Laura

Laura telah bersiap untuk berangkat bekerja. Hari ini hari pertamanya ia akan bekerja di The Magic Cakes. Elijah menyelamatkan hidupnya. Kemarin ia bahkan tidak memiliki harapan hidup karena sikap Daniel, tapi kini ia seolah memiliki energi baru untuk menatap hari esok bersama calon bayinya.

Flashback On

" Daniel....kita harus bicara..." pinta Laura

" Apa lagi yang kau mau huh ?"

" Katakan padaku....apa kau mencintaiku Daniel ?" tanya Laura cemas

" Kenapa kau bertanya...ada apa denganmu ?"

Daniel menatap Laura tajam

" Aku hamil Daniel....dan ini anakmu.."

Daniel membulatkan matanya lebar-lebar. ia kemudian tertawa

" Apa....hamil ...anakku....huh....tidak mungkin...itu bukan anakku bagaimana kau bisa menganggapnya itu anakku dasar wanita p******."

Plaaak....

Sebuah tamparan keras mendarat di pipi Daniel.

" Jaga ucapanmu Daniel....kau tahu aku sangat mencintaimu dan aku tidak pernah melakukannya dengan siapa pun juga selain kau."

" Ciiiih....lihatlah dirimu...kau bahkan mengemis cinta padaku....buang anak itu....aku tidak ingin memilikinya ...atau....aku akan pergi darimu."

" A-apa.....kau kejam Daniel...kau akan menyesalinya suatu hari nanti."

Laura tidak bisa mengendalikan emosinya dia bergerak ke arah lalu memukulinya dengan tangannya. Tapi Daniel cukup kuat ia berbalik memukul Laura hingga ia terjatuh dan membentur ujung meja. Darah segar keluar dari lukanya.

" Jangan pernah kau mencari ku lagi....aku tidak Sudi bertemu denganmu."

Daniel pergi meninggalkan Laura yang terus menangis meratapi nasibnya.

Flashback off

Laura telah mengemasi barang-barang nya. Hari ini ia akan pindah ke rumah Elijah. Semangatnya kembali hadir setelah bertemu Elijah kemarin. Dan ia akan berjanji untuk membalas budi pada Elijah suatu hari nanti.

Ting...tong....

Suara bel berbunyi, aku tersenyum pada Laura. Aku tahu hari ini ia akan datang,

" Selamat pagi Laura...." sapa ku

" Pagi juga Elijah...."

Rona bahagia muncul dari wajah Laura membuatku bahagia, setidaknya air matanya tidak akan jatuh lagi sepanjang ia tidak berada jauh dariku.

" Masuklah...aku sudah menyiapkan kamar untukmu."

Laura mengangguk dan mengikuti ku

"Ini kamarmu Laura."

Laura terbelalak, kamarnya begitu luas seperti yang ada dalam dongeng kerajaan. Tempat tidur luas dan ranjang empuk, meja riasnya sendiri, balkon, kamar mandi luas dan bersih bahkan terdapat walk in closet didalamnya.

Ia sungguh tak percaya dengan penglihatannya. Sebelum dibuka pintu kamar ia tak melihat keanehan apa pun namun begitu memasuki ruangan semua berubah sesuai dengan keinginan nya.

Laura penasaran dengan yang terjadi, ia lalu mendekati ku yang masih berdiri menatapnya dengan senyuman

" Eli....benarkah yang kulihat....mengapa semuanya berbeda saat diluar? " tanya nya penuh selidik

" Ini....rahasia kau dan aku....karena kau sekarang pegawai ku maka kau harus bisa menjaga rahasia ini....sanggupkah?"

" Tentu...tentu saja Eli...aku berhutang padamu...terimakasih telah menolongku."

" Apa yang harus aku lakukan Eli?"

Aku tersenyum padanya lalu, ku jentikkan tanganku dan dalam sekejap sebuah gulungan kontrak berada ditangan ku. Laura memandang takjub dan tak percaya.

" Elijah....apa mataku tidak salah melihat....a-apa yang....?" tangan Laura menutupi mulutnya yang ternganga

" Ssst....its secret...ini adalah kontrakmu yang berlaku seumur hidupmu." kataku pada nya sambil memberi isyarat dengan telunjukku

Laura yang masih tak percaya dengan apa yang dilihatnya menerimanya dengan tatapan bingung.

" Bacalah dengan teliti Laura...disitu tertuang beberapa poin yang harus kau taati...juga hak dan kewajiban mu sebagai pegawai ku."

" Kau boleh tinggal disini selamanya jika kau mau...tapi ingat semua ini rahasia kita...jika kau melanggarnya kontrak kita batal dan akan ada konsekuensi untukmu."

" Apa Kau sanggup menerimanya Laura ?" tanyaku sekali lagi

" Y-ya....aku sanggup...aku akan menerimanya Eli."

" Bagus...berikan tanganmu..."

Laura mengulurkan tangannya, aku meraihnya dan menuliskan sesuatu di telapak tangannya lalu beralih ke keningnya dan melakukan hal yang sama. Dan secara ajaib muncullah garis keemasan bertulisan kuno menyala di bekas sentuhan jariku. Sebuah tanda bagi para pengikut penyihir. Tidak ada rasa sakit yang dirasakannya tapi membawa sensasi dingin di permukaan kulit.

" Selama kau dekat denganku dirimu aman Laura...aku akan penuhi janjiku untuk menjagamu dan calon anakmu." ujar ku padanya

" Terimakasih Eli."

Laura tersenyum, inilah awal dari hubungan mereka sebagai sahabat.

" Ikut aku...akan ku perkenalkan pada yang lain."

" Yang lain....siapa?" tanya Laura

Aku hanya tersenyum, " Kau akan mengetahuinya segera..."

Aku mengajak Laura ke rumah yang ditempati Jonathan dan Manuela. Rupanya keduanya telah menanti kedatangan Laura

" Selamat datang di keluarga kami Laura." sapa Manuela

" Terimakasih."

" Ayo masuk....Jo sudah menyiapkan makanan untuk kita." ajak Manuela

Laura mengikuti masuk ke dalam rumah itu dan lagi-lagi ia dibuat terkejut dengan penampilan di dalamnya. Rumah yang tampak kecil diluar ternyata sangat luas di dalamnya. Sungguh luar biasa. Tak henti-hentinya Laura berdecak kagum.

" Kau menyukainya Laura ?" tanya ku

" Eli....ini luar biasa....aku masih tidak percaya dengan semua ini."sahut Laura

" Duduklah...isi perutmu dulu...ingat Laura ada nyawa kecil di perutmu." kata ku

" Kau benar Eli....aku lupa ada dia disini." jawabnya sambil menunjuk pada perutnya yang masih terlihat rata.

Laura mengambil kursi berhadapan dengan ku. Begitu banyak makanan yang disiapkan Jonathan membuat air liurnya menetes. Ia hendak mengambil beberapa roti ketika piring di depannya bergerak sendiri. Ia terkejut setengah mati,

" A-apa kau melihatnya?" teriak Laura

" yuuup....dengan jelas." sahut Jonathan

" Apa ada hantu disini....ya Tuhan jangan katakan itu benar ?" pinta Laura pada mereka bertiga

Aku, Jonathan dan Manuela saling berpandangan dan kemudian tertawa

" Flick...tunjukkan dirimu " perintah ku pada makhluk yang belum dilihat Laura

Flick menampakkan dirinya perlahan di depan Laura. Ia muncul dengan memegang piring milik Laura. Penampakan Flick yang berbeda dengan manusia membuat Laura terpekik ketakutan.

" Tenanglah Laura dia tidak akan menyakitimu....namanya Flick...dia termasuk keluarga kita...tolong biasakan dirimu." kataku sambil tersenyum

" F-f-flick....a-apa dia menggigit ?" tanya nya masih ketakutan

Mereka tertawa lepas,

" Tidak Laura...Flick baik...hanya saja dia....sedikit usil.." jawab Manuela

" H-hai Laura....aku Flick....senang bertemu denganmu." sapa Flick sedikit ketakutan

" H-hai Flick...aku Laura....semoga kita bisa berteman dengan baik." balas Laura

" Baiklah....ayo kita makan...Flick duduklah di sebelah Jonathan." kata ku

Flick menurut dan pergi ke sisi Jonathan. Mereka pun memulai makan bersama untuk yang pertama kalinya dengan anggota keluarga baru. Aku menatap satu persatu dari mereka dan merasakan kebahagiaan memiliki sebuah keluarga.

Keluarga yang akan selalu aku jaga dengan atau tanpa kekuatan ku. Aku hanya bisa berharap kelak, aku akan kembali hidup normal seperti manusia lainnya tanpa harus bersembunyi lagi.

Terpopuler

Comments

nath_e

nath_e

makasih sarannya...harap maklum ini novel kedua dan yg pertama x pake POV 1 🤭berantakan betul ini, penggambaran fantasinya pun masih jauh bgt dr sempurna...semoga bisa menikmati bc nya ya🙏

2024-05-07

1

seharusnya memakai kalimat, awal dari hubungan kami sebagai sahabat. karena ini diceritakan dari sudut pandang orang pertama.

2024-05-07

2

Siti H

Siti H

aku mampir thor

2022-09-24

0

lihat semua
Episodes
1 Awal
2 Laura
3 Pengalaman Baru Laura
4 The Black Alliance
5 Mrs. Edwina
6 Bunga yang Mulai Bertunas
7 Berdua denganmu
8 Bunga itu pun Mekar
9 Lovely Pie
10 Kristal Quartz
11 Kunjungan Mom and Dad
12 Berbagi Fakta
13 Casandra
14 A Day with You
15 Mikhaela
16 My Savior
17 Ariana dan Arion
18 Saling Menguatkan
19 Tetua Avram
20 First Lesson
21 Spend a Night With You
22 Felix
23 Negosiasi atau Pemaksaan
24 Another Lesson
25 Peringatan Arion
26 Kastil Leaveu
27 Penyihir Salem yang Tampan
28 Kecemburuan Arion
29 Mendinginkan Bara Api
30 Bertemu dengan Keluarga
31 Mencuri Hatimu
32 Kenangan Masa Kecil
33 Aliansi Buckland
34 The Merlin Power
35 My Love...Arion
36 Penyempurnaan
37 The Princess of the Witch Clan Leader
38 Serangan Black Alliance
39 Siapa Kamu
40 Temporary Amnesia
41 Mirror of Truth 1
42 Mirror of Truth 2
43 Please, remember me dear...
44 I remember you dear...
45 Corvin Castle
46 Corvin Castle 2
47 Mammon Strike
48 I Losing You Again, My Love
49 Aku dan Takdir
50 Three Demons
51 Kesempatan Kedua
52 Ainsley dan Aliansi Buckland
53 The Demons Alliance
54 Kaum Strigoi
55 Musuh Baru
56 Pertarungan Awal
57 Fighting against Strigoi
58 Kemenangan Awal
59 Ainsley, Kau Mempermainkan Aku
60 Munculnya Balphagor
61 Umpan Terbaik
62 Berani Menantangku
63 Kemenangan Mutlak pertama
64 I Miss My Family
65 Mengingat mu My Savior
66 Berpisah lagi
67 Feels good?
68 Keraguan ku
69 I Can do it
70 The Holy Shrine
71 The Great New Moon
72 Kembali ke Corvin Castle
73 Bergabung?
74 Kejutan untuk Mikhaela 1
75 Rhea
76 Kejutan untuk Mikhaela 2
77 Final Battle 1
78 Final Battle 2
79 Final Battle 3
80 Lawan yang Tangguh
81 Keputusanku
82 Akhir dari Perjuangan
83 Am I still alive
84 End stories or the new beggining?
Episodes

Updated 84 Episodes

1
Awal
2
Laura
3
Pengalaman Baru Laura
4
The Black Alliance
5
Mrs. Edwina
6
Bunga yang Mulai Bertunas
7
Berdua denganmu
8
Bunga itu pun Mekar
9
Lovely Pie
10
Kristal Quartz
11
Kunjungan Mom and Dad
12
Berbagi Fakta
13
Casandra
14
A Day with You
15
Mikhaela
16
My Savior
17
Ariana dan Arion
18
Saling Menguatkan
19
Tetua Avram
20
First Lesson
21
Spend a Night With You
22
Felix
23
Negosiasi atau Pemaksaan
24
Another Lesson
25
Peringatan Arion
26
Kastil Leaveu
27
Penyihir Salem yang Tampan
28
Kecemburuan Arion
29
Mendinginkan Bara Api
30
Bertemu dengan Keluarga
31
Mencuri Hatimu
32
Kenangan Masa Kecil
33
Aliansi Buckland
34
The Merlin Power
35
My Love...Arion
36
Penyempurnaan
37
The Princess of the Witch Clan Leader
38
Serangan Black Alliance
39
Siapa Kamu
40
Temporary Amnesia
41
Mirror of Truth 1
42
Mirror of Truth 2
43
Please, remember me dear...
44
I remember you dear...
45
Corvin Castle
46
Corvin Castle 2
47
Mammon Strike
48
I Losing You Again, My Love
49
Aku dan Takdir
50
Three Demons
51
Kesempatan Kedua
52
Ainsley dan Aliansi Buckland
53
The Demons Alliance
54
Kaum Strigoi
55
Musuh Baru
56
Pertarungan Awal
57
Fighting against Strigoi
58
Kemenangan Awal
59
Ainsley, Kau Mempermainkan Aku
60
Munculnya Balphagor
61
Umpan Terbaik
62
Berani Menantangku
63
Kemenangan Mutlak pertama
64
I Miss My Family
65
Mengingat mu My Savior
66
Berpisah lagi
67
Feels good?
68
Keraguan ku
69
I Can do it
70
The Holy Shrine
71
The Great New Moon
72
Kembali ke Corvin Castle
73
Bergabung?
74
Kejutan untuk Mikhaela 1
75
Rhea
76
Kejutan untuk Mikhaela 2
77
Final Battle 1
78
Final Battle 2
79
Final Battle 3
80
Lawan yang Tangguh
81
Keputusanku
82
Akhir dari Perjuangan
83
Am I still alive
84
End stories or the new beggining?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!