Volume 1 Chapter 3

Benih Cinta

Pagi ini suasana kota sangat ramai, Setelah turun dari kereta, Aku dan Kakak kembali melanjutkan perjalanan kesekolah, Kami berjalan menyebrang melewati sebra cross, tiba-tiba dari belakang ada yang menepuk pundak Kakaku dengan keras.

"Plekkkk!!"

"Ittaiiiii!"

"Pagi Akira," sapa Haru.

"Hey Akira! tidak biasanya kamu jalan sama cewek, dia siapa?"

Cowok berambut putih itu terus memandangiku.

"Imutnya, tunggu-tunggu? jangan-jangan dia cewek pindahan yang dirumorkan itu, kemarin Kezehaya dan Kudo berkelahi merebutkanya kan? Apa dia pacarmu Akira?"

"Tunggu dulu Haru,"

Akira langsung menengok kearahku.

"Yuki! bisa kamu jelaskan? apa yang dibilang Haru tadi, jadi ribut-ribut kemarin sebenarnya ada apa?"

Aku langsung menjelaskan pada Kakaku.

"Yare-yare, bukan apa-apa kok, Aku cuma menolak Kudo saat mengajaku kencan, dan Kudo mengancamku, pada saat itu Kaze lewat didepan kelasku, Kaze tidak suka melihat perbuatan Kudo dan ahirnya Kaze menolongku, itu yang sebenarnya terjadi, jadi jangan percaya rumor yang gak jelas,"

"Kenapa kamu tida cerita yuki?"

"Itu bukan masalah besar buatku, tenang saja Kak,"

"Hey. .hey . .hey . .jadi kalian pacaran?" potong Haru

Akira langsung menjawab dengan gugup, "Bukanya begitu, Sebenarnya Yuki adalah Adiku,"

"Hah Adikmu!!". . .teriak haru terkejut, "Yang benar saja dari kapan kamu punya Adik seimut ini, kamu tidak pernah cerita padaku, jangan-jangan kamu siscon ya akira?"

Semua murid yang sedang lewat langsung menperhatikan mereka, karena suara mereka terlalu keras.

"Bodoh!! jangan keras-keras apa yang kamu katakan, mereka semua bisa salah paham tau,"

"Maaf, maaf Akira bercanda kok,"

Cowok berambut putih itu langsung berkata padaku.

"Nee nee, Kazu chan, salam kenal ya, Aku Haru Kenji teman baik Akira,"

Aku langsung tersenyum manis padanya, "Aku Yuki Kazuko, salam kenal Kenji senpai,"

"Ahh, imutnya Kazu chan," Haru menatapku dengan pandangan mesum.

Kakaku langsung tidak terima, "Jangan coba-coba menatap adiku dengan tatapan seperti itu dasar mesum,"

Aku cuma bisa melihat mereka dengan tatapan kosong.

"Merepotkan, bertambah lagi satu cowok bodoh,"

Setelah sedikit berjalan akhirnya Aku sampai juga disekolah.

Setelah melihat Yuki para cowok langsung memandangi Yuki yang sedang berjalan menuju kelas.

"Liat itu Yuki hari ini dia sangat menawan, Aku jadi ingin pergi kencan denganya,"

"Jangan mimpi hahaha,"

"Tap. .tap. .tap. .," terdengar langkah kaki berlari dari belakangku.

Aku mendengar Anak-anak ramai membicarakan Kaze.

"Itu kazahaya ngapain dia lari-lari didalam koridor, tidak seperti biasanya,"

"Yuuukiii!!!"

Aku mendengar ada cowok yang memanggilku.

Aku langsung menengok kebelakang, Aku kaget teryata dia Kazehaya, dasar kenapa dia sok akrab begitu, padahal kita baru kenal.

"Kenapa kamu selalu memagilku dengan nama depanku dasar!"

Kaze langsung tersenyum manis, "Ehhh, apa tidak boleh, biar kita semakin dekat Yuki, coba kamu pagil Aku dengan nama depanku.

"Merepotkan ini memalukan,"

Aku langsung memagil nama depanya dengan nada lirih dan gugup.

"Sho~u~**~ta,"

Kaze tiba-tiba tertawa, "Hahahaha, kenapa tidak jelas begitu apa kamu malu Yuki,"

"Sialan malu banget, dasar cowok ini, apa dia sengaja mengerjaiku?"

"Ini sangat memalukan tau, Hemph," Aku langsung mengembungkan pipiku.

Kaze tersenyum sembari menutupi mulutnya, "Maaf deh, nee Yuki, Terimakasih ya, untuk yang kemarin,"

"Itu bukan apa-apa kok, harusnya Aku yang bilang begitu kamu sudah menolongku kemarin, kalau kamu tidak datang mungkin Aku yang akan meghajar kudo, tanpa bantuanmu pun Aku juga pasti bisa mengatasinya sendiri,"

"Pffftttttt" kaze menahan tawa.

"Hey apa-apaan itu? apa ada yang lucu, apa kamu tidak percaya?"

"Bukanya begitu, aku cuma tidak mau tangan lembutmu itu sampai terluka karena cowok sepeti dia, karena mulai sekarang Aku pasti akan selalu melindungimu Yuki," Kaze langsung tersenyum manis padaku.

"Ehh apa-apaan cowok ini, kenapa bicara begitu, Aku jada malu,"

"Ada apa Yuki, kenapa wajahmu merah begitu?"

"Iee, tidak ada apa-apa kok!"

Aku langsung memalingkan wajahku.

"Kenapa Aku malu mendengar perkatanya, sialan, Aku ini cowok kan? kenapa Aku punya perasaan seperti ini saat bersama Kaze, apa mungkin bukan cuma fisiku saja yang berubah, pikiranku, perasaanku semuanya, apa nantinya juga akan berubah menjadi perempuan? Aku takut, Aku sangat takut, sungguh aku tidak mengerti,"

Kaze terus mebatapku, "Yuuki kenapa kamu memalingkan wajahmu, kamu kenapa? mukamu memerah apa kamu sakit,"

Kaze tiba-tiba menyentuh dahiku, Jantungku langsung berdebar-debar.

"Kenapa ini jantungku sangat berdebar-debar setelah Kaze menyetuhku, Aku sangat gugup ada apa ini,"

Aku langsung berteriak.

"Jangan menyentuhku!" Aku langsung berlari menuju kelas meninggalkan Kaze.

"Yuki!! Tunggu!"

Kaze terus memandangi Yuki yang berlari

"Apa Aku terlalu berlebihan yaa, apa dia membeciku sekarang? Ahhhhh!"

"Bruukkk,"

Aku langsung duduk dan menyandarkan kepalanya di meja.

"Aku kenapa sihh tiba-tiba begini,"

"Pagi Kazu chan," sapa yuji, "kamu kenapa kazu chan? Wajahmu memerah begitu, apa kamu sakit?"

"Tidak, tidak! Aku baik-baik saja kok! hehe," Aku tersenyum Kaku pada Yuji.

"Hmmmmm mencurigakan, nee Kazu chan! apa kamu sedang jatuh cinta?"

Aku langsung terkejut dan berteriak.

"Bo~bodoh!! apa yang kamu katakan jatuh cinta!"

Semua murid langsung melihat kearahku, karena suaraku terlalu keras.

"Bodoh, kenapa aku bebicara terlau keras, ini memalukan gara-gara yuji bodoh,"

"Hmmm. .Yuki kamu sangat imut,"

"Jrottt!!!

Aku langsung menginjak kaki Yuji.

"Ittaiiiiii!!!!!!" triak yuji kesakitan.

Nao pun datang dan bertanya, "Kalian, apa yang sedang kalian lakukan?"

Aku langsung menjawabnya dengan senyum kaku, "Heehehe tidak ada apa-apa kok!"

Bel masuk pun berbunyi, Aku langsung memulai pelajaran.

Dan setelah lama pelajaran tiba waktunya Istirahat.

"Lelahnya ahirya selesai juga,"

Nao langsung menghampiriku.

"Yuki makan bareng yuk, bekalmu mana? aku membawa bekal berlebihan hari ini," Nao langsung memepetkan mejanya kemejaku.

"Aku tidak membawa bekal, Aku biasanya makan dikantin sihh,"

"Kalau begitu, makan bekalku saja, hari ini, kebetulan Aku memasak terlalu banyak,"

"Apa tidak apa-apa nao chan?"

Nao pun tersenyum, "Tenang saja, lagian kita kan teman,"

Aku langsung berfikir.

"Teman ya? tidak buruk juga, disekolahku dulu, Aku tidak mempunyai teman, karena Aku sering berkelahi dan bandel, Aku selalu dijauhi orang-orang, satu-satunya temanku adalah Yusuke, sejak aku kecelakaan Aku belum pernah menghubunginya,"

Tiba-tiba anak-anak ramai membicarakan Kaze.

"Hei liat itu kazehaya jarang-jarang sekali dia kekelas kita,"

Aku pun terkejut, Kaze tiba-tiba datang kekelasku, dan menghampiriku.

"Yuuki!! boleh Aku bergabung makan denganmu?"

Jantungku mulai berdebar-debar lagi, Aku langsung menjawabya dengan gugup.

"Bo~boleh saja silakan,"

Kaze pun tersenyum, "Terimakasih Yuki,"

Tiba-tiba Nao berdiri, "Maaf Yuki, Aku pergi beli minum dulu ya," Nao pun mengedipkan matanya, "Yuki berjuanglah!"

"Are? Apa dia sengaja meninggalkanku dengan Kaze Nao Bodohh!"

"Yuki ada nasi di bibirmu," tiba-tiba Kaze mengambil nasi di bibirku dan memakanya.

Aku terkejut dan sangat malu, Aku langsung berbicara debgan gugup.

"Apa yang kamu lakukan Kazehaya kun! kenapa kamu memakanya?"

"Ini seperti ciuman secara tidak langsung kan Yuki heheh," Kaze pun tersenyum manis padaku.

Aku langsung merasa panas diwajahku seperti mau mendidih.

"Sialan ada denganku? Kenapa Aku sangat berdebar-debar,"

"Kenpa yuki apa kamu malu?"

Aku sudah tidak tahan lagi karena merasa sangat gugup didekat Kaze, Aku langsung merapikan makananku dan berlari keluar kelas.

Kaze langsung berteriak memagilku, "Yu~Yuki! Tunggu dulu, mau kemana?"

"Aduh dia benar-benar membeciku sekarang,"

Semua murid langsung melihat kearah Kaze.

Kaze langsung salah tingkah, "Ahahaha, maaf, maaf Aku permisi dulu," Kaze pun langsung pergi berjalan keluar kelas.

Kezehaya langsung mencari-cariku.

"Yuuki!!"

Aku merasa Ada yang memagilku, Aku langsung menegok kebelakang, teryata Kaze, Aku langsung berlari kabur.

Keesokan harinya,saat di kantin sekolah

"Yuuki!!!"

Aku mendengar Kaze memanggilku,"Gawat," Aku langsung kabur lagi.

Aku pun merasa Heran, Kazehaya Cowok populer disekolah yang selalu menolak cewek dia malah selalu mendekatiku.

Saat pulang sekolah.

"Yuuki!!!"

Aku mendengar Kaze memagilku lagi.

"Dasar cowok ini, kebapa dia selalu saja menggangguku,"

Aku langsung kabur berlari terbirit-birit

Kazehaya diam-diam megikuti Yuki, tepat berada ditempat sepi gang yang sempit Kaze langsung berlari dan memegang tanganku.

Aku kaget tiba-tiba Kaze datang dan menempelkanku ke tembok, Aku pun terdiam Kaze langsung berbicara.

"Yuki apa kamu membenciku,"

Kaze menatap tajam mataku, wajahnya sangat dekat sekali.

"Sialan Kazehaya sangat dekat sekali, jantungku semakin berdegug kencang, Aku harus bagamana, apa yang harus aku lakukan?"

Karena tidak tahan, Aku langsung mendorong Kaze dan bertriak,

"Aku membecimu Kazehaya kenapa kamu selalu mengganguku, mengikutiku kemanapun Aku pergi, apa kau tau? Aku merasa sangat tidak nyaman,"

Aku langsung melepaskan diriku, dan berlari, entah kenapa Aku mengeluarkan Air mataku setelah berbicara seperti itu.

Kazehaya hanya bisa terdiam dengan perasaan yang kecewa dan campur aduk, tidak sanggup berkata apapun.

Aku terus berlari sembari mengelap Air mataku dengan tanganku.

"Aku kenapa, kenapa Aku megatakan itu, kenapa Air mataku tidak bisa berhenti mengalir, rasanya sangat sakit didadaku,"

"Bruukkkkk!!!"

Tiba-tiba Aku menabrak cowok yang sedang berjalan.

"Apa kamu baik-baik saja? kenapa kamu berlari sambil menagis," tanya cowok berambut merah itu sembari mengulurkan tanganya.

"Aku baik-baik saja, maaf sudah menabrakmu,"

Aku langsung menggapai tangan cowok itu, dan melihat wajahnya, Aku pun terkejut.

"Haaah!!! YUSUKE,"

Bersambung. .

Terpopuler

Comments

よぎり

よぎり

Ubur-ubur ikan lele
Leeee

2025-02-02

0

asuna

asuna

leee

2022-05-14

3

ikan :v

ikan :v

lee~

2022-05-09

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 54 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!