" oe... oe.. oe.. " tangis bayi Ratna
" kau bisa diam tidak haaa... dasar bayi sialan.. " marah Ratna sembari menunjuk nunjuk bayinya.
Namun bukannya diam sangat bayi terus saja menangis semakin kencang membuat Ratna semakin geram..
Dengan tubuh yang masih lemah Ratna menggendong anaknya walau terasa kaku.
Dengan perlahan Ratna berjalan menuju rumah mas Andrian..
tok..
tok..
tok..
Ratna mengetuk rumah mertunya.. dengan harapan dirinya dapat diterima oleh keluarga mas andrian.
" mau apa kau kesini.. " ucap bu ningrum yang tak lain adalah mantan mertuanya.
" ma.. aku kesini mau bertemu mas andrian.. aku kesini mau memberitahukan anaknya sudah lahir, dan anaknya perempuan ma.. " ucap Ratna
" anak kau bilang.. belum tentu anak itu anak andrian.. jadi sekarang kau pergi dari sini. ahhh.. yaa aku hampir lupa, sebaiknya kau jangan pernah kemari lagi karna andrian akan memiliki anak dari cinta.. dan kau bawa jauh jauh anak haram'mu itu dan jangan pernah kembali lagi.. " usir bu ningrum
Deg....
Seketika tubuh Ratna lemas seperti tak bertulang mendengar semua ucapan mantan mertuanya..
Brak...
" oe oe oe "pintu dihadapan Ratna ditutup begitu kencang membuat bayi Ratna kembali menangis karna terkejut
Sedangkan Ratna yang diperlakukan tak baik.. langsung pergi dari kediaman mantan suaminya.
perasaanya begitu hancur, harapan terakhirnya kini sirna sudah..
Ratna berjalan melewati gang gang kecil, saat melewati tumpukan sampah terbesit ide untuk membuang bayinya yang baru lahir.
setelah melihat situasi yang sepi.
" maaf.. maafkan aku.. " ucap Ratna yang sudah meletakkan bayinya di tumpukkan tempat sampah.
dengan tangan bergetar Ratna menutupi sebagian tubuh bayi mungilnya, hingga tersisa kepala untuk bernafas.
setelah dirasa cukup Ratna langsung berlari pergi meninggalkan anak'ya.
"hiks.. hiks... " tangis Ratna di tepi jalan raya..langkahnya tak tentu arah tatapannya begitu kosong. . entah apa yang di fikirannya..
tinnnn....... suara klakson truk.. membuyarkan semuanya. . mampu membuat langkah Ratna terhenti
"woyyy.. kalau mau masuk neraka, masuk aja sendiri jangan bawa bawa orang lain.. dasar beg*.. " umpat sangat sopir.
Sedangkan Ratna yang terkejut langsung tersadar dari lamunannya.. dan bergegas pergi kembali ketepi jalan raya.
" nak.. kau tak apa apa.. ? " tanya seorang ibu paruh baya yang melihat semuanya
" tak apa bu.. "
" nak.. seberat apapun masalah mu.. jangan kau membuat keputusan yang akan merugikan mu kembali.. cukup jadikan pelajaran.. dan kau harus memperbaiki semuanya. " nasehat ibu ibu paruh baya dengan bijak..
" tapi bu.. aku sudah melakukan kesalahan begitu besar.. "
" nak.. kesalahan apapun itu.. kau harus bisa memperbaikinya.. kau masih muda jangan di sia siakan dirimu hanya untuk bunuh diri yang tak jelas.. "
Seketika Ratna kembali bangkit dari duduknya, membayangkan semua yang terjadi dalam hidupnya.
bayangan kedua orang tuanya yang menangis.. kepergian ibunya dan ayahnya.
Perselingkuhan yang terjadi tepat didalam rumahnya.
Hina'an dari sang sahabat, dan penolakan dari mantan mertuanya.. membuat Ratna membulatkan tekadnya.
" aku akan membalas semuanya.. " batin Ratna. sembari berlari pergi meninggalkan ibu ibu yang sedari tadi menasehatinya.
Ratna membulatkan hatinya, tatapannya penuh dengan kebencian... didalam otaknya kini hanya bagaimana cara membalas semua orang yang menyakitinya.
" aku akan membalas semuanya.. hiks.. hiks.. " batin Ratna mengulang kembali ucapannya.. dengan tertatih dan dengan perut yang masih sedikit terasa sakit sehabis melahirkan.. Ratna kembali berjalan.. dengan tangan memegang perutnya dan sesekali menghapus air matanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 95 Episodes
Comments
Sesama wanita tetapi kok gak punya hati
2022-01-12
0
Fitria_194
gmna nasib si bayi?
2021-12-13
0
Citra Ayu
lanjuutt
2021-11-16
0