Bab 4

Aku langsung masuk ke dalam kamar tuk mengambil handuk, aku ingin segera mandi tuk membersihkan keringat yang menempel ditubuhku. Selesai mandi aku lanjut sholat isya di jama' dengan sholat Maghrib.

Aku merebahkan tubuhku diatas kasur sambil menunggu kedatangan Tika dan Daffa. Tiba-tiba aku dengar suara Daffa memanggilku. Akupun keluar kamar, aku lihat Daffa dengan tentengan ditangannya.

"Bunda....Bunda....lihat aku bawa apa hayo," teriak Daffa sambil menyerahkan tentengan itu kepadaku. Aku pun membuka dan melihat isi tentengan itu, ada macam-macam didalamnya, ada es krim, coklat, wafer, pokonya makanan kesukaan Daffa.

"Kok banyak sekali sayang, kan kata bunda cuma boleh satu aja," kataku mengingatkan.

"Iya tadi Daffa udah bilang ke Tante Tika tapi tantenya ngga dengel tuh," kata Daffa dengan mimik wajah yang lucu.

"Oke tapi malam ini cuma boleh makan satu aja ya, oh iya kamu udah bilang terima kasih belum ke tante Tika," kataku mengingatkan.

"Makacih Tante Tika cayang," kata Daffa sambil tangannya sibuk membuka bungkus es krim.

"Ini es klim tuk bunda, ini tuk Tante Tika, dan yang ini tuk Mbah," katanya sambil memberikan es krim kepada aku dan Tika.

"Mbah mana Bun, ini es klim nya, aku anterin dulu ya ke kamal Mbah," lalu Daffa berjalan menuju kamar bi Ning.

Setelah menghabiskan es krim aku mengajak Daffa tuk tidur karena hari sudah malam.

"Tante...Daffa mau bobo dulu ya," pamit Daffa ke Tika.

"Ya ganteng," kata Tika.

Sebelum masuk kamar aku membersihkan wajah dan tangan Daffa yang lengket karena es krim, aku pun mengganti baju Daffa dengan piyama, setelah menina bobo kan ngga terlalu lama Daffa sudah tertidur dan akupun juga tertidur disamping Daffa.

++++

Aku terbangun saat alarm handphone berbunyi, jam lima, aku keluar kamar, kulihat bi Ning sudah sibuk di dapur sedang mencuci piring kotor bekas kita makan semalam.

Aku pun ke kamar mandi tuk mandi lanjut sholat shubuh.

Daffa masih tertidur pulas kupandangi wajah gantengnya. Anakku sayang, anakku malang, maafkan bunda ya nak, bunda belum bisa membuat kamu bahagia, bunda belum bisa menbuat hidupmu sempurna batinku dalam hati, ada kesedihan menyeruak dihatiku saat mengingat proses kehadirannya dulu yang tidak diharapkan oleh siapapun.

Hampir saja kamu bunda buang nak, tapi Allah menyadarkan bunda kalau kamu adalah makhluk yang tak berdosa, kamu adalah titipan Allah yang harus bunda jaga dan lindungi. Kamu ada karena kesalahan bunda, dan ngga mungkin bunda berbuat kesalahan lagi dengan membuang kamu, batinku sambil mencium pipi Daffa lembut. Bunda sayang kamu nak, kataku sambil terus mencium pipi Daffa dan terasa butiran bening jatuh dipipiku.

Rupanya Daffa terganggu dengan ciuman yang aku berikan.

"Bunda kenapa ci cium-cium aku telus, aku macih ngantuk ni," katanya dengan mata terpejam sambil tangannya berusaha menjauhkan wajahku dari wajahnya.

"Maafin bunda ya nak, ya udah Daffa bobo lagi ya," kataku sambil menepuk-nepuk bokongnya. Tapi ternyata Daffa malah membuka matanya menatapku.

"Bunda tangic ya, bunda lagi cedih ya,"kata Daffa sambil menghapus airmata dipipiku.

"Ngga sayang, tadi mata bunda kelilipan," kilahku dan Daffa menganggukkan kepalanya.

"Daffa mau bangun, atau bobo lagi, kalau bangun langsung mandi aja yuk biar segar," tanyaku kepada Daffa.

"Bunda...kita jadi pelgi ngga ke taman belmain," kata Daffa.

"Iya dong jadi, makanya yukk sekarang Daffa mandi terus kita sarapan baru deh kita pergi ke taman bermain, ok," kataku.

+++++++++++++++++++++++++++++++++

Teman-teman reader makasi yang sudah mampir ke cerita saya, jangan lupa tuk kasih like, fav, rate, komen dan vote ya.

Oia jangan lupa tuk mampir juga ke cerita saya yang berjudul "Seputih Cinta Karina".

Thanks readers... love u♥️♥️

Terpopuler

Comments

Dewi Dewi Ahmat

Dewi Dewi Ahmat

snggh mlng nsib mu daffa,,🙏🙏🙏🙏 ya kak knpa jdul nya penantian kinanti,,,??kenapa nggk di kasih judul penyesaln nya si arga lki2 yng nggk brtanggung jwab,,,??maaf skli lgi ya kak,, cmn nnya ni..ok lnjut..

2021-06-30

1

Atieh Natalia

Atieh Natalia

kasian Daffa kemana bapak nya thor??

2021-05-27

0

fatimah azzahra sari

fatimah azzahra sari

ayah dafa yg tdk mau bertanggung jawab....akan menyesal punya anak yg lucu pintak kok ndak mau ngakuin.....mau enaknya sendiri.

2021-05-02

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!