🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂🍂
Sesuai dengan prediksi Lolita sebelumnya, percakapan ini hanya akan menjadi debat kusir saja, dengan hadirnya Evan di sana
Kenapa memilih J "
" hidup di sana sulit " tanya Daddy Hamid
"Entahlah,daddy, "
" Hatiku memilih kota itu,sebagai tujuan hidupku yang baru, "
" ada Asha disana , sahabat Lolly "
" ada Buya Yahya, Lolly bisa bersilaturahmi dengan keluarga Daddy "
" mungkin itu juga yang menjadi pertimbangan Lolly, Dad ucap Lolita dengan mantap
" Tidak "
" aku tidak akan menyetujui nya !! " ucap Evan dengan sarkas
" Jika kamu kesulitan finansial, "
" kenapa tidak kita batalkan perceraian kita.,sayang " ucap Evan dengan lembut menatap wajah cantik Lolita
" Stop "
" hentikan omong kosong kamu,mas " ucap Lolita mengangkat telapak tangannya kepada Evan, membuat wajah Evan menahan emosi nya
" Bisa kah,untuk kali ini saja , "
" kamu tidak bersikap egois dalam hidup aku, mas..."
" please " ucap Lolita dengan suara yang bergetar
" itu karena aku sangat sayang kamu, Love "
" kembali lah "
" kita perbaiki rumah tangga kita, sayang " ucap Evan masih dengan nada suara yang sama
" aku sudah lelah, mas "
" cukup "
" tolong berhenti lah, mas "
" jangan membuat aku yang bersalah disini " ucap Lolita ,sambil terisak-isak
" memang kamu yang bersalah, sayang "
" kamu menuntut cerai "
" kamu juga yang paksa aku menalak kamu "
" padahal hatiku tidak pernah akan menalak kamu,sayang...." ucap Evan dengan penuh penekanan, karena Evan sudah tidak mampu menahan emosinya
" Astagfirullah Allazim..." Ucap para orang tua yang melihat mereka ,bahkan abang mantan suaminya Lolita mengeleng- gelengkan kepala nya....
entah apa karena tingkah mas Evan,atau karena drama yang kami mainkan....
Aku tidak tahu, ucap Lolita dalam benaknya
" Mas,cukup !! "
" hentikan, aku muak mendengarnya "
" dan kita sudah bercerai secara agama dan negara "
" hentikan kalimat lain yang kamu ucapkan pada aku, "
" berbicara lah formal kepada aku, mas " ucap Lolita tegas, meskipun suaranya sudah parau
" Itu menurut kamu, "
" tidak bagi aku "
" kita tidak akan pernah berpisah "
" saat itu aku terpaksa,karena permintaan kamu, "
ucap Evan tanpa mengubris kenyataan yang terjadi
" Itu disaksikan daddy aku ,mas "
" dan jangan terus menerus memutar balikan fakta yang ada, "
" kita sudah resmi bercerai,mas " ucap Lolita penuh dengan penekanan
" Tidak "
" tidak, itu hanya di mimpi kamu "
" kamu tetap isteri aku, sayang " ucap Evan lagi yang membuat darah Lolita seakan-akan kembali terasa mendidih
"Astagfirullah Allazim " ucap Lolita dengan istighfar,menghadapi mantan suami nya sungguh melelahkan...
dan kedua orang tua nya pun sangat tahu,tabiat putera bungsu nya...
Lolita berdiri dari posisi sebelumnya,rasa nya sangat sesak,satu ruangan dengan mantan suaminya,
Sampai kapan dia akan terus menyiksa aku,
Ini salah satu alasan terkuat aku untuk menjauh dari kota ini,karena mas Evan tidak pernah mau tahu dengan pemikiran orang lain,dia semaunya,menuruti kehendaknya sendiri, ucap Lolita dalam benaknya
Aku takut, bila mas Evan tiba- tiba dia datang ke rumah yang kami tinggali,dan meminta hak nya pada aku ,yang jelas-jelas bukan kewajiban aku lagi melayani nya baik lahir maupun batin,....
Oh tidak, aku tidak mau itu terjadi lagi, ucap Lolita lagi dalam benaknya...
.
.
" Lepaskan,mas "
" hormati keputusan aku "
" please" Ucap Lolita dengan tegas menatap tajam manik mantan suaminya yang telah mencengkeram lengan Lolita
Namun Evan tidak menggubrisnya, dia bahkan memperdalam mencengkeram tangannya kepada Lolita
" maka aku harus menghukum kamu "
" di ranjang, "
" kamu pasti memenuhi kebutuhan kita " ucap Evan dengan tegas menatap tajam mantan isteri nya
" Evan, ! "
" Jaga sikapmu ! "
" dan ucapan kamu " ucap Hamid dengan suara yang sudah naik beberapa oktaf
"Lolita, kembali lah ke kamar Rio, "
" nanti mommy dan daddy yang akan menemui kamu, " ucap Hamid, dimana suara daddy Hamid memecah perdebatan yang terjadi di antara mereka ,dengan nafas sudah tidak teratur
" Sudahlah,Dad, "
" biar Evan selesaikan masalah Evan sendiri " ucap Evan masih mencengkeram lengan Lolita
" Evan ! " teriak daddy Hamid
Tubuh Lolita bahkan sampai bergetar karena kaget, sekaligus takut, dan mantan suaminya baru melepaskan cengkeraman tangan nya dari Lolita setelah peringatan dari Daddy Hamid
Lolita pergi dari ruangan itu,dengan hanya membungkukkan tubuh tanpa bersuara, dan tubuh yang bergetar hebat karena ketakutan
" Evan, ! "
" duduk "
" ingat batasan kamu, "
" sebelum daddy menghukum kamu " ucap Daddy Hamid, lagi- lagi ,suara daddy Hamid yang menggelegar,dengan deretan gigi yang terdengar saling mengeratkan menahan emosi
Saat Lolita menolehkan kepalanya ,ternyata mantan Lolita hendak mengikuti langkah kakinya, ingin melakukan apa yang dia ucapkan tadi, beruntungnya , Daddy Hamid menghentikan langkah kaki anaknya...
Lolita bergegas naik ke lantai dua,dimana kamar kami dulu,saat masih menjadi pasutri, sangking ketakutan, Lolita mengunci pintu kamar sedikit terburu-buru , dengan tangan yang gemetaran, takut bila mantan suaminya tiba- tiba masuk ke kamar yang mereka tempati saat masih berstatus suami istri,
bagaimana pun mereka bukan lagi muhrim,
meski masih ada sisa cinta di hati Lolita, namun rasa cinta itu berbalutkan luka,...miris sekali bukan......
..
..
..
..
..
..
..
..
POV Evan
Daddy berteriak kepadaku,
Ck.....desis aku, aku tidak terima perlakuan daddy Hamid kepada diriku yang notabene nya anak kandung Daddy...
Apa salahku,aku sama sekali tidak merasa bersalah atas apa saja tindakanku...
Yah, sedikit salahku,itu karena aku khilaf, kala itu
Saat itu aku hanya sekedar iseng pada perempuan itu,aku hanya mengoda nya,dan itu pun karena tantangan beberapa teman lama ,dan aku sukses mendapatkan perempuan itu,dengan otomatis aku memenangkan tantangan...
Sialnya,saat aku sedang melakukan foreplay para perempuan itu,aku di dikagetkan kedatangan isteri ku tercinta,yang pasti nya aku sangat gelagapan,dan tidak tahu harus bagaimana...
Aku berusaha memberi penjelasan pada isteri ku tercinta ,tapi dia sudah berlari dari ruang kamar hotel,aku berusaha mengejarnya,namun aku butuh waktu,memakai baju terlebih dahulu....
Aku pulang ke rumah,dengan kecepatan tinggi, ketika sampai dengan tergesa- gesa aku masuk ke dalam rumah,namun pintu terkunci rapat,...
Yang membuka pintu pun ,bik Minah,
saat aku bertanya kemana isteriku...
Bik Minah tidak mengetahui nya, karena dia pun sudah tertidur bersama Rio
Aku meminta bik Minah kembali mengunci pintu rumah,setelah itu , aku kembali mencari keberadaan isteriku tercinta, yang tidak ada di dalam kamar kami.....
aku pun langsung berpikir keras,kemana isteri pergi...sambil menjambak rambutku,dengan kasar....
aku terduduk di teras rumah kami, kenapa tidak terfikir oleh ku sebelumnya ,bila isteriku mungkin saja akan datang ke rumah ayahnya....
ck....sial...umpatku....
akan sulit ,bila ia disana,dan mengatakan semua nya pada daddy , tetapi aku seakan tuli,dan buta,yang penting harus aku selesaikan malam ini juga
Sesampainya di rumah dady Harun, aku mengetuk pintu rumah,dan mengucapkan salam, namun,di jawab dengan pukulan oleh saudara tiri isteriku,dengan emosi aku membalas perlakuannya padaku,
pergulatan terjadi,aku bahkan tidak menghiraukan di sekitarku , suara teriakan dari para penghuni rumah,tidak kami gubris sampai datang para tetangga ,yang memisahkan kami
, aku menatap wajah isteri ku,yang sudah memerah,dan berantakan...
sungguh sedih hatiku melihat nya saat itu
" sayang, "
" pulang yuk, my lovely " ajak aku pada Lolita
namun dia menolak aku, walaupun aku memaksanya , dengan lantang dia meminta cerai dariku ,dalam kondisi seperti itu, aku yang masih tersulut emosi, dengan kondisi Lolita masih menentang keinginanku, tanpa kusadari, aku mengucapkan kata talak,hingga jatuh lah talak ku pada isteri ku yang disaksikan oleh banyak orang....
akan tetapi aku masih tidak menyadari kesalahanku,masih saja ku memaksa isteriku pulang bersama ku, hingga pergulatan terjadi lagi antara aku dan Yudha, saudara tiri Lolita,
sampai - sampai kami harus dipisahkan oleh aparat setempat,dengan akhir aku di bawa paksa oleh abang Farel pulang ke rumah mommy....
..
..
...
setelah tiga hari,
aku masih tidak bisa menghubungi isteriku,karena sepertinya nomor ponselku telah di blokirnya,..
anakku Rio pun sudah di ungsikan kemana,aku pun tidak tahu,karena di rumah kami sudah kosong,tak berpenghuni, dengan nekad aku mendatangi lagi rumah ayah mertuaku...
awal nya aku mengemis, yang tidak pernah kulakukan dalam hidupku, namun karena permintaan aku tidak terpenuhi entahlah karena ego atau harga diriku, aku memaki- maki ayah mertua ku, yang harus , nya aku hormati, karena emosi entahlah mengapa sampai aku melakukan hal itu, dengan bersikap seperti itu pun, Daddy Harun masih tidak memperbolehkan aku bertemu dengan isteri ku tercinta....
Plaak.......
tamparan mendarat di pipi ku,
sempat tertegun karena baru kali ini,isteriku melakukan kekasaran padaku,...
aku tersulut emosi...
lagi- lagi aku mengucapkan kata talak untuknya, entah siapa saja menyaksikannya, tersadar akan ucapan aku sendiri ,aku meminta maaf,dan menyeret paksa tubuh kecil isteriku, masuk ke dalam mobil....
>>>>>>>>>>>>>>>>>>>
aku tak tahu,apa yang terjadi,
yang aku tahu,saat aku bangun,aku sudah ada di dalam ruang rawat rumah sakit, terdengar bunyi alat medis terpasang di sampingku,dan infus terpasang di punggung tanganku,dan sungkup oksigen melekat di hidungku....
setelah beberapa hari perawatan....
aku menyadari,bahwa aku tidak sendiri saat kecelakaan itu,aku segera berlari keluar ruang rawat, aku berlari entah kemana, tanpa tujuan....
sampai abang Farel menghentikan langkah kaki ku
dan dia mengajakku ke satu ruangan, disana aku menangis, melihat kondisi isteriku yang sangat menyedihkan,bahkan ia mengalami gegar otak karena perbuatan ku,
setiap hari,aku mendatangi isteriku, ketika dia masih koma, dan ketika kondisi nya membaik, isteri ku malah enggan melihatku,bahkan dia menutup mata nya,bila aku berkunjung ke ruangannya,yang terletak disamping ruang rawat ku,...
aku melihatnya tersenyum dan berbicara pada anakku, ketika anakku dan bik Minah keluar dari ruang rawat isteriku,aku memberanikan untuk masuk kedalam ruangan...
disana ada ayah dan ibu mertua ku,dan paman isteriku
" sayang "
" my Love "
" kumohon berbicara lah kepadaku,"
" please " pintaku kepada isteriku
aku melihat ayah mertuaku berdiri dari duduknya yang berada tepat disamping ranjang isteriku, mungkin mereka ingin memberi ruang untuk kami berbicara,
namun isteri meraih tangan ayahnya
"Dad, "
" jangan tinggalkan aku " pintanya dengan lirih dan sendu
jujur,hatiku bagai dihujam seribu pukulan.....
" Love "
" bicara lah kepadaku, "
" aku menyesal "
" maafkan aku " ucapku dengan nada yang sangat lembut agar isteriku luluh hatinya
dia menatap ku...
aku bersyukur dia menatap ku,...
ada binar harapan untukku,aku kembangkan senyuman bahagia...
namun itu hanyalah sesaat..
" ceraikan aku, mas "
" jatuhkan talak kepadaku, "
" tolong "
" selamatkan aku "
" bila kamu sungguh mencintaiku "
" aku memohon belas kasihmu,mas "
" ampuni aku, bebaskan aku " ucapnya tanpa memalingkan tatapan sendu kepadaku....
waktu seakan berhenti berdetak....
"A...a...apa....selamatkan,?, "
" a..a..ampuni? "
" ce...ce..cerai.....? " ucapku terbata- bata...
seakan- akan dia meminta kepadaku,akan kebebasannya, kehidupannya,
Tubuhku tak bergeming, tubuhku seakan- akan tidak dialiri darah,dan oksigen seakan-akan tidak ada di udara, dan waktu seakan-akan berhenti, sesak kurasakan di bagian tubuh ku,entah di bagian mana,hati ku,jantungku,kepala ku...
" Oh "
" rasa apa ini? "
" begitu nyeri di dadaku " ucapku bermonolog dengan diriku sendiri
" tolong, "
" ceraikan aku "
" aku memohon kepadamu ,mas " ucap isteri ku tercinta lagi
" Oh Tuhan, "
" aku tidak menyangka itu memang permintaan isteri ku " ucapku dalam batin
" Love "
" aku tidak akan pernah mencintai perempuan lain selain kamu"
" aku takkan pernah menceraikan kamu atas keinginanku "
" namun ,atas permintaan kamu, "
" aku kembalikan kamu , Lolita Maheswari binti M.Harun Saleh pada ayahmu hari ini,maka jatuhlah talak ku padamu " ucapku dengan tegas
ucapan yang lolos begitu saja, tanpa kupikir beberapa kali, dan dengan gegabah nya tanpa memikirkan bahwa itu kalimat talakku pada isteriku,yang kini mengubah status pernikahan kami ,menjadikan aku seorang duda,dan isteri ku seorang janda...
Astagfirullah Allazim,....
kakiku,terasa seakan tidak mampu menopang tubuhku,hingga aku terjatuh tersungkur di lantai, aku menangis,menyesali kesalahanku,kebodohan ku,entah...
aku tak tahu lagi dengan egoku,harga diriku,aku menangisi penyesalanku...
ayah isteriku,dan paman memapah tubuhku kembali ke dalam ruang rawat aku yang berada tepat di samping ruang rawat isteriku, dan ternyata disana mommy dan daddy baru saja datang menjengukku,...
aku segera bersimpuh di telapak kaki kedua orang tua ku,aku menangis dan mengucapkan kata maaf yang tak henti, hingga aku tak tahu lagi apa yang terjadi padaku....
Hanya saja,ketika aku membuka mata,dan kembali tersadar,aku berusaha bangkit untuk kembali keruang rawat isteri ku, namun tubuhku tertahan oleh tangan kekar,yang sudah diliputi keriput,...
" mau kemana,nak..." tanya daddy isteriku
" Lolly, "
" Lolly, Dad " ucapku dengan binggung
ayah mertuaku menghembuskan nafasnya dengan sulit....
" Lolly,meminta pulang "
" dan dia harus pulang paksa "
" dirawat di rumah dalam tahap observasi "
" bila memang harus dirawat di rumah sakit , baru daddy akan membawa nya lagi ke rumah sakit "
" dia takut berada di dekat kamu "
daddy Harun mengambil nafas nya lagi,memberi jeda...
entah pada waktu atau diri nya....
"nak, "
" talak kamu tadi adalah talak kamu yang ketiga kalinya untuk puteri kesayanganku "
" dan aku terima putriku kembali, "
" terima kasih "
" daddy meminta maaf bila selama menjadi isteri kamu "
" dia berkelakuan buruk,dan tidak mencerminkan isteri soleha "
" mohon maafkan setiap kesalahannya "
" daddy juga telah memaafkan setiap kesalahanmu padanya,kita harus mengikhlaskan satu sama lain apa yang terjadi "
" surat gugatan cerai ,akan segera diselesaikan,penuhi kewajiban kalian dengan baik di pengadilan agama,penyelesaian perceraian kalian "
" Hamid,dan Zubaidah "
" saya ucapkan terima kasih akan cinta kasih kalian pada putriku tercinta "
" semoga perceraian anak kita,tidak memutuskan silaturahmi antara kita "
" semoga kita menjadi contoh yang baik untuk anak- anak kita "
" saya berharap seperti itu "
" namun saya kembalikan lagi kepad kalian bagaimana menyikapi nya " ucap Daddy Harun
" saya pun meminta maaf, "
" atas segala kekurangan anakku baik dalam bersikap dan bertingkah laku, "
" semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua "
" saya pun sama akan tetap menghormati silaturahmi yang sudah terjalin selama ini " ucap daddy Hamid kepada mantan besannya
Harun dan Hamid saling bersalaman dan berpelukan,sambil melempar senyuman,begitu pun mommy,setelah pamit Harun mengucapkan salam, daddy Harun bahkan menepuk bahu ku dengan pelan, beberapa waktu,aku mencoba mencerna apa yang sedang terjadi...
Apa aku hanya sedang berhalusinasi,efek yaach, mungkin efek obat luknut yang pernah diberikan temanku untuk ku coba- coba ,bagaimana rasa nya nge- fly...
Aku masih tidak percaya ini nyata,....
ini pasti mimpi, aku tertawa,ini pasti mimpi...
sekali lagi aku merasa ini hanya lah mimpi...
ha..hahaha....haha....ini mimpi,...
aku tertawa sambil meronta,...
haha...haha......ini mimpi...
pasti mimpi yang sangat tidak aku inginkan...
ucap ku lagi yang terus meracau tidak jelas
aku bangkit,sambil melepaskan infus yang menancap di punggung tangan ku,...
haha...haha.....ini mimpi tawa ku,.....
mungkin mommy atau daddy panik akan perilaku ku, hingga tiba- tiba banyak orang di ruangan ku, aku berontak dan marah,mengapa melihat mereka begitu menyesakan buatku,
aku melampiaskan marahku,hingga aku tidak peduli semua barang, yang berada di dekatku
Namun semakin banyak yang masuk ,mungkin dokter dan perawat masuk,sambil mengikat tubuhku,dan aku masih merasa ini mimpi, sampai aku merasa lelah ,hingga terlelap dengan sendirinya ,....
Namun,entah kenapa ketika aku aku bangun,aku merasa ini bukan lah mimpi,aku kembali mengamuk,meluapkan emosi ku..
lagi...lagi....aku melihat seorang perempuan dan beberapa pria mencoba membujukku,tapi aku tidak peduli,aku meronta bahkan aku layangkan bogem mentah di tubuh beberapa dari mereka yang menghalangi jalanku, mereka seakan-akan tidak mengubris kehendak ku,malah mengikatku, tubuh yang terikat membuatku tak mampu bergerak,aku terus berteriak....
Mommy dan daddy hanya menatap sendu padaku,tapi aku tidak peduli meski beberapa kali aku meneriaki mereka untuk membantuku meloloskan diri dari para pria berseragam putih,
aku membenci ini,aku membenci perbuatan mereka padaku,
namun pergerakan ku seakan- akan perlahan semakin melemah,dan rasa kantuk perlahan menggerogoti ku,entahlah aku tidak mengingatnya,...
aku hanya terus bermimpi, entah aku pun tidak tahu apa yang sedang aku impikan..
pov end,
*
*
*
*
*
*
*
🍒🍒
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
Misik Japar
bukan nya dr awal sdh jatuh talak malah sdh 2 kali
2022-12-17
0
Asa Benita
wihhh lgsg talak diucap 3 kali.. Ga sadar bgt yah sampai ngucap 3 kali..
2022-01-27
0
YuWie
ternyata temanmu membawa pengaruh buruk buatmu Evan... . punya istri sholeh gak cukup untupmu, sok2an pake tantangan wanita lagi...
2022-01-22
0