"Permaisuri aku ingin melanjutkan Kultivasi ku ke Gunung Wu." Ucap Kaisar menatap Lan Hua.
"Silahkan Yang Mulia." Ucap Lan Hua dengan tersenyum terpaksa.
"Apa kau tidak bisa lembut dengan ku sedikit saja? yaa aku salah, aku tau di kehidupan mu yang dulu aku sangat bersalah, maafkan aku berikan aku kesempatan kedua." Ujar Kaisar Feng dengan mata berkaca kaca. Ia sangat berharap bisa memperbaiki hubungannya yang sudah retak. Walaupun hubungan itu tak akan kembali mulus seperti semula. Tapi ia akan berusaha membuat hubungan itu sangat mulus.
Sebenarnya Permaisuri Lan Hua ingin mendapatkan kasih sayangnya,
baiklah 50% saja aku belum yakin tanpa melihat pengorbanannya batin Lan Hua(Keyla),
Lan Hua menghela nafas dalam-dalam, ia menatap ke arah Kaisar Feng
"Baiklah aku memberi mu kesempatan." Ucap Lan Hua dengan nada serius.
"Tetapi dengan syarat, kau tidak boleh menyentuhku tanpa se izinku." Sambung Lan Hua. Bagaimana pun juga, ia harus menjaga kehormatannya sebelum cinta itu terbukti nyata.
Kaisar Feng tersenyum dengan gembira bahkan di dalam kepalanya sudah muncul love-love.
Tidak masalah bukan sekarang tapi akan aku pastikan suatu saat mendapatkannya batin Kaisar.
"Nanti malam aku akan mengajak mu ke pasar kita akan jalan jalan berdua disana." Ujar Kaisar Feng dengan senyuman yang melebar hingga gigi putihnya terlihat. Seperti sedang mendapatkan hadiah, tentunya ia tidak akan menyia-nyiakan kesempatan itu.
Permaisuri Lan Hua apa kau sekarang sudah bahagia mendapatkan kasih sayangnya batin Lan Hua (Keyla).
"Aku akan menunjukkan suatu tempat yang indah untuk mu. Aku berjanji akan memperbaiki kesalahan ku." Ucap Kaisar Feng memegang tangan Lan Hua.
Lan Hua hanya membalasnya dengan senyuman dan mengangguk. Ia menarik tangannya. Aneh, ia merasa ragu dengan perkataan Kaisar Feng.
Tapi aku adalah Keyla yang tidak mudah percaya lagi akan laki-laki,
aku tidak akan percaya selama kau tidak melepas Selir Mei batin Lan Hua...
Kaisar Feng yang senangnya sumeriang tak sadar hari berganti malam.
Mereka berdua bercanda bersama terasa dunia hanya milik mereka berdua,
"Hua'er kemarilah." Ucap Kaisar Feng sambil memetik bunga mawar merah menaruhnya di telinga Lan Hua.
"Kau cantik sekali Hua'er." Sambil mencubit hidung Lan Hua.
"Aaawww sakit." Teriak Lan Hua seraya mengelus hidungnya.
Kaisar Feng memeluk Lan Hua membisikkan sesuatu "Aku mencintaimu.." dan mengecup Bibir Lan Hua dengan lembut. Lan Hua membeku, ia memalingkan wajahnya.
Deg...
Astaga ada apa dengan jantungku, ingat Keyla kau tidak boleh jatuh cinta, cukup 50% saja
Tak terasa siang sudah berganti malam.
Mereka berdua menghabiskan waktu hanya berdua saja tanpa ada se ekor lalat yang mengganggu.
Lan Hua memakai warna merah layaknya seperti bangsawan biasa.
"Yang Mulia, kau sangat cantik.
Bagaikan dewi yang turun dari khayangan. Aku bersyukur melihat Yang Mulia kaisar mulai mencintai Yang Mulia." Ucap Yoona dengan gembira. Malam ini, malam dimana junjungannya akan memulai hidup baru.
Andai kau tau aku bukanlah Lan Hua yang asli. Aku hanya pemilik asing yang singgah di tubuh ni,, tapi aku tak bisa memberi tau mu,, kau tidak akan percaya batin Lan Hua...
*S**ementara dikediaman Naga*.
Seorang laki-laki tengah pusing memikirkan penampilannya, seakan ia harus menjadi laki-laki yang paling tampan di seluruh dunia ini. Tidak ingin mengecewakan Permaisurinya.
"Bagaimana penampilan ku Kasim?apakah aku terlihat tampan?" tanya Kaisar Feng seraya melihatnya ke arah cermin.
"Yang Mulia kau sangat tampan bahkan di seluruh benua in, Kaisar Feng yang tertampan."
(Kaisar Feng memang Kaisar tertampan bahkan Kaisar yang memiliki tingkat Kultivasi tertinggi).
Kasim yang melihat tingkah laku konyol Kaisar pun hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.
Aku tidak pernah melihat Kaisar sesenang ini bahkan dengan Selir Mei pun tidak se senang ini batin sang Kasim..
Kaisar Feng yang sudah sampai di kediaman Lan Hua dengan setia menunggu pujaan hatinya melihat ke arah langit begitu terpancar kebahagiannya..
Yang Mulia panggil Lan Hua dari belakang Kaisar. Kaisar yang berbalik menatap Lan Hua tanpa berkedip.
Deg, deg, deg..
Suara jantung Kaisar Feng yang berlomba seperti gendrang.
"Cantik."
Satu kata yang keluar lolos dari mulut Kaisar Feng, melihat Lan Hua tanpa berkedip.
"Sempurna." Satu kata dalam hati keyla.
aaa..
didalam kamusku aku pasti memberikan mu level 1..
Eheeeemmmm,,,
Suara derheman Yoona menyadarkan mereka berdua..
Mendengarkan suara derheman Yoona mereka berdua jadi salah tingkah..
"Mari." Ucap Kaisar Feng menggenggam tangan Lan Hua.
Angin berhembus, bulan dan bintang yang menyinari cinta mereka berdua. Sebagai saksi cinta bersemi kembali. Entah cinta itu bisa bertahan atau tidak. Hanyalah takdir yang menentukan.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 137 Episodes
Comments
Sandisalbiah
kasihan kalau Lan Hua hanya di PHP in oleh kaisar Feng..
2024-02-01
0
zi xin
kalau yang aku baca yang mungkin serupa dengan ini nanti si laki ni kek selingkuh dia sama wanita lain dan gitu deh musuhan.
kalau yang ini gak tau ehhe
2022-08-20
0
Naviah
ingat permaisuri kamu cuma kasih cintamu 50%😂
2022-08-04
0