Volume 1 Chapter 2

Pertemuan

Setelah aku berkenalan dengan nao, aku juga berkenalan dengan Yuji, cowok yang duduk dibelakangku, cowok berambut coklat pendek yang memakai kacamata.

Jam pelajaran pertama adalah olahraga, Sensei langsung menyuruh semua murid untuk ganti pakaian olahraga,

"Anak-anak sekarang pelajaran olah raga, cepat ganti pakaian olahraga, dan berkumpul dilapangan, kita akan melakukan lompat tinggi,"

Semua murid langsung berganti pakaian diruang ganti.

Nao langsung mengajaku untuk ganti pakaian.

"Ayo Yuki chan, kita harus cepat," Nao langsung menggandeng tanganku menuju ruang ganti

"Tu~tunggu dulu,apa aku harus masuk kedalam Nao chan?"

"Ehhhh tentu saja, memangnya mau ganti dimana lagi!"

Aku cuma busa tersenyum kaku, "Ahahahaa,benar juga,"

"Clerekkk,"

Aku dan Nao langsung masuk kedalam ruang ganti, terlihat, anak-anak perempuan sedang berganti pakaian, Aku langsung melihat para gadis sedang berganti pakaian.

"Ehhhhh ini luar biasa, Aku bisa melihat para gadis sedang gati baju, tapi kenapa aku jadi malu,"

"Yuki Ada apa? kenapa wajahmu memerah,"

"Ahaha, ahaha, tidak apa-apa kok! Nao chan,"

"Kenapa aku jadi gugup begini sialan."

Nao menatapku curiga, "Mencurigakan, cepat buka pakaianmu,"

"Srettttt," tiba-tiba nao membuka pakaianku.

"Kyaaaaaa, apa yang kamu lakukan Nao chan," Aku langsung menutupi dadaku karena malu.

Nao langsung memasang wajah jail, "Ehhh, punyamu lumayan juga ya yuki chan," Nao tiba-tiba menyentuh dadaku.

Aku pun jadi malu dan merasa aneh, "Nao chan, apa yang sedang kamu lakukan, itu sangat geli,tau,"

"Ahaha, maaf, maaf, Yuki chan,"

Setelah berganti pakaian, Semua siswa langsung berkumpul di lapangan, mereka langsung melakukan lompat bergiliran sesuai absen, ahirnya giliranku pun tiba.

"Yuki kazuko san," panggil Sensei.

"Hai," Aku langsung bersiap ambil ancang-ancang, dan berlari.

"Tap. .tap. .tap"

Hiat," Aku melompat, lekukan-lekukan tubuku pun sangat indah, para cowok langsung menatapku dengan tatapan mesum.

Para cowok ramai membicarakanku.

"Hebat,"

"Body kazu san, benar-benar sangat sexy,"

"Ahh benar lihat dadanya, sangat mantap,"

Setelah melompat nao menghampiriku, "Yuki chan, itu sangat hebat, kenapa kamu bisa melompat setinggi itu,"

"Ahaahaaa, itu biasa saja nao chan,"

"Ehhh,mencurigakan,"

Setelah selesai lompat tinggi, semua murid bebas melakukan apapun, Aku dan Nao pun duduk melihat anak-anak cowok bermain sepak bola.

Aku pun berfikir mungkin aku bisa main bersama mereka.

"Aku juga ingin main sepak bola,"

Tiba-tiba bolanya bergulir ke arahku.

"Kazu san, tolong ambilkan bolanya," pekik salah satu cowok itu.

Aku langsung berdiri dan berteriak, "Semuanya, bolehkah aku ikut main dengan kalian kumohon,"

"Ehh, apa kamu bisa main sepak bola kazu san," tanya Yuji.

"Tenang saja, aku bisa melakukanya," Aku langsung mengikat rambutku dan berlari ke kelapangan.

Yuji pun tersenyum, "Baiklah Kazu san,"

Permainam pun dimulai.

"Ambil ini kazu san," Yuji mengoper bola kearahku, Aku langsung membawa bolanya kedepan, Aku melewati beberapa orang, dan terus berlari kedepan gawang dan langsung menendangnya, "Yoshaa, Masuklah ikeee," bolanya menukik tajam dan gool.

Cowok-cowok langsung dibuat heran.

"Hebat!"

Aku tersenyum sembari melakukan tos dengan teman-temanku.

Cowok tampan tinggi berambut kuning, dengan mata yang tajam berwarna kuning, dia terlihat sedang memperhatikan Yuki dari dalam kelas lewat jendela kelasnya yang ada di lantai dua.

"Siapa cewek itu? dia hebat, sepertinya dia sangat menikmatinya,"

Dia adalah Kazehaya, cowok populer di sekalah, dia sangat ramah, baik hati dan juga tidak sombong, dia selalu menolong siapa saja yang sedang dalam kesulitan oleh karena itu dia sangat poluler dikalangan cewek maupun cowok.

Pelajaran olah raga pun selesai.

"Brukk,"

Aku langsung menyandarkan kepalaku dimeja,

"Tadi cukup menyenangkan juga."

Yuji datang menghapiriku, "Itu tadi sangat hebat Kazu san, aku tidak menyangka kamu bisa bermain sepak bola,"

"Iya benar, itu sangat keren Kazu san," potong salah satu teman cowoknya.

"Ahh, terimakasih," Aku jadi malu.

Bel istirahat pun berbunyi.

Sensei langsung menghiri pelajaranya, "Hari ini cukup sampai disini anak-anak!"

Tiba-tiba Anak-anak pun ramai berdatangan menemuiku untuk minta kenalan terutama anak cowok.

"Kazu san kenalan dong!"

"Aku juga kazu san kenalan dong!"

Aku pun jadi sangat kerepotan dibuatnya.

"Merepotkan,"

"Klotak. klotak. .klotak,"

Terdengar langkah kaki dari lorong koridor, tiba-tiba datang cowok tinggi besar, kulit hitam, mata bulat, dia adalah Kudo.

Kudo adalah preman sekolah yang ditakuti banyak murid karena sering memalak para murid dan membuat keributan dengan gengnya,

"Migir-mingir!" Kudo menyingkirkan semua murid yang menghalanginya, dia langsung menghampiri Yuki.

"Hai Cewek! teryata rumor itu memang benar, ada anak pindahan yang cantik disini, boleh kenalan?"

Aku langsung menjawab dengam cuek, "Siapa!aku Yuki kazuko, salam kenal,"

"Aku Kudo Genzo dari kelas 2F salam kenal Kazu chan,"

Kudo langsung berkata dengan serius, "Nee, Kazu chan berkencanlah denganku?"

Aku langsung terkejut dan berdiri, "Hah apa kamu bilang kencan! jangan bercanda, Maaf Genzo kun, aku tidak bisa,"

Kudo terlihat kesal, "Jangan sombong, apa kamu tidak tau siapa aku, semua murid di sekolah ini, takut denganku, jadi kalau kamu mau aman disekolah ini, turutilah kemauanku, berkencanlah denganku Kazu chan?"

"Cih, dasar cowok idiot, situasi macam apa ini, aku tidak takut sama sekali, aku bisa saja langsung memukulnya,"

Aku jadi teringat pesan kakak dia bilang.

"Yuki sekarang kamu perempuan jadi jangan seenaknya sendiri,"

"Ahh bagamana ini, aku tidak mau membuat keributan, dengan Genzo, pasti nanti aku dicap cewek yang tidak baik suka berkelahi, image ku pasti akan hancur di sekolah ini, kalau aku diam saja, pasti aku akan dilecehkan oleh cowok idiot ini, dasar sialan,"

Aku cuma diam dan berfikir.

"Apa yang harus Aku lakukan?"

Kazehaya kebetulan sedang berjalan melewati kelas Yuki,dia melihat ribut-ribut dia pun tidak bisa tinggal diam dan langsung menuju kelas Yuki.

"Ada apa ini ribut-ribut?"

"Ternyata kamu kazehaya! Jangan mencampuri urusanku," seru kudo

Kaze menjawab dengan santai, "Aku cuma kebetulan lewat, dan melihat kributan, apakah kamu menggangu murid lagi genzo?"

"Bacot lu kazehaya!" seru kudo sambil mengayunkan pukulan ke kazehaya.

"Plakkkk,"

Kazehaya pun terkena pukulan kudo diwajahnya.

Aku terkejut ada cowok yang berani menanatang Genzo.

"Ahh siapa lg cowok bodoh itu, apakah dia baik-baik saja?"

Kaze belum sempat membalas tiba-tiba datang Takumi sensei.

"Heh kalian berdua kenapa berkelahi didalam kelas, ayo ikut bapak ke kantor,"

Kudo dan kazehaya lansgung dibawa keruang guru untuk dimintai keterangan.

"Ahhh syukurlah, Aku selamat, tapi siapa cowok itu, dia menyelamatkanku, kalau dia tidak datang mungkin aku sudah dilecehkan, aku harus bertrimakasih padanya nanti,"

"Yuki, apa kamu baik-baik saja?" tanya nao.

"Aku baik-baik saja Nao chan, hehe," Aku pun tersenyum manis.

"Nao chan, siapa cowok itu tadi? apa kamu mengenalnya? aku belum sempat berterima kasih padanya,"

"Dia Shouta kazehaya, dari kelas 1A, kalau kamu tanya kesemua murid sekolah ini, pasti mereka mengenalnya, dia cowok yang terkenal dan sangat populer, semua anak cewek pasti ingin berkencan denganya, tapi rumornya kaze menolak semua cewek yang menembaknya,"

"Hmmm Begitu ya, terimaksih Nao chan, nanti aku akan menemui Kaze untuk berterima kasih,"

Sementara didalam kelas Akira, terlihat anak-anak sedang berkerumun membicarakan perkelahian di kelas 1c.

Akira langsung mendekati kerumunan itu, "Kalian sedang membicarakan apa?"

Cowok berambut putih dengan mata yang berwarna cokat dia adalah Haru langsung menjawabnya.

"Dengar-dengar ada perkelahian dikelas 1c,"

"Tunggu dulu, 1c kamu bilang,"

"Ya Akira, memangnya kenapa?"

"Bukanya itu kelas yuki, jangan-jangan? dasar anak itu pasti dia membuat kributan lagi,"

Akira pun langsung berlari ke kelas Yuki.

"Hoe, Akira mau kemana lu," seru Haru

"Mau kekelas yuki,"

"Siapa yuki," Haru kebingungan.

"Klotak. .klotak. .klotak,"

Akira langsung berteriak memanggil Yuki.

"Yuki chan"

Akira melihat Yuki yang sedang duduk, Akira langsung menghampirinya.

"Yuki apa kamu membuat keributan lagi?"

Aku terkejut Kakak tiba-tiba menuduhku, "Jangan asal menuduhku, Aku tidak melakukan apa-apa,"

"Syukurlah, Kakak sangat kawatir yuki," Akira langsung mengelus-elus rambut Yuki.

Semua murid langsung memperhatikan Yuki dan Akira.

"Apa yang kamu lakukan, dasar Kakak bodoh! sudah sanah pergi malu dilihat orang," Aku pun jadi malu.

Akira langsung tersenyum salah tingkah, "Maaf, maaf, Yuki hehe Kakak balik dulu ya, ja nee,"

"Dasar kakak bodoh Sialan malu banget,"

Nao langsung bertanya "Nee Yuki chan itu bukanya Kazuko senpai?"

"Iya Kazu chan, itu Kazu senpai kan" potong Yuji.

"Ehhhhhhhhhh," teriak Nao, "Kenapa nama belakang kalian berdua sama, mungkinkah?"

Aku langsung bertanya, "Apa kalian mengenalnya?"

"Tidak sih cuma tau saja, Kazu senpai sedikit terkenal dikalangan cewek," jawab nao.

Aku langsung terkejut.

"Pffffttt, kakak bodoh mesum itu terkenal?"

"Kenapa yuki?" tanya nao.

"Tidak apa-apa, sebenarnya dia itu Kakaku!"

Nao dan Yuji terkejut mereka berkara dengan kompak "Benarkah!"

"Hehe ya itu memang benar,"

"Pantas saja aku kira kalian pacaran," uangkap Yuji.

"Mana mungkin bodoh!!"

"Hahahaha," kami bertiga pun tertawa bersama.

Setelah itu Aku langsung mengajak Nao kekantin untuk makan siang, "Nao ke kantin yuk?"

"Ayo yuki,"

Saat berjalan menuju kantin, Aku melihat kaze masuk kedalam kelas.

"Tunggu dulu Nao, aku melihat Kaze masuk kekelas tadi, Aku kesana sebentar ya?" Aku langsung berlari masuk kedalam kelas Kaze.

Aku dengan santainya berjalan menghapiri Kaze.

"Klotak. .klotak. .klotak,"

Semua murid di kelas memandangiku.

"Ano, Kazehaya kun terimakasih untuk yang tadi, ini buatmu setidaknya bisa menutup luka dimukamu, ini terimalah, ja nee,"

Saat aku pergi Kaze langsung memegang tanganku, "Tunggu dulu!"

Aku langsung menengok, "Ada apa?"

"Siapa namamu?"

"Yuki kazuko," Setelah menjawabya Aku langsung berlari keluar kelas karena malu.

Suasana kelas menjadi hening, semua mata tertuju pada kami berdua.

"Apa ini plester hehe," Kazehaya tersenyum melihat pemberian Yuki.

"Yuuki chan!" teriak Kaze.

Aku langsung menoleh, "Kenapa kamu memangilku dengan nama depanku, itu tidak sopan tau!"

"Maaf- maaf, terimakasih ya," Kaze pun tersenyum manis padaku.

Entah kenapa Aku jadi malu setelah melihat senyum manis Kaze, Aku langsung menjawab dengan gugup.

"Sa~sama-sama," Aku langsung berlari meninggalkan kelas Kaze.

Kaze terus memperhatikan Yuki saat Yuki meninggalkan kelasnya.

"Yuki kazuko ya, Sepertinya dia, menarik!"

Terpopuler

Comments

l

l

p

2024-06-05

1

Dance Seaweed

Dance Seaweed

memang gender beder yang seru! thor saya juga buat karya judulnya "Tolong jangan takut" alur cerita nya agak lambat, mohon kunjungan bila sempat!

2023-01-06

3

Walau Gw Radak Telat Baca Tapi seru Juga🕶️

2023-01-02

0

lihat semua
Episodes
Episodes

Updated 54 Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!