10. PJ ! - Permaisuri Jenius ! | REVISI

Lu Sia (Ibu Suri)

Mari permaisuri ☺️

Mereka berdua pun menyeruput secangkir teh dan sesekali memakan kue bulan yang di siapkan Zhu Wei

Setelah selesai berbicara dan minum teh bersama

Mereka berdua memutuskan untuk datang ke aula istana

Bai Xia (Queenza)

*Heh, permainan bakal dimulai sekarang

Bai Xia (Queenza)

*Bersiaplah (Smirk)

Lu Sia (Ibu Suri)

Permaisuri

Bai Xia (Queenza)

Ahh ! ya ibu ?

Lu Sia (Ibu Suri)

Ibu dengar kemarin kamu pergi kedapur untuk memasak, tapi kata kepala pelayan kamu tidak memakan makanan yang kamu buat

Lu Sia (Ibu Suri)

Kenapa ?

Bai Xia (Queenza)

Bukan begitu ibu

Bai Xia (Queenza)

Sebenarnya aku sudah ingin memakan makanan ku tapi seseorang datang dan mengganggu makan siang ku dan lagi setelah dia datang aku jadi tidak berselera untuk makan... (Wajah memelas)

Lu Sia (Ibu Suri)

Sebenarnya siapa yang membuat permaisuri tidak berselera makan ?

Bai Xia (Queenza)

Heumm lupakan saja ibu

Bai Xia (Queenza)

Lagipula itu sudah berlalu

Bai Xia (Queenza)

*Bakalan gue bales 😒

Lu Sia (Ibu Suri)

Hufft~

Lu Sia (Ibu Suri)

Baiklah permaisuri, kita sudah sampai

🗣️ : Yang mulia permaisuri Xia dan ibu suri telah tiba !!!!

Terlihat seorang pria disamping kaisar yang tak lain adalah jendral Qin sahabat kecil kaisar Chen yang terkenal akan kehebatan nya dalam berperang. dan disampingnya lagi selir Mei yang tengah duduk di singgasana yang harusnya diduduki oleh permaisuri

Lu Sia (Ibu Suri)

Salam untuk mu yang mulia kaisar Chen dan selir Mei...(Memberi hormat kepada kaisar)

Bai Xia (Queenza)

(2in)

Jian Chen (Kaisar)

Salam untuk mu juga ibu dan permaisuri...

Bai Xia (Queenza)

Hmm

Xiao Mei

(Seringai kecil)

Xiao Mei

*Apa yang akan kau lakukan permaisuri Xia 😏

Lu Sia (Ibu Suri)

(Menatap tak suka kepada selir Mei)

Bai Xia (Queenza)

(Pergi ke arah kedudukan selir Mei)

Lu Sia (Ibu Suri)

(Hanya menatap permaisuri)

Bai Xia (Queenza)

(Ingin duduk)

All (-selir Mei) : Permaisuri !!!!

Bai Xia (Queenza)

(Tidak jadi duduk)

Bai Xia (Queenza)

Hmm ? kenapa ?

Lu Sia (Ibu Suri)

Permaisuri tidak seharusnya duduk di sana

Qin Lang (Jendral)

Iya yang dikatakan oleh ibu suri benar

Jian Chen (Kaisar)

...

👤¹ : Seorang permaisuri tidak boleh duduk di kedudukan selir 👤² : Itu akan membuat malu kekaisaran Chen 👤³ : Permaisuri Xia kami semua tidak setuju permaisuri duduk disana dan masih banyak lagi

Bai Xia (Queenza)

(Senyum sinis)

Bai Xia (Queenza)

Lalu ? dimana aku harus duduk ? apa aku harus berdiri terus selama acara ini berlangsung ?

Bai Xia (Queenza)

Lihatlah mereka (Menunjuk kaisar Chen dan selir Mei)

Bai Xia (Queenza)

Mereka berdua sama sekali tidak keberatan dengan aku yang dulu di kedudukan selir

Bai Xia (Queenza)

Justru mereka berdua akan suka jika aku dianggap mempermalukan kekaisaran ini

Setelah mendengar semua itu mereka semua terkejut bukan main karna rumor permaisuri yang dikenal sangat penakut nyatanya tidak seperti yang mereka bayangkan bahkan Zhu Wei semakin senang karena majikannya itu telah berubah menjadi kuat

Tapi tidak dengan selir Mei dia merasa tidak pantas dirinya dan kaisar dipermalukan oleh permaisuri

Xiao Mei

(Mengepalkan tangannya)

Xiao Mei

Hiks hiks a-aku mohon ampun yang mulia...hiks

Xiao Mei

Seharusnya aku tidak duduk di sini hiks...

Jian Chen (Kaisar)

Sudahlah selir Mei, kamu tidak perlu merasa bersalah ini semua masalah kecil jangan diperbesar

Ibu suri yang melihat hal itu menyesal karena telah mengijinkan putranya untuk menikah lagi

Dan disitu juga ibu suri mulai membenci selir Mei

Lu Sia (Ibu Suri)

Bagaimana tidak diperbesar ! yang mulia kaisar Chen dia hanya selir disini ! pantas kah seorang selir duduk di kedudukan yang harusnya diduduki oleh permaisuri !!!! 💢 (Emosi)

Jian Chen (Kaisar)

Maaf ibu tapi—

Lu Sia (Ibu Suri)

Tapi apa lagi hah ?!! 💢

Lu Sia (Ibu Suri)

Jelas-jelas yang mulia lebih membela selir Mei daripada permaisuri !! 💢

Bai Xia (Queenza)

(Hanya memperhatikan siaran langsung)

Bai Xia (Queenza)

*Beuhh, seru juga nih...kek di sinetron indosiar tetteteteewww 😌

Lu Sia (Ibu Suri)

Yang mulia harusnya—

Bai Xia (Queenza)

Sudahlah ibu...tidak perlu diperbesar, ini hanya masalah sepele

Bai Xia (Queenza)

Sebaiknya ibu kembali ke kediaman ibu...khawatir nya nanti ibu akan sakit

Lu Sia (Ibu Suri)

Hufft~

Lu Sia (Ibu Suri)

Baiklah permaisuri

Lu Sia (Ibu Suri)

Tapi..bisakah permaisuri menemani ibu ?

Bai Xia (Queenza)

Tentu saja ibu 🙂

Bai Xia (Queenza)

Mari, kami permisi yang mulia (Memberikan hormat)

Bai Xia (Queenza)

Ayo Zhu..

Zhu Wei

Baik permaisuri..

Mereka bertiga meninggalkan aula dan tersisa kaisar Chen, selir Mei, jendral Qin dan semua orang yang berada disana

👤¹ : Lihat selir itu sangat lancang, dia bahkan membuat drama disaat-saat seperti ini (Bisik) 👤² : Iya, nanti aku akan mendidik putriku dengan lebih keras lagi.. supaya dia tidak menjadi orang seperti selir itu (Bisik) 👤³ : Iya iya, aku juga akan mendidik putra dan putriku agar menjadi orang yang sopan dan tidak lancang (Bisik) dan banyak lagi

Xiao Mei

(Memanas)

Xiao Mei

*Awas saja kau permaisuri Xia !! aku akan membalas mu 😠

Jian Chen (Kaisar)

Semuanya !! perjamuan ini dibatalkan karena ibu suri Lu dan permaisuri Xia meninggalkan aula

Jian Chen (Kaisar)

Sebagai permintaan maaf, aku kaisar Chen memberikan kalian 1 kantong koin emas untuk dibawa pulang sekian terima kasih (Meninggalkan aula di iringi selir Mei)

👤¹ : Apa-apaan ini ?! 👤² : Mungkin kaisar Chen malu dengan tindakan selir Mei 👤³ : Yaa kurasa begitu..kalau dengan permaisuri tidak mungkin kan, secara permaisuri mengatakan hal yang sebenarnya blablablablabla

__________

End All