"Daraaa" Suara itu membuat Dara menatap sinis wanita yang memanggilnya.
"Lo pikir gue budeg ya, San?" Kesal Dara kala itu.
"Hahaha.." Tawa lepas Susan, Teman Dara sejak mereka sama-sama masuk dalam pekerjaan tersebut.
"Gue lembur, San" kata Dara pada Susan yang kala itu mendapat giliran Shift siang.
"Asik.. kita bisa pulang bareng dong" kata Susan.
"Bisa sih, gue nebeng yaa" kata Dara terkekeh.
"Gampang.. Lo istirahat dulu sana, sudah jam dua pasti Lo belum sholat Zuhur" kata Susan yang selalu memberi perhatian kecil pada Dara.
"Tau aja Lo, yasudah yaa gue sholat dulu" kata Dara bergegas meninggalkan meja kerjanya.
Dara-dara... Lo itu kadang-kadang edan ya, mau aja kerja lembur 2 shift.. - Batin Susan sambil menatap Dara yang perlahan menjauh lalu menghilang dari pandangannya.
Pukul 10 malam.. Dara dan Susan bersiap untuk pulang.. Mereka berdua memang tidak selalu berada dalam satu shift yang sama, Jadwal yang di buat supervisor mereka memang selalu berganti setiap bulan nya.
Namun, setiap kali mereka dalam shift kerja yang sama, Dara selalu rutin menumpangi motor yang di kendarai Susan hingga halte bus tempat dimana mereka akan berpisah arah.
Selain menghemat waktu, tentu Dara pun jadi menghemat ongkos perjalanannya setengah dari nominal yang harus ia keluarkan.
"Dar, Hati-hati yaa" kata Susan saat hendak berpisah dengan Dara.
"Iya.. iya.. Tenang aja" kata Dara sambil bersikap hormat layaknya tengah upacara bendera.
"Dasar Lo, ngelawak terus.. " kata Susan terkekeh.
"Perut gue mules, gue duluan ya? Lo berani kan?" kata Susan.
"Nah.. itulah akibat nya, makan ayam geprek di pojokan ga bagi-bagi gue" ledek Dara.
"Lo bilang tadi Lo kenyang, gimana sih" protes Susan tak terima.
"Iya gue bercanda.. sudah sana pergi.. hati-hati yaaa" kata Dara kemudian Susan pergi meninggalkan Dara.
Semakin malam memang angkutan umum akan jarang terlihat.
Lima menit Dara menunggu, ia berdiri di tepi halte..
Seketika matanya memicing karena cahaya yang menusuk matanya, Dara mengalihkan pandangannya..
"Ko makin Deket, ngapain itu mobil ke arah sini" kata Dara sambil mundur satu langkah.
Dara melihat mobil itu bergoyang ke kiri hingga ke kanan, lajunya tak beraturan.. hingga semakin dekat ke arah Dara..
Lalu, Byurrrr...
"Wooooyyyyy" kesal Dara saat mobil itu melaju sangat kencang menerobos genangan air hingga Byurr terkena bagian tubuh dara Hinga basah terlihat.
Beberapa orang yang ada di halte tersebut menghampiri Dara, melihat kondisi Dara.
"Kurang Ajarrrrr!!!" kesal Dara saat melihat baju bagian depannya kotor dan basah.
"B 294 S"
"Gue ingetin tuh plat nomer, Kurang ajar" kata Dara kesal.
"Kayaknya dia mabuk" kata Salah satu orang.
"Mbak lap dulu pake Tissue" Tambahnya.
*
Dara berdecak kesal saat tubuhnya yang sudah lelah bekerja kini harus mencuci pakaian meski hari sudah sangat larut.
"Dasar orang kaya sinting, bisa-bisanya nyetir mobil sambil ugal-ugalan.. Apes banget, kalo ga di cuci nih pakaian pasti noda nya awet gak mau hilang" kata Dara kesal sambil mengucek pakaiannya.
"Kenapa kamu, Dara? kenapa malam-malam nyuci pakaian?" kata Ibu Ani yang terbangun karena mendengar suara gemericik air di area dapur.
"ini Bu, Dara tadi kecipratan genangan air.. kalo ga langsung di cuci susah hilang nodanya.." kata Dara.
"oh begitu.. kamu sudah makan? mau ibu panaskan sup nya?" kata Ibu Ani.
"Belum Bu, boleh Bu.. aku pun lapar " kata Dara sambil membilas pakaiannya.
Usai mencuci dan mandi, dara menyempatkan diri untuk makan.. Menu sederhana menjadi pengisi perut Dara malam ini.
Usai makan, Dara kembali ke kamarnya.. ia membuka laptop tua nya untuk menulis selembar cerita melanjutkan tulisan tangannya.
"Benar-benar melelahkan" kata Dara saat melihat jam sudah menunjukan pukul Satu dini hari.
Dara pun memutuskan untuk bergegas tidur.
*
Dara kembali melakukan aktivitasnya.. Bekerja demi memenuhi kebutuhan keluarga kecilnya, ayahnya sudah tak bekerja sejak dara duduk di kelas tiga SMU karena penyakit paru-paru yang menyerang ayahnya, rasa cepat lelah dan mudah sakit membuat ibu Dara berjuang menghidupi anak-anaknya dengan berjualan kue yang di kirim ke warung-warung setiap paginya.
Usai lulus, Dara segera mungkin mencari pekerjaan untuk menggantikan posisi ibunya.
Pagi ini tidak nampak Gustaf yang juga hendak berangkat bekerja, membuat Dara sedikit berharap agar dirinya tidak terlambat datang ke kantornya.
Padahal gue ngarep banget ketemu mas Gustaf, biar di antar dan bisa dapat nasi goreng lagi.. Ucapnya dalam hati saat dirinya tengah menunggu angkutan umum.
Tiba di tempat lobby tempat ia bekerja yang tidak terlalu besar, Dara memutar kembali tubuhnya, melihat ke arah parkiran.
"Kaya gue kenal????" kata Dara berucap pelan.
"Daaraa...." teriak suara Susan yang menggelegar.
"Apa san? kenapa Lo heboh banget?!" kata Dara mendekati Susan.
"Ih Lo jutek banget, Lo tau ga ad akabar mengejutkan loh" kata Susan pelan .
"Apa?!"
"Kabarnya perusahaan kita kolabs, dan mau di beli sama perusahaan baru.." kata Susan membuat Dara mengerutkan keningnya.
"Masa sih? nasib kita gimana?" keluh Dara khawatir.
"Kita bisa aman bisa engga, sekarang para atasan kita sudah rapat di atas.. " ucap Susan serius.
Dara langsung terfikir bagaimana nasib keluarganya kelak jika dirinya harus terkena imbas PHK perubahan nya.
Dara nampak tak bersemangat saat itu, bahkan pikirannya pun jadi jauh melayang menghadapi kemiskinan, pemikiran itu lantas menjadi bahan candaan Susan yang tak henti meledek Dara.
Di jam makan siang, Dara dan Susan memutuskan untuk membeli makanan sederhana di sebrang kantornya.. Langkah Susan terhenti sejenak saat Dara menuhu sebuah mobil mewah yang gagah berwarna hitam ..
"Mau apa Lo Dar??" kata Susan bingung sambil menuju ke arah dimana Dara berdiri saat ini.
Dara celingukan, mengintip isi mobil yang nampaknya sepi tak berpenghuni saat itu.
"Gue yakin ini mobil yang semalam ugal-ugalan" kata Dara kesal.
"kenapa si Dar?" bingung Susan.
"Dia semalam naik mobil ugal-ugalan, nyipratin genangan air ke baju gue.. basah baju gue" kesal Dara sambil bertolak pinggang.
"Gue apain ya..?? hemmm" Dara berfikir sejenak sambil melirik ke arah sekitar ya.
*
*
*
Gantung hehehe
coba tebak, kira-kira Dara mau ngapain ya??? heheh
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Liana Simon
Bagus Thor dengan tokoh wanita yang berbeda karakter
2022-08-27
1
Thata Chan
hahahaa.. si dara ngarep Gustaf datang plus nasgornya🤣 ngakak.
itu kayaknya yg mau beli perusahaan pemilik mobil yg nyipratin genangan air🤔
2022-06-09
1
☠⏤͟͟͞Revina
kayaknya Dara mau jahilin tuh mobil yg semalam uda ngotori seragamnya deeeh...tau sendiri kan jika Dara tuh jahilnya kebangetan 🤭🤭🤭🤭
2022-06-09
1