Berbagi Cinta : PENGKHIANATAN

Berbagi Cinta : PENGKHIANATAN

1, Hasil Investigasi

Hai readers,

Author kembali dengan cerita terbaru tentang POLIGAMI. Gara gara ikutan lomba Berbagi Cinta.

***Sudut pandang Thor adalah menolak poligami ya!! ***

Jadi jangan salahkan Thor kalau kalian nanti gemas dan kesal dengan cerita ini, tapi tenang THOR PENCINTA HAPPY ENDING...

Jangan lupa untuk like, gift dan Vote ya. Kalau bisa sih sekalian di share kan supaya ceritanya bisa di ketahui oleh yang lain.

Like, vote dan gift kalian membuat aku jadi semangat update. Happy reading!!

***

Saat ini, Alesya Wijaya sedang di kantor bersama Gani Wibisana, asisten kepercayaannya yang sudah bersama dia dari dirinya tidak punya apa apa sampai sekarang ini. Gani ini adalah suami dari sepupu dekatnya, Melva Adiputra. Selain Gani ini asistennya, ia juga masih terikat hubungan saudara dengan Ale, gara gara istrinya.

“Gimana hasil investigasi kamu?” tanya Alesya sambil memjit pangkal keningnya dimana pusingnya bersumber.

“Kamu yakin ingin melihat?”tanya Gani hati hati, ia melihat bos sekaligus sahabatnya ini berwajah pucat seakan ada banyak hal yang ia pikirkan.

“Aku ini istrinya, tentu merasakan hal yang tidak beres saat suamiku tidak pulang selama 2 bulan dengan alasan klise, memajukan AleRa di Batam. Emang dia gak kangen sama anaknya? Di video call anaknya gak pernah mau, hanya mau telepon biasa aja. Emang aku orang bodoh?” sergah Ale bertubi tubi, salahnya! Ia gak boleh menumpahkan tinta ke sahabatnya, Gani hanya bertanya saja.

Gani mendesah resah. Ia sudah melihat video yang didapatnya melalui seorang detektif handal, entah gimana sang detektif bisa mendapatkan video percintaan panas antara Raymond Izaac, suami Ale dengan seorang gadis cantik nan seksi yang bernama  Laura Elevosa, 21 th, istri muda dari Raymond Izaac yang baru 2 bulan ini dinikahinya secara siri.

“Le, aku hanya ingin menjaga

perasaan kamu. Kamu sadar gak kalau wajah kamu itu pucat. Kamu lagi tidak baik baik saja. Dan aku tidak mau dengan melihat kejadian di video itu kamu malah jatuh sakit dan kamu tidak bisa jagain Alex. Ingat!! Kalau kamu kenapa kenapa, yang senang mereka!” sahut Gani dengan nada bijaksana.

Ale berpikir, benar juga yang dikatakan oleh sahabatnya itu, kalau sampai dia kenapa kenapa, yang akan bersukacita atas kematiannya adalah Rara dan yang paling menyedihkan adalah dirinya.

“Untungnya semua asset itu adalah atas nama aku dan Alex. Untung aku tidak pernah berlaku bodoh dengan memberikan laki laki itu sedikitpun nama di semua harta yang kami miliki.” Kata Ale dengan kesal.

“Istirahatlah! Kalau perlu ke dokter dan minumlah vitamin.” Perintah sohibnya itu dengan nada tegas.

“Ijinkanlah aku melihat video itu, Gan!”

“Tidak akan!”

“Berarti kontennya sangat vulgar dan menyakitkan.” Kata Ale dengan lirih, dia bisa menebak karena sohibnya itu mati matian tidak mengijinkan dirinya melihat barang sedikitpun bukti yang sudah ada di tanga Gani. Pertanda video itu sangat panas dan menyakitkan perasaannya dan sahabatnya itu sedang menjaga hatinya.

Air mata tidak bisa berhenti

dari mata Ale, padahal ia belum melihat apa apa, sontak membuat Gani cemas melihatnya. Dada Ale sangat sesak dengan penghianatan yang dilakukan oleh suaminya itu. Ia tidak menduga kalau suami yang kelihatan mencintainya dan mencintai anak mereka bisa melakukan hal yang sehina itu. Ia berkhianat dan menikahi wanita yang jauh lebih muda dari dirinya, bayangkan usianya baru 21 th. Dia tidak ingat kalau mereka sama sama berjuang dengan warisan yang dimiliki Ale untuk mengembangkan usaha tours travel yang dulunya kecil sampai mereka bisa memiliki hotel dan resort, gara gara kegigihan Ale yang suka berinvestasi.

“Le, jangan salahkan dirimu. Ini kesalahan Ray.” Kata Gani dengan keras, ia meremas ujung jasnya sendiri karena kesal dan marah dengan Ray yang sudah menodai kepercayaan istrinya itu.

“ Apa alasannya?” tanya Ale

dengan lemah, kepalanya yang pening mendadak semakin sakit. Kepalanya serasa berputar padahal ia masih duduk manis di kursi kebesarannya.

“Di jebak! Aku yakin Rara itu bukan wanita baik baik.” Katanya tanpa berpanjang deskripsi, ia rasa Ale wanita cerdas ia tahu kalau Ale pasti bisa menggambarkan tanpa ia harus menjelaskan secara detil.

Ale memegang kepalanya yang

serasa ingin pecah, matanya juga membengkak paska ia menangis tadi, Gani melihatnya semakin cemas.

“Ale? Kamu baik baik saja?”

“Tidak! Aku tidak baik baik saja! Panggilkan aku dokter Sava, sekarang! Kayaknya vertigo ku kumat. Aku ingin muntah.” Katanya sambil beranjak ke kamar mandi. Tapi karena tubuhnya yang lemah ia hampir terjatuh kalau tidak ditopang oleh Gani, Ale tidak bisa menahan rasa mualnya yang membuncah, sehingga ia memuntahkannya langsung di depan kamar mandi.

“Maaf.. maaf.. “ kata Ale sambil memegang kepalanya yang semakin berputar.

“Tidak apa, Le! Ini bisa dibersihkan oleh anak OB! Kamu kenapa? Kita langsung ke rumah sakit, ke tempat dokter Sava saja, Le!” perintah asistennya itu sambil menggendong tubuh ringkih Ale yang seakan semakin ringan karena diterpa masalah besar di pernikahannya.

“Ibu kenapa pak Gani?” tanya Suci sang sekretaris bos.

“Dia sakit kayaknya, CI! Kamu ikut saya, telepon supir dan juga dokter Sava di rumah sakit Pelita!” kata Gani sambil menggendong tubuh lemah bosnya.

“Telpon Melva juga agar dia segera ke rumah sakit Pelita, Biar dia yang akan jaga si bos disana. Nanti kamu sama supir harus jemput Alexander di toodler. Aku akan urus meeting penting siang ini.” Kata Gani dengan cepat.

“Kita ga usah kasih tahu pak Ray, pak?” tanya Suci lagi, ia tidak ingin kesalahan dalam menentukan sikap. Karena Ray adalah suami bosnya.

“Gak usah dulu. Mungkin dia

cuman kecapean. Ntar takutnya kita malah bikin heboh dan ibu bos gak suka bikin kehebohan kan?” kata Gani sambil memasukan tubuh Ale di pangkuan Suci, sedang dia duduk di depan bersama supir pribadi Alesya, pak Tono.

“Rumah sakit Pelita! “ perintah Gani.

“Siap pak! Ibu pingsan?” tanya Tono sambil melirik ke belakang, setahunya tadi bosnya baik baik saja.

“Iya, kecapean mungkin tadi sempat muntah muntah, eh Ci kamu tolong bilang OB untuk bersihkan bekas muntahan ibu bos yang di ruangannya tadi.” Kata Gani lagi. Emang Gani lebih banyak mengurus bisnis AleRa, seperti ketemu klien dan lainnya, kalau urusan dalam negri seperti surat menyurat, pantauan email dan semua yang berkaitan dengan kantor yang mengurus adalah Suci.

“Baik pak!” kata Suci dengan patuh. Pak Gani dan Pak Ray itu kedudukan nya sejajar. Jadi kedudukan tertinggi tetap ada di tangan Alesya. Oleh karena itu Suci patuh dengan Gani juga karena ia juga masih termasuk jajaran bosnya.

Sesampainya mobil Ale ke rumah sakit Pelita, ia segera disambut dengan brankar karena Suci sudah menginfokan kepada dokter Sava tentang kondisi darurat yang dialami oleh bosnya itu.

***

“Hamil? Aku hamil?” tanya Ale saat dr Sava ,menceritakan penyakitnya.

“Yup! Udah 11 minggu, emang kamu gak ngerasa?” tanya dr Savannah, dokter pribadinya. Dr Sava saat ini bersama dengan seorang dokter wanita paruh baya yang bernama dr. Ningsih, dan dokter inilah yang membantu Alesya melahirkan Alexander.

Tok tok tok..

“Permisi ..” Melva masuk ke dalam ruang perawatan Alesya, sepupu sekaligus sahabat dekatnya.

“Ah, masuklah Va.” Kata Ale mempersilahkan sepupunya masuk.

“Kamu sakit apa, eh maaf dok!” kata Melva saat melihat ada orang berjas putih dan mengalungkan snelli di lehernya.

“Gak sakit kok ibu Alesya, dia hanya kecapean saja. Itu akibat hormon kehamilannya sih!” jelas dr Sava dengan nada ramah, ia mengenali Melva sebagai orang dekatnya Alesya.

“Aduh, Le! Kamu bikin aku iri sama kamu deh.. sudah berapa minggu?” tanya Melva antusias.

“ 11 minggu…”

“ Hampir 3 bulan dong? Astaga Ale!”

Melva bersyukur kalau ditengah badai rumah tangga sepupunya, ada berkah kecil yang harus Ale jaga. Meski daddynya adalah ba**ngan tapi anak ini tidak berdosa. Dan bukankah anak adalah anugerah yang terindah? Sedangkan Melva dan Gani yang sudah setahun ini menikah aja belum dipercaya sama Tuhan untuk dititipin anugrah yang terindah itu.

.

.

.

TBC

Terpopuler

Comments

Fhebrie

Fhebrie

s3lalu bikin emosi kl9 baca tentang poligami tp penasaran

2022-08-15

0

Lia Fadliiea

Lia Fadliiea

baru mampir aku

2022-07-21

0

Masfaah Emah

Masfaah Emah

aku mampir nih, aku paling suka cerita tentang perselingkuhan karena aku ngalamin d selingkuhin sma ga cerita nya dengan pengalaman ku,eh jdi curhat deh AQ 😂😂😂😝😝😝

2022-07-06

0

lihat semua
Episodes
1 1, Hasil Investigasi
2 2. Pengalihan Hak
3 3. Mempelajari Fakta
4 4. Flash Back
5 5. Ray Tidak Tahu Menahu POV Rara
6 6. Zaki beraksi.
7 7. Kelakuan Rara
8 8. Kabar buruk
9 9. Kembali drop!
10 10. Zaki kesal
11 11. Mengurus hak Ale
12 12. Rara mencari Gara gara.
13 13. Wajah asli Raymond Izaac
14 14. Ray akan pulang
15 15. Kebodohan Ray
16 16. Penjelasan Ray
17 17. Ale pendarahan
18 18. Di rumah sakit
19 19. Ray mencari kebenaran
20 20. Ale hilang?
21 21. Mencoba mencari Ale
22 22. Papa Ray marah besar.
23 23. Bertemu takdir Ray
24 24.Meminta Ampun
25 25. Rara datang ke Jakarta
26 26. Rara datang (2)
27 27. Papa Jordan marah
28 28. Alex sakit
29 29. Alex sakit (2)
30 30. Rara mencari jalan
31 31. Keluarga Elshaka yang sombong
32 32. Zaki akhirnya tahu
33 33. Penjelasan sang ibu.
34 34. Perundingan
35 35. Menyingkirkan Rara yang bikin masalah
36 36. Rencana Pembebasan
37 37. Mitha menggugat cerai
38 38. Gugatan Cerai ditangguhkan.
39 39. Berunding lagi
40 40. Kemurkaan Ridwan
41 41. Zaki marah!!
42 42. Ale diculik
43 43. Ray mengikuti Ale
44 44. Kehilangan jejak
45 45. Pencarian jejak Ale.
46 46. Ray harus berkorban?
47 47. Tertembak?
48 48. Ray?
49 49. Barang bukti
50 50. Rumah kosong
51 51. Cerita Ale.
52 52. Ray Koma?
53 53. Ale yang kuat
54 54. Perenungan.
55 55. Penderitaan Zaki.
56 56. Ridwan Menyerah
57 57. Bukti yang memberatkan
58 58. Pertemuan Ayah dan anak
59 59. Semuanya (belum) terlambat!
60 60. Alexandra Izaac
61 61. Menunggu keajaiban!!
62 62. Bangun, Ray!!!
63 63. Jodoh terbaik.
64 64. Memulai dari Nol.
65 65. Akhir Bahagia
66 Extrapart 1. Rara bunuh diri.
67 Iklan dikit ya...
68 Suamiku Kekasih Mamaku
Episodes

Updated 68 Episodes

1
1, Hasil Investigasi
2
2. Pengalihan Hak
3
3. Mempelajari Fakta
4
4. Flash Back
5
5. Ray Tidak Tahu Menahu POV Rara
6
6. Zaki beraksi.
7
7. Kelakuan Rara
8
8. Kabar buruk
9
9. Kembali drop!
10
10. Zaki kesal
11
11. Mengurus hak Ale
12
12. Rara mencari Gara gara.
13
13. Wajah asli Raymond Izaac
14
14. Ray akan pulang
15
15. Kebodohan Ray
16
16. Penjelasan Ray
17
17. Ale pendarahan
18
18. Di rumah sakit
19
19. Ray mencari kebenaran
20
20. Ale hilang?
21
21. Mencoba mencari Ale
22
22. Papa Ray marah besar.
23
23. Bertemu takdir Ray
24
24.Meminta Ampun
25
25. Rara datang ke Jakarta
26
26. Rara datang (2)
27
27. Papa Jordan marah
28
28. Alex sakit
29
29. Alex sakit (2)
30
30. Rara mencari jalan
31
31. Keluarga Elshaka yang sombong
32
32. Zaki akhirnya tahu
33
33. Penjelasan sang ibu.
34
34. Perundingan
35
35. Menyingkirkan Rara yang bikin masalah
36
36. Rencana Pembebasan
37
37. Mitha menggugat cerai
38
38. Gugatan Cerai ditangguhkan.
39
39. Berunding lagi
40
40. Kemurkaan Ridwan
41
41. Zaki marah!!
42
42. Ale diculik
43
43. Ray mengikuti Ale
44
44. Kehilangan jejak
45
45. Pencarian jejak Ale.
46
46. Ray harus berkorban?
47
47. Tertembak?
48
48. Ray?
49
49. Barang bukti
50
50. Rumah kosong
51
51. Cerita Ale.
52
52. Ray Koma?
53
53. Ale yang kuat
54
54. Perenungan.
55
55. Penderitaan Zaki.
56
56. Ridwan Menyerah
57
57. Bukti yang memberatkan
58
58. Pertemuan Ayah dan anak
59
59. Semuanya (belum) terlambat!
60
60. Alexandra Izaac
61
61. Menunggu keajaiban!!
62
62. Bangun, Ray!!!
63
63. Jodoh terbaik.
64
64. Memulai dari Nol.
65
65. Akhir Bahagia
66
Extrapart 1. Rara bunuh diri.
67
Iklan dikit ya...
68
Suamiku Kekasih Mamaku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!