"Kenapa Paman.., kenapa kau melakukan hal ini padaku." ucap Jessica.
"Paman hanya ingin membantumu." jawab Dokter Paulo.
"Paman merusak hidupku, masa depanku." ucap Jesicca.
"Maafkan Paman...," jawab Dokter Paulo.
Entah apa yang ada dipikiran Dokter Paulo ketika dia menerima permintaan dari seorang pria kaya untuk melakukan inseminasi buatan pada ada seseorang, namun yang terjadi malah Dokter Paulo melakukan hal itu kepada Jessica .
"Apakah Paman pernah berpikir kalau hal ini akan menghancurkan kehidupanku?" tanya Jessica kepada Dokter Paulo.
"Paman tidak pernah ingin berbuat jahat padamu, Jessica. Paman hanya ingin membantumu saja, Paman berpikir kalau Paman melakukan hal itu maka kau bisa mendapatkan uang banyak. kau juga bisa terbebas dari hutang-hutang yang membebanimu." jawab Dokter Paulo.
Tak berselang lama...., terlihat Dokter Paulo pergi dari tempat itu. sedangkan Jesicca..., gadis itu benar-benar merasa sangat kebingungan, dia tidak tahu apa yang akan terjadi padanya.
2 jam kemudian
"Hik..., hik, hik...,"
suara tangisan Jesicca Ketika dia berada di kamarnya.
"Apa yang akan terjadi padaku, apa yang harus aku lakukan. mengapa Aku harus seperti ini...," ucap Jessica ketika dia benar-benar meratapi kehidupannya. kehidupan yang dia jalani seolah bagaikan permainan dadu, tidak mempunyai keluarga sama sekali bahkan sekarang dirinya tiba-tiba mengandung benih dari seseorang.
Di sebuah rumah megah milik seorang pengusaha kaya.
"Denis, Apa benar yang aku dengar dari Juton, kalau kau kerumah sakit dan membayar Dokter untuk mencari wanita yang mau mengandung benih mu!" teriak tuan Gorio.
"Aku tidak menghamili wanita itu, aku hanya meminta Dokter untuk melakukan inseminasi buatan." jawab santai seorang pria bernama Denis.
"Kamu Brengsek, Denis. Ayah memintamu untuk menikah, bukan melakukan hal konyol seperti itu!!!" teriak tuan Gorio.
"Ayah hanya ingin melihatku mempunyai keturunan, bukan? jadi hal ini sana saja kan." jawab Denis.
"Lalu, bagaimana dengan wanita itu. Apakah kau tidak memikirkan Bagaimana nasib nya, bagaimana kehidupan yang dia jalani saat mengandung anakmu!!" teriak tuan Gorio yang membuat Denis nampak tidak menghiraukan Ayahnya itu.
"Aku memberikan wanita itu uang yang sangat banyak, tidak mungkin kalau dia akan menelantarkan benih yang aku berikan padanya. Tentu saja dia akan memperlakukannya dengan sangat baik, karena setelah melahirkan anak itu aku akan memberikan seluruh sisa uang yang aku janjikan." jawab Denis.
Terlihat Tuan Gorio nampak tidak bisa mengatakan apapun, putranya benar-benar seorang pria yang tidak akan bisa diperintah oleh siapapun. bahkan Tuan Gorio sebagai Ayahnya tidak mampu membuat putranya untuk tunduk padanya.
"Kenapa kamu harus mengatakan kepada Ayahku mengenai hal ini, Juton?" tanya Denis kepada orang kepercayaannya. yang bernama Juton.
"Maaf, tuan. kelihatannya Apa yang anda lakukan itu memang salah, apakah tidak sebaiknya Anda menikah saja. mencari seorang wanita yang benar-benar menerima anda dengan semua kelebihan dan kekurangan Anda." ucap Juton.
"Kau tahu sendiri kan, kalau aku tidak tertarik pada para wanita itu. mereka hanya ingin memanfaatkan kekayaan ku saja, bersandar padaku dan ingin hidup senang dengan semua kekayaan yang aku miliki." jawab Denis.
"Tidak semua wanita seperti itu, Tuan." jawab Juton.
"Aku tidak percaya, tidak akan ada wanita seperti yang kau katakan. aku yakin kalau wanita-wanita itu sama brengsek nya dengan wanita yang selalu mengejar ku, menginginkan semua kekayaan ku bahkan ingin menjadi wanita yang bisa memerintah diriku." jawab Denis.
"Kalau yang kau maksudkan Itu Nona Rita, tentu saja wanita itu tidak akan bisa membahagiakanmu. bahkan Nona Rita adalah wanita mata duitan, materialistis, sok kaya dan sikapnya begitu sombong. pantas saja Tuan Gorio tidak menyukai wanita itu." guman Juton dalam hati.
"Apakah kau sudah mengetahui Siapa wanita yang mengandung benih ku, dan Apakah kau sudah bertanya kepada Dokter itu mengenai benih yang ditanamkan di rahim wanita itu?" tanya Denis kepada Juton.
"Kelihatannya Dokter itu sudah mengatakan kalau wanita yang mengandung benihmu adalah wanita baik-baik. Bahkan dia sedang membutuhkan uang itu." jawab Juton.
"Baiklah kalau begitu, katakan pada pria itu, wanita itu harus merawat bayi yang ada di kandungannya. jika wanita itu melakukan satu kesalahan saja dia akan ku masukkan penjara!" seru Dennis yang membuat Juton menghanguskan kepalanya.
Denis Okta Xavier, seorang pengusaha kaya namun tidak mempunyai keinginan untuk menikah. berumah tangga dan berbahagia, Yang ada dipikirannya hanyalah perkerjaan dan perkerjaan.
"Memang pria ini tidak seharusnya menikah, lihat saja Bahkan dia benar-benar tidak ingin tahu siapa wanita yang telah mengandung benihnya. pria ini benar-benar seperti seorang pria yang tidak berhati sama sekali." guman Juton dalam hati.
Tidak mungkin pria itu mengatakan semua perkataannya secara terang-terangan, mungkin hal itu akan membuat button kehilangan nyawa atau kehilangan semua yang dia miliki sekarang.
"Segera persiapkan semua barang-barang yang aku butuhkan. karena hari ini aku akan melakukan perjalanan ke luar kota untuk 3 bulan." ucap Denis. tentu saja Juton menganggukkan kepala. tidak mungkin dia menolak apapun perintah dari Denis.
Sedangkan Tuan Gorio terlihat pria itu benar-benar tidak mengira kalau putranya akan melakukan hal segila itu, melakukan inseminasi buatan Bahkan dia juga tidak mengetahui Siapa wanita yang sedang mengandung anaknya.
** bersambung **
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments