Episode 5

Maya dan Alvian tengah menikmati makan malam bersama-sama, rencana yang ia buat untuk Bella dan juga Alvian tidak berhasil sama sekali, padahal tadi ia sudah memasak menu makanan yang sangat sepesial dan menata meja makan tersebut dengan seindah mungkin dengan menaruh lilin dan juga bunga agar terlihat romantis, ia ingin kedua majikannya itu segera berbaikan, tapi benar-benar tidak menyangka kalau pada akhirnya malah dia yang duduk berdua di meja makan tersebut dengan Alvian.

" May... kalau boleh tau kegiatan kamu sebelum kerja di sini apa aja, kuliah atau sudah pernah bekerja di tempat lain sebelumnya" tanya Alvian seraya mengunyah makanannya.

"Saya kuliah Tuan" jawab Maya merasa tidak nyaman duduk satu meja dengan majikannya.

"Kuliah jurusan apa May" tanya Alvian penasaran.

"Jurusan KeDokteran Tuan" jawab Maya lagi

"Oh... jadi yang selama ini yang sering di ceritain sama Bi Sari itu adalah kamu" ucap Alvian seraya mengangguk-anggukkan kepala nya.

"Memangnya ibu saya suka cerita apa Tuan" tanya Maya penasaran.

"Waktu itu ibu Kamu sering banget cerita tentang anaknya yang bercita-cita menjadi seorang Dokter, dia selalu memuji-muji dan membanggakan kamu, katanya kamu itu anaknya baik, rajin dan juga pintar, makanya ibu kamu bekerja keras untuk mewujudkan cita-cita kamu, saya kira yang di maksud ibu kamu itu bukan kamu, saya pikir anaknya yang lain, karna waktu itu saya lupa Nanyain namanya" jelas Alvian

"Trus sekrang bagaimana dengan kuliah kamu" tanya Alvian lagi.

"Saya akan mengajukan cuti kuliah untuk sementara waktu Tuan" Jawab Maya dengan raut wajah yang tampan sedih karna ia terpaksa harus menunda cita-citanya itu.

"Kenapa kamu harus cuti May" tanya Alvian lagi, ia bisa membaca kesedihan di raut wajah Maya.

"Saya ingin pokus untuk bekerja dulu Tuan, sekaligus mengumpulkan uang untuk biaya kuliah saya, karna saat ini ibu sedang memerlukan biaya yang cukup besar untuk biaya pengobatannya"jelas Maya lagi.

"Mmmm" ucap Alvian menganggukkan kepalanya. "Berhubung kamu sudah membuat masakan yang sangat enak untuk saya, jadi saya punya hadiah buat kamu, saya akan mengijinkan kamu untuk kuliah sambil bekerja di rumah ini" Alvian memberikan sebuah kejutan kepada Maya.

Maya benar-benar terkejut mendengar ucapan majikannya itu "Sa_saya... saya tidak salah dengar kan tuan" tanya Maya terbata-bata.

"Ia ... kamu tidak salah dengar, saya serius mengatakan hal itu"ucap Alvian lagi.

"Makasih Tuan... makasih banyak..." ucap Maya begitu bahagia.

"Tapi... " ucap Maya tiba-tiba saja murung lagi.

"Tapi kenapa, kenapa kamu sedih lagi" ucap Alvian bingung

"Sepertinya..... saya belum bisa melanjutkan kuliah saya Tuan" Jawab Maya lirih.

"Kenapa" tanya Alvian mengerutka keningnya.

"Karna.... saya belum mempunyai uang untuk biaya kuliah, kemarin uang kuliah saya di pake untuk biaya pengobatan ibu di rumah sakit" jelas Maya.

"Oh... aku pikir kenapa, kamu jangan Khawatir... saya yang akan membiayai biaya kuliah kamu" ucap Alvian lagi.

"Tuan serius... " tanya Maya tidak percaya.

"Ia saya serius" jawab Alvian.

"Masih tuan...makasih banyak... Tuan benar-benar sangat baik, saya tidak tau harus membalas kebaikan tuan dengan cara apa" ucap Maya lebih histeris dari sebelumnya, bahkan kali ini ia tidak sadar menggenggam tangan majikannya dengan begitu erat, saat keduanya sadar, Maya buru-buru melepaskan genggaman tangannya, malu.

"Et... kamu jangan senang dulu, semua ini gak gak gratis, ada syarat yang harus kamu lakukan untuk bisa kuliah lagi" jelas Alvian.

"Syarat... apa syaratnya..." tanya Maya takut, ia pikir majikannya itu tulus memberikan semua itu, tapi ternyata Alvian mengajukan sebuah syarat, ia sangat takut jika majikannya itu memberikan syarat yang tidak-tidak.

"Saya_ akan meminta kamu melakukan sesuatu untuk saya" ucap Alvian sedikit berbisik.

"Melakukan a_apa tuan" ucap Maya dengan tubuh gemetar.

"Saya ingin kamu memberikan kenikmatan untuk saya" bisik Alvian lagi.

"Maksud tuan apa, tolong jangan kurang ajar sama saya" Ucap Maya semakin takut.

"Saya_ ingin_kamu memasak masakan yang lebih lezat dari ini" Ucap Alvian yang bermaksud mengerjai Maya.

"Hahaha wajah kamu lucu banget kalo lagi ketakutan seperti itu" Alvian sudah tidak kuat menahan ketawanya sejak tadi, ia sangat gemas melihat wajah polos Maya yang tampak ketakutan.

"Tuan jahat... saya pikir Tuan benar-benar meminta saya melakukan yang aneh-aneh" gerutu Maya.

"Melakukan hal aneh apa, memangnya saat ada tampang seperti itu" tanya Alvian.

"Ti_tidak ada sih... wajah Tuan tidak terlihat seperti laki-laki hidung belang, tapi cara bicara tuan membaut saya takut" jelas Maya lagi

"Maaf ya May... kalau saya sudah membuat kamu takut, tapi kamu harus janji sama saya, kamu harus bisa membagi waktu antara bekerja dengan kuliah, dan satu hal lagi, setiap hari kamu harus memasak masakan yang enak-enak untuk saya"

"Baik Tuan... saya janji, saya akan bekerja dengan sungguh-sungguh, saya tidak akan melupakan pekerjaan saya, dan saya membuat masakan yang spesial setiap harinya untuk tuan"ucap Maya dengan penuh semangat.

Malam itu mereka lalui dengan berbincang-bincang dan bercanda satu sama lain, mereka tidak tampak seperti pembantu dan majikan, keduanya terlihat sangat akrab, tidak ada lagi rasa malu ataupun canggung seperti pertama kali bertemu.

Suasana hati Alvian kembali membaik berkat Maya, kepolosan dan kelucuan Maya membuat Alvian terhibur dan bisa melupakan segala masalahnya, masalah pernikahan nya dengan Bella yang tidak menemukan jalan keluar.

"Mmmm Tuan ... saya boleh tanya sesuatu gak ?" ucap Maya ragu-ragu di tengah perbincangan mereka.

"Kamu mau tanya apa" jawab Alvian, "kamu pasti ingin tau tentang pernikahan saya dengan Bella kan"tebak Alvian

"Kok tuan bisa tau sih..." ucap Maya aneh.

"Tentu saja saya tau karna biasanya perempuan itu suka kepo " jawab Alvian lagi.

"Bukan Kepo Tuan... tapi perempuan itu rasa penasarannya lebih tinggi dari laki-laki" jelas Maya.

"Sama saja May" ucap Alvian merasa ingin ketawa.m dengan kepolosan Maya.

"Beda Tuan... Kepo itu_" ucap Maya tak mau kalah.

"Sudah-sudah... saya cape ngomong sama kamu gak mau kalah" ucap Alvian merasa pusing.

"Suatu saat kamu juga akan tau bagaimana rumit nya pernikahan yang saya jalani" ucap Alvianian lagi, wajahnya tampak berubah menjadi muram saat membicarakan masalah pernikahan.

"Lebih baik sekarang kamu tidur dan istirahat.. sudah malem, saya juga mau lanjut tidur lagi di sofa" ucap Alvian lagi.

"Kok di sofa sih.. Memangnya Tuan gak mau tidur di kamar sama Nyonya Bella" tanya Maya penasaran.

"Nggak... saya masih kesel sama istri saya" jawab Alvian yang tidak segan-segan untuk cerita kepada Maya.

"Eh...gak boleh gitu Tuan sama istri, kalo suami istri lagi bertengkar... harus ada yang mengalah salah seorang, apalagi biasanya cewek itu pengennya di baik-baikin, di bujuk di rayu, pokoknya di jamin deh Nyonya Bella bakalan luluh sama Tuan"

"Kok saya... kan saya gak salah, harunya dia dong yang minta maaf sama saya"Alvian tampak tidak terima.

"Ya sekali-kali ngalah sama istri sendiri gak apa-apa kali Tuan, itu juga kan demi keharmonisan rumah tangga bersama" Ucap Maya menasehati Alvian seolah-olah ia sudah berpengalaman... padahal dirinya sendiri belum pernah menikah.

"Kamu itu... kaya yang udah pernah nikah aja"Ucap Alvian.

"Hehehe" Maya tertawa cengengesan.

Terpopuler

Comments

Sofi S

Sofi S

istri yg egoisnya luar biasa nanti klu suaminya sdh berpaling barulah sadar😂

2022-01-26

0

War Diah

War Diah

lanjut

2021-10-02

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 67
69 Episode 68
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 74
74 Episode 75
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 92
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Draft
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 115
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
Episodes

Updated 119 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 67
69
Episode 68
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 74
74
Episode 75
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 92
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Draft
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 115
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!