Episode 4

"Tuan" Panggil Anna. "Tuan" Panggil Anna lagi.

"Haahhhh" Hela Devano melihat Anna.

"Maafkan saya tuan" Tunduk Anna saat melihat tatapan tajam Devano.

DDDDRRRTTTT.. DDDRRRTTTT..

Mendengar ponsel sedang bergetar, Devano langsung menyambar ponselnya, "Bian" Gumam Devano, kemudian menekan tombol hijau yang ada di layar ponselnya.

"Ada apa Bian?".

"Tuan.. Rojer dan anak buahnya membuat kekacauan di markas kita" Jawab Bian.

"Kurang ajar" Teriak Devano emosi sampai membuat urat-uratnya menonjol.

"Astaga.. Tuan Devano sangat menakutkan sekali" Batin Anna was-was.

"Lenyapkan mereka semua" Perintah Devano.

"Tapi mereka sudah berhasil kabur tuan".

"Sshhiieeettt" Umpat Devano mematikan ponselnya. "Awas saja kamu Rojer.. Kamu sudah berani mengganggu bisnis ku, maka kamu harus siap mati ditangan ku" Seringai Devano membayangkan wajah Rojer.

"Apa yang sedang tuan Devano bayangkan?" Gumam Anna melangkah mundur.

"Kamu mau kemana?".

Deng..

"Ma-maafkan saya tuan" Jongkok Anna diatas lantai. "Tolong ampuni saya tuan" Tunduk Anna sangat ketakutan.

"Haahhhhhh" Seringai Devano lagi melihat Anna yang sedang gemetaran. "Kenapa? apa kamu takut?".

"I-iya tuan".

"Kenapa kamu takut?".

"Saya belum mau mati tuan".

"Kemarilah" Ucap Devano.

"Ta-tapi tuan".

"Saya bilang kemarilah".

"Saya akan kesana tuan, tapi tuan harus berjanji untuk tidak menyakiti saya".

"Apa kamu sedang mengajukan syarat dengan saya?".

"Iya tuan" Angguk Anna dengan polos.

"Kurang ajar.. Kamu pikir kamu siapa ngajukan syarat dengan saya Haahhhhhh? Bentak Devano dengan tajam.

"Maafkan saya tuan maafkan saya" Semakin tunduk Anna dengan mata berkaca-kaca.

"Aakkhhh.. Aku benci wanita cengeng" Kesal Devano melihat Anna. "Sekarang kamu keluar" Usirnya.

"Tapi tuan".

"Keluar" Teriak Devano.

"Ba-baik tuan" Anna bangkit berdiri dan langsung keluar dari kamarnya Devano.

Dengan air mata berderai Anna berlari menuruni anak tangga menuju dapur, tetapi anak malah kesasar didalam rumah mewah itu, "Dapur ya mana sih?" Gumam Anna berputar-putar sampai 20 menit lamanya. "Aakkhhh.. Ibu Hiks.. Hiks.. Kenapa dunia ini sangat jahat sekali kepada Anna buk?" Tangis Anna di sudut ruangan itu. "Kenapa dia harus memarahi Anna buk? padahal Anna tidak melakukan kesalahan".

Setelah 16 menit Anna menangis, "Aku harus mencari bibi Tuti" Gumam Anna melap air matanya. Lalu Anna bangkit berdiri dan melangkahkan kakinya.

"Anna.." Panggil mereka.

"Anna?" Batin Anna.

"Anna" Panggil mereka lagi.

Anna membalikkan tubuhnya menghadap sumber suara itu, "Hay kak" Senyum Anna.

"Kamu Anna kan?" Hampiri mereka berempat.

"Iya".

"Jadi kamu benar-benar keponakan bi Tuti?".

"Iya kak".

"Kami dengar-dengar kamu pelayan pribadi tuan muda yah?" Tanya mereka tersenyum.

"Iya kak".

"Hahahha.. Bagus dong" Tawa mereka sangat senang.

"Akhirnya.. Aku tidak jadi pelayan pribadi tuan muda".

"Sama aku juga, selamat-selamat".

"Kenapa kalian semua menghindari tuan muda? kata nyonya tuan muda sangat baik?".

"Hahahaha.. Baik dari jonggol" Gumam Mereka tertawa.

"Oohh iya.. Kita belum kenalan" Senyumnya mengulurkan tangannya, "Dita".

"Anna" Balas Anna.

"Aku Cinthy".

"Anna".

"Aku Agri".

"Anna".

"Dan aku Tifany".

"Anna".

"Kami harap kita bisa akrab, ok" Senyum mereka.

"Iya kak".

"Eekkhh.. Dan satu lagi, kamu enggak usah panggil kita kakak" Ucap Dita.

"Jadi?".

"Panggil nama saja".

"Baiklah Dita".

"Saya suka kamu, terima kasih yah telah mengurangi beban kami" Mereka berempat langsung meninggalkan Anna disana.

"Aakkhhh.." Lesu Anna melihat mereka. "Pantas saja mereka tidak mau melayani tuan muda, ternyata gara-gara tuan muda galak".

.

Di dapur para pelayan sedang sibuk menyiapkan makan malam.

"Dita.. Apa kamu melihat Anna?" Tanya Tuti.

"Mungkin Anna dikamar ya bi" Jawab Dita.

"Tolong Panggil Anna Dita".

"Iya bi".

Dita menghampiri Anna kedalam kamarnya.

Tok.. Tok..

"Anna" Panggil Dita.

Tok.. Tok..

"Anna" Panggilnya lagi.

"Iya.. Sebentar" Anna segera keluar dari dalam kamarnya.

Ceklek..

"Dita" Senyum Anna.

"Kamu dipanggil bi Tuti".

"Iyah" Mereka langsung menghampiri bi Tuti yang sudah menyiapkan makan malam untuk Devano.

"Iya bi" Ucap Anna.

"Kamu antar makan malam tuan muda Anna" Berikan Tuti.

"Harus Anna ya bi?".

"Iya Na.. Sekarang kamu kan sudah menjadi pelayan barunya tuan muda selama tuan sakit".

"Yah.." Lesu Anna.

Sedangkan Dita tersenyum melihat wajah lesunya Anna. "Semangat Anna".

"Aku takut".

"Kamu pasti bisa Anna taklukkan hati tuan muda".

"Sudah Dita" Tegur Tuti.

"Iya bi".

"Buruan Anna.. Nanti tuan muda bisa marah kalau sampai makanan ini dingin".

"Baik bi" Mendengar Tuti mengatakan Devano bisa marah, Anna langsung membawa makanan itu kedalam kamarnya Devano.

Tok.. Tok..

"Tuan.. Waktunya makan malam" Ucap Anna dengan hati-hati. Tetapi tidak ada jawaban dari dalam kamar itu, "Kenapa tuan muda tidak menjawabnya yah?" Gumam Anna.

Tok.. Tok..

"Tuan" Panggil Anna lagi sedikit meninggikan suaranya.

"Masuk" Jawab Devano.

"Berarti suara ku kurang kencang tadinya" Senyum Anna membuka pintu kamarnya Devano.

"Aaarrrkkhhhh.. Tidak" Teriak Anna menutup kedua matanya.

"Sshhiieetttt" Umpat Devano lagi melihat Anna dengan geram. "Itu mulut bisa diam enggak?" Kesal Devano.

"Tu-tuan..

"Ada apa?" Potong Devano membentak Anna.

"Tuan pakai baju dulu".

"Emang kenapa kalau saya buka baju?".

"Saya malu tuan".

"Malu?" Tanya Devano menaikkan alisnya.

"Iya tuan" Angguk Anna masih menutup matanya.

"Dasar bocil" Tak perduli Devano. "Cepat kemari".

"Apa tuan sudah memakai pakaian".

"Kamu berani sekali yah perintah saya".

"Bukan begitu tuan, tapi saya benar-benar tidak pernah melihat orang buka baju tuan, jadi tuan jangan salah paham dulu sama saya".

"Saya tidak perduli. Kalau kamu tidak mau datang kemari, saya langsung pecat kamu haru ini juga" Tegas Devano.

"Jangan-jangan tuan, jangan pecat saya tuan" Dengan langkah berat Anna melangkahkan kakinya.

"Kamu mau buat kamar saya berantakan, haahhh..?" Bentak Devano lagi.

"Astaga" Anna langsung membuka kedua matanya. "Maafkan saya tuan".

"Lama-lama aku bisa stres menghadapi satu bocil seperti ini" Gumam Devano melihat Anna.

"Maafkan saya tuan" Senyum Anna meletakkan makan malam Devano diatas meja.

"Berani juga ni bocil tersenyum" Batin Devano.

"Ada yang bisa saya bantu tuan?" Tanya Anna melihat Devano.

"Ambilin pakaian saya".

"Baik tuan" Angguk Anna melangkah, namun tiba-tiba saja langkah Anna berhenti. "Tuan".

"Ada apa?".

"Lemari pakaian ya tuan dimana?".

"Cari saja sendiri".

"Astaga.. Cari sendiri? yang benar sajah dong aku mencari lemari didalam kamar seluas ini melebihi rumah ku" Gumam Anna yang masih bisa didengar oleh Devano.

Tapi kali ini Devano tidak menanggapinya.

"Gimana ini?" Dengan kedua matanya, Anna mencari lemari pakaian Devano di setiap sudut ruangan, sampai Anna menemukan kamar mandinya Devano. "Wah.. Kamar mandinya sangat cantik sekali" Kagum Anna melupakan pakaian Devano.

Kemudian Anna tersadar akan pakaian Devano, "Iikkhhh.. Kamu itu bagaimana sih Anna? bukannya cari lemari pakaian tuan muda kamu malah mengagumi kamar mandinya" Gumam Anna menyalahkan dirinya.

Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 80
81 Episode 81
82 Episode 82
83 Episode 83
84 Episode 84
85 Episode 85
86 Episode 86
87 Episode 87
88 Episode 88
89 Episode 89
90 Episode 90
91 Episode 91
92 Episode 92
93 Episode 93
94 Episode 94
95 Episode 95
96 Episode 96
97 Episode 97
98 Episode 98
99 Episode 99
100 Episode 100
101 Episode 101
102 Episode 102
103 Episode 103
104 Episode 104
105 Episode 105
106 Episode 106
107 Episode 107
108 Episode 108
109 Episode 109
110 Episode 110
111 Episode 111
112 Episode 112
113 Episode 113
114 Episode 114
115 Episode 115
116 Episode 116
117 Episode 117
118 Episode 118
119 Episode 119
120 Episode 120
121 Episode 121
122 Episode 122
123 Episode 123
124 Episode 124
125 Episode 125
126 Episode 126
127 Episode 127
128 Episode 128
129 Episode 129
130 Episode 130
131 Episode 131
132 Episode 132
133 Episode 133
134 Episode 134
135 Episode 135
136 Episode 136
137 Episode 137
138 Episode 138
139 Episode 139
140 Episode 140
141 Episode 141
142 Episode 142
143 Episode 143
144 Episode 144
145 Episode 145
146 Episode 146
147 Episode 147
148 Episode 148
149 Episode 149
150 Episode 150
151 Episode 151
152 Episode 152
153 Episode 153
154 Episode 154
155 Episode 155
156 Episode 156
157 Episode 157
158 Episode 158
159 Episode 159
160 Episode 160
161 Episode 161
162 Episode 162
163 Episode 163
164 Episode 164
165 Episode 165
166 Episode 166
167 Episode 167
168 Episode 168
169 Episode 169
170 Episode 170
171 Episode 171
172 Episode 172
173 Episode 173
174 Episode 174
175 Episode 175
176 Episode 176
177 Episode 177
178 Episode 179
179 Episode 180
180 Episode 181
181 Episode 182
182 Episode 183
183 Episode 184
184 Episode 185
185 Episode 186
186 Episode 187
187 Episode 188
188 Episode Terakhir.
Episodes

Updated 188 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 80
81
Episode 81
82
Episode 82
83
Episode 83
84
Episode 84
85
Episode 85
86
Episode 86
87
Episode 87
88
Episode 88
89
Episode 89
90
Episode 90
91
Episode 91
92
Episode 92
93
Episode 93
94
Episode 94
95
Episode 95
96
Episode 96
97
Episode 97
98
Episode 98
99
Episode 99
100
Episode 100
101
Episode 101
102
Episode 102
103
Episode 103
104
Episode 104
105
Episode 105
106
Episode 106
107
Episode 107
108
Episode 108
109
Episode 109
110
Episode 110
111
Episode 111
112
Episode 112
113
Episode 113
114
Episode 114
115
Episode 115
116
Episode 116
117
Episode 117
118
Episode 118
119
Episode 119
120
Episode 120
121
Episode 121
122
Episode 122
123
Episode 123
124
Episode 124
125
Episode 125
126
Episode 126
127
Episode 127
128
Episode 128
129
Episode 129
130
Episode 130
131
Episode 131
132
Episode 132
133
Episode 133
134
Episode 134
135
Episode 135
136
Episode 136
137
Episode 137
138
Episode 138
139
Episode 139
140
Episode 140
141
Episode 141
142
Episode 142
143
Episode 143
144
Episode 144
145
Episode 145
146
Episode 146
147
Episode 147
148
Episode 148
149
Episode 149
150
Episode 150
151
Episode 151
152
Episode 152
153
Episode 153
154
Episode 154
155
Episode 155
156
Episode 156
157
Episode 157
158
Episode 158
159
Episode 159
160
Episode 160
161
Episode 161
162
Episode 162
163
Episode 163
164
Episode 164
165
Episode 165
166
Episode 166
167
Episode 167
168
Episode 168
169
Episode 169
170
Episode 170
171
Episode 171
172
Episode 172
173
Episode 173
174
Episode 174
175
Episode 175
176
Episode 176
177
Episode 177
178
Episode 179
179
Episode 180
180
Episode 181
181
Episode 182
182
Episode 183
183
Episode 184
184
Episode 185
185
Episode 186
186
Episode 187
187
Episode 188
188
Episode Terakhir.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!