Pupus

"Hmmm, perasaanku kenapa tidak enak ya, kenapa jadi kepikiran Kimberley ya ??" 

pikir Rose .

"Coba aku telepon Kimberley, sekalian memastikan apa sudah perjalanan ke kantor ?" gumam Rose sambil mencari cari hape nya di dalam tasnya. lalu menekan nomer hape Kimberley.

Sudah beberapa kali Rose mencoba menghubungi Kimmy tapi tidak ada jawaban.

"Hmm, ada apa ini dimana Kimmy, kenapa no respon ?? ahh aku susul ke rumahnya saja, feeling aku kok ga enak nih". batin Rose, lalu setengah berlari Rose keluar kantor.

Brakkk ... file yang dibawanya berhamburan dan berserakan di lantai.

"Maaf ... maaf ... saya tidak sengaja, " sambil memunguti file nya yang berserakan,

Rose meminta maaf, karena dia tidak sengaja  bertabrakan dengan  seseorang  ketika dia buru buru tadi.

"Tidak apa apa bu .., ibu Rose ??"

"Suara itu ... bukankah itu suara---" belum sempat Rose berpikir lebih lanjut. Suara itu kembali menanyakan keadaannya.

"Anda tidak apa apa ,? sini saya bantu rapikan." tawar Jevaro

Dengan cekatan file file itu sudah rapi dan kini kembali ke tangan Rose.

Ya ... Jevaro Reynaldi .. Rose tidak sengaja bertabrakan dengannya

"OMG ... kenapa disaat seperti ini Kau munculkan dia di hadapanku Tuhan," gumam Rose dalam hati. Setiap dekat Jevaro entah kenapa hati Rose selalu berdebar.

"Terima kasih, pak" hanya kata itu yang mampu keluar dari mulutnya.

"Sama-sama, ibu mau kemana sepertinya buru buru tadi ? " tanya Jevaro sambil merapikan bajunya.

"Ke tempat Bu Kimberly pak, maaf saya pamit dulu pak  " sambil mengangguk Kemudian Rose segera berlalu dari hadapan Jevaro.

"Sebentar Bu Rose, memangnya apa yang terjadi dengan ibu Kimberley sampai ibu tergesa gesa dan menabrak saya ?? " Jevaro berusaha menahan kepergian Rose, karena rasa penasarannya.

Tiba tiba bayangan Kimberley yang sedang kacau, lemas dan penuh air mata, yang ia jumpai semalam kembali terlintas di pikirannya.

"Bu Kimberley tidak apa apa kan ? " desak Jevaro

"Aduh kenapa sih cowok ini menghalangiku" pikir Rose sambil mencoba menelpon  Kimberley kembali.

nomer yang anda hubungi sedang di luar area

"Wow ada apa ini, kemana Kimmy ??" Rose semakin kuatir.

"Ada apa Bu ? " tanya Jevaro semakin penasaran apalagi wajah Rose tampak kuatir dan kebingungan.

"Ibu Kimberley tidak apa apa kan? " tanya Jevaro sekali lagi

Tak tahu harus bilang apa, Rose cuman menjawab "Saya juga tidak tahu pak keadaan ibu," jawab Rose singkat.

"Saya coba berulang kali hubungi hape nya tidak aktif, padahal kami sudah ada jadwal jam sepuluh akan mencari sponsor " jelas Rose.

Tidak tahu kenapa, seperti ada yang menyuruh Rose untuk memberitahukan pada Jevaro tentang apa yang sedang di kuatirkannya

"Ibu tahu alamatnya ? " tiba tiba ada rasa kuatir menyelinap di hati Jevaro.

Entahlah,  sejak terakhir bertemu Kimberley, bayangan Kimberley selalu terlintas dipikirannya, ingin rasanya menghapus air matanya dan memeluk nya untuk menguatkannya.

"Jalan Ahmad Jais pak " jawab Rose sambil mengernyitkan dahinya, raut wajah Pak Jevaro yang tiba tiba berubah kuatir membuat hatinya  bertanya, "Ada apa ini?" belum sempat Rose mengeluarkan kata kata ...

"Oke, masuk mobil saya Bu, kita ke rumah Kimberley "Jevaro langsung setengah berlari menuju mobilnya.

......~......

"Kimberley ... ??" sepanjang perjalanan Rose terus berpikir

"... Kimberley ... , Bapak Jevaro memanggil Kimmy,

... Kimberley ... ??"

"Coba Bu, tolong di telepon lagi mungkin sudah bisa dihubungi."

Suara Jevaro memecah kesunyian di antara mereka.

Dan seketika membuyarkan lamunan Rose.

"Oh , baik pak "  sahut Rose sambil meraih hape nya di dalam tas dan mencoba menghubungi Kimberley ...

Nomer yang anda hubungi tidak aktif.

Spontan Rose dan Jevaro saling pandang, dalam pikiran mereka ada kekuatiran yang tersirat.

Tanpa disadari Jevaro, mobilnya melaju lebih cepat,

"Kamu dimana Kim, ada apa denganmu .... ?" pikir Jevaro.

"Tunggu Kim aku datang untukmu, hahhh ... apa yang kupikirkan ini, kenapa denganku, ada apa ini" pikir Jevaro sesaat sadar dengan apa yang tadi dia pikirkan.

"Kiri pak, rumah kedua setelah pertigaan " jelas Rose.

suara Rose membuyarkan semua yang terlintas dipikirannya.

.........~~......

Sesampainya mereka di depan rumah Kimberley, mereka bergegas turun dari mobil. Belum sempet mereka pencet bel ..., Kimberley tiba tiba muncul dihadapan mereka.

"Rose, ??  .. Aro, ... ??? ada apa, kenapa kalian kemari ??" sambut Kimberley

"Are you ok ?? " tanya Jevaro cemas, di sela sela perasaan kuatir dan gembira. Melihat Kimberley tampil rapi formal siap untuk menemui klien. Akhirnya Jevaro bisa bernafas lega karena Kimberley ternyata dalam keadaan sangat baik tidak seperti yang tadi dikuatirkannya.

"Kenapa hape kamu tidak aktif ? kami berdua jadi berpikiran yang tidak tidak," protes Jevaro.

"Oh itu, hape aku kehabisan daya jadi aku non aktifkan " sambung Kimberley mencari alasan .

"Kamu benar tidak apa apa,?" sambil mengernyitkan dahi Jevaro berusaha meneliti wajah Kimberley.

"I am ok, don't worry about me, yuk Rose, kita ke tempat Perusahaan Roti manis , proposal nya sudah dibawa kan?" sambil memakai kacamata hitamnya, Kimberly berjalan begitu saja melewati Jevaro yang dari tadi pandangannya tidak lepas darinya.

"Wow sosok yang sangat berbeda dengan yang kutemui di cafe kemarin," entah kenapa hati Jevaro lega melihat Kimberley kembali jadi sosok wanita  yang biasa ia temui, wanita mandiri.

Tak terasa senyum tipis Jevaro tersungging malu malu di sudut bibir nya.

Rose yang tak sengaja melihat senyum tipis Jevaro, spontan berpikir, "Ada yang aneh dengan pak Jevaro, jangan jangan??" sambil menuju mobil Kimberley, 

Rose menganggukan kepala isyarat ia pamit, saat melewati Jevaro

"Permisi pak, saya pergi dulu."

"Sebentar, kalian mau kemana,?" tanya Jevaro  pada Rose, tapi tatapan matanya tertuju ke Kimberley.

"Cari sponsor pak untuk acara amal" sahut Rose sambil menyodorkan proposal pada Jevaro.

"Acara amal?" Jevaro mengeryitkan dahi sambil mempelajari proposal yang diberikan padanya, kemudian ia berjalan ke arah mobilnya, mengambil sesuatu lalu memberikannya pada Rose "Ini sedikit dana dari PT Sejahterah , mungkin bisa berguna,"

"Terima kasih banyak pak," sahut Rose.

Sekilas ia melihat Jevaro mengangguk tersenyum, kemudian  Rose menuju ke mobil Kimberley, dan menyampaikan pada Kimberley tentang cek yang didapatnya dari Jevaro.

Beberapa detik kemudian Kimberley keluar dari mobil dan menghampiri Jevaro.

"Terima kasih ya" sambil melepaskan kacamatanya,  Kimberley mengulurkan tangannya pada Jevaro

"Sama-sama," Jevaro menyambut uluran tangan Kimberley sambil tersenyum.

"OMG senyum itu .. senyum termanis yang pernah kutemui" batin Kimberley, spontan tergambar sebuah senyum samar di bibir Kimmy.

Namun detik berikutnya ia teringat Yasir .., ya . Yasir,  dan membuat senyum yang sempat menghias bibir Kimberley sirna.

Kimberley tidak menyadari Jevaro mampu melihat perubahan wajah nya itu, dan membuat rasa kuatir Jevaro kembali muncul.

Saat Kimberly melepas kacamatanya, sebenarnya Jevaro sudah melihat ada kesedihan yang sengaja dipaksa untuk disembunyikan.

Jevaro merasa Kimberley hanya berpura pura, dia bersembunyi di balik topeng ketegaran, kemandirian, yang sengaja dia ciptakan untuk menutupi perasaan sebenarnya.

"Kim, mana kunci mobil kamu," tanya Jevaro

Entah kenapa seperti ada dorongan dalam dirinya, Kimberley mengulurkan kunci mobilnya pada Jevaro tanpa berkata satu kata pun.

"Come on ... Kim," ajak Jevaro sambil berjalan menuju ke mobil Kimberley

"Bu Rose .., ini kunci mobil saya, tolong ibu bawa mobil saya, saya akan menemani Bu Kimberley bawa mobilnya"

lalu Jevaro menyerahkan kunci mobilnya pada Rose.

"Oh, ok pak " sahut Rose sambil melirik Kimberley yang hanya terdiam.

Kemudian mereka beriring iringan menuju Perusahan Roti manis untuk mengirim proposal  acara amal sebuah Panti Asuhan

.......~~~......

Di dalam mobil Kimberley, baik Kimberley dan Jevaro sama sama terdiam, mereka  berada dalam pikiran mereka masing masing.

Kimberley masih tidak menyangka Yasir meninggalkannya lagi dan lagi. Dia masih ingat dengan jelas semalam Yasir memintanya untuk tidak meninggalkannya tapi sekarang ..... siapa yang pergi ??? 

"Kenapa Yasir apa salah aku, ada apa denganmu? sekarang Yasir kembali memutus semua kontaknya, kenapa ??? tidak bisakah dia pamit baik baik, bila memang harus pergi, kenapa tidak langsung mengatakannya ??

kenapa harus dengan  cara menghilang ... lagi ??" jerit hati Kimberley berontak.

Berbagai pertanyaan yang tidak diketemukan jawabnya terus terlintas di pikiran Kimberley. membuat kepala Kimberley terasa berat dan sakit, dadanya sesak bila mengingatnya.

"Why ... i am tired ... ' tiba tiba Kimberly tak mampu lagi membendung air matanya, pertahanannya untuk tetap tegar akhirnya roboh juga. Terlalu banyak kekecewaan demi kekecewaan yang dia rasakan akhir akhir ini.Yasir yang dulu ia kenal sebagai pribadi hangat, perhatian dan selalu ada disaat dia membutuhkan sekarang  telah berubah.

Kimberley merasa tak lagi mengenali Yasir.

"Aku kangen kamu yang dulu, kenapa kamu berubah,?" jerit hati Kimberley

Baru semalam mereka memadu kasih, baru semalam Kimmy merasakan bahagia kembali bersamanya, tidur dalam pelukannya, kemudian sekarang dia harus menerima kenyataan bahwa ia sendiri lagi .

Yasir telah meninggalkannya, tanpa pesan dan kabar, menguap dan hilang begitu saja.

Pertahanan Kimberley untuk berusaha menyembunyikan perasaannya yang sebenarnya akhirnya hancur, tangisannya pecah sudah.

"Heii Kim, kenapa? ada apa ,??" tangisan Kimberley yang tiba tiba pecah. Membuat Jevaro kebingungan. Walau tadi dia sudah melihat ada kesedihan di mata Kimberley, yang berusaha keras ditutupi olehnya.

Dan itu jugalah yang membuat ia kuatir dan memutuskan untuk mendampingi Kimberley.

Tangisan Kimmy makin menjadi jadi, Jevaro tahu, apapun yang dia lakukan saat ini tidak akan ada gunanya, Kimberley hanya butuh mengeluarkan emosinya dengan cara menangis, satu satunya yang bisa ia tawarkan hanyalah bahunya,

Jevaro  mencoba meraih bahu Kimberley dan memeluknya, Jevaro membiarkan Kimberley menangis di bahunya.

...........~~~~~............

Terpopuler

Comments

fadilz

fadilz

tanda-tanda mulai jatuh cinta nih

2022-07-30

0

mimin

mimin

semangat Kimberley

2022-05-11

1

Manami Slyterin🌹Nami Chan🔱🎻

Manami Slyterin🌹Nami Chan🔱🎻

like

2022-03-06

0

lihat semua
Episodes
1 kekecewaan
2 Kejutan tak terduga
3 Kecewa untuk kesekian kalinya
4 Pupus
5 Galau
6 Pertemuan tak disangka
7 Pertarungan hati
8 Impian yang di Janjikan
9 Kau yang terindah
10 bendera perang
11 Keraguan
12 Pertengkaran
13 Ada apa dengan hatiku
14 Me time
15 Kegalauan hati
16 Keberhasilan
17 Rencana yang sempurna
18 Berakhir damai
19 Kejadian yang tidak disangka
20 Hero
21 Rekonsiliasi
22 Kedatangan Ayah
23 Keputusan Ayah
24 Kekacauan
25 Hancur
26 Kedatangan kakak tersayang
27 Bertemu kakak
28 Tak terduga
29 memory masa lalu
30 Penjelasan.
31 Terkuak
32 Keputusan Ayah
33 Lolos
34 Kabar Tak Terduga
35 Kejutan
36 Kepergian sahabat
37 Selalu untuk selamanya
38 Keberangkatan
39 Liburan
40 Liburan hari 2
41 liburan hari ke 3
42 welcome to Kashmir
43 Bermain Salju
44 Tak disangka
45 Janji bersama
46 Galau
47 Perasaan yang dalam
48 Persiapan pesta
49 Pesta Kejutan
50 kejutan utama
51 Genderang perang mulai ditabuh
52 Pesta telah usai
53 ketakutan
54 galau
55 Tawaran kolab
56 Ternyata
57 Bertemu orang tua Jevaro
58 Kebahagiaan orang tua
59 Kejadian tak terduga
60 move on
61 Kejutan
62 ungkapan hati
63 Kegundahan hati Rose
64 kedatangan Kimberley
65 Nyaris terungkap
66 cinta sejati
67 Kejutan menanti
68 Selamat datang
69 Kejutan
70 Pengungkapan perasaan
71 Pertengkaran
72 Penjelasan
73 Kegalauan Hati
74 Kehilangan
75 kabar buruk
76 Masa Kritis
77 Penyesalan Terdalam
78 Kebencian
79 Doa yang terbaik
80 Berharap yang terbaik.
81 Cinta Abadi
82 Dia telah kembali
83 memadu kasih
84 pagi yang mendung
85 Gelap
86 Menolak kenyataan
87 Selamat Jalan
88 Warisan tak terduga
89 Kembali berpijak
90 Hidup Baru
91 Nasehat untuk Kimberley
92 Perenungan yang dalam
93 Impian Terwujud
94 Menjelang Hari Bahagia.
95 Kejutan untuk Ayah dan Rose
96 Panik
97 Kejutan tak diundang
98 Persiapan terakhir
99 Kehadiran Aqib di pesta pernikahan mereka.
100 Pernikahan impian
101 Bahagiamu Bahagiaku
102 Cintaku seindah sunset
103 Saat saat yang menegangkan
104 Gavin Bintang Pamungkas
105 Hidup Bahagia
Episodes

Updated 105 Episodes

1
kekecewaan
2
Kejutan tak terduga
3
Kecewa untuk kesekian kalinya
4
Pupus
5
Galau
6
Pertemuan tak disangka
7
Pertarungan hati
8
Impian yang di Janjikan
9
Kau yang terindah
10
bendera perang
11
Keraguan
12
Pertengkaran
13
Ada apa dengan hatiku
14
Me time
15
Kegalauan hati
16
Keberhasilan
17
Rencana yang sempurna
18
Berakhir damai
19
Kejadian yang tidak disangka
20
Hero
21
Rekonsiliasi
22
Kedatangan Ayah
23
Keputusan Ayah
24
Kekacauan
25
Hancur
26
Kedatangan kakak tersayang
27
Bertemu kakak
28
Tak terduga
29
memory masa lalu
30
Penjelasan.
31
Terkuak
32
Keputusan Ayah
33
Lolos
34
Kabar Tak Terduga
35
Kejutan
36
Kepergian sahabat
37
Selalu untuk selamanya
38
Keberangkatan
39
Liburan
40
Liburan hari 2
41
liburan hari ke 3
42
welcome to Kashmir
43
Bermain Salju
44
Tak disangka
45
Janji bersama
46
Galau
47
Perasaan yang dalam
48
Persiapan pesta
49
Pesta Kejutan
50
kejutan utama
51
Genderang perang mulai ditabuh
52
Pesta telah usai
53
ketakutan
54
galau
55
Tawaran kolab
56
Ternyata
57
Bertemu orang tua Jevaro
58
Kebahagiaan orang tua
59
Kejadian tak terduga
60
move on
61
Kejutan
62
ungkapan hati
63
Kegundahan hati Rose
64
kedatangan Kimberley
65
Nyaris terungkap
66
cinta sejati
67
Kejutan menanti
68
Selamat datang
69
Kejutan
70
Pengungkapan perasaan
71
Pertengkaran
72
Penjelasan
73
Kegalauan Hati
74
Kehilangan
75
kabar buruk
76
Masa Kritis
77
Penyesalan Terdalam
78
Kebencian
79
Doa yang terbaik
80
Berharap yang terbaik.
81
Cinta Abadi
82
Dia telah kembali
83
memadu kasih
84
pagi yang mendung
85
Gelap
86
Menolak kenyataan
87
Selamat Jalan
88
Warisan tak terduga
89
Kembali berpijak
90
Hidup Baru
91
Nasehat untuk Kimberley
92
Perenungan yang dalam
93
Impian Terwujud
94
Menjelang Hari Bahagia.
95
Kejutan untuk Ayah dan Rose
96
Panik
97
Kejutan tak diundang
98
Persiapan terakhir
99
Kehadiran Aqib di pesta pernikahan mereka.
100
Pernikahan impian
101
Bahagiamu Bahagiaku
102
Cintaku seindah sunset
103
Saat saat yang menegangkan
104
Gavin Bintang Pamungkas
105
Hidup Bahagia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!