Curhatan

Keesokan harinya.

Tiga cowok ganteng yaitu Adrian, Alex, dan Dion tengah membicarakan masalah perjodohan Adrian dan Ayu.

" Terus lo setuju? Kalau lo gak mau kan tinggal bilang aja ke bokap lo, repot amat si? " Tanya Dion.

" Kalau gak lo tinggal bilang aja, kalau lo sama si Sandra punya planning untuk menikah. Biasanya lo bakal gunain si Sandra buat senjata lo kan? " Usul Alex.

" Udah gue coba! " Kesal Adrian yang merasa frustasi.

" Terus ? " Alex.

" Terus ? " Dion.

" Enggak mempan! " Jawab Adrian.

" Gue harus tetep nikahin dia kalau gue mau dapet warisan gue. Konyol kan bokap gue itu? "

Terlihat Dion dan Alex saling pandang dan menggelengkan kepala sambil menatap Adrian.

" Bro? " Panggil Dion.

" Gini, kalau lo emang harus banget nikah sama tuh perempuan demi harta lo, ya udah lo nikahin aja dulu.

Nanti setelah nikah, baru lo ajak dia buat surat perjanjian yang isinya bisa lo tentuin sendiri.

Kaya di drama-drama gitu. " Usul Dion.

Alex dan Adrian saling pandang mencerna usulan dari Dion.

" Bener juga apa kata lo yon, lagian tuh cewek kaya nya rada bloon gitu si, hahaha. " Jawab Adrian lalu tertawa puas.

" Emang ciri-ciri cewek nya gimana dri? " Tanya Alex.

" Ya cantik si lumayan lah, kulit nya putih, lumayan tinggi , cuma sayang "

" kenapa? " Alex.

" kenapa? " Dion.

" Bodinya kriuk bro! tipis! "

Mereka bertiga pun tertawa terbahak-bahak bersamaan.

" Dri? " Panggil Alex.

" Kenapa? " Sahut Adrian.

" Menurut gue, bokap lo pasti ingin yang terbaik buat anaknya, gue yakin dia cuma ingin lo menjadi lebih baik "

" Maksud lo ? dengan nikahin gue sama perempuan kampung begitu? lagian bokap gue tuh selera nya rendah banget si! " Ketus Adrian.

" Mungkin suatu hari lo akan jatuh cinta sama tuh perempuan, hati-hati bro. " Sahut Dion dengan senyum meledeknya.

" Cih gue akan cium kaki lo kalo sampe gue jatuh cinta sama tuh cewek kriuk! " Sumpah Adrian.

" Udah ah! cukup! kita have fun aja, bungkus dulu masalah lo, " Ujar Dion sembari menunjuk seorang gadis yang sedari tadi memperhatikan mereka.

" Lo mau yang mana Dri? "

" Gue yang pakai celana pendek aja, bodinya ok. "

dion mengerutkan dahi.

" lo nggak mau ubah selera lo dri? yang pakek dress cantik dri. "

" gue nggak nafsu kalau cuma cantik. Buat gue body itu nomor satu. Yang lainya bisa nyusul. "

" Ok lah. Gue yang pakek dress ya? Kangan kayak kemarin dri. dua duanya lo embat, Gue nggak mau kebagian bekas lo lagi. "

" bukanya hobi lo, sering pake bekas gue kan? "

" Gila lo dri! itu karena gue nggak tau! kalau tau juga gue nggak mau! " Jawab Dion sebal.

Alex pun hanya tersenyum melihat tingkah Dion dan Adrian. Alex memang berbeda dengan Adrian dan Dion, dia tidak suka tidur dengan sembarang perempuan. Maka Alex hanya fokus ke minumanya saja. Entah mengapa, dia teringat seseorang yang selalu membuat hatinya kuat menahan godaan wanita yang tertarik padanya.

Sementara dirumah Ayu.

Ayu tengah sibuk menatap ke cermin sambil menyisir rambutnya.

" Huh! aku enggak tau nanti bakal kayak apa hidup aku." Gumam Ayu sambil mengingat sifat kasar Adrian, dan Ayu sudah bisa memastikan kalau hubungan rumah tangga mereka nanti pasti akan sangat sulit. Maka dia tidak punya pilihan selain terus menguat kan hatinya agar tidak mudah goyah.

" Iya ayu, kamu pasti bisa! kamu adalah perempuan yang kuat .

lagi pula selama ini kamu hidup dengan sangat baik berkat Papa Faris." Gumam ayu menyemangati diri sendiri.

" Ah, tapi tunggu dulu! kalau dia sering berganti pasangan, ih aku jadi ngeri. " Ayu mengusap kedua lengannya.

" Semoga saja dia enggak tertarik sama aku. membayangkan dia pernah tidur sama banyak perempuan, sukses membuat bulu kuduk Ayu berdiri.

Drrrrrrt.....Drrrrrt...... getar ponsel Ayu.

Mas Bayu : Malam dek?

Ayu : Malam Mas? ada apa?

Mas Bayu: Dek, lima hari lagi mas pulang ya? untuk menikahkan kamu.

Ayu: Kok lima hari lagi mas? emang kapan Ayu mau nikahnya?

Mas Bayu : Memang belum dikasih tau dek sama Papa Faris? minggu depan kan kalian menikah.

Ayu diam dan tanganya mulai gemetar mengetahui pernikahanya hanya tinggal hitungan hari.

Ayu : Mas, apa menurut Mas, Ayu mampu menghadapi Adrian itu Mas? dia sepertinya kasar dan jahat ya Mas?

Mas Bayu : Kamu tidak usah merasa takut dek, Mas percaya kamu, karena kamu adek Mas, yang Mas tau, Ayu adek mas itu tidak pernah takut apapun terkecuali kehilangan mas kan?

Ayu: Iya mas aku akan berusaha mas.

Ayu hanya diam dan tidak terasa air mata mulai membasahi wajahnya, iya ini adalah sebuah pernikahan yang akan mengikat Ayu dalam sebuah hubungan resmi.

Sebenarnya saat ini,untuk yang pertama kali Ayu tengah jatuh cinta dengan seseorang.

dan kini dia hanya bisa mengubur perasaan cinta itu dalam-dalam.

" Yang aku tahu, aku menyukainya. Dan dia pasti menyukaiku. Dia memang tidak pernah bilang kalau menyukaiku. tapi aku juga tidak buta dengan perlakuan lembut darinya. Kalau dia tau tentang pernikahan ini, apa aku disebut menghianati. Ah, tapi aku juga belum tau. Sebenarnya, selama ini kita berpacaran atau tidak? semakin memikirkannya, kepala ku menjadi sakit. Sudahlah. Jalani saja hidupmu. Belajarlah melupakan cintamu. Ayo Ayu. kamu pasti bisa. " Gumam Ayu. kedua tangganya mengepal ke atas, menyemangati diri sendiri.

eberapa hari kemudian.

para pelayan berlalu lalang dengan sibuknya untuk persiapan pernikahan Ayu dan Adrian, di sebuah hotel mewah milik Papa Faris. Tak banyak tamu undangan yang hadir, Papa Faris sengaja tak banyak mengundang para tamu pembisnis. dmDia hanya fokus untuk menikahkan Adrian dan Ayu sebelum keduanya berubah pikiran.

' Klek..

Suara pintu terbuka diruang pengantin wanita.

" Mas bayu? panggil Ayu. "

Bayu berdiri dibelakang adiknya dengan memegang kedua sisi pundak Ayu yang tengah duduk di depan kaca dengan wajah cantiknya yang telah siap dengan setelan kebaya.

" Dek ... mas tau ini berat, tapi Papa Faris sudah menyelamatkan hidup kita dek, tanpa Papa Faris mungkin kita...,

" udah mas! " memotong pembicaraan Bayu yang belum selesai.

" Iya, Ayu paham mas, Ayu akan lakukan yang terbaik." Jawab Ayu dengan air mata yang telah memenuhi matanya seakan siap untuk terjun ke pipi tirusnya.

" Maaf dek, kamu jadi ingat masa lalu kita yang menyakitkan.

ya udah mas keluar dulu ya? " Bayu keluar dengan senyum di wajahnya, seolah dia ingin mengatakan pada adiknya, maaf karena tidak bisa memberikan kebebasan mu.

Sepuluh menit kemudian.

Klek....

Pintu kembali terbuka, dan sontak membuat Ayu membulatkan matanya dengan wajah penuh tanda tanya.

" Ngapain kamu kesini ?" Tanya Ayu.

Terpopuler

Comments

Aska

Aska

apa mungkin wanita yang sukai Alex itu ayu yaa🤔

2023-01-28

0

Widi Widurai

Widi Widurai

jangan jangan ayu alex saling suka

2022-09-08

0

putri Sahila

putri Sahila

👍

2021-12-18

0

lihat semua
Episodes
1 Kedatangan Papa Faris
2 Pertemuan Pertama
3 Curhatan
4 Menikah
5 Hari pertama, Nyonya Adrian
6 Emak Lampir
7 Apartemen
8 Pacar Adrian
9 Permintaan Ayu
10 Marah
11 Telepon Masuk
12 Hari Pertama
13 Mahasiswa Populer
14 Sayang
15 Malu
16 Kemarahan Ayu
17 Tragedi Masa Lalu
18 Tidur Bersama
19 Dosen Baru
20 Apa Hubungan Mereka?
21 Ditampar Lagi
22 Sumber Masalah
23 Pasutri Sungguhan
24 Kamu Pacar Dia?
25 Malam Pertama
26 Sandra Hamil
27 Panggil Aku Sayang!
28 Rencana Yang Gagal
29 Anak Dan Cucu
30 Terjadi Lagi
31 3 Cowok Ganteng
32 Ada Apa?
33 Selamatkan Papa!
34 Mama
35 Muak!
36 Anak Kita?
37 Suara
38 Papa
39 Me VS Mama Mertua
40 Emak Lampir Yang Sesungguhnya
41 Mahasiswa Baru
42 Seleksi
43 Kamu Kenapa?
44 Andika Part 1
45 Andika Part 2
46 Andika Part 3
47 Andika Part 4
48 Andika Part 5
49 Andika Part 6
50 Ngambek
51 Jus Manis
52 Buah pisang
53 Jangan Begini!
54 Photo Keluarga
55 Ulang Tahun
56 Dia Sangat Mencintaimu
57 Cake
58 Kenapa Jadi Begini?
59 Handuk
60 Goda Aku!
61 Medsos Bunga
62 Casandra Liverly
63 Kedatangan Tante Nela
64 Keberuntungan Tante Nela
65 Tante Nela Dan Papa Faris
66 Cinta Atau Tidak?
67 Aku Cinta Kamu
68 Siapa Sebenarnya Adrian?
69 Bosan dengan satu wanita
70 Dasar Playboy!
71 Karyawan Magang
72 Secangkir Kopi
73 Toilet
74 Telepon pengganggu
75 Maaf, Sandra!
76 Ibu Tiri
77 Ajakan Dari Manager Lusy
78 Cemburu?
79 Di Pecat!
80 Mendatangi Adrian
81 Kedatangan Mama
82 Bertemu Manager Lusy
83 Hamil!
84 Episode Akhir
85 Promosi Novel Baru! Seru banget, yuk mampir!
Episodes

Updated 85 Episodes

1
Kedatangan Papa Faris
2
Pertemuan Pertama
3
Curhatan
4
Menikah
5
Hari pertama, Nyonya Adrian
6
Emak Lampir
7
Apartemen
8
Pacar Adrian
9
Permintaan Ayu
10
Marah
11
Telepon Masuk
12
Hari Pertama
13
Mahasiswa Populer
14
Sayang
15
Malu
16
Kemarahan Ayu
17
Tragedi Masa Lalu
18
Tidur Bersama
19
Dosen Baru
20
Apa Hubungan Mereka?
21
Ditampar Lagi
22
Sumber Masalah
23
Pasutri Sungguhan
24
Kamu Pacar Dia?
25
Malam Pertama
26
Sandra Hamil
27
Panggil Aku Sayang!
28
Rencana Yang Gagal
29
Anak Dan Cucu
30
Terjadi Lagi
31
3 Cowok Ganteng
32
Ada Apa?
33
Selamatkan Papa!
34
Mama
35
Muak!
36
Anak Kita?
37
Suara
38
Papa
39
Me VS Mama Mertua
40
Emak Lampir Yang Sesungguhnya
41
Mahasiswa Baru
42
Seleksi
43
Kamu Kenapa?
44
Andika Part 1
45
Andika Part 2
46
Andika Part 3
47
Andika Part 4
48
Andika Part 5
49
Andika Part 6
50
Ngambek
51
Jus Manis
52
Buah pisang
53
Jangan Begini!
54
Photo Keluarga
55
Ulang Tahun
56
Dia Sangat Mencintaimu
57
Cake
58
Kenapa Jadi Begini?
59
Handuk
60
Goda Aku!
61
Medsos Bunga
62
Casandra Liverly
63
Kedatangan Tante Nela
64
Keberuntungan Tante Nela
65
Tante Nela Dan Papa Faris
66
Cinta Atau Tidak?
67
Aku Cinta Kamu
68
Siapa Sebenarnya Adrian?
69
Bosan dengan satu wanita
70
Dasar Playboy!
71
Karyawan Magang
72
Secangkir Kopi
73
Toilet
74
Telepon pengganggu
75
Maaf, Sandra!
76
Ibu Tiri
77
Ajakan Dari Manager Lusy
78
Cemburu?
79
Di Pecat!
80
Mendatangi Adrian
81
Kedatangan Mama
82
Bertemu Manager Lusy
83
Hamil!
84
Episode Akhir
85
Promosi Novel Baru! Seru banget, yuk mampir!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!