****
Setelah menempuh perjalanan yang hampir memakan waktu 30 menit itu, akhirnya Melodi dan Eros sampai juga di sebuah restoran ternama.
Saat mereka masuk kedalam restoran itu, mata Melodi tertuju kepada seorang wanita cantik berbaju putih yang sedang tersenyum dan melambaikan tangan nya ke arah Melodi dan Eros.
" Seperti nya itu mama nya Eros, ya ampun...mama nya aja cantik, pantes anak nya juga ganteng. " Ujar Melodi dalam hati nya.
Melodi mengikuti langkah Eros dari belakang, mereka menghampiri wanita berparas cantik itu. Melodi tertegun melihat paras cantik Dewi, kemudian ia pun duduk berhadapan dengan Dewi.
" Wah, siapa gadis cantik ini? " Tanya Dewi yang juga memuji kecantikan Melodi.
" Ini yang aku ceritain kemarin ma, kenalin nama nya Melodi, " jelas Eros yang memperkenal Melodi kepada Dewi.
" Halo tante, saya Melodi...suatu kehormatan bisa berkenalan langsung dengan tante, " sapa Melodi sambil mengulurkan tangan kanan nya untuk menjabat tangan Dewi.
" Halo juga, panggil tante Dewi aja, " ujar Dewi dengan suara lembut nya.
Melodi terus memandangi paras indah Dewi, ia mengagumi kecantikan dan kebaikan hati nya. Senyum di bibir Dewi terlihat sangat tulus di mata Melodi.
" Andai mama masih ada, andai kasih sayang papa seperti tante Dewi. Andai semua keberuntungan bisa menjadi milikku, andai tuhan bisa sedikit saja memberi kan rasa cinta dan kasih sayang itu kepada ku. Aku ingin merasakan kehangatan itu, walau hanya sebentar, walau hanya sedetik. Bolehkah aku merasakan kehangatan sebuah keluarga? " Melodi berandai-andai di dalam hati nya.
Melodi sangat merindukan sosok seorang ibu di hidup nya. Jadi saat ia menatap Dewi, tatapan nya begitu dalam, apa lagi Melodi bisa merasakan kasih sayang yang terpancar pada diri Dewi. Dewi sangat menyayangi Eros, semua terlihat sangat jelas.
Setelah mereka berbincang cukup lama dan mendiskusikan tentang rencana kerjasama mereka. Tanpa perlu tambahan waktu lagi untuk membahas nya. Akhirnya Melodi dan Dewi menandatangani selembar kertas yang berisikan tentang kontrak kerjasama di antara mereka.
" Mohon bimbingan dari tante, " ujar Melodi yang sedikit menundukkan kepala nya.
Dewi mengangguk dan tersenyum ke arah Melodi. Melodi seperti tersihir oleh senyuman dan kelembutan Dewi. Hingga tanpa sadar mata nya mulai berbinar-binar.
" Yaudah, udah kelar kan? Aku anter Melodi pulang dulu ya ma, " ujar Eros yang berniat mengantar Melodi kembali ke rumah.
Melodi dan Eros beranjak dari duduk nya dan berjalan meninggalkan Dewi yang masih duduk di tempat itu. Sesekali Melodi menoleh dan melihat ke arah Dewi. Ia sangat senang bisa bertemu dengan Dewi, rasa nya seperti mendapat kasih sayang seorang ibu. Ya, itu semua berkat kehangatan dan kelembutan hati Dewi.
****
Satu bulan kemudian.
Sudah satu bulan Melodi bekerja di perusahaan Dewi. Dan sudah satu bulan juga Eros menetapkan Melodi menjadi sekretaris sekaligus kostum desainer perusahaanya. Dari awal Eros merahasiakan jabatan nya dari Melodi. Dan saat awal bekerja, Melodi pun baru tahu bahwa Eros adalah direktur utama PT. Beauty Maybelive.
Hari ini tepat satu bulan pertemuan mereka, Eros berinisiatif untuk mengajak Melodi makan malam di sebuah restoran.
Malam ini Melodi berdandan begitu cantik, wajah nya terlihat sangat berseri-seri. Begitu pun dengan Eros, tak kalah dengan Melodi, Eros pun berdandan untuk bisa terlihat tampan dan mempesona di depan Melodi.
Tinn..tinn..tinn..
Terdengar suara klakson mobil, Melodi membuka tirai jendela kamar nya dan melihat mobil hitam Eros. Dengan segera ia bergegas menuruni anak tangga. Dan berlari lalu membuka pagar rumah nya.
Eros turun dari mobil nya dan menatap Melodi dengan penuh ketakjuban, begitu juga dengan Melodi yang terpesona akan ketampanan Eros.
" Kamu udah siap? " Tanya Eros yang sudah membukakan pintu mobil nya untuk Melodi.
" Iya, makasih, " jawab Melodi kemudian masuk kedalam mobil Eros.
Eros pun melajukan mobil nya menuju ke sebuah restoran. Sesampainya di restoran, Eros langsung turun dan membukakan pintu untuk Melodi, kemudian memberikan kunci mobil nya kepada salah satu staf restoran tersebut untuk memarkirkan mobil nya.
Melodi masuk kedalam restoran itu, ia melihat ke sekeliling nya. Tatapan mata nya tampak bingung melihat kondisi restoran yang tampak sepi dan tidak ada satu pelanggan pun di dalam nya.
" Kok sepi Ros? " Tanya Melodi kemudian ia duduk di bangku yang sudah di tarik sedikit kebelakang oleh Eros.
Eros hanya tersenyum, lalu seorang pelayan datang membawa sebuket bunga dan memberikan nya kepada Eros.
" Melodi, boleh kah aku yang bukan siapa-siapa ini menjadi salah satu bagian terindah di dalam hidup kamu? " ujar Eros sambil memberikan buket bunga kepada Melodi.
Melodi terharu mendengar kalimat yang keluar dari mulut Eros. Melodi sampai meneteskan air mata nya, ini seperti mimpi. Dan ini kali pertama nya Melodi di perlakukan oleh seorang laki-laki dengan begitu istimewa.
" Kamu serius? " Tanya Melodi yang masih tidak percaya dengan apa yang sedang terjadi saat ini.
" Aku serius, serius banget malah, " ujar Eros dengan sangat yakin.
Melodi mengembangkan senyum nya, ini benar-benar momen yang tidak pernah ia bayangkan sebelum nya.
Dengan perasaan yang sangat bercampur aduk, Melodi mendekati Eros dan meraih buket bunga yang di berikan Eros. Kemudian Melodi memeluk Eros dengan sangat erat.
" Makasih ya, " ucap Melodi masih dengan senyum yang mengembang di bibir nya.
" Jadi gimana? Kamu terima cinta aku? " Eros bertanya kembali kepada Melodi.
" Iya, " jawab Melodi dengan wajah yang sedikit memerah karena tersipu malu.
" Yes, I did it, " ujar Eros lalu mengecup kening Melodi.
Merekapun melewati malam romantis mereka, dengan alunan suara piano dan biola yang menemani malam indah mereka.
Melodi dan Eros terlihat sangat bahagia menikmati setiap momen nya. Mata mereka saling memancarkan kegembiraan yang sulit untuk diutarakan.
" Terimakasih tuhan, engkau telah memberikan sesuatu yang sangat istimewa dan berharga dalam hidup ku. Semoga kebahagiaan ini tidak lah semu. Jika ini adalah mimpi, maka...aku tidak ingin terbangun dari mimpi indah ini, dan jika ini nyata, maka...aku akan selalu bersyukur dengan karunia terbesar mu ini. Kebahagiaanku sangat lah sederhana, hanya ingin merasakan kasih sayang. Itu sudah lebih dari cukup, terimakasih telah menjawab doa-doa ku selama ini. " Di dalam lubuk hati Melodi yang terdalam, Melodi sangat bersyukur dengan apa yang telah terjadi kepada diri nya.
" Makasih ya, " ujar Melodi yang menatap Eros begitu dalam.
" Aku yang berterimakasih sama kamu Mel, karena kamu yang membuat aku jatuh cinta, " ucap Eros dengan sangat lembut sambil memegang jemari Melodi dan membelai nya lembut.
Jangan lupa klik tombol Like, Komentar dan Favorit ya... Terimakasih untuk dukungannya... 🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 94 Episodes
Comments
Nasi Kaput
masuk balik ya thor...
2022-01-01
1
ngabdann
Mamaku cantik tapi akunya ga ganteng 😢😢😢
2021-09-29
2