo" ucap marel dan nando bersamaan, sedangkan elkan begitu lahab di suapi oleh floella.

dari sisi lain joana dan giselle memperhatikan floella dengan elkan.

"cuman di buat seneng sebulan aja girangnya gak karuan" ucap joana.

"tapi kalo elkan beneran suka sama floella lo bisa apa jo?" sahut giselle.

"apa maksud dari kata-kata lo joan, kenapa lo bikang di buat seneng selama sebulan?" kedatangan indah saat itu brhasil membuat joana dan giselle terkejut.

"apaan si kepo lo.. ya udah kesana yuk sell" joana pun mengajak giselle untuk segera pergi agar terhindar dari indah.

akhirnya indah pun bergabung dengan zara dan floella di tempat duduk untuk menyaksikan pertandingan basket. namun indah terus memikirkan tentang apa yang di katakan oleh joana, hal itu sangat mengusik pikirannya saat ini.

'apa gue bilang aja ya sam floella, tapi..ah gak usahlah itu baru dugaan gue. iya kalo bener kalo salah gue bisa nyakitin hati floella' indah pun ikut menyemangati tim basket.

pertandingan pun berjalan sangat sengit, karena kemampuan elkan dan timnya yang sollid akhirnya tim mereka pun menang.

malam itu tim mengadakan pesta kemenangan, saat itu nando mengundang floella dan kedua sahabatnya.

pesta berjalan dengan normal hingga tiba di saat elkan mengucapkan sesuatu yang berkesan baginya.

"gue bangga sama tim kita yang berhasil ngalahin tim lawan. dan gue berterima kasih sama temen-temen yang bekerja sama, gue juga terimakasih sama giselle dan joana yang nyuport kami dari awal. its time to party"

karena namanya yang tidak di sebut oleh elkan, floella sempat merasa sedih. namun floella kembali berpikir positif. 'mungkin elkan lupa karna kita baru aja pacaran' batin floella.

"emm flo, kita balik yuk ini bukan tempat kita." ucap indah

"iya flo kita balik yuk, kita kaya conge tauk disini. gak ada yang nganggap kita ada"

karena merasa khawatir dengan kedua sahabatnya akhirnya floella menuruti ucapan shabatnya. namun setelah ia mengantar kedua sahabatnya, floella memutuskan untuk kembali ke pesta tim basket.

saat itu ia melihat elkan yang sudah tidak sadarkan diri karena pengaruh minuman yang di berikan oleh teman-temannya.

"emm flo, lo yang terlihat paling normal, tolong lo anter elkan pulang. biar fue yang anter giselle, joan sama nando" ucap marel. marel memang tidak suka dengan minuman beralkohol, maka dari itu saat ini hanya dia yang masih sadar.

"oh oke.."

dengan susah payah floella membawa elkan masuk ke mobilnya, ia memasangkan sabuk pengaman untuk elkan, namun sebelum ia kembali ke posisinya elkan menahan floella sehingga floella terduduk di pangkuan elkan.

'apa gue sanggup nyakitin cewe sebaik lo flo? tapi gue belum jatuh cinta sama lo'

mata mereka saling bertemu, saat itu elkan menatap dalam manik mata floella. karena sadar akan posisinya floella segera berpindah untuk mengemudikan mobilnya.

"lo harus istirahat el.." floella mengusap rambut elkan dengan lembut. sedangkan elkan merasa nyaman dengan sikap yang floella lakukan terhadapnya.

.

.bersambung

.

Episodes
1 Bucin
2 Tenggelam
3 Basket
4 Visual
5 Teman Cowok
6 Acara Keluarga
7 Gadis Naif
8 Sakit
9 BBQ
10 Sahabat
11 Playboy
12 Kafe
13 Salah Paham
14 Jadian
15 Canggung
16 Orang Jahat
17 Kecelakaan
18 Capucino
19 Perasaan apa ini?
20 Floella Pacar Siapa
21 Fiktif Belaka
22 Fitnah
23 Gudang
24 Di Patok Ular?
25 Buket Bunga Mawar
26 PDKT
27 Seorang Cowo Cool
28 Dokter Kandungan
29 Syarat?
30 Pernikahan Dini
31 Calon Suami
32 Gaun Pengantin
33 Gagal Jadi Sahabat
34 Pindah Sekolah
35 UGD
36 Balas Budi
37 Pernah Diposisi Itu
38 Sok Jagoan
39 Sahabat Pengkhianat
40 Adik Kelas Bau Kencur
41 Buta
42 Termakan Profokasi
43 Trauma Masalalu
44 Mempercepat Pernikahan
45 Donor Darah
46 Lisa Blackpink
47 Sudah Tidak Ada Hak
48 Badan Atletis
49 Sekolah Baru
50 Salah Sasaran
51 Gak Boleh Diremehin
52 Nafas Buatan
53 Oversize
54 Taruhan
55 Most Wanted
56 Mansion Terbesar
57 Vila
58 Jual Mahal
59 Dua Kali
60 Anak mitra kerja
61 ketua geng motor
62 So Pretty
63 Semakin Menarik
64 Floella Terpeleset
65 Hukuman
66 Pacar Harus Nurut Sama Pacarnya
67 Jogja Atau Padang
68 Keripik Kentang
69 Cowok Reseh
70 Menjadi Manja
71 Memancing
72 Cewek Galak
73 Pasang Badan
74 Jackpot
75 Kita Searah
76 Ketampanannya Menutupi Kekejamannya
77 Berpidato
78 Keputusan Final
79 Kakak Adik Yang Suka Dengan Satu Perempuan
80 Sayatan
81 Rival
82 Gitar Kesayangan
83 Ibunya Segalanya
84 Kenapa Gue Gak Guna Buat Keluarga Gue?
85 Gue Gak Punya Kelebihan
86 Kamar Kecil
87 Buta Demi Perhatian
88 Sakaratul Maut
89 Muncul Kecurigaan
90 Hak Milik Orang
91 Banyak Kenangan
92 Air Pel
93 Permen Karet
94 Potong Rambut
95 Terserempet Peluru
96 Masker Dan Kacamata
97 Tamparan
98 Cuma Kasian
99 Pelabuhan Terakhir
100 Berita Hoax
101 Siapa Dalangnya
102 Selamat Menikmati Kesengsaraan
103 Pengalaman Sama Cewek
104 Obat-obatan
105 Membahayakan Nyawa Orang Lain
Episodes

Updated 105 Episodes

1
Bucin
2
Tenggelam
3
Basket
4
Visual
5
Teman Cowok
6
Acara Keluarga
7
Gadis Naif
8
Sakit
9
BBQ
10
Sahabat
11
Playboy
12
Kafe
13
Salah Paham
14
Jadian
15
Canggung
16
Orang Jahat
17
Kecelakaan
18
Capucino
19
Perasaan apa ini?
20
Floella Pacar Siapa
21
Fiktif Belaka
22
Fitnah
23
Gudang
24
Di Patok Ular?
25
Buket Bunga Mawar
26
PDKT
27
Seorang Cowo Cool
28
Dokter Kandungan
29
Syarat?
30
Pernikahan Dini
31
Calon Suami
32
Gaun Pengantin
33
Gagal Jadi Sahabat
34
Pindah Sekolah
35
UGD
36
Balas Budi
37
Pernah Diposisi Itu
38
Sok Jagoan
39
Sahabat Pengkhianat
40
Adik Kelas Bau Kencur
41
Buta
42
Termakan Profokasi
43
Trauma Masalalu
44
Mempercepat Pernikahan
45
Donor Darah
46
Lisa Blackpink
47
Sudah Tidak Ada Hak
48
Badan Atletis
49
Sekolah Baru
50
Salah Sasaran
51
Gak Boleh Diremehin
52
Nafas Buatan
53
Oversize
54
Taruhan
55
Most Wanted
56
Mansion Terbesar
57
Vila
58
Jual Mahal
59
Dua Kali
60
Anak mitra kerja
61
ketua geng motor
62
So Pretty
63
Semakin Menarik
64
Floella Terpeleset
65
Hukuman
66
Pacar Harus Nurut Sama Pacarnya
67
Jogja Atau Padang
68
Keripik Kentang
69
Cowok Reseh
70
Menjadi Manja
71
Memancing
72
Cewek Galak
73
Pasang Badan
74
Jackpot
75
Kita Searah
76
Ketampanannya Menutupi Kekejamannya
77
Berpidato
78
Keputusan Final
79
Kakak Adik Yang Suka Dengan Satu Perempuan
80
Sayatan
81
Rival
82
Gitar Kesayangan
83
Ibunya Segalanya
84
Kenapa Gue Gak Guna Buat Keluarga Gue?
85
Gue Gak Punya Kelebihan
86
Kamar Kecil
87
Buta Demi Perhatian
88
Sakaratul Maut
89
Muncul Kecurigaan
90
Hak Milik Orang
91
Banyak Kenangan
92
Air Pel
93
Permen Karet
94
Potong Rambut
95
Terserempet Peluru
96
Masker Dan Kacamata
97
Tamparan
98
Cuma Kasian
99
Pelabuhan Terakhir
100
Berita Hoax
101
Siapa Dalangnya
102
Selamat Menikmati Kesengsaraan
103
Pengalaman Sama Cewek
104
Obat-obatan
105
Membahayakan Nyawa Orang Lain

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!