03 Toko Kue

Sela melambaikan tangannya sambil tersenyum saat berdiri di teras rumahnya menatap kepergian suaminya yang akan pergi ke Surabaya selama dua hari. Kemudian senyum itu hilang saat dirinya tidak lagi melihat mobil sang suami yang telah hilang dari pandangannya. 

"Kenapa perasaanku tidak enak begini ya. Oh Tuhan mudah mudahan tidak akan terjadi sesuatu yang tidak aku inginkan, dan mas Harza sampai tujuan dengan selamat" ucap Sela dan langsung masuk kedalam rumah untuk mengambil tas miliknya. Saat dirinya mengingat kembali, hari ini salah satu karyawan di toko kuenya, ada yang izin tidak masuk kerja. Dan ini artinya Sela hari ini akan sibuk membantu karyawannya di toko kuenya. 

*

*

*

Sela langsung memarkirkan motor matic yang dikendarai tepat di depan toko kue miliknya yang terdapat di sebuah ruko yang tergolong mewah. Toko kue peninggalan orang tuanya yang sekarang menjadi miliknya. 

Kemudian Sela melepas helm yang masih berada di kepalanya dan meletakkan helm tersebut di atas motor dan langsung masuk ke dalam toko kue miliknya. 

"Syukurlah mbak Sela sudah datang," ucap salah satu karyawan wanita Sela saat sudah menghampiri dirinya. 

"Ada apa Ria?" tanya Sela sambil tersenyum pada karyawannya tersebut. 

"Mbak ternyata mas Rio tidak masuk kerja hari ini karena sakit. Mbak Sela tahu sendiri hari ini banyak pesanan kue,"

"Tenang saja biar aku yang menggantikan tugas Rio di dapur,"

"Tapi mbak–

"Apa kamu meragukan aku? Memang kue bikinan Rio sangatlah enak. Tapi tidak lebih enak dari buatan tanganku ini. Jadi kamu tenanglah," sambung Sela memotong perkataan Ria. 

"Tapi aku tidak ingin mbak kelelahan,"

"Terima kasih atas perhatiannya. Tapi tenang saja aku akan baik-baik saja. Kamu tenanglah dan sekarang kembali bekerja," perintah Sela yang langsung menuju ruang kerjanya yang berada di lantai dua ruko miliknya. 

Benar saja Sela turun langsung sendiri ke dapur untuk membantu Fajar rekan kerja Rio yang bertugas di dapur. Dan itu sudah sering Sela lakukan meskipun kedua karyawannya yang bertugas di dapur masuk semua. Sela dengan cekatan menyiapkan bahan-bahan yang dirinya perlukan untuk membuat kue. Sebelum Ria masuk ke dapur mencari dirinya. 

"Mbak Sela di depan ada orang yang sedang marah-marah,"

"Siapa?" tanya Sela penasaran yang langsung melepas celemek yang berada di tubuhnya. 

"Customer yang tidak terima karena Ana lupa memasukkan gula di coffee latte pesanannya," jelas Ria, dan Sela pun langsung keluar dari dalam dapur. Meskipun toko kue Sela tidaklah besar tapi di toko kuenya memang terdapat  cafe yang kekinian. Untuk menarik para pengunjung. Dan hal itu membuat toko kuenya menjadi dikenal semua kalangan. Dan sering dijadikan tempat berkumpul oleh kalangan anak muda. Dan juga sering dijadikan tempat arisan oleh ibu-ibu.

Untuk itu Sela yang awalnya hanya mempekerjakan lima karyawan sekarang menambah menjadi tujuh orang. 

Sela yang sudah keluar dari dapur langsung menghampiri seorang pria yang sedang marah-marah pada Simi karyawannya yang bertugas sebagai coffe maker. 

"Selamat siang," sapa Sela menghentikan perkataan pria tersebut yang masih saja marah-marah tidak jelas. 

"Siapa kamu berani sekali menyela perkataan ku?" tanya pria tersebut sambil menatap ke arah Sela. 

"Anda tidak perlu tahu siapa saya. Ada masalah apa Anda marah-marah tidak jelas,"

"Tidak jelas kamu bilang? Aku pesan apa yang datang apa? Itu menurut kamu tidak jelas!"

"Anda tinggal bilang saja dengan baik-baik. Dan karyawan saya akan menggantinya," 

"Oh jadi kamu pemilik toko kue ini?" tanya pria tersebut sambil menatap Sela dari ujung kepala hingga ujung kaki. 

"Iya saya pemilik toko ini. Anda silahkan duduk kembali di kursi Anda dan karyawan saya akan membawakan lagi pesanan anda. Dan tenang saja anda tidak perlu membayarnya. Dan ini sebagai permintaan maaf saya kepada anda," ucap Sela membuat pria yang berada di depannya langsung tertawa. 

"Tidak semudah itu. Kalian sudah membuang buang waktuku. Dan dengan entengnya kamu mengatakan maaf. Apa kamu tidak tahu waktu itu lebih penting dari segalanya?"

"Terus saya harus mengatakan apa? Apa saya  harus memohon sambil bersujud di kaki anda. Agar anda memaafkan keteledoran kami?"

"Ikut aku," ucap pria tersebut yang langsung menarik tangan Sela keluar dari toko kuenya dengan paksa. 

Bersambung...........

Terpopuler

Comments

Kar Genjreng

Kar Genjreng

baru rasa istri di tinggal selingkuh justru ada yang mengidolakan..lebih keren 👍👍👍🤣🤣

2022-10-26

0

adelia faranisa

adelia faranisa

dag dig dug

2022-07-13

0

Hapsak Nur

Hapsak Nur

semoga laki-laki ini adalah laki-laki yang baik & bisa mengisi kekosongan sela terhadap harza yang sudah berpaling darinya tanpa sela sadari sepenuhnya 😏😒

2022-06-24

0

lihat semua
Episodes
1 01 Kesalahan
2 02 Penolakan
3 03 Toko Kue
4 04 Lima Ratus Juta
5 05 Harus Adil
6 06 Aku Gila
7 07 Ide
8 08 Menyakitkan
9 09 Merindukan
10 10 Bercerai
11 11 Kaindra Maraja
12 12 Makan Siang
13 13 Soto
14 14 Teman
15 15 Benci
16 16 Firasat Buruk
17 17 Menyingkirkan
18 18 Percaya
19 19 Menyingkirlah
20 20 Orang Ketiga
21 21 Bukti-bukti
22 22 Mengetahui Kebenaran
23 23 Memberi Petunjuk
24 24 Teman Yang Baik
25 25 Inilah Kamu Yang Sebenarnya
26 26 Aku Akan Mendukungmu
27 27 Aku Dilahirkan Bukan Untuk Disakiti
28 28 Manis Dan Pahit
29 29 Ada Di Dalam Permainanku
30 30 Dajjal
31 31 Kanebo
32 32 Keberanian
33 33 Meracuninya
34 34 Air Keras
35 35 Membandingkan?
36 36 Asisten Rumah Tangga
37 37 Jangan Lagi
38 38. Sebenarnya Aku Tidak Rela
39 39. Aku Mendukungmu
40 40. Meyakininya
41 41. Sesak
42 42. Aku Tidak Sengaja
43 43. Maaf & Visual
44 44. Akan Selalu Melindungimu
45 45. Seluruh Aset
46 46. Kematian Tragis
47 47. Mengejekku
48 48. I Love You
49 49 Menggugat Cerai
50 50. Mencontoh
51 51. Resmi Bercerai
52 52. Papan Tripleks
53 53. Omong Kosong
54 54. Aku Juga Menyukaimu
55 55. Segera Menikah
56 56. Mempermalukan Diri Sendiri
57 57. Aku Tidak Punya uang
58 58. Teman Hidupku
59 59. Menyesal Seumur Hidup
60 60. Memang Sedikit Pedas
61 61. Apa Kamu Cemburu?
62 62. Kebenaran
63 63. Begitu Malang
64 64 POV Sela
65 65. Ciptaan Tuhan
66 66. Karatan
67 67. Separuh Nyawaku
68 68. Kopi Pahit Pun Terasa Manis
69 69. Pahit
70 70. Butuh Pemanis
71 71. Lebih Baik Jadi Pengecut
72 72. Karena Tuhan Punya Rencana Sendiri
73 73. Guru Privat?
74 74. Buram
75 75. Raja Gombal
76 76. Purnomo
77 77. Makanan Pembuka
78 78. Cuci Mulut
79 79. Bukti?
80 80. Bahaya
81 81. Kamu!
82 82. Kamu Itu Binatang!
83 83. Jangan Pernah Menyentuhku!
84 84. Adik?
85 85. Maafkan Aku Adik
86 86. Rahasia
87 87. Tuan Lima Ratus Juta
88 88. Tidak Peka
89 89. Dasar Posesif Bin Lebay
90 90. Sah
91 91. Apa Kamu Sudah Siap?
92 92. Plus Satu
93 93. Plus dua
94 94. Kesempurnaan
95 95. Sama Saja
96 96. Stempel
97 97. Hukuman
98 98. Ayah Sekaligus Ibu
99 99. Tidak Lagi Mengharapnya
100 100. Suntik
101 101. Bohay
102 102. Bisik-Bisik Tetangga
103 103. Kabar Gembira
104 104. Tidak Akan Pernah Berubah!
105 105. Apa Kalian Sedang Bertengkar?
106 106. Pikiran Negatif
107 107. Masalah Itu Ada Padaku
108 108. TAMAT
109 Pengumuman
110 Ekstra Part 1
111 Ekstra Part 2
112 Hanya PEMUAS
113 SUAMI MASA DEPAN
114 My Wife SUGAR MOMMY
115 MY SUGAR BABY
Episodes

Updated 115 Episodes

1
01 Kesalahan
2
02 Penolakan
3
03 Toko Kue
4
04 Lima Ratus Juta
5
05 Harus Adil
6
06 Aku Gila
7
07 Ide
8
08 Menyakitkan
9
09 Merindukan
10
10 Bercerai
11
11 Kaindra Maraja
12
12 Makan Siang
13
13 Soto
14
14 Teman
15
15 Benci
16
16 Firasat Buruk
17
17 Menyingkirkan
18
18 Percaya
19
19 Menyingkirlah
20
20 Orang Ketiga
21
21 Bukti-bukti
22
22 Mengetahui Kebenaran
23
23 Memberi Petunjuk
24
24 Teman Yang Baik
25
25 Inilah Kamu Yang Sebenarnya
26
26 Aku Akan Mendukungmu
27
27 Aku Dilahirkan Bukan Untuk Disakiti
28
28 Manis Dan Pahit
29
29 Ada Di Dalam Permainanku
30
30 Dajjal
31
31 Kanebo
32
32 Keberanian
33
33 Meracuninya
34
34 Air Keras
35
35 Membandingkan?
36
36 Asisten Rumah Tangga
37
37 Jangan Lagi
38
38. Sebenarnya Aku Tidak Rela
39
39. Aku Mendukungmu
40
40. Meyakininya
41
41. Sesak
42
42. Aku Tidak Sengaja
43
43. Maaf & Visual
44
44. Akan Selalu Melindungimu
45
45. Seluruh Aset
46
46. Kematian Tragis
47
47. Mengejekku
48
48. I Love You
49
49 Menggugat Cerai
50
50. Mencontoh
51
51. Resmi Bercerai
52
52. Papan Tripleks
53
53. Omong Kosong
54
54. Aku Juga Menyukaimu
55
55. Segera Menikah
56
56. Mempermalukan Diri Sendiri
57
57. Aku Tidak Punya uang
58
58. Teman Hidupku
59
59. Menyesal Seumur Hidup
60
60. Memang Sedikit Pedas
61
61. Apa Kamu Cemburu?
62
62. Kebenaran
63
63. Begitu Malang
64
64 POV Sela
65
65. Ciptaan Tuhan
66
66. Karatan
67
67. Separuh Nyawaku
68
68. Kopi Pahit Pun Terasa Manis
69
69. Pahit
70
70. Butuh Pemanis
71
71. Lebih Baik Jadi Pengecut
72
72. Karena Tuhan Punya Rencana Sendiri
73
73. Guru Privat?
74
74. Buram
75
75. Raja Gombal
76
76. Purnomo
77
77. Makanan Pembuka
78
78. Cuci Mulut
79
79. Bukti?
80
80. Bahaya
81
81. Kamu!
82
82. Kamu Itu Binatang!
83
83. Jangan Pernah Menyentuhku!
84
84. Adik?
85
85. Maafkan Aku Adik
86
86. Rahasia
87
87. Tuan Lima Ratus Juta
88
88. Tidak Peka
89
89. Dasar Posesif Bin Lebay
90
90. Sah
91
91. Apa Kamu Sudah Siap?
92
92. Plus Satu
93
93. Plus dua
94
94. Kesempurnaan
95
95. Sama Saja
96
96. Stempel
97
97. Hukuman
98
98. Ayah Sekaligus Ibu
99
99. Tidak Lagi Mengharapnya
100
100. Suntik
101
101. Bohay
102
102. Bisik-Bisik Tetangga
103
103. Kabar Gembira
104
104. Tidak Akan Pernah Berubah!
105
105. Apa Kalian Sedang Bertengkar?
106
106. Pikiran Negatif
107
107. Masalah Itu Ada Padaku
108
108. TAMAT
109
Pengumuman
110
Ekstra Part 1
111
Ekstra Part 2
112
Hanya PEMUAS
113
SUAMI MASA DEPAN
114
My Wife SUGAR MOMMY
115
MY SUGAR BABY

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!