2.Usaha Alif

Antyka memberanikan diri masuk ke pelataran kampus Zeindra .Dalam otaknya sudah terdapat rencana untuk memberi pelajaran pada sang ponakan " waktunya Zein" Senyum tipis di bibir Antyka .

Antyka menuju kantin , tempat Zeindra biasa nongkrong bersama teman temannya . Dari kejauhan dia sudah melihat sosok Zeindra sedang duduk bersama seorang wanita . "waktu yang tepat Zein sesuai rencana ku "

Antyka memasuki kantin kemudian berdiri tepat di belakang Zein yang tidak menyadari kehadirannya .

" Jadi ini yang namanya Marinka ? gadis yang sudah membuat kamu lupa sama aku zein ?Baru kemarin kamu bilang sayang banget sama aku ,tapi saat ini kamu sudah bersama gadis lain . Ini yang kamu sebut sayang ? "

Zeindra menoleh ia merasa kaget ,tidak menyangka jika Antyka berani datang ke kampusnya dan berakting begitu hebat di depan Marinka gadis yang sedang Zein incar

" Antyka " Zein menyeret lengan Antyka untuk menepi dari keramaian kampus .Bisa jatuh harga dirinya dan kejadian ini bakalan jadi trending topik .

" Kenapa ...,kamu kaget ? sudah ingat kalau ada aku, yang sudah menemanimu dari dulu .Kita bahkan sudah sering tidur bersama juga " Antyka terus membual membuat Marinka memerah mukanya . Antyka baru behenti setelah melihat reaksi Marinka .

Antyka sangat puas, hatinya tergelak menatap Zeindra yang kesal . Kali ini Zein kena batunya.

" Zeindra bagaimana Aktingku bagus kan?" Ucap Antyka saat sudah di area yang jauh dari kantin

" Keterlaluan kamu Anty ! "

" Kamu yang terlalu ,ini balasan buat kamu Zein.Kamu tau ? dosen kamu itu memaksaku untuk menikah dengannya "

" Bagus dong ,Aku ngejodohin kamu dengan orang yang tepat . Dia itu bukan dosen biasa Anty .Harusnya kamu terimakasih sama aku "

" Enak aja dia itu udah tua ,nakutin, tukang maksa juga .Gara gara kamu aku harus berurusan sama dia "

" Dia bukan tua Anty ,dia masih tiga puluh tahun .Wajar lah hanya selisih sepuluh tahun sama kamu .Dia dewasa dan pasti bisa melindungi kamu "

" Dengar Zein ,pokoknya Anty gak suka ya, sama dia . Kamu harus bantu Anty kalau dia maksa maksa lagi "

"Anty ,yang naksir sama pak Alif itu ngantri .Dari model sampai sesama dosen belum lagi para mahasiswi . Dia masuk banget jadi pria idaman buat perempuan . Pak Alif itu dokter spesialis jantung diusia yang masih muda ,tampan dan juga sejahtera .Tidak pernah terlibat skandal dengan wanita manapun .Kamu itu beruntung mau dijadikan istri sama dia "

" Tunggu tunggu Zein ,dia tidak pernah terlibat hubungan dengan wanita sampai seusia sekarang ? jangan jangan dia punya orientasi s..ex yang menyimpang , Kamu tidak berfikir sejauh itu Zein ? Bisa jadi dia hanya berencana menutupi kelemahannya dengan menikahiku "

" Haaaaah " Zeindra bengong dengan pemikiran Antyka yang begitu jauh .Zein akui, selama ia mengenal dokter Alif ,dia selalu menolak wanita wanita cantik yang datang dan menggodanya . Tapi Zein sangat yakin jika dosennya itu normal .

" Siapa bilang saya tidak suka perempuan, Kamu mau bukti ?" Tiba tiba saja dokter Alif sudah berdiri diantara Zeindra dan Antyka .

Alif menatap tajam pada Antyka yang sudah meragukan kenormalan ya . Kemudian langkahnya mendekat mengambil Alih lengan Antyka dari zein .

" Aku akan buktikan kalau aku mampu dan normal, kamu mau berapa ronde ? saya akan tunjukkan " Ucap Alif dingin sembari menarik Antyka menuju parkiran mobil .

" Dokter Alif tunggu " zein mengejar Alif yang terus menarik Antyka . Zein merasa bertanggung jawab atas keselamatan Anty

Alif memasukan Antyka kedalam mobilnya dan mengunci dari luar ,kemudian menghampiri Zein yang terlihat kawatir dengan tindakannya

" Zein ,saya meminta ijin membawa Antyka . Percayalah saya tidak akan melakukan hal yang menyakitinya . Saya hanya ingin mengajaknya bicara ,setelah itu saya akan mengantarnya pulang"

" Tapi pak,saya tidak bisa melepas Antyka begitu saja ,bagaimanapun juga saya akan melindunginya "

" Baiklah kalau begitu kamu boleh mengikuti mobilku "

" Benar ...? ,pak Alif tidak akan berbuat yang aneh aneh ?" Zein mulai bimbang

" Kamu pikir aku orang yang seperti itu ?"

" Tidak juga pak . Baiklah, saya titip Anty pak . Dan kalau sampai ada sesuatu saya tidak akan memaafkan pak Alif . Saya juga akan kejar pak Alif sampai ujung dunia "

" Pegang janjiku Zein "

Zein menatap mobil yang membawa Anty dan Alif melaju meninggalkan area kampus .Ia kembali ke kantin dan mendapati Marinka, gadis incarannya sudah lenyap . Zein mengacak rambutnya gerah .

Pasti Marinka akan berfikir yang macam macam tentang dirinya . " Anty kau sudah mendapat balasanmu , semoga pak Alif tidak melakukan hal yang tidak baik " Zein menghembuskan nafas kasar . Perasaan Zein bercampur aduk ada marah dan juga kawatir pada Antyka .

***

Di dalam mobil Antyka merasa ketakutan . Disampingnya Alif dengan tenang mengendalikan laju mobilnya dengan sesekali melihat raut wajah Antyka yang di penuhi kecemasan .

" Turunkan saya pak , pak Alif mau bawa saya kemana ? Maaf pak, kalau kata kata saya membuat bapak tersinggung "

" Tentu saja saya tersinggung . Saya akan membuktikan kenormalan saya .Perlu kamu ketahui saya ini pecinta wanita ,nanti juga kamu akan merasakan sendiri .Itu kan yang kamu inginkan ? . Setelah kamu percaya baru kamu saya lepaskan . Agar kamu tidak lagi menebar gosip murahan di kemudian hari tentang orientasi s..ex saya "

" Jangan bercanda pak ,Dosa tau . Saya wanita baik baik mana mungkin saya melakukan hal ini sebelum menikah " Antyka mencoba tenang tapi hatinya sangat takut. Zein kemana Zein , kenapa Zein tega membiarkan dirinya dengan dosen gila ini . Apa yang sudah dosen ini lakukan hingga Zein membiarkan dirinya dalam bahaya .

" Kamu takut ..?" Alif menoleh melihat Antyka semakin pucat . " Tenang saja karena kamu wanita baik baik maka dari itu kita menikah dulu, sebelum pembuktian "

" Saya tidak mau menikah dengan bapak " tegas Antyka .

" Kalau kamu tidak mau menikah dengan saya bagaimana saya bisa membuktikannya padamu .Atau kamu sudah tidak sabar ingin membuktikannya sekarang " Ucap Alif sengit .

Tiba tiba saja mobil yang di kendarai Alif berbelok ke sebuah hotel mewah . Hati Antyka semakin tidak karuan saja bahkan ia merasa kakinya sangat lemah .

Alif memarkirkan mobilnya dan menuju lift kusus .Beberapa pegawai hotel membungkuk hormat . Alif menuju sebuah kamar VVIP yang biasa ia gunakan .

" Siapkan makan siang di kamar saya " perintah Alif pada staf yang menghampirinya .

" Baik pak "

Alif mencengkram tangan Antyka dengan setengah menyeret Antyka yang sudah sangat pucat dan ketakutan ke dalam kamar pribadi Alif di hotel miliknya

" Pak Alif ,tolong lepaskan saya " Antyka memelas ,tubuhnya sudah sangat lemah .

" Kamu takut ? sekarang kamu percaya, kalau saya bisa melakukan apa yang kamu ragukan ?"Suara Alif sedikit melunak

" I..iya pak .Saya percaya ,saya mau pulang " Mata jernih Antyka seketika mengembun Kemudian bulir bulir bening mengalir .

Alif tersenyum menang .Ia menghapus bulir bening yang mengalir di kedua pipi Antyka dengan ujung jarinya .Mata Alif terus menatap Antyka dengan tajam . Teryata wanita kekanakan ini sangat polos dan naif .

Beberapa staf hotel memasuki kamar Alif dan menghidangkan makan siang di meja .Alif segera menutup kembali pintu dan menyibak semua tirai yang menghalangi pemandangan . Nampak warna langit di penuhi awan putih siang itu .

" Kemarilah kita makan siang dulu " Alif memanggil Antyka yang masih duduk di sofa .

" Saya mau pulang saja pak "

" Kalau kamu menuruti permintaan saya ,maka kamu akan semakin cepat pulang .Tapi kalau kamu mau membantah, tidak apa .Saya justru senang ,waktu bersama kamu akan lebih lama . Mungkin saya juga bisa langsung membuktikan saja...."

" Iya saya mau makan " Antyka segera memotong ucapan Alif dan segera berjalan mendekat

" Duduk di sini " Alif menyeret kursi dan membiarkan Antyka duduk .

Keduanya menikmati makan siang bersama . Tentu saja hanya Alif yang bisa menikmati makan siang itu . Sedang Antyka hanya ikut makan saja tanpa selera . Dirinya dipenuhi dengan kewaspadaan ,berharap waktu cepat berlalu .

" Kamu mau pulang ?" tanya Alif pada Antika setelah selesai makan siang

" Iya ,apa saya sudah boleh pulang ?" Antyka langsung gembira

"Lihatlah ..." Alif menunjukan bukti penyerahan dana sebesar satu milyar pada yayasan milik ayah Antyka " Saya sudah meyerahkan dana sesuai kesepakatan kita ,Kita akan saling mengenal selama satu bulan kemudian menikah "

" Saya kan sudah menolaknya pak ,saya tidak setuju dengan kesepakatan itu "

" Kamu masih menolak juga ? Sepertinya kamu masih meragukan saya ,kalau saya adalah pria sejati .Baiklah dengan senang hati saya akan membuktikannya sekarang juga " Ujar Alif seketika sambil berusaha membuka kancing kemejanya satu persatu .

Antyka langsung menjerit dan dan menutup matanya .

" Jangan pak, saya percaya "

" Tapi kamu masih menolak saya .Itu sama saja dengan meragukan kemampuan saya sebagai pria "

" Bukan, bukan begitu maksud saya .Tolong jangan lakukan ini " Antyka terus menghindar ,merasa semakin terpojok dan ketakutan yang luar biasa

" Menikahlah dengan saya ,sebelum saya berubah pikiran ini penawaran terakhir " Ucap Alif tegas .

" Pak..." lirih Antyka

" Oke berarti kamu masih memilih untuk membuktikan " Wajah Alif sudah mulai meraih bibir kecil yang penuh milik Antyka .

" Hentikan ...saya akan menikah dengan bapak " Akhirnya Antyka menyerah .

Alif seolah tidak percaya dengan pendengarannya . Karena Antyka berucap begitu lirih

" katakan sekali lagi .." pinta Alif

" Iya saya mau menikah "

" Satu bulan dari sekarang ,kita akan menikah . Hari ini juga saya akan mengantar kamu untuk bertemu prof Damar dan meminta ijin untuk menikahimu "

" Bapak tau orang tua saya ? "

" Saya sangat dekat dengan prof Damar, tidak hanya kenal ,beliau dosen saya dulu "

" Pak Alif licik ...."

Episodes
1 1.pertemuan pertama
2 2.Usaha Alif
3 3. Restu prof Damar
4 4.Alif anak Ayah ...
5 5.Menunggu rasa itu hadir
6 6.Hadiah untuk Antyka
7 7.Takdir berpihak pada Alif
8 8.Seiring waktu
9 9 Ibra yang semakin terluka .
10 10 .Permintaan Ayah
11 11.Menikah
12 12. Pertemuan Ibra dan tuan Hendro
13 13 . Apartemen Alif
14 14.Mulai tumbuh
15 15. Alif yang posesif
16 16. Sampai kapan?
17 17. Ego yang runtuh
18 18. Hadiah pernikahan
19 19.Pertemuan Ibra dan keluarganya
20 20.Berharap cinta
21 21. Resepsi dan dramanya
22 22. miliku utuh
23 23.When I fall in love
24 24.Week end
25 25. Ayah dan Alif....
26 26. Keadaan Alif
27 27. Seperti perahu di tengah lautan pasti ada ombak yang mengguncang.
28 28.Kamu dimana Anty? katanya rindu.
29 29.Jarak yang menjauh
30 30. Fakta yang ada
31 31.Berdamai dengan Takdir
32 32.Lahirnya Cahaya...
33 33. 5 years later
34 34. Antyka's decision
35 35"Daddy...."
36 36. Menghadapi masa lalu
37 37. Sejuta rasa ....
38 38. Situasi yang berbalik
39 39.Caya dan tingkahnya
40 40.Terkadang Cinta Membuat kita Saling menyakiti
41 41. Membekas dan Angan
42 42. Usaha Terakhir Alif
43 43. Doa Caya
44 44. Wedding day and Miracle
45 45, Alur waktu saat mencoba untuk bangkit
46 46. Projek yang gagal
47 47. Kejutan untuk Alif.
48 48.Labeled by society
49 49. Pria di pesta Hanum
50 50.Musibah
51 51.Agra yang misterius.
52 52. Misi Agra
53 53. Sedikit cercah tentang Agra
54 54. Jebakan untuk Agra.
55 55. Mendapat restu
56 56.Penyelamat.
57 57. Pinangan
58 58.Sikap Agra dan persiapan pernikahan
59 59. Pernikahan
60 60. The end with extra part
Episodes

Updated 60 Episodes

1
1.pertemuan pertama
2
2.Usaha Alif
3
3. Restu prof Damar
4
4.Alif anak Ayah ...
5
5.Menunggu rasa itu hadir
6
6.Hadiah untuk Antyka
7
7.Takdir berpihak pada Alif
8
8.Seiring waktu
9
9 Ibra yang semakin terluka .
10
10 .Permintaan Ayah
11
11.Menikah
12
12. Pertemuan Ibra dan tuan Hendro
13
13 . Apartemen Alif
14
14.Mulai tumbuh
15
15. Alif yang posesif
16
16. Sampai kapan?
17
17. Ego yang runtuh
18
18. Hadiah pernikahan
19
19.Pertemuan Ibra dan keluarganya
20
20.Berharap cinta
21
21. Resepsi dan dramanya
22
22. miliku utuh
23
23.When I fall in love
24
24.Week end
25
25. Ayah dan Alif....
26
26. Keadaan Alif
27
27. Seperti perahu di tengah lautan pasti ada ombak yang mengguncang.
28
28.Kamu dimana Anty? katanya rindu.
29
29.Jarak yang menjauh
30
30. Fakta yang ada
31
31.Berdamai dengan Takdir
32
32.Lahirnya Cahaya...
33
33. 5 years later
34
34. Antyka's decision
35
35"Daddy...."
36
36. Menghadapi masa lalu
37
37. Sejuta rasa ....
38
38. Situasi yang berbalik
39
39.Caya dan tingkahnya
40
40.Terkadang Cinta Membuat kita Saling menyakiti
41
41. Membekas dan Angan
42
42. Usaha Terakhir Alif
43
43. Doa Caya
44
44. Wedding day and Miracle
45
45, Alur waktu saat mencoba untuk bangkit
46
46. Projek yang gagal
47
47. Kejutan untuk Alif.
48
48.Labeled by society
49
49. Pria di pesta Hanum
50
50.Musibah
51
51.Agra yang misterius.
52
52. Misi Agra
53
53. Sedikit cercah tentang Agra
54
54. Jebakan untuk Agra.
55
55. Mendapat restu
56
56.Penyelamat.
57
57. Pinangan
58
58.Sikap Agra dan persiapan pernikahan
59
59. Pernikahan
60
60. The end with extra part

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!